Anda di halaman 1dari 8

Skenario Pembelajaran Materi Momen Inersia Dengan

Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Riset

KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke-1 ( x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran
yang akan dilakukan.
Motivasi 5
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan menit
dipelajari.
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh
ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
tentang:
 Momen inersia
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat
itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 35
menit
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Observasi awal Guru memfasilitasi siswa dengan objek, bahan bacaan atau
1. Pertemuan Ke-1 ( x 45 menit ) Waktu
fenomena dengan cara :
 Mengamati
lembar kerja untuk dapat dikembangkan peserta didik
yang berhubungan dengan momen inersia
 Beberapa langkah untuk menganalisis konstanta pegas spiral
pada alat momen inersia dan menentukan besar momen inersia
pada benda
 Memberitahu apa saja yang harus diukur

 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan


pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan dengan
 Cara mencari konstanta pegas spiral pada alat momen inersia
 Cara menghitung besar momen inersia pada benda

Mengidentifikasi
masalah  Mengajukan pertanyaan tentang :
 Bagaiamana cara mencari konstata pegas spiral pada alat
momen inersia
 Cara mengitung besar momen inersia pada benda
Siswa mengajukan pertanyaan yang tidak dipahami dari
apa yang diamati (Lembar Kerja Peserta Didik) atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan
tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis
yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat. Sehingga peserta didik dapat merumuskan masalah
seperti :
 Apa saja yang mempengaruhi konstanta spiral alat momen inersia
?
 Apa saja yang mempengarushi besarnya momen inersia?
 Apakah ada perbedaan antara momen inersia teori dengan momen
inersia percobaan ?

Merumuskan  Guru membimbing siswa merumuskan hipotesis dari masalah


hipotesis yang dikemukakan
- Peserta didik mencari dan mengumpulkan berbagai literatur
dan referensi yang mendukung pemecahan masalah yang
diberikan guru
- Peserta didik berdiskusi mengenai informasi dari berbagai
1. Pertemuan Ke-1 ( x 45 menit ) Waktu
sumber data yang didapatkan, seperti :
 Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara
momen inersia percobaan dengan momen inersia
teori

Melakukan  Guru membimbing eksperimen, mengumpulkan dan


eksperimen menganalisis data dan menyimpulkan
o Peserta didik dalam kelompok mengkaji LKPD “momen
inersia (menetukan kosntanta spiral dan menetukan
besar momen inersia benda)”
o Peserta didik melakukan praktikum “momen inersia
(menetukan kosntanta spiral dan menetukan besar
momen inersia benda)” secara berkelompok dengan
menggunakan LKPD yang tersedia
o Mencatat data pengamatan hasil percobaan pada tabel
yang tersedia pada LKPD
o Diskusi kelompok mengolah data hasil percobaan
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada LKPD.

Menyampaikan  Meminta siswa mempresentasikan


hasil temuan Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
 Menyampaikan praktikum atau eksperimen untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara
klasikal tentang :
 momen inersia (menetukan kosntanta spiral dan menetukan
besar momen inersia benda)
 menjawab hipotesis yang dikemukakan sebelum melakukan
praktikum atau percobaan
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta
didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa :
 Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang momen
inersia (menetukan kosntanta spiral dan menetukan besar
momen inersia benda)
1. Pertemuan Ke-1 ( x 45 menit ) Waktu
Peserta didik Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau
guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Guru memberi penguatan
 Guru mengevaluasi hasil praktikum atau percobaan
Menyimpulkan  Siswa mencoba menyimpulkan pembelajaran tentang konsep
pembelajaran momen inersia (menetukan kosntanta spiral dan menetukan
besar momen inersia benda)
 Guru melengkapi kesimpulan yang telah diberikan siswa terkait
pembelajaran tentang konsep momen inersia (menetukan
kosntanta spiral dan menetukan besar momen inersia benda).

Kegiatan Penutup
Peserta didik :
 Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan kelompok peserta didi yang selesai langsung
5
diperiksa. Kelompok Peserta didik yang selesai mengerjakan praktikum
menit
dengan benar diberi paraf.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/
perseorangan (jika diperlukan).
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

2. Pertemuan Ke-2 ( x 45 menit ) Waktu

Kegiatan Pendahuluan 5
Guru : menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran
yang akan dilakukan.
2. Pertemuan Ke-2 ( x 45 menit ) Waktu

Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh
ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
tentang:
 Momen inersia ( momen inersia pada piringan, batangan dan dumbbell)
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 35
menit
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Observasi awal Guru memfasilitasi siswa dengan objek, bahan bacaan atau
fenomena dengan cara :
 Mengamati
lembar kerja untuk dapat dikembangkan peserta didik
yang berhubungan dengan momen inersia
 Beberapa langkah untuk menghitung momen inersia teori dan
percobaan pada piringan, batangan dan dumbell
 Memberitahu apa saja yang harus diukur

 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan


percobaan ),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan dengan
 Cara mencari momen inersia percobaan dan teori untuk piringan,
batangan dan dumbel
Mengidentifikasi
masalah  Mengajukan pertanyaan tentang :
 Bagaiamana cara mencari momen momen inersia percobaan dan
teori untuk piringan (jika terjadi pergeseran sumbu putar),
batangan (jika terjadi pergeseran sumbu putar) dan dumbel
(perbedaan jari-jari terhadap sumbu putar)
 Apa sajakan yang memepengaruhi besar momen inersia pada
batangan, piringan dan dumbell
2. Pertemuan Ke-2 ( x 45 menit ) Waktu

Siswa mengajukan pertanyaan yang tidak dipahami dari


apa yang diamati (Lembar Kerja Peserta Didik) atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan
tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis
yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang
hayat. Sehingga peserta didik dapat merumuskan masalah
seperti :
 Apa saja yang mempengaruhi besar momen inersia ?
 Apakah sama cara mencari momen inersia percobaan pada
batangan. Pringan dan dumbell?
 Apakah ada perbedaan antara momen inersia teori dengan momen
inersia percobaan ?

Merumuskan  Guru membimbing siswa merumuskan hipotesis dari masalah


hipotesis yang dikemukakan
- Peserta didik mencari dan mengumpulkan berbagai literatur
dan referensi yang mendukung pemecahan masalah yang
diberikan guru
- Peserta didik berdiskusi mengenai informasi dari berbagai
sumber data yang didapatkan, seperti :
 Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara
momen inersia percobaan dengan momen inersia
teori
 Momen inersia dipengaruhi oleh massa dan jari-jari

Melakukan  Guru membimbing eksperimen, mengumpulkan dan


eksperimen menganalisis data dan menyimpulkan
o Peserta didik dalam kelompok mengkaji LKPD “Momen
inersia ( momen inersia pada piringan, batangan dan
dumbbell)”
o Peserta didik melakukan praktikum “Momen inersia
( momen inersia pada piringan, batangan dan
dumbbell)” secara berkelompok dengan menggunakan
LKPD yang tersedia
o Mencatat data pengamatan hasil percobaan pada tabel
yang tersedia pada LKPD
o Diskusi kelompok mengolah data hasil percobaan
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada LKPD.
Menyampaikan  Meminta siswa mempresentasikan
hasil temuan Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
 Menyampaikan praktikum atau eksperimen untuk
2. Pertemuan Ke-2 ( x 45 menit ) Waktu

mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,


kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara
klasikal tentang :
 Momen inersia ( momen inersia pada piringan, batangan dan
dumbbell)
 menjawab hipotesis yang dikemukakan sebelum melakukan
praktikum atau percobaan
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta
didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa :
 Momen inersia ( momen inersia pada piringan, batangan dan
dumbbell
 Membuktikan kebenaran hipotesis yang dibuat diawal
percobaan

Peserta didik Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau


guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Guru memberi penguatan
 Guru mengevaluasi hasil praktikum atau percobaan
Menyimpulkan  Siswa mencoba menyimpulkan pembelajaran tentang konsep
pembelajaran Momen inersia ( momen inersia pada piringan, batangan dan
dumbbell)
 Guru melengkapi kesimpulan yang telah diberikan siswa terkait
pembelajaran tentang konsep Momen inersia ( momen inersia
pada piringan, batangan dan dumbbell)
Kegiatan Penutup 5
Peserta didik : menit
 Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan kelompok peserta didi yang selesai langsung diperiksa.
Kelompok Peserta didik yang selesai mengerjakan praktikum dengan benar
diberi paraf.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/
2. Pertemuan Ke-2 ( x 45 menit ) Waktu

perseorangan (jika diperlukan).


 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Anda mungkin juga menyukai