Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR KERJA

MAH ASI SWA 5


PENYELIDIKAN ILMIAH
ANALISIS RANGKAIAN
LISTRIK

MSTR LKM-5
PENYELIDIKAN ILMIAH LKM-5
5 ページ

MARI IDENTIFIKASI
Berdasarkan sifat kelistrikannya, bahan dikategorikan sebagai berikut. Tulislah masing-masing
contoh bahan-bahan tersebut di bawah ini berdasarkan bahan yang Anda miliki.

Sifat Kelistrikan Bahan

KONDUKTOR ISOLATOR SEMIKONDUKTOR

Kabel Jumper Kabel USB Casing Breadboard Battery Kotak 9V


Kabel USB Pembungkus Kabel Arduino Uno
Battery Chip Jumper Resistor
Breadboard Pembungkus Kabel USB Power Supply Module

Mengapa suatu bahan bisa menghasilkan listrik? Bagaimana listrik bisa mengalir? Hal-hal apa
saja yang penting Anda perhatikan agar Anda bisa aman dari sengatan listrik?

Bagaimana listrik bisa mengalir?


Yang menyebabkan 3. suatuBilabahan
anda merasa takut saat memasang
dapat menghantarkan atau mencabut
listrik adalah “colokan” listrik ke/dari
adanya ion-ion
stop kontak, karena melihat kualitas “colokan” listrik
yang dapat bergerak bebas dalam pelarutnya, sehingga jika dihubungkan arus listrik, yang tidak meyakinkan, anda bisa
berdiri diatas karpet, alas karet atau memakai sepatu/sandal
kation bergerak menuju katoda dan anion bergerak menuju anoda sehingga arus listrik karet saat melakukan
dapat mengalir. aktifitas itu. Inimenuju
Ketika anion akan mencegah
anoda danbahaya sengatan
melepaskan listrik, karena
elektron elektrontidak ada arus listrik
mengalir dalam tubuh.
tersebut mengalir dari elektroda positif ke elektroda negatif. yang nantinya dari salah
satu bahan yang4.digunakanGanticontoh
dengan: lampu,
yang baru
dapatuntuk “colokan”
menyala karenalistrik, “stop
timbul kontak” atau kabel yang
gelembung-
gelembung padaterkelupas
salah satubila anda
atau lihatelektrode.
kedua tidak meyakinkan.
Bila ada “colokan” atau
Mengapa suatu bahan bisa menghasilkan listrik? “stop kontak” listrik yang terkena cipratan air (biasanya bila
Terdapat beberapa bahan yang memungkinkansampai
hujan), jangan digunakan dulu benar2
arus listrik keringlebih
mengalir atau bebas
dikeringkan dulu dengan alat
pengering. Dalam beberapa kasus, “stop kontak” tersebut
daripada yang lain. Bahan yang memungkinkan arus terjadinya arus listri bebas inilah harus diberi isolasi agar
tidak digunakan oleh orang lain.
yang disebut sebagai penghantar listrik yang bersifat konduktor.
Benda konduktor atau yang disebut sebagai konduktor listrik ini memungkinkan arus
listrik dapat mengalir dengan mudah karena bahannya yang terbuat dari atom. Di
dalam konduktor, elektron terluar dari atomnya dapat bebas bergerak melalui materi
ketika dilewati oleh muatan listrik.
Benda yang termasuk penghantar listrik yang bersifat konduktor misalnya adalah
karbon, larutan elektrolit, raksa, tubuh manusia, logam (tembaga, timah, alumunium),
juga tanah yang basah. Seluru logam pada dasarnya mampu digunakan sebagai
penghantar arus listrik.
Hal-hal apa saja yang penting Anda perhatikan agar Anda bisa aman dari
sengatan listrik?
1. Jangan coba-coba menyentuh ujung kabel yang telanjang, bila kita tidak tahu
apakah kabel itu bertegangan atau tidak. Gunakan test pen untuk memastikan. Ini
adalah peraturan keselamatan yang utama
2. Bila tangan anda basah, harus dikeringkan dulu sebelum memasang atau
mencabut “colokan” listrik ke/dari stop kontak.
PENYELIDIKAN ILMIAH LKM-5
5 ページ
Berkaitan dengan Integrated Circuit sebagai fondasi pengembangan material maju, mengapa
Integrated ciruit menggunakan bahan semikonduktor dan bagaimana prinsip kerja bahan
semikonduktor dalam Integrated Circuit?
Semikonduktor sangat berguna dalam bidang elektronik karena konduktansinya yang
dapat diubah-ubah dengan menyuntikkan materi lain (biasa disebut pendonor
elektron). Salah satu alasan utama kegunaan semikonduktor dalam elektronik adalah
sifat elektroniknya dapat diubah banyak dalam sebuah cara terkontrol dengan
menambah sejumlah kecil ketidakmurnian (dopan).
Selain itu semikonduktor konduktivitasnya berada di antara konduktor dan insulator,
artinya tidak sebaik konduktor dan tidak seburuk isolator yang tidak dapat
menghantarkan listrik sama sekali, sehingga dapat kita sebut sebagai bahan setengah
penghantar listrik. Prinsip kerja bahan semikonduktor pada dasarnya adalah berada
diantara konduktor dan isulator, akan tetapi semikonduktor berbeda dengan resistor
karena semikonduktor dapat menghantarkan listrik atau berfungsi sebagai konduktor
jika diberikan arus listrik tertentu, suhu tertentu, dan juga tata cara atau persyaratan
atau perlakuan tertentu, dan berfungsi sebagai insulator jika tidak diberikan perlakuan
tersebut. Jadi intinya adalah semikonduktor bekerja secara spesifik jika diberikan
perlakuan yang spesifik.
Challenge/ Tantangan:
Anda diminta untuk mengecek gejala kelistrikan pada suatu bahan, bagaimana Anda
menggunakan multimeter dengan baik sehingga variabel-variabel berikut dapat diamati dengan
baik.

Bagaimanakah kabel dihubungkan dari Multimeter


ke Baterai, sehingga kamu bisa mengukur
tegangan baterai dengan benar, kemudian
gambarlah arah jarum sehingga tegangan baterai
dapat terukur dengan benar!

Buatlah gambar kabel menggunakan tinta warna


merah dan hitam!
1. Hubungkan kabel Hitam pada tulisan COM dan kabel Merah pada colokan DC
karena ingin mengukur tengangan bateria (Aliran DC) jangan di lubang tempat
mengukur arus DC.
2. Putar Knop sesuai dengan yang ingin di ukur (Tegangan = V, Arus = A,
Hambatan = OHM) searah jarum jam.

3. Tentukan batas ukur (pada baterai


tertulis 9 Volt maka batas ukur 20 volt
sudah cukup)
4. Tempelkan ujung kabel Merah pada
kutub positif baterai dan ujung kabel
Hitam pada kutub negative baterai
5. Skala akan menunjukan tegangan
baterai berkisar pada 9 Volt

Seandainya kamu menggunakan


Multimeter analog dan menghasilkan
Nilai sebagaimana ditunjukkan pada
Gambar kiri,

Tegangan listrik yang dihasilkan


Adalah 9 V
PENYELIDIKAN ILMIAH LKM-5
5 ページ

Gambarkanlah garis pola pada Breadboard berikut! Apakah makna dari garis-garis tersebut?

Garis berwarna merah


terhubung satu sama lain,
Garis bebrwarna biru
terhubung satu sama lain
R2

Mulltimeter

R1

Sumber
tegangan
(V)

Gambarkanlah rangkaian listrik yang diperlukan untuk mengukur arus dan tegangan pada
suatu perangkat elektronik!

Gambar rangkaian listrik untuk menguk Sketsa rangkaian listrik jika diukur menggunakan
breadboard. Gambarkan satu sampel misalnya LED

R3
Pelajarilah “Deskripsi Alat dan Bahan Arduino”. Tulislah beberapa alat yang kamu pelajari berikut
variabel-variabel yang dapat diukur atau dihasilkan dari alat tersebut
Alat Variabel Satuan

Resistor Bebas Ohm

Breadboard Terikat Point

Lampu LED Terikat Volt

Kabel Jumper Terikat

Multimeter Terikat

Power supply for Terikat Volt


mb102
breadboard 3.3v/5v
module
Batterry Kotak 9V Terikat Volt
ABC Super
Arduino R3 Watt

MARI BERHIPOTESIS
Definisi istilah: Cara berhipotesis:
Variabel yang diubah-ubah disebut “variable Tentukan variabel yang akan kalian ubah- ubah (variabel
bebas”, yaitu variable yang ingin anda teliti. bebas)
Variabel yang menjadi dampak dari hasil yang Tentukan dampak dari perubahan variabel tersebut
anda teliti disebut dengan “variable terikat” terhadap variabel lain (variabel terikat)
Buat kalmiat hipotesis menggunakan:
“ Jika….(variabel bebas), maka….(variablel terikat)”

Pada kesempatan kali ini Anda akan mempelajari prinsip kerja rangkaian seri dan parallel
menggunakan Power Supply, Breadboard, dan Lampu LED

Buatlah hipotesis penyelidikan berkaitan dengan rangkaian listrik pada LED

Apabila resistor diperbesar hambatannya, arus yang mengalir akan semakin kecil/sedikit
MARI MULAI MENYELIDIKI
Bagaimana variabel bebas akan dilakukan? Berapa banyak perlakuan yang akan Anda
berikan? Berapa kali untuk setiap perlakuan percobaan akan dilakukan? Bagaimana cara
menentukannya? Mengapa harus ada ulangan? Bagaimana rencana pengolahan datanya?

Contoh:
Anda bisa mengubah-ubah dengan menentukan perlakuannya, misalnya
dengan memasang LED pada keadaan seri atau parallel dengan menambah jumlah LED dan mengamati intensitas
cahaya yang dihasilkan oleh LED.
dengan membalikkan polaritas kutub LED dan mengamati cahaya yang dihasilkan
dengan mengukur arus dan tegangan yang dihasilkan oleh masing-masing LED dan membandingkannya dengan
sumber tegangan
dengan menambahkan resistor pada LED baik dalam keadaan seri maupun parallel
dengan mengubah tegangan power supply (3,3 V atau 5,0 V) kemudian mengamati arus dan tegangan yang
dihasilkan oleh LED
Anda bisa mengukur arus dan tegangan sebagai variabel terikatnya.

Setelah menentukan variabel bebas dan objek yang akan diteliti serta variabel terikat yang akan
diukur, maka susunlah langkah-langkah eksperimennya dan tentukanlah alat bahannya buatlah
desain alat yang akan digunakan dalam percobaan Anda serta jangan lupa buatlah tabel untuk
menyimpan datanya dengan ketentuan sebagai berikut:

Judul tabel................................................

Variabel terikat

Variabel bebas
Susunlah alat serta siapkan bahan bahan yang akan digunakan. Lakukan percobaan sesuai
dengan rencangan yang sudah dibuat dan diperiksa/direview oleh dosen dan teman-teman
Anda. Catatlah data dan simpan di dalam tabel data. Kemudian olahlah data dengan
menggnakan perhitungan statistik/matematik sederhana lakukan interpretasi dan buatlah
kesimpulannya. Berdasarkan data apakah kesimpulanmu? Apakah variabel yang Anda teliti ada
pengaruhnya? Apakah hipotesis diterima atau ditolak?

Siapkan alat dan bahan.


.
Alat dan Bahan:
Multimeter
Arduino
Lampu LED
Kabel Jumper MM
Resistor 220, 1000, 10.000 ohm

Langkah-langkah:
Rangkai alat
Ukur arus listrik ketika resistor 220 ohm
Ukur arus listrik ketika resistor 1000 ohm
Ukur arus listrik ketika resistor 10.000 ohm
Catat!

Kesimpulan: variabel bebas pada ekperimen ini adalah resistor (hambatan) yg berpengaruh pada besarnya
kuat arus listrik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa jika hambatan diperbesar maka kuat arus listrik semakin
kecil.
Rancangan dan Pengujian Rangkaian Listrik
Anda diminta membuat beberapa rancangan rangkaian listrik yang akan diuji. Gambarlah
rancangan tersebut pada kolom di bawah ini, dan tempellah foto hasil pengujian rangkaian
listrik tersebut pada kolom yang sama di bawah ini.

MARI MENGANALISIS DATA HASIL PENYELIDIKAN


Cara menginterpretasi data:
1. Laporkan data pengamatan dalam bentuk tabel atau grafik
2. Hubungkan hasil pengamatan Anda berikut kesesuaiannya dengan Hukum Ohm berikut
turunannya.
Resistor/Voltase 3,3 volt

220 ohm 14,6 mA

1.000 ohm 3,33 mA

10.000 ohm 0,33 mA

Anda mungkin juga menyukai