001
pada frekuensi 50 Hz. Jika diberikan medan listrik bolak balik 50 kV/cm, hitung panas
yang dihasilkan oleh dielektrik padat tersebut yang menyebabkan rugi-rugi dielektrik.
a) 0,291 mW / cm3
b) 0,211 mW / cm3
c) 0,390 mW /cm3
d) 0,580 mW /cm3
e) 0,680 mW /cm3
Jawab :
Rugi-rugi panas pada elektrik yang disebabkan oleh terpaan medan listrik E adalah :
E 2 f ε r tan δ
E=
1,8 ×1012
50 ×50 × 106 × 50× 4,2 ×0,001
E=
1,8 ×10 12
E=0,291 mW /cm3
2. Sebuah potongan dielektrik padat dengan konstanta dielektrik adalah 4.0 seperti yang
ditunjukan pada gambar 1 mempunyai rongga udara dengan ketebalan 1 mm. Ketebalan
dielektrik pada adalah 1 cm dan diberikan tegangan 80 kV (rms). Jika rongga udara
terdapat udara dan kekuatan dielektrik udara adalah 30 kV (peak)/cm, tentukan tegangan
pada rongga udara yang dapat terjadi.
ε 0=8,89 ×10−12 F /m
ε 1=ε r ε 0=4,0 ε 0
V ×1
V 1=
9
1+
4
V ×1
V 1=
9
( ) 1+
4
4V
V =(
1
13 )
Tegangan pada celah udara dengan ketebalan 1mm adalah 3 kV/mm x 1 mm = 3kV
3. Sebuah kapasitor coaxial silindris didisain dengan panjang efektif adalah 20 cm.
Kapasitansi kapasitor tersebut adalah 1000 pF dan tegangan kerjanya adalah 15 kV, 500
kHz. Tentukan material isolasi yang sesuai dan dimensi elektrodanya.
a) 12,05 cm
b) 14,9 cm
c) 20,15 cm
d) 35,5 cm
e) 45,05 cm
Jawab :
Nilai kapasitansi kapasitor coaxial silindris adalah :
Dimana l = panjang dalam meter, d1 dan d2 adalah diameter dalam dan luar dari elektroda
εr = konstanta dielektrik. Material dielektrik yang dipilh adalah polyethylene atau
P.T.F.E.
Pemilihan polyethylene dengan kepadatan yang tinggi, dengan konstanta dielektrik εr =
2.3, dan kekuatan dielektriknya adalah 500 V/mil or 200 kV/cm. Faktor keamanan yang
dizinkan adalah 4, Tegangan tembus Emax = 50 kV/cm. E max terjadi didekat jari-jari
elektroda bagian dalam elektroda dan dapat dinyatakan dengan persamaan :
4. Kapasitor plat sejajar mempunyai luas A = 250 cm2. Kapasitor ini diberi muatan dengan
beda potensial Vo=150 volt. Kemudian baterai diputus (muatan Q pada plat tidak
berubah), lalu suatu lembaran dielektrik (K = 3,5) .
Tentukan medan listrik pada dielektrik!
a) 2,14x104 V/m
b) 2,41x103 V/m
c) 3,14x107 V/m
d) 3,41x106 V/m
e) 2,14x105 V/m
Jawab :
Eo= Q/εoA
= 1,66x10-8/8,85x10-12x 2,5x10-2
= 7.5x104
Pada dielektrik
E = Eo/K
= 7,5x104/3,5
= 2,14x104 V/m
5. Dari ketiga bahan dielektrik tersebut yang digunakan dalam kerja waveguide, manakah
yang memiliki konstanta paling kecil ?
a. Teflon
b. PVC
c. Plexiglass
d. Plastic
e. Kaca
6. Bagaimana pengaruh besar kecilnya nilai konstanta pada bahan dielektrik?
a. Untuk mengetahui nilai VSWR
b. Untuk mengukur nilai PSR
c. Untuk mengetahui nilai SWR
d. Untuk mengetahui kualitas kerja waveguide
e. Untuk mengukur ketiga nilai tersebut
7. Dari ketiga bahan dielektrik tersebut yang digunakan dalam kerja waveguide, manakah
yang memiliki konstanta paling besar?
a. Teflon
b. PVC
c. Plexiglass
d. Plastic
e. Kaca
9. Untuk apa nilai VSWR dan PRF pada bahan dielektrik terhadap kerja wave guide ?
a. Untuk mengetahui kualitas kerja waveguide
b. Untuk mendapatkan hasil pengukuran grafik gelombang berdiri dengan parameter
tegangan dan jarak
c. Untuk mengetahui konstanta di elektrik
d. Sebagai hasil pemandu gelombang
e. Untuk mengetahui hasil dari pengukuran frekuensi tinggi
2. a. Waktu Propagasi adalah jeda waktu yang diperlukan sebuah nama domain untuk
mengenali atau tersambung dengan server hosting.
Masa propagasi ini bervariasi, bisa cepat bisa lambat. Bisa beberapa menit sudah
tersambung, ada yang sampai 3 x 24 jam baru bisa tersambung secara sempurna.
- waktu transmisi adalah jumlah waktu dari awal hingga akhir pengiriman pesan. Dalam
hal pesan digital, ini adalah waktu dari bit pertama sampai bit terakhir dari pesan telah
meninggalkan node pengirim. Waktu pengiriman paket dalam hitungan detik dapat
diperoleh dari ukuran paket dalam bit dan laju bit dalam bit / s sebagai:
Waktu transmisi paket = Ukuran paket / Kecepatan bit
Waktu transmisi paket maksimum = 1526 × 8 bit / (100 × 10 6 bit / s) ≈ 122 μs
b.
3. a.Signal to Noise ratio (SNR) adalah suatu ukuran untuk menentukan kualitas dari
sebuah sinyal yang terganggu oleh derau. Penelitian ini, estimasi SNR dilakukan dengan
menggunakan metode korelasi. Sinyal masukan (sinyal uji) dimodelkan dengan sinyal
sinusoidal. Sinyal derau dimodelkan sebagai sinyal random dengan distribusi normal
(Gaussian). Perancangan simulasi ini dilakukan dengan menggunakan Simulink Matlab.
b. 400.000 log2(1+1000)
= 400.000 log2 (1001)
= 400.000 (log2+log1001)
= 400.000(0,3+3,0004)
= 400.000(3,3004)
=1,320,160 bit/detik
4. Pelemahan
Pelemahan berarti hilangnya energi. Ketika sebuah sinyal, sederhana atau komposit,
bergerak melalui media, la kehilangan sebagian energinya dalam mengatasi resistensi
medium Itulah sebabnya kawat yang membawa sinyal listrik menjadi hangat, jika tidak
panas, setelah beberapa sasaat
Distorsi
Distorsi berarti sinyal mengubah bentuk atau bentuknya. Distorsi dapat terjadi pada
sinyal komposit yang terbuat dari frekuensi yang berbeda.
Kebisingan
Kebisingan adalah penyebab gangguan lainnya. Beberapa jenis noise, seperti noise termal
noise yang dinduksi, crosstalk, dan noise impuls, dapat merusak sinyal
tTotal= tproc+tT+tP+tW
= 1 + 25x10^6 + 10^7 + 2
= 35000003 mikrosekon
= 0,035 s
b. delay yang paling dominan adalah delay Propagasi dan delay transmisi
c. jenis delay yang dapat diabaikan adalah delay proses dan delay antrian
Iya Li,
-soal 1 ttg cara kerja function generator shg menghasilkan sinyal sinus, kotak, dkk
- 10 soal pilihan ganda
Aturan :
-Diketik, hasil dikirim ke email saya :
nurulhid8@polinema.ac.id
-subject : kelas_praktgm_soalPG_nama_absen
-deadline pengumpulan hari ini pukul 18.00 WIB
Revisi ya https://forms.gle/B3J5voSXCecmrnrw8
Referensi :
https://www.slideshare.net/tercopy/kapasitans-dan-dielektrik-dan-contoh-soal
https://www.scribd.com/doc/39099657/Contoh-Soal-Dielektrik-Padat