Menurut Suharto dan Tata Iryanto, relevansi adalah kesesuaian sesuatu yang
diinginkan, Sedang menurut Poerwadarminta bahwa relevansi adalah kesesuaian
keberadaan sesuatu pada tempatnya atau yang diinginkan. maka dalam hal ini
relevansi dimaksudkan adalah kesesuaian gaya kepemimpinan yang diinginkan oleh
karyawan Perusahaan. Pengertian relevansi dalam akuntansi adalah kemampuan
suatu informasi akuntansi untuk membantu si pemakai dalam membedakan beberapa
alternatif keputusan yang ada sehingga si pemakai tersebut bisa menetapkan
pilihannya dengan mudah.