Anda di halaman 1dari 6

Mini Case - 1

No Kelemahan Masalah Solusi


1. Semua pesanan Kita tidak tahu bagaimana Akan sangat jauh
pembeli hanya model dari situs penjualan membantu bila proses
ditempatkan O’Brien Corp. apakah penjualan tidak hanya
dalam situs sudah sesuai dengan berhenti berdasarkan
perusahaan dan standart situs penjualan pemesanan dari web dan
melalui telfon yang ada atau tidak. berdasar faks maupun
atau faks Jika benar tidak ada telfon saja, melainkan
penjelasan yang detail adanya komunikasi
mengenai rincian order, lebih lanjut, seperti
perusahaan akan rawan setelah pemesanan dari
salah presepsi dalam setiap web, O’Brien Corp
pemesanan, terlebih model harus tetap meminta
order yang digunakan rincian order yg lebih
hanya berdasar faks dan jelas lagi kepada
telfon saja pembeli bisa berupa PO
tertulis yang berisi detail
rincian barang,
spesifikasi, maupun
jumalah barang yang
diorder, dengan adanya
tanda tangan keuda
belah pihak yang
bertujuan mengurangi
kesalahan presepsi order
dari O’Brien Corp.
2. Semua Jika semua penjualannya Akan lebih baik jika
penjualannya berupa kredit, akan sangat sebagian penjualannya
berupa kredit berdampak bagi cash flow juga dilakukan melalui
perusahaan, jika tunai atau bisa juga
perusahaan tidak memiliki menggunakan sistem
modal yang cukup besar, uang muka, dengan
perusahaan dengan begini akan membantu
perputaran uang yang memperbaiki arus kas
lamban akan berpengaruh perusahaan, sehingga
pada pembiayaan perusahaan dapat lebih
operasional perusahaan, leluasa dalam mengatur
bisa terjadi pula arus keluar dan
perusahaan mengharuskan masuknya uang. Selain
hutang yg besar untuk itu dengan
menutupi biaya diberlakukannya
opersionalnya, selain itu pembayaran dimuka
potensi piutang tak perusahaan dapat
tertagih akan meningkat memngurangi potensi
dan merugikan kerugian piutang tak
perusahaan. tertagih.
3. Tidak adanya sudah terbukti 15% dari Solusi yang tepat dalam
verifiakasi data penjualan kredit telah menangani masalah kali
untuk pembelian dihapuskan sebagai ini adalah dengan
secara kredit piutang tak tertagih, memperketat pemberian
telebih bagi pelanggan kredit kepada setiap
dengan order besar yang customer, terlebih bagi
baru pertama kali para cutomer baru,
melakukan pembelian. mengapa demikian
karena, ketika customer
baru melakukan
pembelian kita tidak
tahu bagimana latar
belakang customer
tersebut, apakah
memiliki likuiditas yang
memadai atau
sebaliknya. Lain halnya
jika customer tersebut
merupakan pelanggan
tetap, maka kita akan
lebih berani dalam
memberikan fasilitas
kredit penuh bagi
pembeliannya.
Selain itu perusahaan
juga dapat
memberlakukan metode
kredit limit yg
membatasi kuota kredit
setiap customernya baik
cutomer baru maupun
customer tetap hal
tersebut guna
mengurangi potensi
piutang tak tertagih.
4. Dokumen muatan Mengingat banyaknya Adanya pemisahaan
digunakan untuk barang keluar dan masuk dokumen muatan dan
pengiriman keluar divisi logistik perusahaan pemisahaan tempat
maupun akan kesulitan memilah transit barang adalah
pengiriman antara barang yang mau solusi yang tepat dalam
masuk dan keluar dan yang akan menangani masalah ini.
banyaknya masuk ke gudang Dengan adanya
kesalahan pemisahaan dokumen
pengiriman muatan dan tempat
barang. transit antara barang
masuk dan keluar, divisi
logistik perusahaan akan
lebih mudah dalam
menyorting barang
mana yang akan keluar
dan barang mana yang
akan masuk ke gudang,
Serta dapat mengurangi
adanya salah kirim
barang kepada
pelanggan. Selain itu
juga dapat mengurangi
dalam kesalahan
pencatatan stock
persediaan.
5. Tidak adanya Minimnya update stock Umumnya perhitungan
perhitungan fisik persediaan yang sesuai fisik persediaan barang
persediaan selama dengan kondisi barang. digudang adalah satu
dua tahun, bulan kerja, atau jika
menyebabkan persuhaan memiliki
banyak karyawan yang cukup
pengiriman memadai maka
barang yang perhitungan fisik dapat
tertunda karena dilakukan dua minggu
kondisi stock sekali, hal tersebut guna
tidak sesuai mengontrol kondisi
dengan barang stock persediaan yang
yang tersedia sesungguhnya.
6. Penyiapan faktur Akan sangat rawan salah Guna untuk mengurangi
penjualan yg catat dan salah tagih salah tagih lebih baik
ditagihkan kepada jika penerbitan dan
pelangga dibuat penagihan faktur
hanya setelah penjualan dikeluarkan
divisi penjualan bersamaan dengan
memasukan pengiriman barang
kuantitas kepada pelanggan.
sebenarnya
setelah pencatatan
stock
Mini Case – 2
Kelemahan 1: Akses sistem akuntansi

- Setiap pegawai memiliki akses penuh kepada sistem akuntansi amal sehingga siapapun
dapat menggantikan peran akuntan

jika semua pegawai memiliki akses penuh kepada sistem akuntansi maka akan sangat
rawan bila terjadi fraud, salah satu contoh potensi terjadinya fraud adalah staf bernama sarah
memiliki tugas membuka email dan membuat daftar donator, jika sarah dapat mengakses sistem
akuntan berarti selain membuat daftar donatur sarah juga dapat menginput atau memasukan
daftar nama dan nominal donatur kedalam sistem akuntansi dalam hal ini sarah dapat merubah
atau menghapus salah satu nama dari donatur, disini tidak ada pembagian tugas dan kurangnya
pengawasan antara satu tugas dengan tugas lain, sehingga akan sangat berpotensi bila
kesempatan tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi, akan lebih baik jika tidak semua
pegawa bisa mengakses sistem akuntansi, solusi yang tepat adalah jika akuntan tersebut sedang
sakit atau mendapat libur, maka yang boleh menggantikan akuntan yaitu manajer kantor saja,
karena dalam pembagian tugas tidak semua staf dapat menggantikan tugas akuntan.

Kelemahan 2: Pembagian tugas

- Tidak ada pembagian tugas yang detail contoh, sejak pembukaan email, pencatatan daftar
nama dan nominal donatur semua dilakukan oleh satu orang yaitu sarah, lalu semua nama
dan nominal donatur diserahkan kepada akuntan, rekonsiliasi dilakukan oleh orang yang
sama yaitu akuntan dimana akuntan juga yang membuat deposit bank.

Pembagian tugas pertama adalah Sarah mendapat tugas membuka semua email dan
mencatat daftar nama maupun nominal beserta dana dari donatur, potensi fraud dapat terjadi jika
Sarah tidak mencatat seluruh daftar nama yang ada di email terutama bagi pencatatan nama
anonim, saran yang tepat adalah membagi tugas sarah kepada staf yang lain, Sarah membuka
email kemudian staf lain mencatat daftar nama dan nominal atau mungkin sebaliknya atau
bahkan mungkin kedua staf tersebut dapat membuka dan mencatat daftar nama maupun nominal
secara bersama, dengan ini adanya pengawasan antara karyawan satu dengan karyawan yang lain
dapat dilakukan.
Pembagian tugas yang kedua adalah setelah Sarah dan staf lain mencatat daftar maupun
nominal beserta dananya yang nantinya diserahkan kepada akuntan, disini seharusnya dana atau
sumbangan yang berupa uang tersebut tidak diserahkan pada akuntan, akan lebih baik jika uang
sumbangan tersebut diserahkan kepada manajer kantor dan disetorkan kepada bank oleh manajer
kantor pula, kemudian akuntan mencatat daftar nama dan nominal yang diberikan oleh Sarah dan
membuat rekonsiliasi bank tiap bulan terkait penyetoran uang sumbangan yang telah disetor ke
bank. Dengan ini pembagian tugas akan terlihat secara detail sehingga pengawasan tugas
karyawan satu dengan yang lain juga akan membaik.

Pengendalian TI Family Support Center

Dalam melindungi data Family Support Center dari kehilangan, perubahan, atau
pengungkapan data yang tidak diijinkan maka sangat perlu sekali adanya pengendalian TI yang
diterapkan dalam Family Support Center, salah satunya adalah dengan cara backup data secara
berkala, dalam hal ini Family Support Center hanya menugaskan akuntan untuk melakukan
backup dari seluruh komputer dan disimpan dalam kantor manajer, akan lebih baik jika backup
disimpan tidak pada kantor manajer saja melainkan ditempat terpisah seperti disediakan
komputer khusus tersendiri untuk backup data atau bisa juga disimpan dalam cloud atau
semacamnya serta akses backup juga dilindungi dengan password yang terenkrips, seperti yang
sudah dijelaskan pada soal nomor 1 bahwa pentingnya enkrips data terutama pada password
untuk menigkatkan keaman data Family Support Center.
No Identifikasi Kekuatan Kelemahan
1. Otorisasi Perusahaan memiliki Akan tetapi ada beberapa
kebijakan prosedur kelemahan dalam
penggantian biaya agen pengendalian internal
Mini yang terinci dengan salah satunya adalah Case
mewajibkan para agen otorisasi yang hanya lewat
–3 mendokumentasikan branch manager, hal
biayanya, serta perusahaan tersebut akan berpotensi
memiliki otorisasi yang timbul fraud dimana
bagus bahwa branch branch manager dapat
manager harus mengetahui membuat kuitansi fiktif
dan menyetujui pengeluran sebelum diserahkan
yang ada sebelum kepada kantor pusat untuk
dilakukan pembayaran pembayaran, akan lebih
baik bila dokumentasi
yang sudah dibuat oleh
para agen juga dapat
dilampirkan sebagai
rincian yang benar untuk
setiap biaya yang akan
diganti guna untuk
mengontrol otorisasi dari
branch manager
2. Pencatatan Pencatatan akuntansi Dalam kasus ini tidak
berdasarkan biaya yang dijelaskan apakah branch
diberikan branch manager manager mencatat cek atau
dan pencairan biaya uang keluar yang akan
penggantian berupa cek diberikan kepada agen atau
yang memudahkan tidak, jika branch manager
pencatatan karena dapat tidak mencatatnya terlebih
ditelusuri bukti uang dahulu maka akan sangat
keluarnya. sulit dalam mereview
dokumen penggantian
terutama bila adanya audit
rutin.
3. Perlindungan Adanya cash advance Kantor cabang harusnya
approval terlebih dahulu juga memiliki salinan dari
sebelum para agen cash advance approval
menerima uang pengganti, sebagai arsip pembanding
agen memiliki salinan cash antara uang yang diajukan
advance approval sebgai dengan yang diberikan
bukti atau jaminan bila kepada para agen serta
dikemudian hari terdapat dapat juga sebagai
hal yang tidak diinginkan proyeksi biaya yang
seperti tuduhan atau dikeluarkan tiap bulannya
semacamnya
4. Rekonsiliasi Adanya rekonsiliasi Rekonsiliasi hanya
penggantian biaya agen dilakukan untuk
dari setiap cabang yang kepentingan informasi
dilakukan oleh audit kantor pusat, akan lebih
internal pusat, serta audit baik bila rekonsiliasi juga
internal menginvestigasi dilakukan disetiap cabang
perbedaan yang ada, terkait pengeluaran tunai
dengan begitu perusahaan yang diserahkan branch
tersebut memiliki manager kepada para agen.
pengendalian internal yang

Anda mungkin juga menyukai