Integritas data pada kepercayaan dari sumberdaya suatu system. Integritas data sangat penting
karena dapat memastikan keakuratan,konsistensi,aksesilibitasi,kualitas itnggi dari sebuah data,
sehingga sangat penting untuk mengikuti aturan pengintegritasan suatu data. (Slamet Nurhadi.
2019)
Data yang mempunyai integritas identic dipertahanakan selama operasi apapun(bisnis transfer,
penyimpana, atau pengabilan). Secara sederhana dalam istilah bisnis, integritas data adalah
jaminan bahwa data konsisten, bersertifikat dan dapat dirujukan.
Contoh :
Dari mekanisme integritas data adalah hubungan orangtua dan anak dengan record terkait. Jika
daam catatan,orangtua memiliki satu atau lebih dari catatan anak terkait semua proses integritas
referensial akan ditangani oleh databse itu sendiri, yang secara otomatis menjaga keakuratan dan
integrutas data sehingga tidak ada catatan anak bisa tanpa orangtua(yatim-piatu) dan bahwa tidak
ada orangtua yang kehilangan catatan anak mereka. Ini juga menjamin, bahwa tidak ada catatan
induk dapat dihapus sementara orangtua memiliki record setiap anak. Semua ini ditangani pada
tingkat database dan tidak memerlukan coding cek integritas kedalam setiap aplikasi.
Pendefenisian struktur tabel dengan membuat indeks primer yang bersifat unik, pengkodean,
didalam aplikasi pada saat pemasukan atau penambahan data ά lebih user/friendly kedua cata dan
diterapkam bersama-sama.
Dilakukan melalui penetapan dipe data pada setiap field didalam tabel pengisian validation rule
dari DDMS.
Domain adalah nilai-nilai yang dimungkinkan diasosiasikan dengan setiap atribut, integritas
domain merupakan validasi masukan dari sebuah coloumb. Dengan integritas domain tidak ada
data yahng melanggar jangkauan nilai ditiap kolom data. (Agus Wahyu Widodo, Diva
Kurnianingtyas. 2017)
1.Karakter bebas
2.Alphanumerik
3.Alphabet
4.Numerik.
1. Pendefenisian skema
2. Pemanfaatan property field.
3. Penerepan proses validasi pada pemasukan data.
Contoh :
(idpenulis smallint unsigned not null, tahunlahir year not null,katalahir varchar (40) not null
default ‘kosong’);
Dimana data di suatau tabel harus memiiliki nilai yang layak dan dapat diterima ditempat sistema
basis data itu diterapkan. Integritas ini :
1. Sifatnya sangat kasuistis, tidak berlaku umum. Artinya snagat tergantung pada jenis data,
lokasi lingkungan dan waktu penerapan bisnis data.
2. Untuk mengakomodasi adanya bussines role ini,dengan menyiapkan tabel khusus yang
menampung nilai-nilai konstanta yang dibutuhkan aplikasi pada saat dijalankan yang
mudah diubah tanpa mengakibatkan perubahan aplikasi strukstur basis data.
INTEGRITAS REFERENSIAL
Integritas referensial adalah dasar relasi antar tabel yaitu antara foregin key dengan primary key.
Integritas refrensial memastikan bahwa seluruh nilai primary key yang dihubungkannya. Harus
selalu dijaga , karena kesalahan refrensial dapat menimbulkan kesalahan baru dalam basis data.
Lalu dilakukan pengeckana pada proses penambahan, pengubahan, dan penghapusan data.