BAB I
DEFINISI
A. DEFINISI
Rumah sakit memberi pelayanan bagi berbagai macam pasien dengan berbagai
variasi kebutuhan pelayanan kesehatan. Beberapa populasi khusus pasien yang
digolongkan pada risiko kekerasan/disiksa dapat dikarenakan faktor usia,
keterbatasan fisik, atau suatu kondisi yang bersifat kriminal.
3. Pasien anak
Pasien anak adalah pasien yang berusia 18 tahun ke bawah dan belum menikah
yang dirawat di rumah sakit.
4. Populasi pasien yang berisiko kekerasan (napi, korban dan tersangka tindak
pidana, korban kekerasan dalam rumah tangga serta pasien dengan risiko bunuh
diri).
1
BAB II
RUANG LINGKUP
4. ICU
2
BAB III
TATALAKSANA
2) Perawat poli umum, spesialis dan gigi wajib mendampingi pasien untuk
dilakukan pemeriksaan sampai selesai.
3) Pasien usia lanjut harus didampingi oleh keluarganya setiap saat termasuk
pada saat menerima edukasi, mendapat penjelasan tentang kondisi penyakit
pasien pada saat dilakukan tindakan/prosedur, dan lain-lain.
a. Petugas penerima pasien melakukan proses penerimaan pasien penderita cacat baik rawat
jalan maupun rawat inap dan wajib membantu serta menolong sesuai dengan kecacatan
yang disandang sampai proses selesai dilakukan.
b. Pasien yang cacat harus didampingi keluarganya setiap saat termasuk pada
saat menerima edukasi, mendapat penjelasan tentang kondisi penyakit
pasien, pada saat dilakukan tindakan/prosedur, dan lain-lain.
3
d. Perawat memasang dan memastikan pengaman tempat tidur pasien.
e. Perawat memastikan ada salah satu keluarga yang menjaga pasien
4
BAB IV
DOKUMENTASI
2. Pelayanan pasien yang lemah dan yang lanjut usia, anak dan yang dengan
ketergantungan bantuan, serta populasi yang beresiko disiksa dimasukkan dalam
rekam medis pasien.