Anda di halaman 1dari 1

Gender adalah karakteristik pria dan wanita yang terbentuk dalam masyarakat.

Sementara itu, seks atau


jenis kelamin adalah perbedaan biologis antara pria dan wanita. Perbedaan biologis tersebut dapat
dilihat dari alat kelamin serta perbedaan genetik.

Seseorang memiliki seks atau jenis kelamin sebagai perempuan, apabila ia memiliki vagina dengan 46
kromosom XX. Sedangkan pria memiliki organ reproduksi berupa penis dengan 46 kromosom XY.

Gender terbenduk dengan alami, dapat dilihat sejak seorang individu lahir. Sedangkan gender dibentuk
oleh sosial dan budaya.

Seks cenderung tidak bisa dipertukarkan, bahwa penis adalah milik laki-laki dan vagina milik perempuan.
Sementara itu, gender bisa dipertukarkan. Misalnya, perempuan bisa bersifat maskulin dan laki-laki ada
yang bersifat feminim

Penanganan yang dilakukan untuk mencegah masalah kesehatan reproduksi remaja adalah melalui
empat pendekatan yaitu institusi keluarga, kelompok sebaya (peer group), institusi sekolah dan tempat
kerja. Institusi keluarga disini diharapkan orang tua harus mampu menyampaikan informasi tentang
kesehatan reproduksi dan sekaligus memberikan bimbingan sikap dan prilaku kepada remaja.

Peer group diharapkan mampu tumbuh menjadi peer educator yang diharapkan dapat
membahas dan menangani permasalahan kesehatan reproduksi remaja. Institusi sekolah dan tempat
kerja merupakan jalur yang sangat potensial untuk melatih peer group ini, karena institusi sekolah dan
tempat kerja ini sangat mempengaruhi kehidupan dan pergaulan remaja

Anda mungkin juga menyukai