Bulan suci ramadhan di tengah pandemi? Inilah yang harus kita jalani. Hal yang harus dijaga
adalah kesehatan tubuh dan pikiran agar imunitas tetap baik.
Bagi yang menjalankan ibadah puasa , ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tubuh tetap
sehat ditengah pandemi COVID-19.
Bagi ODP jika merasa sehat, dapat tetap berpuasa. Bagi PDP harus dilihat kembali keadaannya.
Jika gejalanya cukup parah tidak boleh berpuasa. Begitupun dengan penyakit lain.
a) Biji-bijian
Mengkonsumsi biji-bijian pada saat sahur membuat perut terasa kenyang lebih lama dan
membuat tubuh berenergi karena kandungan vitamin B dapat meningkatkan metabolisme tubuh.
Misalnya: mengkonsumsi kedelai, kacang tanah, kacang hijau, buncis, dan kacang polong.
b) Kurma
Kurma mengandung tiga jenis zat gula yakni glukosa, sukrosa, dan fruktosa. Glukosa berfungsi
untuk menaikkan kadar gula dalam darah dan fruktosa serta sukrosa berfungsi untuk menjaganya
agar tetap stabil
Sayur dan buah kaya akan serat, vitamin, kalsium, dan mineral yang diperlukan tubuh. Pilih
sayuran dengan kadar air tinggi. Misalnya, sayur diolah menjadi sup. Buah diolah menjadi salad.
Pilih buah dengan kadar air tinggi misalnya melon dan semangka
d) Beras merah
Pengolahan karbohidrat menjadi sumber energi memakan waktu lama. Hal ini membuat tubuh
bisa tahan berjam-jam tanpa asupan
Karena hal itu akan membuat cepat haus dan perut terasa kembung
b) Kafein dan soda
c) Gorengan
Proses pencernaan gorengan perlu waktu dan energi yang besar, sehingga belum sampai berbuka
tubuh akan terasa lemas. Selain itu, bisa membuat tubuh merasa haus dan cepat kembung
Kandungan garam dalam makanan asin akan menguras cairan dalam tubuh lebih cepat. Tubuh
biasanya hanya membutuhkan sedikit kandungan garam, yang bisa didapat secara alami dari
beberapa jenis buah dan sayur.
Menu berbuka
a) Saat berbuka
Hindari berbuka puasa dengan makanan-minuman berlemak seperti gorengan, cendol, kolak, karena
lambung butuh bekerja setelah lebih 12 jam berpuasa.
Makanlah secara perlahan dan dalam jumlah yang cukup. Cara makan yang terburu-buru dan berlebihan
akan menyebabkan gangguan pencernaan seperti : nyeri perut, kembung, mual dsb.
Perhatikanlah pilihan makanan-minuman setelah solat tarawih, jika mengandung banyak gula dan santan
sebaiknya dibatasi.
Konsumsi makanan-minuman yang banyak mengandung gula dan lemak akan menyebabkan asupan
kalori berlebih yang akan berdampak pada kenaikan berat badan.
1. Sakit maag
Hindari:
Makanan-minuman bergas : ubi, singkong, talas, mi, ketan, kangkung, kol, kembang kol, sawi,
lalapan, nanas, nangka, cabe, saos, lada, soda, kafein, dsb
Makanan-minuman yang asam: jeruk, rujak, asinan, dsb
Makanan-minuman berlemak: kolak, cendol, gorengan, sambal kacang, dsb
Jangan menunda waktu sahur dan berbuka
Hindari makan terburu-buru dan sekaligus banyak
2. Sakit kepala
Untuk menghindarinya pastikan asupan cairan pada saat sahur cukup, kurang lebih 4 gelas. Atau 8 gelas
sehari. Sebisa mungkin, kurangi atau hindari aktivitas di bawah terik matahari langsung.
3. Sembelit
4. Radang tenggorokan
Kurangi, atau hindari berbuka dengan makanan yang terlalu berminyak dan pedas, seperti gorengan atau
sambal kacang
5. Diare
Perhatikan kebersihan makanan-minuman yang dibeli dan cuci tangan sebelum mengkonsumsinya