1. Mencari formulasi permasalahan yang akan di ambil 2. Mencari literature yang sesuai dan terbaru Literature yang dapat dipakai berasal dari buku, artikel jurnal, artikel proceeding yang sudah pernah dilakukan peer-review atau dapat juga berasal dari techinical report institusi pendidikan atau organisasi. Mahasiswa perlu menyesuaikan apakah sumber yang dipakai sesuai dengan literature yang akan dibuat. Perhatikan kesesuaian seperti daftar isi, heading dan sub-heading atau document statment. 3. Melakukan evaluasi data yang terdapat pada sumber tersebut Evaluasi dilakukan dengan cepat dengan cara Skimming (mengambil secara cepat intisari bacaan yang memberikan arahan atau pedoman untuk informasi yang kita cari) dan Paragraf Statment (mencari kalimat terpenting dalam satu paragraf, biasanya terletak di awal atau akhir paragraf). 4. Membuat ringkasan terhadap isi sumber bacaan Mahasiswa perlu mencatat : penulis, tahun, judul dan sumber (buku, jurnal, proceding, atau technical report), tujuan penelitian, metode penelitian, hingga sampai di kesimpulan dan saran. 5. Menulis studi pustaka atau literature review Hal yang perlu dimasukkan dalam studi pustaka adalah persamaan dan perbedaan antara pengarang dan penelitian, penelitian yang mendukung dan yang bertentangan, pertanyaan yang belum terjawab. Mahasiswa perlu mengkelompokkan hal-hal terebut berdasar tema, jenis penelitian, pendukung dan pertentangan. Mahasiswa melakukan Paraphrasing (menuliskan kembali ungkapan ulang terhadap pernyataan orang lain dengan cara yang berbeda dengan aslinya)
Hal yang terkait dengan LR:
1. Apakah yang menjadi permasalahan dan kenapa masalah tersebut menjadi sesuatu yang penting untuk di bahas? 2. Apakah masalah tersebut telah ditemukan? 3. Apakah metode penelitian sudah dimulai? 4. Apakah daya tersebut dapat diinterpretasikan ? 5. Apakah kontribusi terhadap penelitian yang dilakukan? 6. Apakah kesimpulan yang didapatkan? 7. Apakah kesimpulan yang dibuat sudah menjawab permasalahan yang ada?