Anda di halaman 1dari 8

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

Ujian Tengah Semester

Nama : M. Tedi Bustami


Nim : 09011281823072
Kelas : SK4B
Jurusan : Sistem Komputer

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2019/2020
Ujian Tengah Semester (UTS)
Mata Kuliah : Rekayasa Perangkat Lunak
Kelas : SK4B
Jurusan : Sistem Komputer

SOAL

1. Apa kelebihan dan kekurangan masing – masing model sebagai berikut:

a. Model Waterfall

b. Model Prototipe

c. Model RAD

d. Model iterative

e. Model spiral

2. Mengapa metode RAD bisa memberikan hasil yang lebih cepat dibandingkan metode

waterfall?

3. Apakah yang dimaksud dengan DBMS dan sebutkan fungsinya?

4. Mengapa implementasi atau adopsi standar SQL pada masing – masing DBMS bisa

berbeda – beda?

5. Apakah perbedaan Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM)

6. Buatlah perancangan pemrograman terstruktur menggunakan DFD dan kamus data

untuk studi kasus sistem informasi perpustakaan berbasis web.


JAWABAN

1. a. Model Waterfall
Kelebihan :

– Merupakan model pengembangan paling handal dan paling lama digunakan.


– Cocok untuk system software berskala besar.
– Cocok untuk system software yang bersifat generic.
– Pengerjaan project system akan terjadwal dengan baik dan mudah dikontrol.
Kekurangan :

– Persyaratan system harus digambarkan dengan jelas.


– Rincian proses harus benar-benar jelas dan tidak boleh berubah-ubah.
– Sulit untuk mengadaptasi jika terjadi perubahan spesifikasi pada suatu tahapan
pengembangan

b. Model Prototipe
Kelebihan :

– Prototype melibatkan user dalam analisa dan desain.


– Punya kemampuan menangkap requirement secara konkret daripada secara
abstrak.
– Untuk digunakan secara standalone.
– Digunakan untuk memperluas SDLC.
– Mempersingkat waktu pengembangan Sistem Informasi
Kekurangan :

– Proses analisis dan perancangan terlalu singkat.


– Mengesampingkan alternatif pemecahan masalah.
– Bisanya kurang fleksible dalam mengahdapi perubahan.
– Protitype yang dihasilkan tidak selamanya mudah dirubah
– Protype terlalu cepat selesai

c. Model RAD
Kelebihan :

– RAD mengikuti tahapan pengembangan sistem sepeti umumnya, tetapi mempunyai


kemampuan untuk menggunakan kembali komponen yang ada (reusable object).
– Setiap fungsi dapat dimodulkan dalam waktu tertentu dan dapat dibicarakan oleh tim
RAD yang terpisah dan kemudian diintegrasikan sehingga waktunya lebih efesien.
Kekurangan :

– Tidak cocok untuk proyek skala besar.


– Proyek bisa gagal karena waktu yang disepakati tidak dipenuhi.
– Sistem yang tidak bisa dimodularisasi tidak cocok untuk model ini.
– Resiko teknis yang tinggi juga kurang cocok untuk model ini.

d. Model Iterative
Kelebihan :

– Dapat mengakomodasi jika terjadi perubahan pada tahapan pengembangan yang


telah dilaksanakan.
– Dapat disesuaikan agar system bisa dipakai selama hidup software computer.
– Cocok untuk pengembangan sistem dan perangkat lunak skala besar.
– Pengembang dan pemakai dapat lebih mudah memahami dan bereaksi terhadap
resiko setiap tahapan karena system terus bekerja selama proses.

Kekurangan :

– Hanya berlaku untuk Short-Lifetime system.


– Tahapan proses tidak terlihat sedang berada ditahapan mana suatu pekerjaan.
– Memerlukan alat ukur kemajuan secara regular.
– Perubahan yang sering terjadi dapat merubah struktur system.
– Memerlukan tenaga ahli dengan kemampuan tinggi.

e. Model Spiral
Kelebihan :

‒ Setiap tahap pengerjaan dibuat prototyping sehingga kekurangan dan apa yang
diharapkan oleh client dapat diperjelas dan juga dapat menjadi acuan untuk client
dalam mencari kekurangan kebutuhan.
‒ Lebih cocok untuk pengembangan sistem dan perangkat lunak skala besar.
‒ Dapat disesuaikan agar perangkat lunak bisa dipakai selama hidup perangkat lunak
komputer.
‒ Pengembang dan pemakai dapat lebih mudah memahami dan bereaksi terhadap
resiko setiap tingkat evolusi karena perangkat lunak terus bekerja selama proses.
‒ Menggunakan prototipe sebagai mekanisme pengurangan resiko dan pada setiap
keadaan di dalam evolusi produk.
‒ Tetap mengikuti langkah-langkah dalam siklus kehidupan klasik dan memasukkannya
ke dalam kerangka kerja iteratif.
‒ Membutuhkan pertimbangan langsung terhadp resiko teknis sehingga mengurangi
resiko sebelum menjadi permaslahan yang serius.

Kekurangan :
‒ Banyak konsumen (Client) tidak percaya bahwa pendekatan secara evolusioner dapat
dikontrol oleh kedua pihak. Model spiral mempunyai resiko yang harus
dipertimbangkan ulang oleh konsumen dan developer.
‒ Memerlukan tenaga ahli untuk memperkirakan resiko, dan harus mengandalkannya
supaya sukses.
‒ Belum terbukti apakah metode ini cukup efisien karena usianya yang relatif baru.
‒ Memerlukan penaksiran resiko yang masuk akal dan akan menjadi masalah yang
serius jika resiko mayor tidak ditemukan dan diatur.
‒ Butuh waktu lama untuk menerapkan paradigma ini menuju kepastian yang absolute.

2. Menurut saya kenapa Model RAD bisa lebih cepat dari pada Model Waterfall, hal ini
dikarenakan model waterfall menggunakan prinsip siklus linear-sekuensial, dimana setiap
proses/tahapan dilakukan secara berurutan dan satu persatu mulai dari analisis hingga
maintenance, sedangkan model RAD merupakan versi cepat dari model waterfall, pada
model ini terdapat pembagian pekerjaan sehingga bisa dilakukan secara bersamaan dan di
dapat waktu pengerjaan yang cepat.

3. DBMS (Database Management Systems) adalah suatu sistem atau software yang dirancang
khusus untuk mengelola suatu database dan menjalankan operasi terhadap data yang
diminta oleh banyak pengguna.

Fungsi DBMS :

a. Data storage, retrieval, and update


Sebuah DBMS menfasilitasi pengguna untuk menyimpan, memperoleh, dan
mengubah data di dalam basis data. Hal tersebut merupakan fungsi dasar dari sebuah
DBMS.
b. Membantu User Mengakses Basis Data
c. Melihat Proses Transaksi yang Berjalan
d. Melakukan Recover Basis Data yang Mengalami Gangguan
e. Melakukan Analisa Statistik
f. Memonitoring Data

4. Standar adopsi SQL bisa berbeda-beda pada DBMS dikarenakan SQL adalah bahasa yang
paling umum dan banyak digunakan pada DBMS sedangkan, DBMS itu sendiri memiliki
banyak macam/versi yang apabila digunakan SQL pada DBMS, maka SQL akan
menyesuaikan fungsi dari DBMS yang bisa berbeda satu sama lain.
5. CDM melakukan perancangan basis data yang berdasarkan pengumpulan data dan
analisis.
Pembuatan CDM adalah suatu tahap dimana kita melakukan proses indentifikasi dan
analisa kebutuhan-kebutuhan data dan ini disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk
menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem database, kita harus mengenal terlebih
dahulu bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem
database. Tipe data bersifat general dan tidak spesifik.

Sedangkan PDM, melakukan perancangan database secara fisik, Perancangan PDM


merupakan representasi fisik / sebenarnya dari database. Dan tipe data bersifat lebih
khusus dan spesifik.

6. DFD Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web

a. Diagram Konteks (Context Diagram)

Petugas
Pengadaan
Perpustakaan

Pilihan Petugas
Konfirmasi : Pengadaan
Login. Perpustakaan,
Update Buku Nama, Password,
Data Buku

Pilihan Petugas Pelayanan,


Nama Sirkulasi, Password, Pilihan Anggota, User Name,
Data : Anggota, Peminjaman, 1 Password, Buku Data, Kata
Pengembalian, Laporan Sistem Kunci. Pencarian
Petugas Anggota
Informasi
Pelayanan Proses Perpustakaan
Perpustakaan
Berbasis WEB
Konfirmasi : Login, Update, M. Tedi Konfirmasi : Login,
Anggota, Pengembalian, Bustami Pendaftaran, Pencarian,
Peminjaman, Ubah Password, Pemesanan, Perpanjangan,
Laporan, Logout Usulan Buku, Logout

Pilihann Admin, Konfirmasi


Nama Admin, Pendaftaran
Password Admin, Anggota Profil
Konfirmasi Login, Pilihan User,
Data Petugas Perpustakaan,
Konfirmasi Edit, Kata Kunci
Pelayanan, Data Konfirmasi
Data Laporan, Pencarian, Data
Petugas Pencarian, Data
Konfirmasi Anggota, Data
Pengolahan Usulan Buku
Logout Usulan Buku

Admin M. Tedi Bustami Calon / Non


09011281823072 Anggota
SK4B
b. DFD Level 1
PENGUNJUNG PILIHAN PETUGAS 1
PERPUSTAKAAN
LAPORAN
PEMINJAMAN

ADMIN INFORMASI DATA


PEMINJAMAN
DATA BUKU

2 111 BUKU
1
LAPORAN
INFORMASI LAPORAN INVENTARIS
INVENTARIS

PETUGAS INFORMASI LAPORAN


PENGOLAHAN USULAN BUKU
PROSES

3
DATA TRANSAKSI
LAPORAN
USULAN BUKU 22 TRANSAKSI

PETUGAS
PELAYANAN
PROSES

4
LAPORAN
INFORMASI LAPORAN KETERLAMBATAN M. Tedi Bustami
KETERLAMBATAN PENGEMBALIAN 09011281823072
PENGEMBALIAN BUKU BUKU SK4B

Kamus Data

1. Nama arus data : Pilihan Petugas


Bentuk data : Tampilan di layar monitor.
Arus Data : external entity ke Proses : Pengunjung Perpustakaan ke Laporan-Laporan
Penjelasan : Pesan yang tampil dilayar monitor untuk mengetahui keberhasilan login.
Periode : Setiap kali dilakukan proses login atau setiap kali ada pengunjung datang

2. Nama arus data : Informasi Data Peminjaman


Bentuk data :Variabel.
Arus Data : Proses ke Eksternal Entity : dari Laporan Data Peminjaman ke Admin
Penjelasan : Data Informasi Peminjaman akan di proses oleh Admin
Periode : Setiap kali dilakukan proses Peminjaman
3. Nama arus data : Informasi Data Inventaris
Bentuk data : Variabel.
Arus Data : Proses ke Eksternal Entity : dari Laporan Inventaris ke Petugas Pengolahan
Proses
Penjelasan : Laporan ini terkait buku baru yang akan masuk ke perpustakaan
Periode : Setiap kali Petugas melakukan penambahan buku

4. Nama arus data : Informasi Laporan Usulan buku


Bentuk data : Tampilan di layar monitor Petugas Pengolahan.
Arus Data : Proses ke Eksternal Entity : dari Laporan Usulan Buku ke Petugas
Pengolahan Proses.
Penjelasan : Data yang masuk sebagai laporan dari pengunjung perpustakaan terkait
permintaan penambahan buku.
Periode : Setiap kali petugas mengakses halaman laporan.

5. Nama arus data : Informasi Laporan Keterlambatan Pengembalian Buku


Bentuk data : Tampilan Monitor petugas pelayanan.
Arus Data : Proses ke Eksternal Entity : dari Laporan keterlambatan Pengembalian
Buku ke Petugas Pelayanan Proses.
Penjelasan : Pengunjung Terlambat mengembalikan buku
Periode : Setiap kali ada input buku yang terlewat masa peminjaman

6. Nama arus data : Data Buku


Bentuk data :Variabel.
Arus Data : data store ke eksternal Entity : dari data buku ke Laporan Invetaris dan
Laporan usulan Buku
Penjelasan : merupakan arus Data buku

7. Nama arus data : Data Transaksi


Bentuk data : Variabel.
Arus Data : Data store ke Eksternal entity : dari data transaksi ke seluruh laporan
Penjelasan : Merupakan arus Data Transaksi

Anda mungkin juga menyukai