2. Pasang perlak di daerah . PERAWATAN LUKA 3. Pakai sarungtangan. DIABETES MELLITUS 4. Buka balutan dan buang balutan lama ke tempat sampah yang telah disediakan. 5. Bersihkan luka dengan kassa steril yang telah di basahi dengan NaCl, kemudian membuang bagian yang kotor atau jaringan nekrotik/mati. 6. Bersihkan dengan arah kedalam dan keluar 7. Kompres luka dengan obat yang ditentukan dokter, sampai tertutup semuanya 8. Tutup luka dengan kassa steril kering 9. Balut luka dengan verban 10. Cuci tangan
Cek Gula Darah
Secara Rutin
Gula Darah normal : 70 - 110
Puasa : < 140 mg/dl 2 Jam PP : < 200 mg/dl HATI - HATI : Sewaktu : < 200 mg/dl Armelia Mira Vera Wati Banyak Makan P17320118023 2A Banyak Minum Contact Person
Banyak Kencing Mohammad Prihantono
Pujianto Pengertian : Diabetes mellitus adalah keadaan dimana tubuh tidak menghasilkan atau memakai insulin sebagaimana mestinya. TUJUAN CARA PENCEGAHAN LUKA GANGREN Insulin adalah hormon yang membawa PERAWATAN 1. Mencegah terjadinya komplikasi 1. Mencuci kaki setiap hari dan dikeringkan glukosa darah ke dalam sel-sel dan 2. Melancarkan sirkulasi pembuluh darah (jari-jari kaki). menyimpannya sebagai glikogen. 3. Mempercepat proses penyembuhan luka. 2. Jaga kulit agar lembab pakai bedak atau lotion. (Tambayong, Jan, 2000 : 157). 3. Gunakan air dingin untuk mencuci 4. Gunakan kaos kaki, bahan wol/katun 5. Gunakan sepatu dan sandal alas yang rata 6. Jangan menggunakan sepatu yang sempit. 7. Harus menggunakan alas kaki untuk menghindari luka 8. Selalu memperhatikan sela-sela jari kaki. (sering tjd jamur) PRINSIP DASAR PENGELOLAHAN GANGREN 1. Evaluasi keadaan luka dengan cermat, 2. Perawatan luka yang adekuat 3. Bikan kuman aerob dan anaerob 4. Antibiotik yang adekuat 5. Perawatan luka sesuai dengan keadaan luka 6. Mengurangi pembengkakan Luka Gangren adalah luka yang sudah membusuk 7. Tirah baring dan bisa menyebar. 8. Perbaikan sirkulasi vaskuler 9. Tindakan bedah Tanda - tanda luka gangren : 1. Jaringan yang mati berwarna kehitaman. 2. Berbau busuk karena adanya bakteri. 3. Bagian yang terkena gangren terasa dingin dan mati rasa.