BAB II
GAMBARAN USAHA
Hayoo Chippunks merupakan produk keripik yang berbahan dasar kulit pangsit dengan
beraneka rasa.
BAB III
ASPEK USAHA
3.1 Aspek Pemasaran
1. Segmen Pasar
Segmen pasar dari produk/jasa yang ditawarkan
2. Target Pasar
Sasaran konsumen dari produk keripik Pangsit “Hayoo Chippunks” adalah
mahasiswa Universitas Negeri Semarang dan masyarakat sekitar kampus Sekaran
UNNES.
3. Positioning
Posisi usaha keripik pangsit “Hayoo Chippunks”terbilang masaih rendah
dibandingkan dengan pesaing lainnya seperti usaha keripik pisang, keripik kulit
lumpia, keripik tempe, dan keripik pangsit bawang. Usaha keripik pangsit “Hayoo
Chippunks” sejauh ini hanya dikenal oleh kalangan mahasiswa Universitas Negeri
Semarang saja, khususnya Fakultas Teknik dan Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam.
4. Permintaan dan Penawaran
Jumlah permintan konsumen sejauh ini yang telah terjadi yaitu lebih rendah
dibandingkan dengan jumlah penawaran yang dilakukan oleh pihak produsen.
5. Statistik Penjualan
Jumlah
No Total
Tanggal Item terjual/terlayan
. transaksi
i
JADWAL PELAKSANAAN
4.
KEGIATAN ( Dalam Mingguan )
1 2 3 4
1. Survey Pasar
2. Menyusun Rencana Usaha
3. Perijinan
4. Survai tempat usaha
5. Survai Mesin / Peralatan
6. Pemasangan Sarana Penunjang
7. Mencari tempat kerja
8. Uji Coba Produksi
9. Operasional
Inventaris Kantor
Inventaris peralatan/perlengkapan yang digunakan selama usaha
Jumlah Jumlah
3.3 Inventaris / Perangkat Kerja Merk Harga
unit harga
Kompor gas Rinai 1 262.00 262.000
0
Wajan Tidak 1 70.000 70.000
Ada
Soled Tidak 1 10.000 10.000
Ada
Serok Inox 1 21.000 21.000
Penejepit Kue Tidak 1 18.000 18.000
Ada
Toples Besar Lion 1 40.000 40.000
Star
Toples Kecil Lion 1 27.000 27.000
Star
Baskom Atlantik 1 29.500 29.500
Pisau Tidak 1 7.000 7.000
Ada
Talenan Tidak 1 14.000 14.000
Ada
Lion 6 10.000 60.000
Start
Total Inventaris Kantor 16
Aspek Produksi
1. Produk/Jasa
Uraikan dimensi/jenis produk, nilai/manfaat produk, kegunaan/fungsi produk,
2. Proses Produksi dan teknologinya
3. Kapasitas produksi
Tahun Bulan Kapasitas produksi (dalam unit)
4. Lokasi Usaha
5. Tata letak (layout)
6. Mesin dan peralatan
7. Bahan baku dan bahan pembantu
8. Tenaga produksi
3. Kelayakan Usaha
Uraikan kelayakan usaha berdasarkan perhitungan ekonomi, dapat menggunakan metode
non-discounted cash flow maupun metode discounted cash flow
4. Analisa Keuntungan
Uraikan keuntungan secara Analisa (BEP dan Kontribusi Margin) dan tampilkan
keuntungan yang sudah terjadi