Anda di halaman 1dari 2

Nama : Fatma Efendi Nasution

NPM :201922038

Contoh Hasil Pemeriksaan Urin

Nama : Zuhriah
Umur : 70 tahun
Alamat : Rt.04 rw.02 Kel.Kampung Baru Kec.Muara Tembesi Batang Hari
Pekerjaan : tidak bekerja
Tanggal Periksa : 11 maret 2020

Pemeriksaan Urine Lengkap:


Warna : Kuning
Kejernihan : Jernih
Bilirubin : (-)
Glukosa : (+)
Urobilin : (-)
Darah Samar : (-)
Protein : (-)
Berat Jenis : 1020
Keton : (-)
Sedimen : (-)
Ph : 6.01

Interprestasi Hasil:
Warna Kuning: urine yang sangat pekat,bilirubin, urobilin.
Kejernihan : Jernih normal. Kelainan pada warna kejernihan dan kekeruhan dapat mengindikasikan
kemungkinan adanya infeksi, dehidrasi, penyakit hati dsb.
Protein Negatif : normal karena biasanya hanya sebagian kecil protein plasma disaring di glomerulus
yang diserap oleh tubulus ginjal.
Bilirubin Negatif: normal. Bila dijumpai dalam urine berarti bilirubin direk karena tidak terkait
dengan albumin sehingga mudah difiltrasi oleh glumerolus dan dieksresikan ke dalam urine bila
kadar dalam darah meningkat dan dapat dijumpai pada kasu seperti hepatitis infeksiosa, toksis
hepar, chf dsb.
Glukosa positif : glukosuria (kelebihan gula dalam urine) terjadi karena nilai ambang ginjal
terlampaui atau daya reabsorbsi tubulus yang menurun. Umumnya Diabetes Militus.
Urobilin negatif: normal. Peningkatan eksresi uribilin dalam urine terjadi bila fungsi sel hepar
menurun atau terdapat kelebihan urobilin dalam saluran gastrointestinal yang melebihi batas
kemampuan hepar untuk melakukan reksresi. Biasa dijumpai pada toksis hepar penyakit jantung,
anemia sel sabit dsb
Keasaman (Ph) : 6.01 Normal. Filtrat glomerular plasma darah biasanya diasamkan oleh tubulus
ginjal dan saluran pengumpul dari Ph 7,4 menjadi sekitar 6 di final urin. Ph berkemih dapat berkisar
dari 4,5 – 8.0. Ph Basa di indikasikan adanya ISK, asidosis tubulus ginjal dsb. Ph Asam bisa karena
Ketosis, DM, asidosis sistemik dsb.
Berat Jenis 1020. Normal. Berat jenis (yang berbanding lurus dengan osmolaritas urin yang
mengukur konsentrasi zat terlarut) mengukur kepadatan air seni dan dipakai untuk menilai
kemampuan ginjal untuk memekatkan dan mengencerkan urine. Nilai rujukan untuk berat jenis
urine adalah 1.015-1.025 Bj rendah menunjukkan gangguan fungsi reabsorbsi tubulus.
Darah samar (-). Normal. Bila positif dapat diindikasikan terjadi hemoglobinuria. Hemoglobinuria
terjadi bila hemoglobulin bebas dalam urin yang disebabkan karena adanya hemolisis intravaskuler..
dapat diakibatkan dari kerusakan otot jantung, otot skletal olahraga yang berlebihan dsb.
Keton.Negatif. normal. Bila positif berarti terjadi ketonuria disebabkan kurangnya intake
karbohidrat, gangguan aborbsi karbohidrat sehingga tubuh mengambil kekurangan energi dari lemak
atau protein, febris.

Anda mungkin juga menyukai