Anda di halaman 1dari 1

Nama : Iqbal Fajri Syamsi Dhuha

NIM : 18105030082

RELASI KOMUNIKATIF TUHAN DAN MANUSIA

Pada bab kali ini Toshihiko mengajak kita untuk menelaah lebih dalam perihal wahyu
Tuhan. Pada bagian awal Toshihiko memberikan informasi kepada kita bahwasannya Wahyu
merupakan sebuah konsep linguistik. Wahyu merupakan fenomena linguistik yang non
alamiah. Hal ini disebabkan karena pembicaranya adalah Tuhan dan pendengarnya adalah
manusia. Jika kita tarik lagi berarti disini terjadi pembicaraan antara tatanan wujud
supranatural dan wujud natural.

Dalam menjelaskan permasalahan ini Toshihiko mengambil sebuah syair dari


Antarah. Dalam syair itu digambarkan komunikasi antara manusia dan kuda, yang
menghasilkan kesimpulan secara abstrak bahwa secara teoretik mustahil terjadi komunikasi
antara Tuhan dan Manusia. Namun pada paragraf setelahnya Toshihiko langsung
memberikan jawaban terhadap asumsi sebelumnya, bahwasannya Tuhan menggunakan
bahasa Arab sebagai isyarat yang sama antara Tuhan dan Manusia. Namun ada satu hal lagi
yang menjadi masalah, yaitu hambatan ontologis antara Tuhan dan Manusia. Namun
Toshihiko pun berhasil menjelaskan masalah kedua ini dengan sangat rinci pada sub-bab
berikutnya.

Pada sub bab selanjutnya, Toshihiko tidak langsung menjelaskan perihal perbedaan
ontologis antara Tuhan dan manusia, akan tetapi beliau terlebih dahulu menguraikan makna
asli dari kata wahyu. Penjelasan ini sangatlah berguna bagi saya selaku pembaca untuk lebih
mendalami lagi kata wahyu ini dari sudut pandang yang lebih luas. Kemudian, setelah selesai
dengan penguraian tentang wahyu, Toshihiko masuk ke pembahasan mengenai struktur
semantik dari wahyu.

Perbedaan ontologis antara Tuhan dan manusia dipecahkan menggunakan teori


prantara. Prantara inilah yang menjadi jembatan antara Tuhan dan manusia. Dalam hal ini
prantara yang dimaksud adalah ruh qudus atau malaikat jibril. Penggunaan perantara inilah
yang membuat wahyu berbeda dalam hal strukturnya, bukan hanya dengan perkataan
manusia pada umumnya akan tetapi dengan inspirasi verbal lainnya yang bersumber dari jin.

Anda mungkin juga menyukai