TUGAS

SISTEM KOMBINASI

Program Studi : Teknik Sipil

Jenjang Pendidikan : S-1

Dibuat Oleh :

MUHAMMAD IHSAN

21101154330023

FAKULTAS TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA “YPTK”

PADANG

T.A 2022 / 2023

Materi 2 : Mengenai Hukum GAUSS

Soal : Medan Listrik Sebesar 8000 N/C Membentuk Sudut 30⁰ Terhadap Bidang. Bidang
Memiliki Luas Permukaan 10 m2. Tentukan Fluks Listrik Yan Melalui Permukaan

Pembahasan :
Dimana :
N E

ɸ = E.Cos θ.A
60⁰
θ θ = Sudut antara kuat medan (E) dengan garis normal bidang

A = Luas permukaan bidang

E = Kuat medan listrik

30⁰

Bidang

ɸ = E.Cos θ.A
= 8000.Cos 60.10
1
= 8000.2.10

= 4000 N m2/c

Materi 4 : Mengenai Kapasitansi dan dielekrik

Soal : Kapasitor keping sejajar dengan luas penampang masing-masing keping adalah 50
cm2 tanpa bahan pengisi (berisi udara). Jarak antar keping adalah 2 cm dan kedua keping
diberi beda potensial 120 volt. Jika εo adalah 8,85 x 10− 12 C2 N − 1 − 2 .tentukanlah kapasitas
kapasitor tersebut.
Dimana : Kapasitas Kapasitor Keping Sejajar

Pembahasan :

𝑘.𝐴.εo
C= Sehingga diperoleh rumus kapasitas kapasitor keping sejajar

(1)(50 𝑥10−4)(8,85 𝑥 10−12 )

C= = 2,2 𝑥 10−12 = 2,2 𝑝𝐹 C = kapasitas kapasitor (farad)
εo = permitivitas ruang hampa = 8,85.10 -12 C2/N.m2
2 𝑥 10−2 A = luas penampang masing-masing keping (m2)
d = jarak antar keping

Persamaan diatas berlaku jika antara keping berisi udara

Materi 6 : Mengenai Medan magnet dan Gaya magnet

Soal : diketahui arus listrik memiliki arus yang sama besar dengan gaya sebesar 2 x 107 𝑁.
Jika jarak anatar dua kawat = 1 m. maka tentukanlah kuat arus listrik tersebut

Pembahasan :
Dimana : Rumus Besar Medan Magnet

F = BIℓsin θ B = μ0 I / 2 π r

μ0I
F = 2πa Iℓ sin 90 ⁰ Sehingga rumus Besar Arus Listrik
I = B 2πr/ μ0

(4π10−7)I B = besar medan magnet (T)

2.10-7 = I(1)(1)
2π(1) μ0 = konstanta permeabilitas (4π 10-7 Tm/A)

I = arus listrik (A)

I2 = 1
r = jarak dari kabel (m)

I=1A

Materi 8 : Mengenai Induksi Elektro – Magnetik & Induktansi

Soal : Terdapat fluks magnetik yang dilingkupi oleh suatu kumparan, berkurang dari 0,5 Wb
menjadi 0,1 Wb dalam waktu 5 sekon saja. Kumparan tersebut terdiri atas 200 lilitan kawat
dengan hambatan 4 Ω. Lalu, berapakah kuat arus listrik yang mengalir melalui kumparan
tersebut?

Pembahasan :

diketahui : Dimana : Rumus Hukum Lenz

Φ1 = 0,5 Wb

Φ2 = 0,1 Wb

N = 200 lilitan

R = 4Ω

Δt = 5 sekon

∆Φb
ε = −𝑁 ∆𝑡

(0,5−0,1) (0,4)
= −200 = −200 = −16 𝑣𝑜𝑙𝑡
5 5
Sehingga akan menghasilkan arus yang mengalir melalui kumparan berupa I = ε/R = 16/4 = 4
A.

Materi 10 : Mengenai Persamaan Maxwell dan Gelombang Elektromagnetik

Soal : Gelombang elektromagnetik dalam suatu medium memiliki kelajuan 2,8 x 108 m/s.Jika
permitivitas medium 12,76 x 10–7 wb/Am, tentukanlah permeabilitas medium tersebut.

Pembahasan : Dimana : Rumus Persamaan Maxwell persamaan kecepatan perambatan gelombang

elektromagnetik untuk berbagai medium adalah:

Diketahui:
c = 2,8 x 108 m/s,
ε = 12,76 x 10–7 wb/Am.
Maka
1
c = √𝜇ε

1
µ = 𝑐 2ε
1
= −7
(2,8 𝑥 108 )2(12,76 𝑥 10 )

= 2,7 x 10−3 wb/Am

Materi 12 : Mengenai Superposisi dan Interferensi Gelombang

Soal : Pada suatu percobaan interferensi celah ganda, dihasilkan data seperti gambar di
samping. Maka nilai panjang gelombang yang digunakan adalah

Dimana : Rumus Persamaan interferensi celah ganda adalah:

d sin θ = m λ sin θ ≈ tan θ

Panjang gelombang cahaya : λ = d sin θ / m λ

Pembahasan :
Diketahui
Jarak antara dua celah (d) = 0,8 mm = 8 x 10-4 meter
Jarak celah ke layar (l) = 1 meter
Jarak garis terang ke 4 dari terang pusat (y) = 3 mm = 3 x 10 -3 meter Orde (m) = 4
maka
3 𝑥 10−3
y/ L = 1
= 3 x 10-3 meter

Panjang gelombang cahaya : λ = d sin θ / m λ

(8 𝑥 10−4)(3 𝑥 10−3 ) (24 𝑥 10−7)
λ= 4
= 4
= 6 𝑥 10−7 𝑚

λ = 6000 x 10−10m = 6000 A

Materi 14 : Mengenai Polarisasi Cahaya

Soal : Tiga polarisator disusun sedemikian rupa sehingga rupa sehingga intensitas gelombang
yang keluar 1/32 intensitas gelombang yang datang. Jika sinar datang tak terpolarisasi dan
sumbu polarisator pertama sejajar dengan sumbu transmisi polarisator ketiga, tentukanlah
sudut antara polarisator pertama dan kedua! Dimana : Rumus Persamaan Persamaan untuk menghitung intensitas yang keluar dari polarisator
pertama dan seterusnya adalah sebagai berikut:

Pembahasan :
Besaran yang diketahui.
1
I0 = I0 I I3 = 32 𝐼0

Intensitas yang keluar dari dari polarisator pertama selalu setengah dari intensitas awal.
1
I1= 2 𝐼0

Karena orientasi sumbu pertama dan ketiga sama, orientasi arah sumbu pertama dengan
kedua akan sama dengan orientasi kedua dengan ketiga

I3 = I2Cos2 θ I I2 = I1 Cos2 θ
1 𝐼 1
I3 = I1 Cos4 θ => I3 = 𝐼0 𝐶𝑜𝑠 4 θ=> 0 = 𝐼0 𝐶𝑜𝑠 4 θ
2 32 2
1
Cos θ = => θ = 60⁰
2

I0 = I0 I θ = 60⁰
Materi 3 : Mengenai Energi Potensial Listrik

Soal : Muatan sebesar 6 Coulomb akan dipindahkan dari titik A ke B dengan usaha sebesar
10 Joule. Hitunglah beda potensial antara titik A dan B!

Pembahasan :
Dimana : Rumus Persamaan Potensial Listrik :

Diketahui 𝑤 1 𝑗𝑜𝑢𝑙𝑒
v= 1 volt =
𝑞 1 𝑐𝑜𝑢𝑙𝑜𝑚𝑏

Q = 25 C V = Potensial listrik ( Volt )

W = Usaha (J)
W = 10 J
Q = Muatan listrik (C)

Maka
V = W/Q
25
V=
10

V = 2,5 V