- Kisah Sukses
- Inovasi dan Invensi
- Landasan Technopreneurship
- Dampak Bagi Masyarakat
Kelompok 5
TECHNOPRENEURSHIP
Biodata
Salah satu point penting dari kerja keras Achmad Zaky dalam
membangun usaha Bukalapak hingga sukses, filosofi "kita bisa".
Meurutnya meskipun secara perhitungan tidak akan bisa, yakinkan
dalam diri bahwa hal yang akan dicapai itu "akan bisa" dilakukan.
1. Ekonomi
Bisnis e-commerce seperti yang dijalankan Ahmad Zaky
memiliki konsep sharing economy di mana banyak melibatkan
masyarakat, termasuk kalangan bawah. Dalam hal ini,
masyarakat bisa menjadi mitra yang menjual produknya di
Bukalapak atau yang bisa dikenal sebagai pelapak.
Saat ini jumlah pelapak di Bukalapak telah mencapai 4
juta dan masih berpotensi besar untuk terus bertambah.
Pelapak tersebut berasal dari semua lapisan masyarakat.
Selain itu, ada perkembangan bisnis e-commerce juga
terbukti mampu mendekatkan layanan keuangan kepada
seluruh lapisan masyarakat (inklusi keuangan). Sebab, dengan
menjadi mitra e-commerce, transaksi keuangan masyarakat
khususnya pelapak akan terekam dengan baik sehingga
menjadi pegangan dalam mendapatkan permodalan dari
perbankan.
2. Sosial
Bukalapak merupakan bisnis berbasis komunitas dan
sosial. Komunitas merupakan aset terpenting dalam
pergerakan bisnis perusahaan pasar daring ini. Budaya
organisasi berupa penumbuhan rasa persaudaraan dan
kekeluargaan menjadi kunci utama dalam meningkatkan
kualitas persaudaraan di antara para anggota dalam tiap
komunitas yang dibentuk di beberapa daerah. Melalui
penelitian ini ditemukan bahwa investasi sosial dalam bentuk
budaya organisasi yang mengedepankan rasa persaudaraan
dan kekeluargaan berhasil membuahkan hasil di perusahaan
Bukalapak. Hal tersebut terbukti dengan Strategi Komunikasi
Sosial Komunitas Pelapak Bukalapak 119 tingginya tingkat
kesukarelaan, inisiatif dan kesetiaan dari anggota-anggota
komunitas yang ada.
Yang menjadi menarik dari keberhasilan Bukalapak dalam
membangun dan mengembangkan bisnisnya melalui
komunitas berjaring di hampir seluruh penjuru Indonesia
adalah perusahaan Bukalapak sendiri merupakan perusahaan
berbasis Internet. Pemanfaatan media komunikasi dan
berbagai informasi melalui media sosial menjadi faktor
keberhasilan dalam menjaga ikatan tali kemitraan yang alami
antara perusahaan dengan anggota-anggota komunitas di
penjuru Indonesia. Dan, untuk memperkuat upaya tersebut,
pimpinan tertinggi perusahaan tidak ragu menunjukkan
perhatiannya kepada para mitra komunitas perusahaan
dengan hadir di beberapa tempat pelapak untuk sekadar
berbincang santai sekaligus memberikan dukungan moril.
Budaya organisasi seperti itu yang menjadikan gerakan
komunitas Bukalapak menjadi harmonis dan kuat dalam segala
aktivitasnya.
3. Lingkungan
Sejak pertama kali didirikan pada 2010, Bukalapak secara
konsisten mengambil langkah-langkah besar untuk
menaikkelaskan para pelaku usaha kecil agar bisa
menyejajarkan diri dengan bisnis-bisnis modern berskala lebih
besar dan membuka jalan bagi para pelaku usaha kecil ini
untuk memberikan kontribusi positif serta membuka banyak
kesempatan bagi lingkungan sekitarnya.
Dengan teknologi yang bisa diakses hanya dengan
beberapa klik saja, setiap orang memiliki kesempatan yang
sama untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan sosial dan
ekonomi Tanah Air. Kini Bukalapak telah memiliki lebih dari 4
juta pelapak di seluruh negeri.
Sejak pertama kali didirikan, teknologi yang diciptakan
Bukalapak bertujuan untuk memajukan ekonomi Indonesia,
baik melalui kontribusi positif dari setiap pelaku usaha kecil
maupun konsumen secara menyeluruh. Bagi para pelaku usaha
tradisional, inisiatif Bukalapak menghadirkan kesempatan yang
sama lahir dalam bentuk program inovatif seperti mitra
Bukalapak,