OLEH :
KELOMPOK 3
Pada tanggal 14 April 2020 seorang anak bernama Tn. B mengalami kecelakaan kerja.
Klien datang ke rumah sakit dalam keadaan lemah diantar oleh keluarganya. Keluarga
pasien mengatakan bahwa klien jatuh dari pohon mangga saat sedang memanen buah
mangga kemudian tertusuk oleh ranting pohon sehingga menusuk bagian pesut pasien.
Keluarga klien mengatakan sangat panik karena klien sempat tersangkut di atas pohon
baru kemudian berhasil diselamatkan. Keluarga klien mengatakan klien tetap meringis
kesakitan selama menunggu ambulance datang.
Pada pukul 15 April 2020 pukul (07.00) pasien telah usai menjalai proses operasi
laparatomi dan dipindahkan ke ruangan rawat inap.
NASKAH ROLE PLAY.
“Metodekeperawatan Team”
Pada sebuah rumah sakit A di Nurse station Karu, Katim dan Perawat primer &
pelaksana lainnya pada pukul 07.00 WIB mengadakan pre conference .
Katim dan Perawat pelaksana menuju ruangan untuk melaksanakan sift pagi, nurse
Indah selaku ketua sift(perawat primer) mengkoordinir teman-temannya untuk
melakukan tindakan pagi ini
Ners indah : Ners Nani tolong TTV Pasien di kamar no 3 bad 2 yaitu pasien post op
laparatomi
Ners nani : Baik ners indah
Ners indah : Baik, untuk ners indra tolong siapkan alat untuk perawatan luka
Ners indra : Baik ners indah
Setelah melakukan tindakan, masing-masing perawat primer melaporkan hasil
tindakannya
Ners nani : Saya sudah melakuan Ttv di kamar no 3 bad 2 hasilnya
Tekanan darah : 100/80 mmHg
Nadi : 70x/menit
Respirasi :20xmenit
Suhu :36,0
Ners indah : Baik terimaksih atas laporannya, bagaimana dengan perawatan lukanya?
Ners indra : Saya yang telah melakukan perawatan luka. Luka masih basah dan jahitan
masih ada, tetapi tidak ada tanda-tanda infeksi pada luka. Kemudian saya telah
membalut luka pasien .
Ners indah : Baik laporannya saya terima, terimakasih ners indra.
Ners indra : Sama-sama ners indah
Ners indah : Apakah tidak ada lagi keluhan pasien tersebut?
Ners indra : Pasien masih merasakan nyeri
Ners indah : Oke baiklah, tetap pantau pasien dan berikan asuhan keperawatan yang
terbaik
Saat visite dokter berlangsung, dokter datang memeriksa pasien kamar no 3 bed 2
bersama ners indah,nani dan indra yang sift pagi
Ners indah : Dok, pasien ini masih mengeluh nyeri pada luka bekas operasinya.
Kemudian dokter menuliskan resep untuk diberikan kepada pasien, setelah visite
dokter berakhir Ners indah memberikan resep kepada keluarga pasien untuk di tebus
obatnya, setelah obatnya di tebus ners indah menginformasikan kepada teman shiftnya
Ners nani : Ners Indah saya sudah mengatur posisi pasien dan mengajaran tehnik relaksasi
nafas dalam, pasien sudah nyaman dengan posisi yang saya berikan dan sudah
mampu melakukan tehnik relaksasi nafas dalam secara mandiri.
Ners indra pun datang juga dan langsung melaporkan hasil tindakannya
Ners indra : Ners indah saya sudah memberikan obat sesuai resep yang d tuliskan oleh dokter
dan pasien masih mengeluh nyeri dan saya sudah menganjurkan untuk
melakukan tehnik relaksasi nafas dalam sesuai dengan nurse nani ajarkan akan
tetapi pasien mengatakan sudah melakukannya namun nyeri yang dirasakan
belum juga berkurang
Ners indah : oke, terimaksih atas laporannya. Nanti kita akan melaporkan kembali keluhan
pasien yang belum teratasi pada saat timbang terima siang ini nanti.
Waktu telah menunjukkan pukul 14:00 , katim dan nurse indah beserta perawat yang
shift pagi melakukan operan kepada shift siang
Katim ( anggi ) : Baik teman-teman, sekarang kita akan melakukan operan shift pagi ke
siang, jadi saya persilahkan kepada ketua shift pagi menyampaikan
SOAP hasil asuhan keperawatan yang telah dilakukan, kepada ners indah
saya persilahkan
Ners indah : selamat siang rekan-rekan, disini saya akan melaporkan asuhan keperawatan
yang telah dilakukan oleh shift pagi kepada pasien di kamar 3 bed 2 dengan
post op laparatomi
S : pasien masih mengeluh nyeri di bagian luka bekas operasinya
O : pasien tampak meringis kesakitan, skala nyeri 5 ( nyeri sedang)
A : masalah belum teratasi
P : intervensi dilanjutkan
a. Mengatur posisi pasien
Katim ( anggi) : Baik ners indah terimakasih atas laporannya, saya juga telah mencatat SOAP
asuhan keperawatan shift pagi, bagaimana dengan perawat shift siang,
apakah ada yang ingin di tanyakan ?
Ners Irma : Tidak ada bu, saya akan melanjutkan intervensi kepada pasien kamar no
3 bet 2 dengan diagnosa medis post op laparatomi
Katim (anggi) : Jika tidak ada yang ingin di sampaikan lagi, mari kita tutup operan ini
dan shift pagi di izinkan untuk pulang
Ners Irma : Ners meri tadi kita sudah melakukan operan dengan shift pagi, dan kita terima
bahwa pasien kamar nomor 3 bed 2 yang post op laparotomi masih merasakan
nyeri pada luka bekas operasi, dan sudah dilakukan tindakan relaksasi nafas
dalam , mengatur posisi dan memberikan obat anti nyeri , namun pasien
mengatakan masih merasakan nyeri, untuk itu tolong berikan obat sesuai dengan
resep yang diberikan dokter tadi untuk meredakan nyeri pasien.
Ners Meri : Baik Ners Irma saya akan menyiapkan obatnya untuk diberikan nanti jam 3
Ners Irma :Kalau begitu terima kasih Ners Meri
Nera Meri : Samasama
Ners Irma : Baiklah, kalau begitu saya akan mengunjungi pasien yang lain
Ners Meri : Baik Ners Irma
Jam 15:00
Ners Meri : Ners Irma saya sudah mennginjeksi obat anti nyeri kepada pasien post op
laparotomi dikamar nomor 3 bed 2, dan saya juga sudah menganjurkan pasien
untuk tetap melakukan relaksasi nafas dalam disaat pasien merasakan nyeri
Ners Irma : Baiklah kalau begitu terima kasih Ners Meri , apakah ada keluhan lain yang
dirasakan pasien ?
Ners Meri : Belum ada Ners Irma
Ners Irma : kalau begitu mari kita istirahat dulu
Ners Meri : Baik Ners Irma
Jam menunjukkan pukul 16:00
Ners.Meri : “Ners.Irma, pasien dikamar 3 bed 2 mengatkan bahwa nyerinya sudah berkurang
namun pasien mengeluh sakit kepala dan susah untuk bangun, aktivitas seperti
makan dan duduk masih dibantu oleh keluarga.”
Ners.Irma : “baik. Terima kasih Ners.Meri. jika pasien mengeluh pusing tolong siapkan
obatnya nanti pukul 18.00 yang akan di berikan untuk mengatasi rasa pusing
pasien. Berikan paracetamol saja, karena bisa meredakan rasa pusing pasien.
Paracetamol infus atau paracetamol pasien untuk minum.”
Ners.Meri : “baik ners.Irma akan saya racikkan”.
Ners.Irma : “Ners.Meri tolong juga edukasi kepada keluarga dan pasien untuk jangan dulu
melakukan aktivitas secara berlebihan karena berhubung pasien baru 3 hari
selesai operasi, jadi jangan dulu melakukan aktivitas yang berat. Itu saja mungkin
yang bisa di edukasi Ners.Meri,
Ners.Meri : Baik ners.irma. Yang ners.irma katakan benar, menurut saya kita harus
menganjurkan kepada pasien untuk tetap berbaring di tempat tidur dan kalau pun
ingin bangun itu secara pelan-pelan saja karena pasien merasa pusing otomatis
pasien akan beresiko untuk cidera atau jatuuh jadi kita anjurkan untuk tidak
melakukan aktivitas secara berlebihan atau beraktivitas yang berat”.
Ners.Irma : “baiklah kalau seperti itu ners.meri, kita kerjakan sekarang. Ns.meri pergi ke
ruang kamar nomor 3 bed 2, saya akan menangani pasien yang lain”.
Ns.Meri : “baik ners.irma”
Ners.Meri : “Ners.irma saya sudah memberikan obat kepada pasien dikamar 3 bed 2 dan
pasien mengatakan nyerinya sudah berkurang namun pasien masih merasakan
pusing dan aktivitas masih dibantu oleh keluarga dan saya juga sudah mengedukasi
kepada pasien dan keluarga untuk tidak melakukan aktivitas secara berlebihan”.
Ners.Irma : “baiklah kalu begitu ners.meri, kita istirahat dulu untuk sholat magrib”.
Ners.Meri : “baik ners.irma”
Setelah sholat magrib
Ners.Irma : “ners.meri apakah ada keluhan lain yang dirasakan oleh klien?”
Ners.Meri : “belum ada ners.irma , sampai saat ini klien masih mengeluh pusing saja dan
tidak ada keluhan lain”.
Ners.Irma : “baiklah kalau begitu ners.meri, Terima kasih”.
Ners.Meri : “sama-sama ners.irma”
Jam 20:00
Perawat yang sift malam pun datang antara lain ketua sift Ners Lona, Ners Aulia, Ners
Saras. Katim Anggi dan Ners Irma selaku ketua sift melakukan operan kepada Ners
Lona selaku ketua sift malam.
Ners aulia : “ ners lona saya sudah memberikan obat kepada pasien dikamar nomor 3 bed 2
dengan post op laparatomi yang mengeluh pusing tadi. Saya juga sudah
mengingatkan dan mengedukasi keluarga untuk tidak melakukan aktivitas
secara berlebihan. Tadi sudah saya evaluasi pasien sudah mampu melakukan
aktivitas secara mandiri yaitu seperti makan sendiri, dan bangun dari tempat
tidur dibantu oleh keluarga. Namun pasien masih merasakan pusing .”
Ners lona : “baik terimakasih ners aulia atas laporannya, mungkin kita bisa istirahat duduk
atau makan untuk mengisi waktu luang.”
Ners aulia dan ners saras : “ baik ners lona .”
Pada jam 00:00 malam, keluarga pasien kamar 3 bed 2 pun melapor kepada perawat
bahwa pasien mengeluh tidak bisa tidur dan gelisah. Ners aulia pun datang
menghampiri pasien dan tampak kantung mata pada pasien dan pasien gelisah tidak
bisa tidur. Ners aulia pun melapor ke Ners lona.
Ners Aul: Ners lona pasien kamar 3 bed 2 dengan post op laparatomi sekarang mengeluh
tidak bisa tidur dan gelisah , dan tampak kantung mata pada pasien
Ners lona: Baiklah Ners aulia, tolong anjurkan pada pasien untuk melakukan aktifitas yang
disukai pasien seperti mendengarkan lagu, baca buku sebelum tidur dan anjurkan
keluarga memberikan susu hangat kepada pasien agar bisa meningkatkan kualitas
tidur pasien.
Ners aul : baiklah Ners lona, saya akan sampaikan kepada keluarga pasien.
Setelah melakukan kegiatan yang telah diinstruksikan oleh Ns lona......
Ners aulia : Ners lona, saya sudah menyampaikan ke pasien untuk melakukan kegiatan yang
bisa meningkatkan kualitas tidur pasien dan pasien mengatakan akan mendengarkan
lagu . saya juga sudah menyampaikan kepada keluarga pasien untuk membuatkan
susu hangat dan memberikannya kepada pasien dan keluarga pasien akan
membuatkanya.
Ners lona : Terima kasih. Ners aulia atas bantuanya mari kita istirahat.
Pukul 04:00 pagi wita
Keluarga pasien melaporkan kepada perawat bahwa pasien tidak bisa tidur dan pasien
tampak gelisah
Ners lona : Ibu tenang saja dulu nanti kami akan melakukan tindakan kepada pasien
Perawat lona langsung menginfokan keluhan pasien kepada ners saras dan ners aulia.
Ners lona : Ners saras tolong ukur tanda-tanda vital pasien seluruh pasien
……
(beberapa menit kemudian)
Ners saras : Permisi ners lona izin melaporkan bahwa ttv seluruh pasien dalam rentang
normal tidak ada kenaikan maupun penurunan.
Pada 08.00 wita operan shift jaga malam dan pagi berlangsung, tampak katim anggi
memimpin proses timbang terima dilaksanakan.
Katim ( Anggi ) : Assalamualaikum rekan-rekan, selamat pagi
Semua perawat : Waalaikumussalam ,selamat pagi Bu
Katim ( Anggi) : Alhamdulillah pagi ini kita masih bisa berkumpul untuk melaksanakan
timbang terima, baik saya akan persilahkan kepada ners Lona untuk
menyampaikan SOAP dan asuhan keperawatan yang telah di lakukan pada
saat shift malam.
Ners lona : Baik begini saya maumelaporkan bahwa kondisi pasien di kamar 3 bet 2
dengan post op laparatomi mengeluh susah tidur dan pasien gelisah, lalu
tindakan yang kami berikan hanya distraksi yaitu telah menganjurkan pasien
untuk mengidentifikasi kegiatan yang dapat membuat tidur nyenyak lalu
pasien dan keluarga mengatakan pasien bisa tidur jika mendengarkan musik,
baik itu saja untuk ttv semua normal, terimakasih
Katim ( Anggi) : Baik ners lona terimakasih atas laporannya, saya telah mencatatnya,
bagaimana dengan perawat shift pagi, apakah ada yang ingin di tanyakan
kepada shift malam ?
Ners indah : Baik terimakasih kepada ners loa atas laporannya, sekiranya sudah jelas dan
kami yang shift pagi akan melanjutkan asuhan keperawatannya.
Katim ( Anggi) : Jika semuanya sudah jelas , saya tutup proses timbang terima ini. Sebelum
shift pagi bekerja dan shift malam pulang, mari kita berdoa bersama-sama
agar di beri kesehatan dan selalu di lindungan oleh Tuhan. Berdoa menurut
agama dan kepercayaan masing-masing.
Seusai timbang terima berlangsung, perawat shift pagi bergegas melaksanakan tugas
selanjutnya , dan Katim Anggi bergegas menuju ruangan Karu Takin untuk
melaporkan perkembangan SOAP pasien Tn.B yang telah di beri asuhan keperawatan
selama 3 hari
Katim (Anggi) : Assalamualaikum pak
Karu (Takin) : Waalaikumussalam katim anggi, bagaimana ?
Katim ( Anggi) : Saya ingin melaporkan perkembangan terakhir untuk pasien atas nama Tn.B
dengan diagnose media post op laparatomi, SOAP yang akan saya laporkan
yaitu hari ke 3 setelah diberikan asuhan keperawatan pak,
Karu ( Takin) : Baik, silahkan katim anggi
Katim (Anggi) : Pada saat shift pagi di dapatkan
S : pasien masih mengeluh nyeri di bagian luka bekas operasinya
O : pasien tampak meringis kesakitan, skala nyeri 5 ( nyeri sedang)
A : masalah belum teratasi
P : intervensi dilanjutkan
a. Mengatur posisi pasien
Pada saat shif siang di dapatkan : pasien dengan kamar nomer 3 bad 2
pasien post OP laparatomi setelah di berikan obat, nyerinya sudah
teratasi, namun tadi siang pasien mengeluh pusing dan aktifitas di bantu
oleh keluarga dan sudah dilakukan tindakan, memberikan obat Pereda
pusing dan sudah mengedukasi kepada keluarga dan klien tidak
melakukan aktifitas secara berlebihan, namun saat di evaluasi tadi sekitar
jam 19:00, pasien mengatakan masih merasakan pusing dan aktifitas pun
masih dibantu oleh keluarga.
Pada saat shift malam : kondisi pasien di kamar 3 bet 2 dengan post op
laparatomi mengeluh susah tidur dan pasien gelisah, lalu tindakan yang
telah diberikan distraksi yaitu telah menganjurkan pasien untuk
mengidentifikasi kegiatan yang dapat membuat tidur nyenyak lalu pasien
dan keluarga mengatakan pasien bisa tidur jika mendengarkan musik,
baik itu saja untuk ttv semua normal
Karu ( Takin) : Oke , terimakasih katim anggi atas laporanya. Karena pasien telahdiberikan
asuhan keperawatan selama 3 hari, nanti saya akan membuat rencana
keperawatan terbaru , untuk memaksimalkan kondisi pasien agar cepet
sembuh dan segera pulang.
Katim ( Anggi) : Baik pak, nanti saya akan menyampaikan kepada perawat primer lainnya.