Anda di halaman 1dari 3

NASKAH ROLE PLAY TIMBANG TERIMA MPKP

DENGAN METODE TIM

1. Kepala Ruangan (KARU)


2. PP Dinas Pagi
3. PP Dinas Pagi
4. PP Dinas Sore
5. PA Dinas Sore
6. Pasien 1
7. Pasien 2

Waktu menunjukan pukul 13.45, sebentar lagi pergantian shift siang


PP sore: “Assalaualaikum….selamat siang”
PA pagi: “Waalaikumsalam…selamat siang”
PP sore: “Bagaimana hari ini lancar? Kenapa terlihat lesu sekali?”
PP pagi: “Alhamdulillah lancar. Biasa jaga pagi banyak tindakan”
PP sore: “Selamat siang pak, lagi sibuk ya pak sampe-sampe ga jawab salam”
Karu: “Iya nih, lagi sibuk ngitung perincian pasien”
PP sore: “Yang lainnya pada kemana?”
PP pagi: “Lagi tindakan diruang pasien”
Para perawat dinas pagi dan sore sudah berkumpul semua.
Karu: “Sepertinya sudah kumpul semua nih”
PA pagi: “Sudah Bu”
Karu: “Baiklah, mari kita mulai timbang terima dengan berdoa, berdoa mulai”
Semua perawat berdoa menurut agamanya
Karu: “Berdoa selesai. PA pagi bisa mulai timbang terima ke perawat dinas sore ya”
PA pagi: “Baik bu. Saya mulai timbang terima ini dengan jumlah pasien 22 orang. Pagi ini
kami membagi dalam 2 tim, tim 1 sebelah kanan kamar 100-106 dengan KATIM nya
saya sendiri, PP pagi tim 2 sebelah kiri kamar 109-118 dengan KATIM PP pagi. Semua
respon/keluhan pasien tercatat di status beserta tindakan keperawatan yang telah
dilakukan. Untuk saat ini, belum ada masalah yang bermakna, semua berjalan lancar.”
Timbang terima di nurse station terus berjalan PP dan PA shift sore mengklarifikasi
keluhan, intervensi keperawatan yang sudah dan belum dilaksanakan dan membahas hal-hal
yang belum jelas atas laporan yang telah disampaikan. Setelah melakukan timbang terima di
nurse station berupa laporan tertulis dan lisan, timbang terima akan diteruskan di ruang
perawatan pasien.
PP pagi : “Oke kalo begitu, saya bagi 2 tim, tim 1 KATIM nya saya bertanggung jawab atas
pasien di sebelah kanan dari kamar 100-106. Tim 2 PP sore bertanggung jawab pasien sebelah
kiri dari kamar 109-118”
Karu: “Sudah dibagi tim, laporan jaga pagi ke jaga sore saya lihat sudah cukup jelas,
sekarang kita lanjut timbang terima nya di ruang pasien”
Semua : “Baik”
Para perawat melakukan serah terima ps dengan Tim masing2
PP pagi: “(mengetuk pintu pasien) Assalamualaikum selamat siang pak
Pasien: “Waalaikumsalam, siang”
PP pagi: “Pak, saya mau serah terima jaga, perawat ini yang akan menggantikan saya
merawat bapak”
PA sore : “Perkenalkan pak, nama saya……, Saya yang bertanggungjawab atas kebutuhan dan
perawatan bapak siang ini sampai malam nanti pukul 21.00. Ada keluhan tidak pa?”
Pasien: “Sementara ini belum ada Sus”
PA sore: “Baiklah kalau begitu kami permisi dulu, mau lihat pasien yang lainnya pak. Jika bapak
butuh sesuatu silahkan panggil kami dengan menekan bel ya pak”
Pasien 1: “Iya, Sus. Makasih”
PA Sore: “Sama-sama pak”
Begitu juga halnya yang terjadi di sebelah kiri, timbang terima terus berlangsung dan
selesai. Para perawat kembali ke nurse station.
PP sore: “PP pagi ada hal penting lainnya tidak menyangkut rahasia yang mau di ceritakan?”
PP pagi: “Ada, Ny.Eva di kamar 102, dengan Hipertensi. Keluarga tadi minta kunjungan
dibatasi, soalnya pasien tidak bisa istirahat karena banyak yang berkunjung pandai2 kita
saja meng infokan ke pengunjung, keluarga tidak enak hati jika berbicara lansung, takut
tersinggung.
PA sore: “Gampang itu, akan kami atasi.”
PA pagi : Kalau dari sebelah kiri ada Pasien 2 dengan DM. GD nya tidak turun-turun, terakhir di
cek tadi sekitar 213, selidik punya selidik ternyata obat DM nya tidak di makan,karena
dibuang. Keluarga baru tahu tadi, itu juga kepergok. selama ini kan dia maunya makan
sendiri, maklum lansia. Nah, tugas kita awasi makan obatnya, kalau perlu kita yang beri
makan obat nya.
PP sore: “Ada lagi?”
PP pagi: “Hanya itu saja, yang lainnya sudah dilaporkan di awal tadi”
Karu: “Semua sudah di timbang terimakan. Apakah ada pertanyaan sebelum kita bubar?”
Perawat sore: “Tidak bu”
Karu: “Baiklah. Timbang terima selesai. Perawat pagi ibu ijinkan pulang mendahului, ibu masih
ada rapat Karu”
Perawat pagi: “Makasi Bu”
Timbang terima pun selesai, PP menandatangani laporan timbang terima dengan
diketahui oleh kepala ruangan

Anda mungkin juga menyukai