ASUHAN KEPERAWATAN
A. Identitas Demografi
1. Identitas Klien:
Nama : Ny“H”
Umur : 60 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama :.Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Alamat :.10 ulu palembang
2. Riwayat Kesehatan
Dikirim dari : Pemerintah kota Palembang
Alasan Utama datang ke panti : Tidak ada yang mengurusnya
1
2
Keluhan lain :Ny “H” akibat nyeri yang dirasakan tidur nya terganggu, tidak
bisa nyenyak, Ny “H” mengatakan sering terbangun pada malam hari dan
merasa kepalanya pusing.
3
Masalah keperawatan :
1. Nyeri Kronis
2. Gangguan Pola Tidur
3. Defisit Pengetahuan
2. Pola Nutrisi
- Tipe intake (makan dan minum) sehari-hari : Ny “H”
mengkonsumsi nasi 2x sehari
- Tipe intake (makan dan minum) terakhir : Ny”H” mengkonsumsi
makanan seperti biasa
- Tipe dan kualitas (makan dan minum) : makanan dan
minuman yang dikonsumsi dengan baik dan cukup
- Jumlah intake (makan dan minum) : makanan 3x 1 porsi /
minum kurang dari 1 liter
- Jumlah cairan IV (jika ada) : tidak ada
- Diet (jika ada) : Diet makanan tinggi garam
- Suplemen, vitamin, tube feeding, dll : Tidak mengkonsumsi
vitamin
- Frekuensi makan : 3x1
- Gigi: utuh,√ tidak utuh (diskripsikan) Ny “H” hanya memiliki 4 gigi. 2 Gigi
graham atas dan 2 gigi graham bawah untuk makan beliau memakai gigi palsu
untuk mengunyah
- Perubahan yang berhubungan dengan status nutrisi : tidak ada
Kesulitan menelan
- BAB
Frekuensi dan waktu : 1x2 hari pada pagi dan siang hari
Konsistensi : Lunak
C Mandiri kecuali mandi dan salah satu lagi fungsi yang lain
H Lain-lain
Keterangan :
Mandiri berarti tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari orang
lain. Seseorang yang menolak untuk melakukan suatu fungsi dianggap tidak
melakukan fungsi, meskipun dianggap mampu.
DENGAN
No KRITERIA MANDIRI KETERANGAN NILAI
BANTUAN
1 Makan 5 10 Frekuensi:3x1sehari 10
Jumlah : 1 porsi
Jenis : Nasi
2 Minum 5 10 Frekuensi : 7-8 gelas 10
Jumlah : ½- 1 liter
Jenis : air putih/susu
3 Berpindah dari 5 – 10 15 15
kursi roda
ke tempat tidur,
atau
sebaliknya
4 Personal (cuci 0 5 Frekuensi : 2x1 5
muka,
menyisir rambut,
gosokgigi)
5 Keluar masuk 5 10 10
toilet
(mencuci
pakaian, menyeka
tubuh, menyiram)
6 Mandi 5 15 Frekuensi : 3 x perhari 15
7 Jalan 0 5 5
dipermukaan
8
datar
8 Naik turun tangga 5 10 10
9 Mengenakan 5 10 10
pakaian
10 Kontrol bowl 5 10 Frekuensi : 2x1 hari 10
(BAB) Konsistensi : lunak
12 Olahraga/latihan 5 10 10
13 Rekreasi/pemanfa 5 10 Frekuensi : - 10
atan waktu Jenis : duduk santai
luang
JUMLAH 130
Interpretasi Hasil :
- 130 : mandiri
- 62-125 : ketergantungan sebagian
- 60 : ketergantungan total
Penjelasan : Ny “H” termasuk dalam kategori lansia mandiri karena semua kegiatan masih dilakukan dengan mandiri.
ASPEK
N
KOGNITI NILAI MAKSIMAL NILAI KLIEN CRITERIA
O
F
1 Orientasi Menyebutkan dengan benar
Tahun
Musim
5 5
Tanggal
Hari
Bulan
Orientasi Dimana kita sekarang berada ?
Negara Indonesia
Provinsi Sumatera Selatan
5 5
Kabupaten
Panti
Wisma
2 Registrasi Sebutkan 3 nama objek (sebut oleh pemeriksa),
1 detik untuk mengatakan masing-mnasing
objek. Kemudian tanyakan kepada klien ketiga
3 3 objek tadi (untuk disebutkan oleh klien)
objek
objek
objek
3 Perhatian 5 3 Minta klien untuk memulai dari angka 100
dan kemudian dikurangi 7 sampai 5 kali/tingkat
12
kalkulasi 93
86
79
72
65
4 Mengingat Minta klien untuk mengulangi ketiga objek
3 2 pada no.2 (registrasi) tadi, bila benar 1 point
untuk masing-masing objek
5 Bahasa 9 6 Tunjukkan kepada klien suatu benda dan
tanyakan namanya pada klien :
(misal: jam tangan)
(misal: cangkir)
Total Nilai 24
Jumlah nilai klien dan masukkan kedalam kategori berikut ini :
14
Interpertasi hasil :
- Apakah klien mengalami susah tidur? Tidak, hanya saja klien sering terbangun
saat malam hari karena nyeri yang dirasa.
- Apakah klien sering merasa gelisah? Tidak
- Apakah klien sering merasa murung atau menangis sendiri? Ya
- Apakah klien sering was-was atau khawatir? Tidak
Pertanyaan tahap II :
- Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam 1 bulan? tidak
- Ada masalah atau banyak pikiran? tidak
- Ada gangguan atau masalah dengan keluarga lain? tidak
- Menggunakan obat tidur/ penenang atas anjuran dokter? tidak
- Cenderung mengurung diri? tidak
9. Prinsip Hidup
- Spiritual : Ny “H” mengatakan
beragama Islam
- Kegiatan keagamaan : Ny “H” mengatakan
selalu shlt 5 waktu
- Konsep/ keyakinan klien tentang kematian : Ny “H” mengatakan dia
serahkan kepada Allah SWT
- Harapan-harapan klien : Ny “H” berharap dia bisa
sembuh dari penyakitnya
- Derajat dari tujuan pencapaian hidup : Klien mengatakan Ingin
sehat
- Persepsi kepuasaan hidup : Ny “H” hanya ingin
menjalani hidupnya yang sudah tua
17
11. Kenyamanan
- Nausea : Tidak ada
- Nyeri : Ny “H” mengatakan nyeri lutut sebelah kanan, sakit
seperti terjerat tali.
- Kecemasan, menangis, gangguan pola tidur, ketakutan : Akibat nyeri
yang dirasakan tidur Ny “H” terganggu, tidak bisa nyenyak, Ny “H”
mengatakan sering terbangun pada malam hari dan merasa kepalanya
pusing
18
.
19
A. Pengkajian Fisik
1. Data Klinik :
- Berat Badan : 38 Kg
- Tinggi Badan :140 Kg
- Tingkat kesadaran : Composmentis
- Suhu : 36 oC
- Nadi : 86 x/m ( lemah, teratur, tidak teratur)
- Tekanan darah :120/ 80 mmHg
- Pernapasan : 24 x/m ( normal, √ cepat, dangkal)
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
2. Kepala : Simetris
Keluhan : Sedikit pusing
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
3. Leher : Tidak ada benjolan, Tidak ada pembesaran vena jugularis
6. Ekstremitas
Sistem Muskuloskeletal
1 Ds Rematik
a. Ny “H” mengatakan sudah satu tahun merasa Pelepasan mediator nyeri: Leukotrien,
kesemutan dan linu pada kakinya. prostatglandin E2, dan histamine
e. Ny “H” Mengeluh sakit yang biasanya dirasakan pada Impuls dipersepsikan oleh sinyal nosiseptif
sore dan malam hari Reseptor nyeri dibawa ujung syarafbebas
f. Ny “H” mengatakan sudah satu tahun merasa Nyeri Kronis
kesemutan dan linu pada kakinya
DO :
2 Ds: Rematik
a. Ny “H”mengatakan akibat nyeri yang dirasakan tidur Tanda gejala rematik: nyeri, bengkak
b. Ny “H” mengatakan sering terbangun pada malam Gangguan proses fisiologis tidur di Medula
spinalis
hari dan merasa kepalanya pusing.
3 DS : Rematik
1. Klien mengatakan tidak mengerti tentang penyakitnya, Kurang informasi tentang penyakit
makanan pantangan dan cara pengobatan untuk penyakitnya
Penatalaksanaan rematik tidak tepat
DO:
Defisit pengetahuan
1. Klien tampak banyak bertanya tentang penyakit yang
dirasakannya dan cara pengobatannya
Masalah Keperawatan
1. Nyeri Kronis
2. Gangguan Pola Tidur
3. Deficit Pengetahuan
Diagnosa Keperawaatan
1. Nyeri Kronis b.d Faktor Biologis
2. Gangguan Pola Tidur b.d Kendala Lingkungan
3. Deficit Pengetahuan b.d Kurang Terpapar Infromasi
24
RENCANA KEPERAWATAN
g. Ny “H” mengatakan
25
DO :
a. Tanda-tanda vital TD :
120/80 mmHg, nadi
86x/menit, Suhu: 360C,
respirasi 24 x/menit.
e. Ny “ H” tampak
memegangi kakinya
a. Ny “H”mengatakan akibat diharapkan menunjukkan perbaikan kesehatan 2. Jelaskan pentingnya tidur yang adekuat
dengan kriteria hasil : kepada klien
nyeri yang dirasakan tidur
3. Identifikasi penyebab gangguan tidur
nya terganggu, tidak bisa 4. Fasilitasi klien untuk tidur yang adekuat
nyenyak,
N Krieria Awal Tujuan
o Manajemen Kenyamanan Lingkungan :
b. Ny “H” mengatakan sering
terbangun pada malam hari 1. Identifikasi ketidaknyamanan (suhu
1 Kesejahteraan fisik 3 5
ruang, kebersihan)
dan merasa kepalanya 2. Monitor kondisi kulit
2 Kesejahteraan psikologis 3 5
pusing. 3. Sediakan ruangan yang tenang dan
3 Keluhan tidak nyaman 3 5 mendukung
4. Fasilitasi kenyamanan lingkungan
c. Ny “H” Mengeluh sakit 5. Atur posisi yang nyaman
4 Keluhan sulit tidur 3 5
yang biasanya dirasakan 6. Jelaskan tujuan manajemen lingkungan
7. Ajarkan manajemen sakit dan cidera.
pada sore dan malam hari 5 Pola tidur 3 5
c. konjungtiva terlihat
kemeraharonchi (+) , basah
27
kasar (+)Wheezing
Indikator :
1. Sangat terganggu
2. Berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
29
1 kamis 1. Melakukan 1. Klien mengatakan nyeri kamis S : Ny”H” mengatakan nyeri sedikit Kel 3
09 april identifikasi lokasi, di bagian lutut sebelah 09 april berkurang saat melakukan teknik
2020 karakteristik, durasi, kanan seperti terjerat 2020 relaksasi nafas dalam
frekuensi, kualitas, tali O:
dan intensitas nyeri 2. Klien menunjukan nyeri - Ny “H” tampak mampu melakukan
2. mengidentifikasi secara verbal dan non demosntrasi teknik relaksasi nafas
respon nyeri non von verbal seperti dalam
verbal meringis - TTV (TD:120/80mmHg, N : 86 x/m,
3. mengidentifikasi 3. Klien mengatakan nyeri RR : 24 x/m, T : 36 0C)
faktor yang bertambah saat
memperberat dan beraktivitas dan saat
memperingan nyeri cuaca dingin A : Masalah teratasi Sebagain
4. memberikan teknik 4. Memberikan terapi No Krieria A T H
non farmakologis relaksasi nafas dalam 1 Keluhan nyeri 3 5 4
untuk mengurangi untu mengurangi
nyeri dengan pengobatan secara 2 Meringis 3 5 4
metode relaksasi farmakologi
5. memfasilitasi 5. Menjelaskan 3 Sikap protektif 3 5 4
istirahat dan tidur pentingnya proses
istirahat dan tidur 4 Gelisah 3 5 4
dalam mengurangi
nyeri 5 Kesakitan 3 5 4
P : Intervesi dihentikan
I:
1. Berikan teknik non farmakologis
untuk mengurangi nyeri
2. Fasilitasi istirahat dan tidur
30
2 kamis 1. Mengkaji tingkat 1. Klien mengatatakn kamis S : Ny”H” mengatakan sedikit mengerti Kel 3
09 april tidak mengetahui terkait 09 april
pengetahuan pasien terkait penyakitnya setelah diberikan
2020 penyakitnya 2020
terkait dengan 2. Memberikan edukasi pendidikan kesehatan
kepada klien terkit
proses penyakit O:
tanda gejala dari
-
yang spesifik penyakitnya
Ny”H” tampak kooperatif selama
3. Memberikan edukasi
2. Menjelaskan tanda diberikan pendidkan kesehatan
terkait proses penyakit
- TTV (TD:120/80mmHg, N : 86 x/m,
dan gejala yang dengan dilakukannya
RR : 24 x/m, T: 36 0C)
pendidikan kesehatan
umum dari penyakit
4. Memberikan edukasi
A : Masalah Teratasi Sebagian
sesuai kebutuhan terkait komplikasi dari
penyakitnya N Krieria A T H
3. Menjelaskan
o
mengenai proses
1 Perilaku sesuai 3 5 4
penyakit
anjuran
4. Menjelaskan
2 Perilaku sesuai 3 5 4
komplikasi kronik dengan pengetahuan
yang mungkin ada 3 Pertanyaan tentang 3 5 4
masalah yang
dihadapi
4 Kemampuan 3 5 4
menggambarkan
pengalaman
sebelumnya yang
sesuai dengan topic
31
P : intervensi dihentikan
I:
E:
- Ny”H” mengatakan memahami apa
yang diajarkan dan menerapkannya
3 kamis 5. Mengkaji pola 1. Klien mengatakan kamis Kel 3
09 april tidur klien tidurnya terganggu dan 09 april S:
2020 6. menjelaskan sering terbangun 2020 - Ny”H” mengatakan sedikit nyenayk
pentingnya tidur dimalam hari karena saat tidur menggunakan posisi
nyeri yang dirakan terlentang (soldier)
yang adekuat
2. Memberikan edukasi
kepada klien terkait pentingnya tidur O:
7. mengidentifikasi yang adekuat terhadap - Ny”H” tampak memperhatikan
penyebab kelangsunagn hidup penjelasan bagaimana supaya tidur
3. Klien mengatakan nyeri kembali membaik
32
P : intervensi dihentikan
I:
1. Kaji pola tidur klien
2. Jelaskan pentingnya tidur yang
adekuat kepada klien
3. Identifikasi penyebab gangguan
tidur
4. Monitor kondisi kulit
5. Atur posisi yang nyaman