Anda di halaman 1dari 27

“RANCANG BANGUN SISTEM INPUT DATA PENERIMA LABEL

PACKING LAYER BERBASIS WEB


DI PT.PENJALINDO NUSANTARA (METAFORM)”

Pembimbing :
M. Agus Sunandar, S.T., M.Kom

D.SRI GUMILASARI
161351052
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
PT. Penjalindo Nusantara (Metaform) merupakan sebuah
instansi yang bergerak di bidang percetakan.
Dalam penyimpanan data penerima label masih
menggunakan logbook kertas yang tentunya penggunaan
logbook tersebut belum optimal, dikarenakan sering
terjadi kehilangan logbook, terlipat bahkan sobek. Untuk
itu di butuhkan sebuah sistem yang lebih baik dan mampu
mengatasi permasalahan tersebut sehingga pengolahan
data penerima label lebih maksimal.
Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan diteliti


berdasarkan latar belakang yang telah
disebutkan adalah bagaimana membuat
sebuah sistem input data penerima
label yang dapat mengelola data-data
penerima label beserta jenis labelnya.
Batasan Masalah
Dalam melakukan penelitian dan penganalisaan ini penulis akan
membatasi ruang lingkup permasalahan yang akan ditangani.
Ruang lingkup dibatasi pada :
1.Perangkat lunak hanya bertujuan membantu tugas leader dalam
melakukan input data karyawan yang telah meminta label.
2.Model pengembangan sistem yang digunakan yaitu model
Waterfall yang hanya dilakukan sampai pada tahap pengujian.
3.Bahasa pemrogramannya menggunakan PHP dengan
databasenya menggunakan MySQL.
4.Perancangan menggunakan Data Flow Diagram (DFD)
dan Entity Relationship Diagram (ERD).
Tujuan Kerja Praktek
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini yaitu :
Membuat sebuah perangkat lunak yang
sesuai dengan rancangan sistem, yang mampu
melakukan input data dan mencetak data laporan.
Perangkat Lunak tersebut dinamakan “SISTEM INPUT
DATA PENERIMA LABEL PACKING LAYER
BERBASIS WEB DI PT.PENJALINDO NUSANTARA
(METAFORM) “
Metodologi Kerja Praktek
Metode Penelitian yang digunakan oleh penulis terdiri
dari metode pengumpulan data dan metode
pengembangan perangkat lunak.

Metode pengumpulan data :


1. Study Kepustakaan
2. Observasi
3. Dokumentasi
Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode pengembangan sistem yang di gujakan adalah metode Waterfall,
alasannya karena Model Waterfall mempunyai pengembangan yang terstruktur dan
sistematik mulai dari analis sistem lalu menuju ke design, coding dan testing.
Adapun tahapan – tahapannya sebagai berikut :
Communication (Project Initiation & Requirements Gathering)
Sebelum memulai pekerjaan yang bersifat teknis, sangat diperlukan adanya komunikasi
dengan customer demi memahami dan mencapai tujuan yang ingin dicapai.
Pengumpulan data-data tambahan bisa juga diambil dari jurnal, artikel, dan internet.
Planning (Estimating, Scheduling, Tracking)
Pada tahapan ini akan menetapkan rencana untuk pembuatan perangkat lunak
berbasis web di PT.Metaform yang akan menghasilkan dokumen sebagai data yang
berhubungan dengan keinginan dari pihak perusahaan dalam pembuatan sistem input
data ini.
Modeling (Analysis & Design)
Tahapan ini adalah tahap perancangan dan permodelan arsitektur sistem yang
berfokus pada perancangan struktur data, arsitektur software, tampilan interface, dan
algoritma program. Tujuannya untuk lebih memahami gambaran besar dari apa yang
akan dikerjakan.
Construction (Code & Test)
Tahapan Construction ini merupakan proses penerjemahan bentuk desain menjadi kode
atau bentuk/bahasa yang dapat dibaca oleh mesin. Setelah pengkodean selesai,
dilakukan pengujian terhadap sistem dan juga kode yang sudah dibuat. Tujuannya
untuk menemukan kesalahan yang mungkin terjadi untuk nantinya diperbaiki.
Deployment (Delivery, Support, Feedback)
Tahapan Deployment merupakan tahapan implementasi software ke
customer pemeliharaan software secara berkala, perbaikan software,
evaluasi software, dan pengembangan software berdasarkan umpan balik
yang diberikan agar sistem dapat tetap berjalan dan berkembang sesuai
dengan fungsinya. (Pressman,2015)
BAB III
TINJAUAN PERUSAHAAN
Tentang Instansi

Identitas Perusahaan:
Nama perusahaan: PT. PENJALINDO NUSANTARA (METAFORM)
Tahun berdiri : 2014
Tahun operasi : Metafold (2016), Metaflex (2017)
Luas Bangunan : 32-hectare
Waktu bekerja : 6:1 (07.30-15.30) senin-sabtu dan 5:2 (07.30-16.30)
senin-jumat
Alamat perusahaan: Jl. Raya Cikopo KM.02
Kelurahan : Cikopo
Kecamatan : Bungursari
Kabupaten : Purwakarta
Provinsi : Jawa Barat
Telepon/Fax : (0264) 8389 333
Email : marketing@metaform.co.id
Website : www.metaform.co.id
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN KERJA
PRAKTEK
Kerangka Pelaksanaan
Kerangka pelaksanaan kerja praktek secara garis besar
dibagi menjadi 5 (lima) kegiatan utama, yaitu:
1. Analys Requirement (Analisis Kebutuhan), kegiatan ini bertujuan
untuk menganalisa kebutuhan sistem yang dilakukan dengan
observasi, wawancara atau studi literatur .
2. Design System (Desain Sistem), kegiatan ini bertujuan untuk
menterjemahkan kebutuhan ke sebuah perancangan perangkat
lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat kode program.
3. Coding (Penulisan Kode Program), kegiatan ini bertujuan untuk
penerjemahan desain dalam bahasa yang bisa dikenali oleh
komputer.
4. Testing (Pengujian), kegiatan ini bertujuan untuk menguji aplikasi
yang telah dibuat apakah berhasil dijalankan atau tidak.
5. Penyusunan Laporan, kegiatan ini bertujuan untuk membuat
dokumen laporan kerja praktek.
Flowmap Berjalan
Flowmap Permintaan label Usulan
Diagram Konteks Usulan
DFD Level 0 Usulan
Entity Relationship Diagram (ERD)
Implementasi

Tampilan Form Login Leader


Implementasi

Tampilan Form Tambah Data


Implementasi

Tampilan Halaman Cetak Laporan


Implementasi

Tampilan Halaman Cari Data


Implementasi

Tampilan Form Login Superintendent


Implementasi

Tampilan Halaman View


BAB V
PENUTUP
Kesimpulan

Setelah perangkat lunak Sistem Input Data


Penerima Label ini dibuat, maka dapat
disimpulkan bahwa dengan adanya sistem
input data yang telah dirancang dan dibangun
sesuai analisis sistem yang telah diterapkan
sebelumnya bahwa sistem ini dapat digunakan
untuk membatu leader dalam melakukan
penginputan data karyawan yang meminta
label. Dan membantu superintendent melihat
laporan data.
Saran

Saran yang dapat dikemukakan berdasarkan


beberapa hasil kesimpulan yaitu tampilan
antarmuka yang dapat dibuat lebih menarik lagi
kedepannya. Aplikasi yang telah dibangun ini juga
agar dijadikan bahan untuk pengembangan lebih
lanjut, dan memiliki fitur yang lebih kompleks.

Anda mungkin juga menyukai