Anda di halaman 1dari 3

C.

Notasi Faktorial
Dilambangkan dengan tanda seru “!”
Definisi :
 n! = n x (n-1) x (n-2) x (n-3) x ...x 2 x 1
 0! = 1
 1! = 1

Contoh :
Hitunglah:
a. 5!
b. 7! + 4!
c. 7! × 4!
7!
d.
4!

Jawab :
a. 5! = 5 x 4 x 3 x 2 x 1 = 120
b. 7! + 4! = (7 × 6 × 5 × 4 × 3 × 2 × 1) + (4 × 3 × 2 × 1)

= 5.040 + 24 = 5.064
c. 7! × 4! = (7 × 6 × 5 × 4 × 3 × 2 × 1) + (4 × 3 × 2 × 1)

= 5.040 × 24 = 120.960
! × × × × × ×
d. =
!

= 210
D. Permutasi
Adalah aturan penyusunan unsur-unsur yang memperhatikan urutan.
Misalnya akan disusun tim yang terdiri dari ketua dan sekretaris. Sementara calon yang
tersedia ada 2 siswa (sebut saja Agus dan Doni). Maka kemungkinannya adalah sbb:
I : Ketua Agus dan sekteratis Doni
II : Ketua Doni dan sekretaris Agus
Ketika susunannya dibalik (ditukar) maka menghasilkan komposisi yang berbeda
Itulah yang dinamakan permutasi. Secara umum untuk memilih r unsur dari n unsur yang
tersedia dirumuskan sbb:
!
=
− !

Contoh :
Dari 8 siswa akan dipilih 3 siswa untuk menduduki jabatan sebagai ketua, sekretaris, dan
bendahara. Banyaknya pasangan ketua sekretaris dan bendahara yang berbeda yang
dapat disusun sebanyak ....
Jawab :
Merupakan kasus permutasi, karena pemilihan pengurus memperhatikan urutan.
Memilih 3 dari 8 sehingga berlaku :
!
=
− !

8!
=
8− 3 !
8!
=
5!
!
= !

= 8x7x6
= 336
E. Kombinasi
Adalah aturan penyusunan unsur – unsur yang tidak memperhatikan urutan.
Misalnya akan dibentuk tim lomba cerdas cermat yang terdiri dari 2 orang. Sementara
calon yang tersedia ada 2 siswa (sebut saja Agus dan Doni). Maka kemungkinannya
adalah sbb:
Agus dan Doni
Karena yang disusun adalah tim cerdas cermat, maka meskipun dibalik tetap dianggap
sama.
Ketika susunannya dibalik (ditukar) maka menghasilkan komposisi yang sama, itulah yang
dinamakan kombinasi. Secara umum untuk memilih r unsur dari n unsur yang tersedia
dirumuskan sbb:
!
=
!. − !

Contoh :
Dari 8 siswa akan dipilih 3 siswa untuk mengikuti lomba debat bahasa inggris. Banyaknya
tim debat yang berbeda yang dapat disusun sebanyak ....
Jawab :
Merupakan kasus kombinasi, karena pembentukan tim debat tidak memperhatikan
urutan.
Memilih 3 dari 8 sehingga berlaku :
!
=
! − !

8!
=
3!. 8 − 3 !
8!
=
3!. 5!
!
= !

= 56

Anda mungkin juga menyukai