NIM : 1911014220026
Prodi : Fisika
Matkul : Fisika Dasar 3
Jawaban : A
Pembahasan :
Inti atom terdiri dari proton dan neutron, lalu dikelilingi oleh electron.
2. Massa atom 8O16 adalah 15,995 sma, massa hidrogen 1,008 sma, dan massa neutron
adalah 1,0089 sma. Berapakah defek massa partikel tersebut membentuk atom
hydrogen ?
a. 0, 142 sma
b. 0, 241 sma
c. 1, 014 sma
d. 0,141 sma
e. 0, 042 sma
Jawab : D
Penyelesaian :
∆m = [(8, 1.008 + (16 – 8) 1.009) – 15.995]
∆m = [(8.064 + 8.072) – 15.995]
∆m = [16.136 – 15.995]
∆m = 0.141 sma
3. Massa inti atom 20Ca40 adalah 40,078 sma. Jika massa proton = 1,0078 sma dan
neutron = 1,0087 sma, defek massa pembentukan 20Ca40 adalah.....
A. 0,165 sma
B. 0,252 sma
C. 0,262 sma
D. 0,320 sma
E. 0,330 sma
Jawab : B
Penyelesaian :
Diketahui:
Z = 20
A = 40
N = A – Z = 40 – 20 = 20
mi = 40,078 sma
mP = 1,0078 sma
mN = 1,0087
Ditanya: Δm ?
Jawab:Δm = [(Z . mP + N . mN) – mi]
Δm = [(20 . 1,0078 + 20 . 1,0087) – 40,078]
Δm = (20,156 + 20,174) – 40,078
Δm = 40,33 – 40,078 = 0,252 sma
4. Massa inti 4Be9 = 9,0121 sma, massa proton = 1,0078, massa neutron = 1,0086 sma. Jika
1 sma setara dengan energi sebesar 931 Mev, maka energi ikat atom 4Be9 adalah...
A. 51,39 MeV
B. 57,82 MeV
C. 62,10 MeV
D. 90,12 MeV
E. 90,74 MeV
Jawaban : B
Pembahasan :
Energi ikat:
E = ((mp + mn) - mi) . 931 MeV
E = ((4 . 1,0078 + 5 . 1,0086) - 9,0121) 931 MeV
E = (4,0312 + 5,043) - 9,0121) 931 MeV
E = 57,82 MeV
1H2 + 1H2 → 1H3 + 1H1 + energy
Jika massa inti 1H2 = 2,0141 sma, 1H3 = 3,0160 sma dan 1H1 = 1,0078 sma, maka
energi yang dihasilkan pada reaksi fusi tersebut adalah...
A. 5,0964 MeV
B. 5,0443 MeV
C. 4,0964 MeV
D. 4,0878 MeV
E. 4,0778 MeV
Jawaban : C
Pembahasan :
E = (m 1H2 + m 1H2 ) - (m 1H3 + m 1H1 ) 931 MeV
E = (2,0141 + 2,0141) - (3,0160 + 1,0078) 931 MeV
E = (4,0282 - 4,0238) 931 MeV
E = 4,0964 MeV
6. Apabila massa inti 6C12 = 12, massa proton = 1,00783 sma, dan massa neutron =
1,008665 sma (1 sma = 931 MeV), maka energi ikat inti tersebut adalah...
A. 41,107 MeV
B. 47,110 MeV
C. 72,141 MeV
D. 92,141 MeV
E. 107,92 MeV
Jawaban : D
Pembahasan:
Diketahui:
mP = 1,00783 sma
mN = 1,008665 sma
m 6C12 = 12 sma
Ditanya: E = ...
Terlebih dahulu hitung Δm.
Δm = [(Z . mP + N . mN) – mi]
Δm = [(6 . 1,00783 + 6 . 1,008665) – 12]
Δm = (6,04698 + 6,05199) – 12
Δm = 12,09897– 12 = 0,09897 sma
Menghitung E.
E = Δm . 931 MeV = 0,09897 . 931 MeV
E = 92,141 MeV
7. Kalium mempunyai nomor atom 19 dan nomor massa 39. Jumlah elektron pada ion
Kalium adalah . . .
A. 21
B. 20
C. 19
D. 18
E. 17
Jawaban : C
Pembahasan :
Nomor atom menunjukkan jumlah proton sama dengan jumlah elektron.
8. Pada isotop unsur , jumlah proton dan netron kedua unsur secara
berturut – turut adalah . . .
A. (26 , 26) : (88 , 88)
B. (26 , 26) : (88 , 138)
C. (26 , 30) : (88 , 138)
D. (26 , 30) : (88 , 266)
E. (26 , 56) : (88 , 138)
Jawaban : C
Pembahasan :
X = lambang unsur
Z = jumlah proton
N = nomor atom
M = massa atom
Neutron = A – Z
9. Lambang suatu unsur dapat disimpulkan bahwa pada satu atom unsur X
mempunyai. . .
A. 18 neutron dan 18 proton
B. 22 neutron dan 22 proton
C. 40 proton dan 18 elektron
D. 18 proton dan 22 neutron
E. 18 neutron, 22 proton, dan 22 elektron
Jawaban : D
Pembahasan :
Nomor atom suatu unsur menunjukkan banyaknya proton atau banyaknya elektron.
Sedangkan banyaknya neutron adalah Nomor Massa dikurangi Nomor Atomnya.
berarti unsur tersebut mempunyai 18 proton dan 18 elektron, dan (40 18) =
22 neutron.
Jawaban : A
Pembahasan :
Unsur X dengan konfigurasi 2, 8, 8, 2 merupakan unsur logam golongan II A.
Unsur Y dengan konfigurasi 2, 8, 18, 7 merupakan unsur halogen golongan VIIA.
Golongan halogen bervalensi = 7 terhadap oksigen ; sedangkan terhadap hidrogen dan
logam valensinya = 8 – 7 = 1
Golongan II A bervalensi = 2
Jadi rumusnya XY2
11. Berdasarkan percobaan hamburan sinar alfa yang dilakukan oleh Rutherford dihasilkan
teori bahwa bagian terbesar dari suatu atom adalah ruang kosong. Kesimpulan tersebut
diambil berdasarkan fakta . . . .
A. Sebagain besar sinar diteruskan
Jawaban : A
Pembahasan :
Fakta tersebut diambil berdasarkan fakta bahwa partikel alfa dari zat radioaktif yang
ditembakkan ke lempengan emas super duper tipis banyak partikel yang diteruskan oleh
lempeng emas tersebut bukannya malah dipantulkan.
12. Kelemahan teori atom Rutherford adalah tidak adanya penjelasan tentang . . . .
A. Partikel penyusun inti atom
B. Massa atom berpusat pada inti
C. Electron mengitari inti pada jarak tertentu
D. Inti atom yang bermuatan positif
E. Electron yang memiliki energy tetap
Jawaban : E
Pembahasan :
Rutherford dalam teorinya menjelaskan bahwa :
- Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh electron yang
bermuatan negative.
- Massa atom terpusat pada inti
- Sebagian besar volume atom adalah ruang hampa
- Atom bersifat netral (jumlah proton sama dengan electron )
- Kelemahan teori atom Rutherford adalah tidak menjelaskan bahwa electron memilki
energy yang tetap.
Jawaban : C
Pembahasan :
Partikel dasar dalam atom ada 3 yaitu :
Proton = muatannnya +
Elektron = Muatannnya –
Neutron = Tidak bermuatan = muatannnya netral
Jawaban : C
Pembahasan :
- William Crookes = Penemu Tabung sinar Crookes atau tabung sinar katod
- Goldstein = Penemu Proton
- James Chadwick = Penemu Neutron
- Sir Humphry Davy = Penemu arc lamp (lampu busur)
- J.J Thomson = Penemu electron
Jawaban : E
Pembahasan :
Teori atom Dalton menjelaskan bahwa :
- Materi tersusun atas partikel kecil disebut atom
- Atom tidak dapat dipecah menjadi partikel yang lebih kecil lagi
- Atom unsur tertentu mempunyai sifat dan massa yang identik.
- Atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bulat dan sederhana.
- Reaksi kimia adalah reaksi pemisahan, penataan ulang dan penggabungan kembali
atom atom.
Jawaban : B
Pembahasan :
Kelemahan teori atom Thomson adalah tidak menjelaskan secara rinci bagaimana
electron berada di dalam atom. Thomson hanya menyatakan bahwa electron tersebar di
permukaan atom.
Kelemahan ini kemudian dijadikan dasar untuk menemukan teori atom yang lebih baik
yaitu yang dikemukakan oleh Rutherford memalui percobaan penghamburan sinar ∝ .
17. Dalam suatu atom elektron di sekitar inti atom dan tidak jatuh ke dalam, hal ini
disebabkan karena. . . .
A. elektron bergerak dengan lintasan dan jarak tertentu dari inti atom
B. gaya tolak-menolak antara elektron dan inti atom, relatif besar
C. adanya penghalang antara inti atom dan electron
D. massa elektron relatif kecil dibandingkan massa inti atom
E. elektron dalam kondisi diam di sekitar inti atom
Jawaban : A
Pembahasan :
Dalam teori atom Rutherford tidak dapat menjelaskan kenapa electron tidak jatuh ke inti
padahal ketika electron mengelilingi inti maka partikel bermuata negative tersebut
membutuhkan energy sehingga lama – kelamaan energy yag dimiliki electron habis dan
jatuh ke inti.
Namun tidak demikian adanya. Kelemahan ini dijawab oleh Bohr melalui percobaan
spectrum atom hidrogen.
Bohr menjelaskan bahwa electron bergerak pada lintasan tertentu yang disebut kulit atom
dimana pada pada lintasan ini electron tidak menyerap atau melepas energy. Sehingga
energy electron tetap dan electron tidak jatuh ke inti.
Jawaban : C
Pembahasan :
Nomor atom = 17
p = 17
e = 17
Nomor mass = 35
p + n = 35
n = 35 – 17 = 18
19. Kulit-kulit atom bukan merupakan kedudukan yang pasti dari suatu elektron, melainkan
hanyalah suatu kebolehjadian elektron. Pernyataan ini dikemukakan oleh . . . .
A. Heisenberg
B. Niels bohr
C. Rutherford
D. J.J Thomson
E. Goldstein
Jawaban : A
Pembahasan :
Teori ketidakpastian heisenberg menyatakan bahwa kedudukan dan kecepatan gerak
elektron tidak dapat ditentukan secara pasti, yang dapat ditentukan hanyalah
kemungkinan terbesarnya atau probabilitasnya.
20. Elektron dapat berpindah dari suatu lintasan ke lintasan yang lain sambil menyerap atau
memancarkan energi. Teori ini merupakan penyempurnaan teori atom Rutherford yang
dikemukakan oleh . . . .
A. Becquerel
B. Bohr
C. Dalton
D. Rontgen
E. Thomson
Jawaban : B
Pembahasan :
Niels Bohr, seorang fisikawan, melakukan percobaan spektrum hidrogen untuk
memperbaiki teori atom Rutherford. Hasil percoban Bohr menyimpulkan beberapa hal,
diantaranya : Elektron dapat berpindah dari suatu lintasan ke lintasan yang lain sambil
menyerap atau memancarkan energi.
21. Dua electron dalam suatu orbital akan berputar pada porosnya dengan arah yang
berlawanan. Kesimpulan ini diambil bedasarkan fakta bahwa . . . .
A. Elektron dapat berpindah kulit
B. Electron bergerak mengitari inti
C. Daya ikat atom tiap unsur berbeda beda
D. Setiap unsur memberikan warna spectrum yang berbeda.
E. Tidak boleh terjadi tolak menolak antara dua electron dalam suatu atom
Jawaban : A
Pembahasan :
Arah perputaran electron dalam orbital yang sama berlawana dengan tujuan agar tolak
menolah antara muatan negatif yang dimiliki oleh electron saling meniadakan sehingga
atom menjadi stabil. Aturan ini juga menjadi dasar munculnya azas larangan pauli.
22. Muatan ion yang dapat dibentuk dari unsur yang memiliki nomor atom 20 adalah . . . .
A. + 1
B. + 2
C. + 3
D. – 1
E. – 2
Jawaban : B
Pembahasan :
Atom yang membentuk ion positif yaitu dengan cara melepaskan elektronnya adalah
atom yang electron valensinya kecil dari 4
Sedangkan atom yang membentuk ion negative yaitu dengan cara menyerap electron
terjadi pada atom dengan electron valensi besar dar 4
Jika suatu unsur memiliki nomor atom = 20
Jumlah electron = 20
Konfigurasunya : 2 8 8 2
Electron valensinya = 2
Cenderung melepas 2 elektron membentuk ion positif dengan muatan +2.
23. Atom – atom di bawah ini yang tidak memiliki kecendrungan bermuatan – 1 adalah . . . .
A. 9F
B. 11Na
C. 17Cl
D. 35Br
E. 53I
Jawaban : B
Pembahasan :
Atom yang membentuk ion negartof dengan muatan – 1 adalah atom dengan electron
valensi = 7. Untuk mengetahuinya marilah kita buat konfigurasi masing masing atom
pada option diatas.
9F = 2 7 , ev = 7
11Na = 2 8 1, ev = 1
17Cl = 2 8 8, ev = 7
35Br = 2 8 18 7, ev = 7
53I = 2 8 18 18 7, ev = 7
Hanya 11Na yang memiliki electron valensi tidak tujuh sehingga tidak membentuk ion –
1. Na akan membentuk ion + 1 dengan melepas 1 elektron pada kulit terluarnya.
24. Pengisisan elektron menurut Aufbau adalah . . . .
A. Dari tingkat energi renda ke tingkat energi tinggi
B. Dari tingkat energi tinggi ke tingkat energi rendah
C. Semua tingkat energi di isi bersama – sama
D. Dari kulit yang paling luar
E. Secara acak
Jawaban : A
Pembahasan :
Pengisian electron dimulai dari subkulit yang berenergi rendah sampai penuh abru
kemudian mengisi electron pada sub kulit yang lebih tinggi. Perhatikan pengisian elktron
pada subkulit denga mengikuti arah panah sebagai berikut :
25. Nilai keempat bilangan kunatum terakhir dari atom Cl yang mempunyai nomor atom 17
adalah . . . .
A. n = 2, l = 0, m = 0 , s = - ½
B. n = 3, l = 1, m = 0 , s = - ½
C. n = 3, l = 1, m = 0 , s = + ½
D. n = 3, l = 1, m = -1 , s = - ½
E. n = 3, l = 1, m = +1, s = + ½
Jawaban : B
Pembahasan :
Pertama kita buat dulu konfigurasinya :
17Cl = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5
Electron terakhir berada pada sub kulit 3p5
nilai keempat bilangan kuantum electron terakhir dari atom Cl adalah :
n = 3, kulit ke 3
l = 1, sub kulit p
m = 0, orbital ditengah
s = - ½ , panah ke bawah
26. Ion X+3 memiliki konfigurasi electron :
[Ar] 3d5.
Jika atom X memiliki neutron sebanyak 30, atom X tersebut memiliki nomor massa . . . .
A. 28
B. 31
C. 56
D. 60
E. 63
Jawaban :C
Pembahasan :
Ion X+3 berarti telah melepaskan 3 buah elektronnya. Jika kita lihat dari konfigurasinya
maka electron yang dilepaskan itu berasal dari 2 buah electron orbital 4s dan 1 buah
electron orbital 3d (lihat konfigurasinya : [Ar] 3d5 , sub kulit 3d berpasangan dengan sub
kulit 4s)
Sehingga konfigurasi elektronnya adalah :
[Ar] 4s2 3d6
Jumlah electron = 18 + 2 + 6 = 26
Jumlah proton = 26
Nomor massa = p + n = 26 + 30 = 56
Jawaban : B
Pembahasan :
Mari kita cek satu persatu pernyatan diatas :
1. Atom berbentuk bola pejal = Dalton
2. Electron tidak melepas dan meyerap energy = Bohr
3. Atom suatu unsur adalah identik = Dalton
4. Electron bergerak mengitari inti atompada tingkat energy tertentu = Bohr
5. Atom terdiri atas inti atom dan electron = Thomson
28. Menurut teori atom mekanika kuantum, volume ruang yang memiliki kebolehjadian
terbesar menemukan electron adalah . . . .
A. Orbital atom
B. Kulit electron
C. Awan electron
D. Bilangan kuantum magnetic
E. Bilangan kuantum spin
Jawaban : A
Pembahasan :
Orbital atom = daerah kemungkinan terbedar menemukan elektron
Kulit electron = electron tidak mempunyai kulit
Awan electron = kumpulan electron.
Bilangan kuantum magnetic = menyatakan orbital yang ditempati oleh elektron
Bilangan kuantum spin = menyatakan arah perputaran electron
29. Jumlah orbital maksimum yang terdapat pada tingkat energy ke-3 adalah . . . .
A. 1
B. 4
C. 9
D. 16
E. 18
Jawaban :C
Pembahasan :
Tingkat energy ke 3 = n = 3
n = 3 maka l = 0 → sub kulit s = 1 orbital
l = 1 → sub kulit p = 3 orbital
l = 2 → sub kulit d = 5 orbital
Jumlah total orbital = 1 + 3 5 = 9 orbital