Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

PERKEMBANGAN FETUS (JANIN)

BIOLOGI DASAR MANUSIA 1

DOSEN PENGAMPU

Meirna Eka F, SST., M.Keb

DISUSUN OLEH

NAMA: Agung Kurniawati

NIM: 18631346

PRODI D-III KEBIDANAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS KADIRI TAHUN


2018/2019
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kehamilan merupakan suatu proses yang alamiah dari seorang wanita. Kehamilan
adalah pertumbuhan dan perkembangan janin intrauterine mulai sejak konsepsi
sampai permulaan persalinan (Manuaba dalam Dewi, 2011: 59). Selama perjalanan
kehamilan perubahan demi perubahan pada ibu dan janin akan semakin terlihat secara
jelas. Jika ibu hamil mengalami perubahan pada fisiknya atau luarnya maka janin juga
mengalami perubahan dalam kehamilan. Tumbuh kembang janin dari yang semula
kecil hingga janin siap lahir mengalami berbagai macam perubahan bentuk. Selain itu
perubahan itu juga mengakibatkan perkembangan dari system yang ada pada janin

1.2 Rumusan Masalah


Bagaimana Perkembangan Janin setiap minggunya ?

1.3 Tujuan
Untuk mengetahui perkembangan Janin setiap minggunya ?
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Pengertian kehamilan

Kehamilan adalah sebuah proses ketika fetus atau embrio yang tumbuh dalam rahim hingga
lahir. Dalam sebuah kehamilan, janin yang tumbuh dalam rahim ibu akan mengalami
berbagai fase hingga menjadi bayi dan siap dilahirkan. roses terjadinya kehamilan diawali
dengan konsepsi atau proses bertemunya spermatozoa dengan sel ovum sehingga terjadi
pembuahan. Jika proses berlangsung dengan sukses makan zigot atau bakal janin akan
tumbuh dan berpindah dan melekat ke Uterus. Proses ini selanjutnya adalah terciptanya
dinding yang melindungi rahim yang disebut palsenta. Proses kehamilan dimulai dari proses
konsepsi hingga aterm atau fase awal persalinan. Secara umum proses kehamilan dibagi ke
dalam tiga fase atau trimester. Pembagian ini berdasarkan lama waktu persalinan yang kurang
lebih 40 minggu atau 9 bulan lebih. Trimester kehamilan dibagi untuk setiap bulan dengan
pertimbangan pertumbuhan janin dan kebutuhan ibu hamil pada saat menjalani proses
kehamilan. 
BAB III

PEMBAHASAN

Tahap perkembangan janin per- minggu

Minggu ke-1

Secara medis belum bisa dinyatakan hamil, tanggal jatuh tempo (hamil) sebenarnya
berpedoman pada hari pertama haid terakhir yang dianggap sebagai minggu pertama
kehamilan. Janin baru memiliki ukuran setitik darah atau seukuran kacang hijau

Minggu ke-2

Terjadinya Ovulasi (pembuahan) pada umumnya ovulasi terjadi antara hari 11 dan 21 dari
siklus haid, menempelnya sperma ke dalam inti ovum. Selama ovulasi (saat indung telur
melepaskan sel telur), peluang Ibu untuk meningkatkan konsepsi. Lapisan rahim berkembang
untuk mempersiapkan telur yang dibuahi.

Minggu ke-3

Bisa di nyatakan hamil. Namun, alat tes kehamilan belum tentu dapat mendeteksi sehingga
perlu menunggu beberapa hari kedepan. Sel telur yang telah terbuahi berbentuk bola sel
disebut blastocyst ketika berjalan menempel di dinding rahim. Sel tersebut akan melekat pada
lapisan rahim, ia akan tetap disana selama sembilan bulan ke depan. besarnya kurang lebih
sebesar kepala jarum pentul.

Minggu ke-4

Tes kehamilan dapat memastikan kehamilan. Janin masih kecil terdiri dari lapisan sel-sel
yang akan menjadi organ dan jaringan. Gumpalan sel yang ada pada uterus kini berubah dan
berkembang menjadi embrio dan kini ukurannya sudah sebesar biji popi dan menyerupai titik
kecil dengan ukuran panjang seikitar 0.2 cm. Sementara sel-sel dalam embrio telah
mengelompok untuk kemudian akan berkembang menjadi bagian-bagian tubuh janin.

Minggu ke-5

Tes kehamilan sudah benar-benar positif. Janin memiliki panjang kurang lebih 0,118 inci
dari kepala sampai pantat, hatinya sudah mulai berdebar, Sistem peredaran darah dan
jantungnya akan mulai terbentuk dengan perlahan sementara kerangkanya mulai terbentuk.

Minggu ke-6

Pada minggu ke 6 otak, paru-paru, lengan, kaki dan sistem saraf semua terbentuk lebih dulu
dibandingkan dengan organ-organ lainnya, Embrio belum bisa terdeteksi beratnya panjang
rata-rata 2-4 mm, bahkan penurunan berat badan akibat perubahan awal kehamilan, karena
makan lebih sedikit (nafsu makan yang berantakan)

Minggu ke-7

Ukuran embrio seberat 0,8 gram dan panjang embrio sepanjang 5-13 mm. Embrio dengan
usia tujuh minggu mulai membentuk berbagai macam organ. Lengan dan bahu ,Jantung
dengan bilik kanan dan bilik kiri, Saluran pernafasan, Paru-paru dengan bilik kanan dan bilik
kiri, Selaput jari tangan dan jari kaki.

Minggu ke-8

Embrio memiliki berat 2 gram dan memiliki panjang sekitar 14-20 mm.Organ embrio yang
mulai berkembang , Kelopak mata, Saluran pernafasan, Lubang hidung, Pembuluh darah
vena, Gigi, mulut , lidah, Langit-langit mulut, telinga, tulang, jari, jari kaki, mata, bibir.
Minggu ke-9

Janin sekarang berukuran sebesar buah anggur Janin berukuran 4 gram, Embrio memiliki
panjang sekitar 2,3 cm. Embrio akan membentuk organ jari tangan, kaki, telinga luar dan
ekor di bagian bawah tulang belakangnya sekarang hilang. Jantung sekarang memiliki empat
ruang.

Minggu ke-10

Janin memiliki berat 7 gram dan memiliki panjang 32 – 43 mm. membentuk organ-organ
ginjal, hati, otak dan usus kepala terbentuk dan membesar hampir setengah dari panjang
tubuhnya.

Minggu ke-11

Janin bergerak di semua tempat, tetapi ibu belum bisa merasakannya. Tunas dari gigi muncul,
kaki terbelah menjadi dua yaitu bagian lutut telah terbentuk dan tulang-tulangnya mulai
mengeras, Janin mulai menendang dan melakukan peregangan otot. Panjang janin 6,5 cm,
dan ukuran sebesar 8 gram.
Minggu ke-12

Penampilan wajah janin akan terbentuk ke penampilan yang lebih normal seperti mata dan
telinga bergerak lebih dekat ke posisi akhir mereka. Ginjal janin mungkin telah mulai
mengeluarkan urin dan sel-sel saraf berkembang dengan cepat. Janin mengembangkan refleks
yang lebih kompleks dan mungkin mulai mengisap. Merangsang dengan sentuhan pada titik-
titik tertentu di daerah perut (rahim) dapat menyebabkan janin untuk bergerak.

Minggu ke – 13

Janin kini memiliki berat 23 gram dan panjang janin skitar 6,7 cm, memiliki sidik jari dan
lapisan lembut bulu yang menutupi kulitnya, kepala janin membesar, kelopak mata bayi bisa
menutup dan membuka sendiri, badan janin mulai membesar mengkuti pembesaran kepala.

Minggu ke – 14

Detak jantung bayi mulai menguat, kelenjar prostat bayi mulai berkembang, kelenjar kulit
mulai menutupi tubuhnya, bulu halus mulai muncul, Alis mulai tumbuh, Janin bisa
mengemut ibu jarinya, Ginjal janin memproduksi urin, janin memiliki ukuran 40 gram dan
panjang sekitar 8 cm. janin akan memiliki berbagai macam organ diantaranya bulu halus
termasuk alis dan rambut kulit menyelimuti seluruh tubuh, wajah bayi terbentuk, fungsi ginjal
mulai mengeluarkan urin
Minggu ke – 15

Janin sekarang berukuran panjang 9,1 cm dan ukuran seberat 70 gram , mata, kemaluan dan
telinga terus berkembang. Janin sudah dapat mengisap ibu jarinya.

Minggu ke – 16

Janin memiliki ukuran sebesar 100 gram dan memiliki panjang 10 cm. Dia sudah terlihat
sempurna seperti bayi dan jantungnya memompa sekitar 25 liter darah setiap hari. organ yang
terbentuk adalah sistem peredaran darah dan juga sistem saluran kemih.

Minggu ke – 17

Tulang rawan janin mulai terbentuk, tulang rawan juga mulai mengeras, myelin mulai
membungkus bagian tulang belakang janin, kelenjar keringat mulai muncul, tali pusar dan
plasenta semakin tumbuh dan besar dan jaringan lemak di bawah kulitnya mulai berkembang,
beratnya sebesar 140 gram dan panjang janin di dalam rahim sekitar 11 cm.
Minggu ke – 18

Saat bernapas dada janin akan naik dan turun Pembuluh darah terlihat dari kulit tipisnya
Telinga sudah sedikit sempurna Janin bisa menghisap ibu jarinya. Ukuran janin sebesar 160
gram dan panjang nya sekitar 12 cm. Janin juga akan mengalami perkembangan dan
pembentukan organ akan mengalami penyempurnaan pembuluh darah dan juga sistem
pernapasan, telinganya mulai berfungsi bahkan mungkin bisa mendengar suara keras, selain
suara detak jantung dan menggeram perut ibunya di dalam rahim.

Minggu ke – 19

Janin memiliki ukuran seberat 190 gram dan panjang janin sekitar 14,2 cm. Janin bisa
menelan cairan ketuban, janin terus memproduksi urin, rambut kepala semakin tumbuh, janin
mulai bisa mendengar, membau, melihat dan menyentuh, rambut semakin tumbuh, motor
sensorik janin semakin berkembang, sel syaraf berkembang pesat sehingga janin bisa
merasakan, mendengar, melihat dan membaui, sel syaraf semain berkembang membentuk
sistem syaraf yang semakin komplek .

Minggu ke – 20

Janin memiliki ukuran seberat 240 gram dan memiliki panjang sekitar 26 cm. kelenjar lemak
telah terbentuk, kelenjar lemak juga akan melindungi kulit bayi, sistem pencernaan mulai
terbentuk dan lebih baik dibandingkan minggu-minggu sebelumnya dan organ paru-paru dan
kandung kemihnya mulai berkembang dan berfungsi.
Minggu ke – 21

Ukuran janin sekarang sudah cukup besar jika diukur dari kepala sampai tumit. Janin
memiliki ukuran 290 gram dan memiliki panjang 27 cm, dan memproduksi mekonium yang
akan menjadi kotoran pertamanya ketika dia lahir, janin juga akan membentuk alis dan
kelopak mata yang sempurna sehingga bisa membuatnya berkedip.

Minggu ke – 22

Janin seberat 430 gram dan janin memiliki panjang 28 cm.dan bentuknya sudah hampir siap
seperti bayi yang baru lahir. Mata sudah sepenuhnya terbentuk, bibirnya sudah jelas
terbentuk  dan ia bahkan sudah memiliki bulu alis mata, pankreas semakin berkembang pesat.
Sedangkan kelenjar lemak belum berkembang secara sempurna. Hormon di dalam pankeras
pun juga akan berkembang terus. Organ tubuhnya berkembang dengan pesat dan sekarang dia
sudah dapat menggerakkan kaki, walaupun kelopak mata dan matanya sudah terbentuk,
rambut alis sudah tumbuh, namun iris matanya belum memiliki pigmen.

Minggu ke – 23

Janin sudah memiliki berat sekitar 1 pon (500 gram) panjang janin juga berkembang sekitar
29 cm. Pendengaran bayi lebih sempurna, paru-paru mempersiapkan diri untuk bernafas. Jika
janin laki-laki, testis dan penisnya sudah mulai terbentuk dan jika perempuan, janin pun
sudah terbentuk vagina, rahim dan ovariumnya.
Minggu ke – 24

Janin mengalami salah satu kakinya lebih panjang dari kaki yang lain, paru-paru dan otak
tumbuh dengan cepat. Janin minggu ini memiliki ukuran 600 gram dan janin memiliki
panjang 30 cm. Banyak organ yang terbentuk, diantaranya Otak berkembang pesat, paru-paru
berkembang, sidik kaki dan sidik jari terbentuk.

Minggu ke – 25

Janin memiliki ukuran 660 gram dan memiliki panjang 35, bayi akan mengeluarkan keringat
melalui kulit keriputnya, syaraf optik otak bekerja dan berfungsi. ia juga sudah mulai aktif
bergerak, terutama di malam hari, ketika jam tidur ibu.

Minggu ke – 26

Janin memiliki berat 760 gram dan janin memiliki panjang 36 cm. Janin juga dapat mulai
menghirup dan menghembuskan napas melalui cairan ketuban, yang merupakan bagian
penting dari pengembangan atau paru-parunya. Telinga janin telah cukup berkembang untuk
memungkinkan dia untuk mendengar suara-suara di luar rahim. Jika anak laki-laki, buah
zakarnya mulai terbentuk skrotum, sebuah proses yang biasanya memakan waktu dua atau
tiga hari.
Minggu ke – 27

Pada minggu ini janin mulai mengalami cegukan 100x sebagai proses kehamilan yang sehat
dan berlanjut. Ibu hamil akan merasakan dari dalam perutnya seperti berdenyut-denyut
lembut (cegukan). Janin telah berkembang, Janin memilikin berat 875 gram dan panjang
janin sekitar 36 cm. Dia juga mampu membuka dan menutup mata untuk pertama kalinya dan
janin akan mulai mengembangkan siklus tidur lebih teratur.

Minggu ke – 28

Janin memiliki berat 1 kg dan memiliki ukuran panjang 38 cm, janin mulai bisa membuka
mata dan bisa mengubah posisi kepalanya di dalam rahim ibunya dan sudah bisa berkedip
secara sempurna terutama jika dia melihat cahaya terang secara terus menerus. Tulang janin
belum keras dan juga belum kokoh dia akan menambah berat badannya dengan cepat dalam
beberapa minggu ke depan.

Minggu ke – 29

Jika jenis kelaminnya laki-laki, maka janin mengalami penurunan buah zakar dan turun
mendekati ginjal. Penurunan itu melalui pangkal paha dan mulai berjalan ke arah skrotum.
Jika perempuan, maka klitoris dari perempuan tersebut akan menonjol. Labianya belum
tumbuh dengan sempurna sampai mendekati kelahiran, kepala bayi semakin membesar dan
otaknya juga semakin berkembang. Janin di usia minggu ke-29 akan memiliki berat lebih dari
1,2 dan memiliki panjang 39 cm di ukur dari atas kepala sampai dengan bokong.
Minggu ke – 30

Janin dalam usia ini memiliki berat 1,3 kg dan panjang janin sekitar 40 cm. Organ yang
terbentuk pada tubuh janin adalah paru-paru dan sistem pencernaannya yang mendekati
sempurna, mata janin berkembang dengan pesat. Dia sudah dapat membedakan antara terang
dan gelap. Janin akan mulai meniru bernapas dengan mendorong diafragma ke atas dan ke
bawah.

Minggu ke – 31

Janin memiliki berat 1,5 kg dan memiliki panjang 41 cm. organ yang mulai membentuk
adalah tangan terutama lengan dan kaki akan terus tumbuh. Jari tangan dan kaki semakin
meningkat. Tubuh janin akan menyesuaikan dengan kepala bayi.

Minggu ke – 32

Janin memiliki berat 1,7 kg dan memiliki panjang sekitar 42 cm. janin laki-laki akan
mengalami perkembangan organ berupa buah zakar turun dari perut menuju skrotum. Namun
pada kelahiran bayi laki-laki tertentu, testis tidak akan turun sampai bayi berumur satu tahun.
Untuk janin perempuan, labia mulai berkembang sedikit demi sedikit.
Minggu ke – 33

Janin akan memiliki ukuran 2,2 kg dan panjang janin 44 cm. organ yang mengalami
perkembangan dan pembentukan adalah tengkorak bayi terus tumbuh meski masih lentur,
pelat tengkorak saling menyatu satu sama lain, tulang-tulang tubuh janin mulai mengeras,
pembentukan lemak mulai sempurna dan menumpuk pada lapisan bawah kulit.

Minggu ke – 34

Janin pada saat ini memiliki berat 2,3 kg dan memiliki panjang sekitar 45 cm. pada usia ini
janin akan memiliki organ pendengaran yang hampir sempurna. Paru-paru hampir sempurna
dan syaraf pusat janin belum terbentuk dengan baik. Tulang bayi mulai mengeras, kecuali
tulang-tulang di tengkoraknya, yang tetap lembut sampai setelah lahir.

Minggu ke – 35

Janin memiliki ukuran seberat 2,4 kg dan memiliki panjang 46 cm. Janin memiliki
perkembangan organ seperti kuku kaki dan kuku tangan telah lengkap terisi, ginjal
berkembang dan menghasilkan urin, hati juga mengeluarkan limbah atau bersekresi, paru-
parunya yang hampir sepenuhnya dikembangkan,
Minggu ke – 36

Berat janin saat ini berkisar antara 2,8 kg dan panjang janin sekitar 47 cm. Paru-paru, ginjal
dan hati bekerja secara sempurna. Mengeluarkan urin dan sekresi, bulu-bulu halus yang
menutupi seluruh tubuhnya mulai berkurang menjelang kelahirannya.

Minggu ke – 37

Janin sekarang berbobot di sekitar 2,9 k- 3 kgdan panjang janin akan sekitar 48,6 cm. Jika
janin masih dalam posisi sungsang dokter akan membenarkan posisinya, Organ janin yang
terbentuk adalah selaput keputihan penutup tubuh bayi. Janin akan memiliki banyak rambut
namun ada juga bayi yang dilahirkan tanpa rambut sama sekali. Bulu-bulu halus juga mulai
muncul. Substansi berwarna putih juga akan menutupi tubuh janin. Janin bisa menelan lanugo
dan menyimpannya di dalam perut mereka. Bayi mengeluarkan limbah berupa mekonium
yang berwarna kehitaman.

Minggu ke – 38

Janin hanya bertambah berat badannya, otak dan paru-parunya pun sudah berfungsi dengan
baik.  Berat janin dapat mencapai 3kg-3,2kg dan memiliki panjang 49 cm. Janin juga telah
mengembangkan pemahaman yang lebih cepat dan organnya telah siap untuk bertahan hidup
di luar rahim. Kuku-kuku jari tangannya juga sudah mulai tumbuh memanjang.
Minggu ke – 39

Berat janin bervariasi antara 2,5 – 3,4 kg dan panjangnya 50 cm, seukuran bayi yang siap
dilahirkan. Lemak tubuhnya berkembang akan membantunya mengatur suhu tubuhnya di luar
rahim ketika lahir nanti.

Minggu ke – 40
Janin sudah siap lahir. Janin bisa mencapai ukuran 3,8 kg dengan panjang sekitar 51 cm.
Cairan ketuban telah terbentuk sempurna, selain itu organ-organ yang lainnya juga telah
sempurna. Semua indera janin juga sudah lengkap sehingga dia siap untuk dilahirkan di dunia
ini.
BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

Proses perkembangan janin pada saat kehamilan tiap minggunya berbeda-beda. Pertumbuhan
dan bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan interseluler, sehingga dapat diukur
dengan satuan panjang dan berat. Perkembangan dan bertambahnya struktur dan fungsi tubuh
yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar dan gerak halus.
DAFTAR PUSTAKA

http://sharingdisana.com/2013/04/21/40-minggu-tahap-perkembangan-janin-di-rahim/
https://hamil.co.id/perkembangan-janin

http://edi.sutanto.web.id/2016/05/perkembangan-bayi-minggu-per-minggu.html
https://wawasankehamilan.blogspot.com/2016/03/pengertian-kehamilan-dan-
proses_23.html

Anda mungkin juga menyukai