Anda di halaman 1dari 17

NASKAH ROLEPLAY TIMBANG TERIMA

RUANG TULIP BARAT LT 3


RUANG PERAWAT
Perawat PP pagi, PA pagi 1 dan PA pagi 2 datang ke ruangan tulip barat lt 3
PP dan Pa : Assalamualaikum..
Pj Malam : Waalaikumsalam
PP : Ada pasien baru lagi gak ?
PJ malam : Tidak ada dit,
Perawat PP : Ayo segera
Karu datang dan berkumpul untuk memulai kegiatan timbang terima atau hand over
Karu : Apakah sudah berkumpul semua dan lengkap tim shift malam dan shift
pagi ?
Perawat : Sudah Bu
Akbar : baik saya mulai kegiatan pagi ini, assalamualaikum wr.wb Alhamdulillah
hirobbil alamin, pada kesempatan pagi hari ini kita akan melakukan hand
over atau timbang terima, sebelum dimulai alangkah baiknya kita berdoa
terlebih dahulu, berdoa dimulai…Baik, untuk mengawali hand over atau
timbang terima pada hari ini kita akan mendengarkan laporan asuhan
keperawatan dari perawat yang shift malam, silahkan untuk penanggung
jawab shift malam untuk memulai operan kepada yang shift pagi.
PJ malam : Terimakasih bu ana, ya disini saya akan melaporkan kondisi pasien pada
shift pagi, kita mulai jumlah total px 2 orang dengan tingkat
ketergantungan partial, untuk pasien yang pertama kamar I3 bed 2 dengan
px atas nama Tn. Pra usia 40 th hari rawat ke 4, penanggungjawab PBI,
DPJP, dokter firman, dengan diagnose medis post op BPH dengan keluhan
masih nyeri di daerah luka post op, Tindakan yang sudah dilakukan injeksi
santagesik 1 mg,omz, ondan, cefriaxon, infuz pz 14 tpm. Tindakan yang
belum dilakukan konsul dpjp, rawat luka ke 2. Px kedua kamar I3 bed 3
atas nama Ny. Dila hari rawat ke 5 penanggungjawab PBI, dpjp dokter reza
dengan diagnose medis post appendiktomi, pasien masih mengeluh nyeri
post op dan mual tidak muntah, suhu tadi malam tinggi 38 derajat
celcius.Tindakan yang sudah dilakukan injeksi obat, rawat luka. Tindakan
yang belum dilakukan konsul dpjp,.,
Karu : Apakah masih ada yang disampaikan untuk perawat malam?
PJ malam : Tidak ada bu..
Karu : Baik, apakah ada yang ingin di klarifikasi untuk perawat pagi?
PP pagi : Ada , untuk pasien Ny. H suhunya kan tinggi dan tetap diberikan obat
antibiotic nya tersebut, apakah juga dianjurkan untuk kompres untuk
menurunkan panasnya, atau
PJ malam : Iya, untuk obatnya tetap berikan obat antibiotic dan berikan kompres
dibagian lipatan ketiak, leher atau selangkangan, juga konsulkan dpjp
Karu : Baik, sekarang kita operan shift untuk dinas malam ke pagi, mari kita ke
ruang pasien
Karu, PP Pagi, PA pagi, PJ Malam segera menuju ruang pasien dengan membawa buku
catatan status pasien-pasien ruangan tersebut. Kemudian menuju pasien
Karu : Assalamualaikum pak, bu
Pasien : Waalaikumsalam bu pak..
Karu : Pak operan jaga nggeh, nanti ners isna yang jaga malam akan digantikan
ners dita dan ners lisa dan indah yang shift pagi
PP : Iya ibu, nanti dengan saya ners dita dan ners lisa indah ngeeh, sekarang
apa masih ada yang dikeluhkan
Pasien : alhamdulillah sudah mendingan bu, tapi masih sedikit nyeri
PP : oo nggeh pak, nanti saya konsulkan ke dokternya nggeh, nanti pada saat
dokter visite keruangan silahkan sampaikan keluhan yang dirasakan
Pasien : baik bu
PP : kalau begitu saya permisi dulu nggih, nanti kalua ada yang diperlukan
silahkan panggil kami, semoga lekas sembuh
Pasien : Iya baik bu..
Kemudian menuju pasien berikutnya untuk melakukan operan jaga
Menuju ruang perawat
Karu : Baik, demikian tadi hand over atau timbang terima pada kesempatan kali
ini kita cukupkan dengan bacaan hamdalah.
Perawat : Alhamdulillah hirobbil alamin
Karu : Terimakasih atas kerjasamanya, kepada tim perawat pagi saya ucapkan
selamat bekerja dan juga untuk tim perawat malam hati-hati dalam
perjalanan menuju ke rumah dan jangan lupa untuk yang dinas pagi,
absensi, kemudian Asuhan keperawatan pasien ditanda tangan ya
Perawat : Baik bu
Kemudian perawat yang dinas pagi pun pulang dan diganti dengan perawat yang dinas
NASKAH ROLE PLAY
SUPERVISI DALAM TIMBANG TERIMA

Kepala Ruangan : Moch. Sholehuddin Tuffa

PJ Malam : Mahmiatus Sariroh

PA Malam : Dwi Putri Adhaliandika

PA Pagi : Emilia Rizky Fauziah

PP Pagi : Mifrotul Rodia

Pasien 2 : Ahmad Sairul

pasien 1 : Dewi Ramadani

keluarga pasien 1 : Diah Ayu Adhi Novita

keluarga pasien 2 : Fitri Wardatul Jannah

Dokumentasi/Vidio : Amelia Siska Ferdiyanti & Eva Hasyiana

Disebuah Rumah Sakit Di Sidoarjo, tepatnya di Ruang Rawat Inap Kelas 1 Tulip Barat
Lantai 3, akan dilakukan kegiatan timbang terima dari shift malam ke shift pagi dan akan
dilaksanakannya supervise untuk sop timbang terima diruangan Tulip Barat Lantai 3
apakah sudah sesuai dengan prosedur atau belum. Sebelumnya karu sudah memberitahu
perawat shift pagi dan malam bahwasanya akan dilakukan supervise timbang terima
( karu, dan perawat ruangan sudah berkumpul dan siap melakukan timbang terima )

Kepala Ruangan : Assalamualaikum wr wb, Selamat pagi, alhamdulillah kita semua


masih diberi kesehatan. Sehingga bisa bertemu lagi seperti hari
biasanya, sebelum memulai kegiatan pagi ini marilah kita berdoa agar
diberikan kelancaran. Berdoa dimulai..selesaii. silahkan untuk perawat
penanggungjawab malam untuk melaporkan kepada perawat yang shift
pagi

PJ Malam : baik saya akan memulai, kepada ners dita dan yang lain harap
disimak, total px ada 2 dengan tingkat ketergantuan
partial…………………( melaporkan kondisi pasien )
Proses operan berlangsung mulai operan di nurse station, operan ke ruangan pasien
hingga berakhir di nurse station Kembali.

( karu keluar dari ruangan pasien)

Kepala ruangan : untuk ners dita dan yang lain diharap tidak beranjak setelah
kegiatan timbang terima

Perawat PP dan PA : baik bu……

Karu : baik karena timbang terima sudah selesai, jadi dari hasil supervise
yang saya lakukan terkait dengan timbang terima tadi, sudah baik
sesuai dengan prosedur. Untuk ners dita selaku PP hari ini sudah
baik dimohon untuk dipertahankan dan kalua perlu ditingkatkan,
selalu menjaga agar px merasa nyaman dan tidak memberikan
complain kepada perawat, komunikasi terapeutiknya
dipertahankan. Sudah bagus untuk kalian

PP, PA, PJ : baik terimakasih bu atas masukan nya kepada kami, kami akan
tetap menjaga kualitas kami dalam melakukan pelayanan
Kesehatan dan mengikuti standart prosedur yang ada.

Karu : baik kegiatan timbang terima dan supervise sudah selesai, untuk
yang shift pagi silahkan melanjutkan kegiatan anda, tetap
semangat. Untuk yang shift malam silahkan untuk bisa pulang, dan
hati hati dijalan dan selamat beristirahat.

PP, PA, PJ : baik siap bu…


ROLEPLAY PENERIMAAN PASIEN BARU

Kepala Ruangan : Moch Sholehuddin Tuffa


PA Pagi : Diah Ayu Adhi Novita
PP Pagi : Fitri Wadatul Jannah
Perawat IGD : Eva Hasyiana
Pasien : Dwi Putri Adhaliandika
Kelurga pasien : Amelia Siska Ferdiyanti
Dokumentasi/Vidio : Emilia Rizky Fauziah & Mifrotul Rodia

NASKAH ROLEPLAY PENERIMAAN PASIEN BARU DI RUMAH SAKIT


Seorang pasien atas nama Tn. W usia 25 tahun dibawa ke RSUD SIDOARJO pukul
08.00 WIB dengan keluhan nyeri perut sebelah kanan bawah gejala tersebut sudah
berlangsung kurang lebih 5 hari.pasien sangat menyukai makanan pedas, Keluarga hanya
memberikan obat anti nyeri kemudian karena nyeri sudah tak terhan jadi pasien dibawa
ke Rumah Sakit. Saat di Ruang IGD pasien diberi terapi infus Nacl = 500 ml, injek IV
santagesik 4 mg, omz 1 mg, pasien berada di IGD kurang lebih selama 2 jam kemudian
pasien di pindah keruang rawat inap kelas 1 Tulip barat lt 3

Perawat Ruang IGD menelepon KARU yang bertugas pada pagi hari atau perawat di ruang
tulip barat lt 3 untuk menanyakan apakah ada kamar kosong .

Perawat IGD : Hallo, Assalammualaikum ners.


Karu : Waalaikumsalam ners, iya ada yang bisa saya bantu.
Perawat IGD : Begini ners, disini ada pasien di Ruang IGD dengan atas nama Tn.W
Usia 25 tahun pasien mengeluh nyeri abdomen kanan bawah, dengan
diagnose medis yaitu apendisitis dan diagnose keperawatan yaitu nyeri
akut, pasien rencana dipindahkan ke ruang tulip lantai 3 barat dengan
dokter penanggungjawab yaitu dokter firman,untuk memastikan apakah
ada kamar yang kosong ners ?
Karu : saya cek dulu ya? Jika ada kamar kosong nantik saya infokan lagi
Perawat IGD : baik ners terimakasih
Setelah mendapatkan telpon dari perawat IGD , Karu memanggil perawat primer untuk
memastikan apakah ada kamar kosong di lantai tulip 3 barat
Karu : Ners dita, tolong cekkan apakah ada kamar kosong, karena ada pasien baru dari
IGD, jika ada segera infokan kepada saya
PP : baik bu, akan saya cek apakah ada kamar yang kosong atau tidak
(perawat primer memanggil perawat asosiate).
PP :Ners lisa, tolong cek kan apakah ada kamar kosong karena aka nada pasien baru
dari IGD
PA : Baik, ners lisa akan saya lihat
( ners lisa mengecek kamar yang kosong, dan ternyata ada kamar kosong di I3)
Ners lisa memberitahu perawat primer bahwa ada kamar kosong di I3
PA : ners dita, ada kamar kosong di I3
PP : Baik ners, terima kasih.
PP memberitahu karu bahwasanya ada kamar kosong di I3
KARU : menelfon perawat IGD bahwasanya setelah di cek ada kamar kosong di I3
Halo…. Selamat pagi saya karu dari ruang tulip ingin konfirmasi bahwasanya ada
kamar kosong di ruang tulip lantai 3, silahkan mengirim pasien 10 menit lagi ke
ruangan tulip.
(sembari ruangan di persiapkan).
Perawat IGD : iya, saya dengan perawat IGD, baik terima kasih atas informasinya dan pasien
akan saya kirim 10 menit lagi.
KARU : menyuruh PP untuk menyiapkan kamar dan form penerimaan pasien baru
KARU : ners dita, aka nada pasien baru dari IGD yang akan dikirim 10 menit lagi, tolong
untuk mempersiapkan form dan kamar yang akan di tempati.
PP : baik ibu .(PP mempersiapkan form dan menyuruh PA untuk mempersiapkan
kamar.
PP : ners lisa, minta tolong untuk mempersiapkan kamr yang kosong tadi yaitu I3 bed
1 karna aka nada pasien baru yang akan dikirim 10 menit lagi.
PA : baik ners
10 menit kemudian perawat Ruang IGD membawa pasien baru ke ruang rawat inap.
Perawat IGD : Assalammualaikum.
Karu : Waalaikumsalam Ners
Perawat IGD : ini pasiennya yang akan dirawat inap disini, atas nama dengan atas nama Tn.W
Usia 25 tahun pasien mengeluh nyeri abdomen kanan bawah, dengan diagnose
medis yaitu apendisitis dan diagnose keperawatan yaitu nyeri akut, pasien rencana
dipindahkan ke ruang tulip lantai 3 barat dengan dokter penanggungjawab yaitu
dokter firman.
Terapi yang sudah dilakukan yaitu pasien mendapatkan terapi infus Nacl = 500
ml, injek IV santagesik 4 mg, omz 1 mg, pasien berada di IGD kurang lebih selama
2 jam
Karu : baik terimakasih ners, selanjutnya saya dan PP akan mengantarkan keruangan
pasien yaitu di kamar I3 bed 1 .
Mari pak saya antar keruangannnnya ( karu berbicara ke pasien ) dibantu pa dan pp
PP : mari pak buk
Saat sampai di ruangan, karu, PP, perawat IGD menjelaskan tentang inforconsent,
orientasi ruangan
Karu : ini ruangan bapak yang akan ditemapti oleh bapak, dengan perawat penanggung
jawab yaitu ners dita ,
PP : baik bapak saya ners dita, saya yang akan bertanggungjawab atas ruangan ini
dan keadaan bapak, jika ada perlu bisa tanyakan langsung kepada saya ya pak ?
KP : baik terimakasih ners
PP : baik disini saya akan melakukan persetujuan / informconsent kepada ners via
selaku perawat IGD, bagaimana ners?
P. IGD : baik ners disini pasiennya yang akan dirawat inap disini, atas nama Tn.W Usia
25 tahun dengan kesadaran umum yaitu baik, GCS: E4V5M6. pasien mengeluh
nyeri abdomen kanan bawah, , pasien tidak mempunyai Riwayat alergi, RPD tidak
ada hipertensi dan DM, keluhan saat ini hanya nyeri abdomen bawah perut dengan
diagnose medis yaitu apendisitis dan diagnose keperawatan yaitu nyeri akut.
Terapi yang sudah dilakukan yaitu pasien mendapatkan terapi infus Nacl = 500
ml, injek IV santagesik 4 mg, omz 1 mg, pasien berada di IGD kurang lebih 2
selama .
Intervensi selanjutnya yaitu monitor tanda- tanda vital, monitor nyeri, cek Lab,
cek USG abdomen, konsultasikan ke dokter penanggung jawab. Implementasi
yang dilanjutkan yaitu terapi infus Nacl = 500 ml, injek IV santagesik 4 mg, omz
1 mg. dan dengan dokter penanggungjawab yaitu dokter firman.
PP : baik ners saya terima ( TTD informconsent antara PP dan perawat IGD)
Selanjutnya PP menjelaskan tentang ruangan pasien kepada pasien dan keluarga pasien
Tentang ruangan pasien dan tata tertib ruangan kepada bapak dan ibu
1. Tahap penjelasan penyakit
Yaitu perawat primer memperkenalkan dirinya dan menjelaskan penyakit Tn. W
kepada keluarga pasien dan orientasi ruangan
PP : Assalammualaikum.
KP : Waalaikumsalam bu.
PP : permisi ibu perkenalkan saya perawat dita saya izin pasang gelang pasien. (
menjelaskan tentang ruangan danSaya yang bertugas pada pagi hari ini , begini ibu saya
akan menjelaskan kondisi penyakit bapak saat ini apakah berkenan?
Pasien : iya silahkan bu.
PP : begini kondisi bapak yaitu sekarang dengan penyakit usus buntu atau apentisitis harus
dirawat inap disini dan dikonsultasikan kepada dokter untuk memastikan kondisi bapak
saat ini dan Tindakan apa yang akan dilakukan, dan untuk makanan hanya boleh makan
yang diberikan dirumah sakit dan banyak minum air putih, untuk dokter yang
bertanggung jawab adalah dokterfirman , dan perawat penanggung jawabnya adalah
saya sendiri. Apakah ada yang ditanyakan?
Pasien : apakah penyakit saya ini parah dan bisa sembuh sus.
PP : begini bapak saya disini bisa membantu sesuai prosedur Tindakan apa yang akan
dilakukan nantik sesuai komndisi bapak, untuk yang menjelaskan lebih rinci, nantik bisa
dijelaskan oleh dokter
KP : baik terimakasih suster
2. Pengenalan orientasi pasien baru dan keluarga.
Baik ibu selanjutnya saya akan menjelaskan tentang :
a. Pengenalan fasilitas kamar
b. gelang pasien wajib dipakai saat menjadi pasien RSUD Sidoarjo, untuk memastikan
pasien yang kita rawat itu benar dan memudahkan perawat dalam melakukan perawatn
c. Bel ruangan dapat bapak pakai jika memerlukan bantuan dari perawat seperti cairan
infus habis dan bapak, ibu juga bisa dating langsung ke ners station/ ruang perawat di
depan lift ya buk
d. Peraturan ruangan

PP : selanjutnya saya jelaskan peraturan Rumah Sakit.


Ada fasilitas umum yang bisa digunakan yaitu : masjid dibelakang , dan kantin tepat di
samping IGD atau dekat dengan parkiran belaknag, untuk loket pembayaran dan farmasi
di lantai 1, dan farmasi dinlantai 1 ya buk , jam kunjung setiap hari dari jam 10.00 -
12.00 wib dan sore dari jam 17.00 - 19.00 wib.
Untuk penunggu diperkenankan 1 orang dan akan diberikan kartu tunggu anak kecil
dibawah 12 tahun dilarang masuk, untuk jam makan sudah ditentukan oleh peraturan
yang ada disini. Untuk ruang perawat ada di depan pintu masuk, jika butuh bantuan bisa
tekan bell yang ada disana, barang berharga disimpan sendiri dengan baik apakah sudah
jelas bu ?

KP : baik jelas, terima kasih.


PP : sama - sama saya permisi dulu jika perlu hubungi saya si nurse ststion atau ruang
perawat.
KP : baik sus.
( PP melaporkan kepada karu bahwa penerimaan pasien baru sudah di lakukan sesuai
prosedur dan PP meminta bantuan PA 2 untuk melakukan Pemeriksaan TTV dan
pengkajian awal)
PP : permisi bu, ijin melaporkan bahwa penerimaan pasien baru sudah dilaksanakan
Karu : baik terimakasi ners, silahkan Kembali bertugas dan tetap semangat
Selanjutnya PP meminta tolong PA 2 untuk melakukan Pemeriksaan ttv pasien, Keluhan
yang dirasakan saat ini, dan Riwayat alergi
PA : Assalammualaikum permisi ibu saya perawat yang bertugas hari ini saya akan
melalukan pemeriksaan pada anak ibu apakah diperkenankan ?
KP : baik silahkan.
PA : permisi ya, saya cek suhu, dan tensi (TTV).
Apa yang dikeluhkan sekarang ?
pasien : masih nyeri perut sus
PA : sabar ya, nantik juga sembuh, begini bu apakah bapak mempunyai alergi.
KP : tidak ada bu
PA : oh baik, nantik saya laporkan dulu ke dokternya untuk terapi selanjutnya ya.
KP : ya sus
PA : baik nantik jika ada keluhan lapor ya bu.
KP : iya sus terima kasih.
PA : sama – sama.
NASKAH ROLE PLAY SENTRALISASI OBAT

Pada hari rabu,05 januari 2022 sekitar pukul 09.00 WIB pasien widnu dengan diagnosa
medis post apendiktomi dari ruang igd di rujuk ke ruang tulip lt 3 rsud sidoarjo. Pasien
diantar oleh keluarga dan perawat igd menuju ke ruang tulip lt 3 dengan kursi roda.
Keadaan umum pasien lemah dan kesadaran umum komposmentis. Sampai di ruang
tulip, perawat ruangan dan perawat igd melaksanakan serah terima pasien baru. Setelah
pasien baru diterima di ruang tulip kemudian perawat ruang akan melaksanakan
kegiatan desentralisasi obat.
PP memintakan ijin kepada karu untuk melaksanakan desentralisasi obat pasien

PP : selamat pagi bu ana


Karu : iya selamat pagi ns.dita, ada apa ini ns?
PP : ini bu, kita memiliki pasien baru tn. Widnu dengan diagnosa post op apendiks
dengan keadaan umum pasien lemah kesadaran komposmentis, yang tadi sudah
dilakukan penerimaan pasien baru oleh ns.nisa, nah sekarang saya akan melakukan
sentralisasi obat pasien baru
Karu : baik ns. saya setuju untuk dilakukan desentralisasi obat pasien baru. Bagaimana
tindakan pelaksanaan dan keperluan instrumennya?
PP : untuk tindakannya pengelolaan obat dimana seluruh obat yang akan diberikan
kepada pasien diserahkan pengelolaan sepenuhnya oleh bagian farmasi. Tujuan
pengelolaan obat adalah menggunakan obat secara bijaksana dan menghindari
pemborosan, sehingga kebutuhan asuhan keperawatan pasien dapat terpenuhi
untuk form sentralisasi obat sudah ditandatangani oleh keluarga px
Karu : baik ns jika semua yang dibutuhkan sudah siap, silahkan lanjutkan kegiatan
sentralisasi obat untuk pasien tersebut
PP : baik bu terimakasih untuk perijinannya.

Ners dita melanjutkan kegiatan dengan menulis kebutuhan obat di form obat yang
nantinya akan diberikan kebagian farmasi
Petugas farmasih datang untuk mengambil form resep obat untuk pasien ke ruang tulip
barat
Farmasi : ners dita, apakah ada resep yang harus saya bawa
PP : iya bak, ini resep obat untuk hari ini
( petugas farmasi membawa resep, selang beberapa waktu datang untuk menyerahkan obat
)
Farmasi : ners ini obat yang sudah dipesan untuk ruang ini
PP : baik bak terimakasih banyak sudah mengantarkan
PP melimpahkan wewenang mengelola obat dan mendistribusikan obat pasien kepada
perawat asociet
Pa meletakkan obat di lemari obat pasien, kemudian siap untuk memberikan obat kepada
pasien karena sudah waktunya ( pa menuju kamar pasien dengan membawa obat )
Pa : permisi selamat siang pak
Px : iya sus
Pa : perkenalkan nama saya ns.lisa, saya perawat pelaksana yang bertugas pada dinas
spagi ini. Saya akan memberikan obat injeksi maupun obat oral kepada tn.widnu
sesuai dengan standar aturan keselamatan pasien, maka sebelum memberikan obat
saya akan menanyakan identitas bapak terlebih dahulu. Ini bertujuan untuk
menjaga hak pasien dalam penerimaan obat yaitu 6 benar : benar obat, benar
pasien, benar dosis, benar rute, benar waktu, benar dokumentasi. Maka dari itu
saya akan melaksanakan dengan benar pasien terlebih dahulu saya ingin tanyakan
identitas bapak sesuai dengan gelang yang bapak gunakan. Jadi bapak sebutkan
nama dan alamat bapak saya cocokan dengan yang tertera di gelang. Bisa dipahami
pak?
Px : iya sus
Pa : baik bapak, identitas yang bapak sebutkan susah sesuai dengan yang tertera
didalam gelang, selanjutnya saya akan menginjksikan obat ini melalui selang infus
bapak, saya harap bapak rileks saat saya suntukan obatnya. Obat akan terasa
sedikit sakit saat memasuki pembuluh darah bapak, reaksi obat jika sudah diserap
oleh tubuh adalah bapak akan merasakan mengantuk, dan itu baik untuk
memulihkan kesehatan bapak. Nanti kalau ada yang ditanyakan lagi, atau butuh
bantuan keperawatan, bapak bisa memanggil saya di ruang keperawatan.
Px : baik sus terimakasih
Pa : baik pak kalau begitu saya permisi dulu, selamat siang dan selamat beristirahat
Perawat asociet menuju ruang keperawatan
Pa : ns.dita saya sudah memberikan obat injeksi kepada pasien tn.widnu sesuai
standart keamanan pasien, dan desentralisasi obat pasien tn.widnusudah saya
rapikan di loker obat pasien.
PP : baik ns terimakasih sudah bekerja dengan baik
PP melaporkan kepada karu bahwasanya sentralisasi obat sudah dilakukan
ROLEPLAY DISCHARGE PLANNING

Kepala Ruangan : Moch Sholehuddin Tuffa


PA Pagi : Diah Ayu Adhi Novita
PP Pagi : Mahmiatus Sariroh
Pasien : Emilia Rizky Fauziah
Kelurga pasien : Mifrotul Rodia
Dokter : Eva Hasyiana
Dokumentasi/Vidio : Dwi Putri Adhaliandika & Amelia Siska Ferdiyanti

“DIALOG SKENARIO ROLE PLAY DISCHARGE PLANNING”

Padatanggal 6 januari 2022 datang seorang pasien bernama Tn. Widnu usia 26 tahun
dengan post operasi appendicitis hari rawat ke 5 di Ruang rawat inap kelas 1 Tulip Barat
Lt 3 RSUD SIDOARJO,
(Ruang Tulip Barat Lantai 3 Kamar O1)
Dokter dan PP melakukan visite pagi hari di ruang tulip barat lt 3 , Kamar O, pada
pasien Nn Dila usia 23 tahun dengan post operasi appendicitis di Ruang
PP 1 : “Selamat pagi, pak. Bagaimana keadaannya hari ini ?”
Pasien : “Pagi juga Sus, alhamdulillah saya sudah mendingan dan merasa sudah
sehat.”
PP 2 : “ Bagaimana tidurnya tadi malam ?”
Pasien : “ Nyenyak suster “
PP 1 : “Sepertinya kondisi bapak sudah membaik, hari ini akan ada kunjungan
dari dokter nanti keluhan yang masih dirasakan bisa disampaikan ”
5 menit Kemudian tibalah Dokter di Ruang penyakit dalam Kamar no. 2 untuk
melakukan visite pada pagi hari ini.
Dokter : “Permisi, Selamat pagi pak, bagaimana kondisinya, apakah masih ada yang
dikeluhkan
Pasien : “ Iya dokter sepertinya saya sudah mendingan dan sudah tidak merasakan
keluhan yang berarti, hanya kadang nyeri dibekas luka operasi
Dokter : “Suster bagaimana dengan hasil lab dan kondisi luka post operasinya ?”
PP 1 : “untuk hasil lab semuanya dalam kondisi normal, dan untuk kondisi luka post
operasinya tidak menunjukkan adanya tanda – tanda infeksi dan rutin dilakukan
perawatan luka “
Dokter : ( megecek kondisi pasien dan konsisi luka ) baik kalua begitu ibu sudah saya
perbolehkan pulang hari ini ya“ untuk selanjutnya akan di urus oleh bak
perawatnya ya ‘ Baik jika begitu saya permisi dulu ”
PP 1 : “ Sebelum saya tinggal, apakah ada pertanyaan yang ingin diajukan ?”
Kel Pasien : “ bak perawat, kapan anak saya akan dipulangkan ?”
PP : “tadi dokter sudah mengatakan anak bapak bisa pulang hari ini, nanti saya
panggil untuk proses adminitrasinya jika sudah saya siapkan semua berkasnya
Apa ada yang ingin ditanyakan lagi pak, bu?”
Pasien : “Tidak ada sus terimakasih”
PP 1 :” Baik jika begitu kami permisi dulu pak,bu?
Karena pasien diperbolehkan pulang oleh dokter Untuk itu Karu beserta TIM di Ruang
tulip barat lt 3 akan melakukan tindakan Discharge Planning.
Tahap persiapan di ruang karu
Karu :”Selamat siang rekan - rekan, kita akan melakukan discharge planning untuk
pasien atas nama Tn Widnu karena kondisi pasien sudah membaik dan
memungkinkan untuk perawatan dirumah, Bagaimana persiapan perawat primer
dan tim?”
PP :”Baik, untuk persiapan discharge planning pada pasien Dila sudah siap. Status
pasien dan format discharge planning sudah dipersiapkan.
Untuk masalah pada pasien saat ini adalah kondisi luka post operasi appendix
memungkinkan atau rentan terhadap adanya infeksi pada luka sehingga perlu
diinformasikan kepada pasien dan keluarga mengenai diet, tempat kontrol, cara
perawatan luka post operasi, dan tanda-tanda terjadinya terjadinya infeksi pada
luka ”
Karu :”Baik, terimakasih untuk PP. Saya periksa dulu berkas-berkasnya”
PP 2 :”Baik ibu ini berkas-berkasnya beserta format discharge planningnya”
Setelah Karu memeriksa kelengkapan berkas, Karu beserta TIM keruangan pasien
untuk melakukan discharge planning
Tahap pelaksanaan
Karu :”Selamat pagi Tn Widnu, bagaimana kabar nya hari ini?”
Pasien :”Selamat pagi bu. Alhamdulillah semakin baik”
Karu :”Alhamdulilah, Jadi hari ini karena pak Widnu diperbolehkan untuk
pulang. Untuk itu sebelum pulang keluarga harus mengurus administrasi terlebih
dahulu”
Pasien :”Mohon maaf bu untuk administrasinya sudah diurus semua, ini berkas-
berkasnya”
Karu :”Oo..baik, bagus sekali kalau begitu. Namun ada satu hal lagi yang perlu dilakukan
terkait dengan kepulangan Bapak. Ini nanti Perawat menyampaikan hal-hal yang
terkait dengan perawatan ibu dirumah, bagaimana apakah bapak bersedia?”
Pasien :”iya ibu, boleh. Silahkan”
PP1 :”baik bu mari bisa iku saya ke meja perawat, disini saya akan menyampaikan
beberapa hal, yaitu yang
( dimeja perawat antara PP dan keluarga px)
Pertama :
a. Jadi dianjurkan untuk menjaga pola makan, yaitu penyesuaian pola makan
sebelum Kembali kepola makan normal , jadi dianjurkan jangan makan yang
keras terlebih dahulu, makan makanan yang halus atau cair seperti bubur, jus.
Jika sudah mulai pulih sempurna cobalah untuk makan makanan yang tinggi
serat seperti gandum, beras merah, kacang kacagan, sayur dan buah .
b. Jaga agar luka tetap bersih dan kering, lakukan perawatan luka dalam dua hari
c. Ketahui tanda – tanda infeksi yaitu kemerahan , bengkak, nyeri, perubahan
fungsi, panas
d. Hindari penekanan yang lama pada area luka
e. Jangan menghentikan terapi obat tanpa konsultasi dengan dokter
f. Dan yang terpenting harus minum obat secara teratu
PP1 :”Bagaimana ada yang ditanyakan ?”
KP :”Tidak ada sus”
PP 1 :”Baik kalau tidak ada, kita lanjutkan pak ya, selain yang disampaikan perawat
1tadi ,hal ini juga perlu pasien dan keluarga ketahui, yaitu:
PP :”Bagaimana bu sudah jelas?”
KP :”Sudah sus”
PP :”Coba ulangi lagi apa yang saya sampaikan ”

Pasien menyampaikan kembali materi yang telah diajarkan dengan baik


PP :”Bagus sekali bu, sayakira bapak cukup paham dengan apa yang disampaikan
oleh perawat. Terimakasih atas kerjasamanya.”
KP :”Iya sus, sama-sama”
PP :”Baik saya kira semua sudah disampaikan dan ibu sudah paham. Sekarang ibu
dan keluarga diperbolehkan untuk bersiap-siap meninggalkan ruangan ini. Dan
kami mohon maaf apabila selama perawatan bapak disini ada yang kurang dan
ini ada Leaflet disini sudah ada penjelasan mengenai penyakit.
KP :”Iya sus terimakasih kembali karena sudah merawat suami saya dengan baik”
Kemudian Karu dan Tim menyelesaikan tahap akhir discharge planning
Tahap penutup
Karu :”Terimakasih atas kerjasam arekan-rekan semua, saya kira untuk kegiatan
discharge planning pada pagi hari in cukup bagus, namun saya harap untuk
kedepannya lebih ditingkatkan lagi untuk kenyamanan dan kepuasan pasien
dan kelurga”
PP :”Baik bu”.
Karu :”Baik selamat bertugas kembali, tetap jaga diri dan tetap semangat”
PA :” Baik bu”

Anda mungkin juga menyukai