Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA Negeri 1 Tanjung Mutiara

Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/Semester : X IIS/2

Materi pokok : Mitigasi dan adaptasi bencana


alam
Alokasi Waktu : 12 x 45’

A. Kompetensi Inti
:
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar

3. 7 Menganalisis mitigasi dan adaptasi bencana alam dengan kajian geografis.


4. 7 Menyajikan contoh penerapan mitigasi dan cara beradaptasi terhadap bencana alam
di lingkungan sekitar.

Indikator

1. Menemukan konsep mitigasi bencana alam


2. Menjelaskan jenis – jenis bencana alam
3. Mengklasifikasikan faktor penyebab bencana alam
4. Mengklasifikasikan karakteristik bencana alam
5. Memberi contoh bentuk bencana alam yang terjadi di wilayah
6. Memberi contoh penerapan mitigasi bencana alam
7. Mengklasifikasikan langkah-langkah mitigasi bencana alam
8. Menerapkan usaha mengurangi resiko bencana alam
9. Membuat model evakuasi bencana alam
10. Menentukan jalur evakuasi bencana alam
11. Menganalisis daerah sebaran bencana alam
12. Membandingkan bencana alam yang terjadi di Indonesia dengan negara lain

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengamati lingkungan, gambar, Video, membaca bahan ajar tentang mitigasi
bencana alam, mendiskusikan maka siswa :

1. Menemukan konsep mitigasi bencana alam


2. Menjelaskan jenis – jenis bencana alam
3. Mengklasifikasikan faktor penyebab bencana alam
4. Mengklasifikasikan karakteristik bencana alam
5. Memberi contoh bentuk bencana alam yang terjadi di wilayah
6. Memberi contoh penerapan mitigasi bencana alam
7. Mengklasifikasikan langkah-langkah mitigasi bencana alam
8. Menerapkan usaha mengurangi resiko bencana alam
9. Membuat model evakuasi bencana alam
10. Menentukan jalur evakuasi bencana alam
11. Menganalisis daerah sebaran bencana alam
12. Membandingkan bencana alam yang terjadi di Indonesia dengan negara lain

D. Materi Pembelajaran
1. Konsep mitigasi bencana alam
2. Jenis bencana alam
3. Faktor penyebab bencana alam
4. Langkah mitigasi bencana alam
5. Model mitigasi bencana alam
6. Jalur evakuasi bencana alam
7. Sebaran bencana alam

E. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media dan Alat
- Chart/Peta
- Lap Top
- LCD Projektor
2. Sumber pmbelajaran
- Buku Geografi pegangan Siswa
- Buku Geografi Pegangan Guru
- Lingkungan siswa

F. Model/Metode Pembelajaran

 Pendekatan : saintifik (scientifik).


 Strategi Pembelajaran : Cooperative Learning
 Model Pembelajaran : Group Investigation (GI)

G. Langkah –Langkah Kegiatan Pembelajaran


1. Pertemuan ke Satu

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Berdoa sebelum belajar/mengucapkan salam. 15 Menit
2. Guru memberikan gambaran tentang mitigasi bencana
alam dalam kehidupan sehari-hari, misalnya : diceritakan
bahwa apapun yang terjadi dengan kehidupan kita baik
atau buruk adalah kehendak Allah, dan klita harus
menerima secara positif.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan
berpikir , siswa diingatkan kembali tentang geografi yang
berkaitan dengan masalah kehidupan sehari – hari.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin di
capai yaitu tentang mitigasi bencana alam dan
menerapkannya dalam kehidupan sehari – hari

Inti  Guru membagi siswa dalam satu kelas menjadi beberapa 100 menit
kelompok kecil yang terdiri dari 3-4 orang
 Guru mengajukan masalah yang tertera pada Lembar
Aktivitas Siswa (LAS) yang berisikan masalah dan
langkah-langkah pemecahan serta meminta siswa
berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah
 Peserta didik diminta membaca buku teks pelajaran dan
sumber lainnya yang memuat ulasan, gambar, ilustrasi,
dan animasi tentang jenis dan karakteristik bencana alam,
 Peserta didik diminta untuk mengumpulkan berita yang
dimuat di koran atau majalahkemudian dipamerkan di
kelas sehingga peserta didik dapat bertukar informasi
tentang perlunya mengetahui tentang jenis dan
karakteristik bencana alam.
 Guru berkeliling mencermati siswa bekerja, mencermati
peserta didik untuk mengajukan pertanyaan dan hipotesis
(perorangan atau kelompok) tentang jenis dan karakteristik
bencana alam atau hal-hal yang belum dipahami
 Peserta didik ditugasi mencari informasi atau bahan untuk
menjawab dan membuktikan hipotesis yang diajukan
terkait dengan materi mitigasi bencana alam.
 Mendorong siswa agar bekerja sama dalam kelompok.
 Menfasilitasi dan membimbing siswa dalam mengunakan
konsep yang dipelajari untuk pemecahan masalah serta
saling bertukar informasi/data dan menanggapinya
 Peserta didik diminta untuk menganalisis informasi dan
data yang diperoleh baik dari bacaan maupun sumber
terkait untuk mendapatkan kesimpulan tentang peranan
mitigasi bencana alam, atau
 Meminta siswa membuat gambar tentang bencana alam.
Arahkan siswa dalam kelompok menemukan tentang jenis
bencana alam.
 Guru meminta perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas
 Guru meminta kelompok lain untuk menanggapi,
mengajukan pertanyaan, saran dan sebagainya dalam
rangka penyempurnaan.
 Guru mendorong siswa untuk menghargai pendapat
teman/kelompok lain
 Guru meminta perwakilan kelompok yang mempunyai
cara atau hasil yang berbeda dengan kelompok
sebelumnya.
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk
melakukan penyelidikan langkah-langkah penyelesaian
untuk mengecek kesalahan dan atau mencari langkah
alternatif lain yang mungkin
 Guru mendorong siswa untuk menyampaikan
(mengkomunikasikan) kepada teman dalam kelompok
maupun teman antar kelompok tentang temuan-temuan
dalam penyelidikan langkah-langkah penyelesaian
masalah

Penutup 1. Guru bersama siswa membuat simpulan 20 Menit


2. Guru menginformasikan kegiatan untuk pertemuan
berikutnya
3. Guru memberikan PR tentang langkah mitigasi bencana
alam

H. Langkah –Langkah Kegiatan Pembelajaran


2. Pertemuan ke Dua

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Berdoa sebelum belajar/mengucapkan salam. 15
2. Guru memberikan gambaran tentang mitigasi Menit
bencana alam, misalnya : diceritakan bahwa apapun yang
terjadi dengan kehidupan kita baik atau buruk adalah
kehendak Allah, dan klita harus menerima secara positif.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin
tahu dan berpikir , siswa diingatkan kembali tentang
mitigasi bencana alam, yang berkaitan dengan masalah
kehidupan sehari – hari.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin di capai yaitu tentang mitigasi bencana alam, dan
menerapkannya dalam kaitan dengan kehidupan sehari –
hari

Inti  Guru membagi siswa dalam satu kelas menjadi beberapa 100
kelompok kecil yang terdiri dari 3-4 orang menit
 Guru mengajukan masalah yang tertera pada Lembar
Aktivitas Siswa (LAS) yang berisikan masalah dan
langkah-langkah pemecahan serta meminta siswa
berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah.
 Guru meminta setiap kelompok mengamati dan memahami
masalah dan mengajukan hal-hal yang berkaitan dengan
lanjutan konsep mitigasi bencana alam,yang belum
dipahami .
 Jika ada setiap kelompok yang mengalami masalah guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan tanggapan
bila diperlukan, guru memberikan bantuan secara klasikal.
 Guru berkeliling mencermati siswa bekerja, mencermati
dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami siswa,
serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
hal-hal yang belum dipahami.
 Guru memberi bantuan berkaitan kesulitan yang dialami
siswa secara individu, kelompok, atau klasikal.
 Meminta siswa untuk menggunakan konsep geografisudah
dipelajari serta memikirkan strategi pemecahan yang
berguna untuk pemecahan masalah.
 Mendorong siswa agar bekerja sama dalam kelompok.
 Menfasilitasi dan membimbing siswa dalam mengunakan
konsep yang dipelajari untuk pemecahan masalah serta
saling bertukar informasi/data dan menanggapinya
 Peserta didik diminta untuk memberi contoh kasus untuk
memperjelas konsep mitigasi dan adaptasi bencana yang
telah dipelajarinya dengan gejala dan fenomena nyata di
lingkungan sekitar sehingga materi menjadi bermakna, atau
 Guru meminta perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas
 Guru meminta kelompok lain untuk menanggapi,
mengajukan pertanyaan, saran dan sebagainya dalam
rangka penyempurnaan.
 Guru mendorong siswa untuk menghargai pendapat
teman/kelompok lain
 Guru meminta perwakilan kelompok yang mempunyai cara
atau hasil yang berbeda dengan kelompok sebelumnya.
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk
melakukan penyelidikan langkah-langkah penyelesaian
untuk mengecek kesalahan dan atau mencari langkah
alternatif lain yang mungkin
 Guru mendorong siswa untuk menyampaikan
(mengkomunikasikan) kepada teman dalam kelompok
maupun teman antar kelompok tentang temuan-temuan
dalam penyelidikan langkah-langkah penyelesaian masalah

Penutup 1. Guru dan Siswa menyimpulkan tentang mitigasi 20


bencana alam Menit
2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai mitigasi bencana alam.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.
4. Guru mengakhiri pelajaran dan menyuruh siswa
untuk membaca materi evakuasi

I. Langkah –Langkah Kegiatan Pembelajaran


3. Pertemuan ke Tiga

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Berdoa sebelum belajar/mengucapkan salam. 15
2. Guru memberikan gambaran tentang model Menit
evakuasidalam kehidupan sehari-hari, misalnya :
diceritakan bahwa apapun yang terjadi dengan kehidupan
kita baik atau buruk adalah kehendak Allah, dan klita harus
menerima secara positif.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin
tahu dan berpikir , siswa diingatkan kembali tentang sungai
yang berkaitan dengan masalah kehidupan sehari – hari.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin di capai yaitu tentang evakuasi dan menerapkannya
dalam kaitan dengan kehidupan sehari – hari

Inti  Guru membagi siswa dalam satu kelas menjadi beberapa 100
kelompok kecil yang terdiri dari 3-4 orang menit
 Guru mengajukan masalah yang tertera pada Lembar
Aktivitas Siswa (LAS) yang berisikan masalah dan
langkah-langkah pemecahan serta meminta siswa
berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah.
 Guru meminta setiap kelompok mengamati dan memahami
masalah dan mengajukan hal-hal yang berkaitan dengan
lanjutan konsep mitigasi bencana alam yaitu tentang
evakuasi yang belum dipahami .
 Jika ada setiap kelompok yang mengalami masalah guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan tanggapan
bila diperlukan, guru memberikan bantuan secara klasikal
 Guru berkeliling mencermati siswa bekerja, mencermati
dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami siswa,
serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
hal-hal yang belum dipahami.
 Guru memberi bantuan berkaitan kesulitan yang dialami
siswa secara individu, kelompok, atau klasikal.
 Meminta siswa untuk menggunakan konsep geografi sudah
dipelajari serta memikirkan strategi pemecahan yang
berguna untuk pemecahan masalah.
 Mendorong siswa agar bekerja sama dalam kelompok.
 Menfasilitasi dan membimbing siswa dalam mengunakan
konsep yang dipelajari untuk pemecahan masalah serta
saling bertukar informasi/data dan menanggapinya
 Meminta siswa membuat gambar pola sungai. Arahkan
siswa dalam kelompok menemukan tentang mitigasi
bencana alam.
 Guru meminta perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas
 Guru meminta kelompok lain untuk menanggapi,
mengajukan pertanyaan, saran dan sebagainya dalam
rangka penyempurnaan.
 Guru mendorong siswa untuk menghargai pendapat
teman/kelompok lain
 Guru meminta perwakilan kelompok yang mempunyai cara
atau hasil yang berbeda dengan kelompok sebelumnya.
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk
melakukan penyelidikan langkah-langkah penyelesaian
untuk mengecek kesalahan dan atau mencari langkah
alternatif lain yang mungkin
 Guru mendorong siswa untuk menyampaikan
(mengkomunikasikan) kepada teman dalam kelompok
maupun teman antar kelompok tentang temuan-temuan
dalam penyelidikan langkah-langkah penyelesaian masalah

Penutup 1. Guru dan siswa menyimpulkan tentang model 20


evakuasi dan manfaat bagi kehidupan Menit
2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai materi evakuasi.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.
4. Guru mengakhiri pelajaran dan menyuruh siswa
untuk membaca materi lanjutan mitigasi bencana alam

J. Langkah –Langkah Kegiatan Pembelajaran


4. Pertemuan ke Empat

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Berdoa sebelum belajar/mengucapkan salam. 15
2. Guru memberikan gambaran tentang perairan Menit
laut dalam kehidupan sehari-hari, misalnya : diceritakan
bahwa apapun yang terjadi dengan kehidupan kita baik atau
buruk adalah kehendak Allah, dan klita harus menerima
secara positif.
3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin
tahu dan berpikir , siswa diingatkan kembali tentang cuaca
yang berkaitan dengan masalah kehidupan sehari – hari.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin di capai yaitu tentang tentang perairan dan
menerapkannya dalam kaitan dengan kehidupan sehari –
hari

Inti  Guru membagi siswa dalam satu kelas menjadi beberapa 100
kelompok kecil yang terdiri dari 3-4 orang menit
 Guru mengajukan masalah yang tertera pada Lembar
Aktivitas Siswa (LAS) yang berisikan masalah dan
langkah-langkah pemecahan serta meminta siswa
berkolaborasi untuk menyelesaikan masalah.
 Guru meminta setiap kelompok mengamati dan memahami
masalah dan mengajukan hal-hal yang berkaitan dengan
lanjutan konsep mitigasi bencana alam yaitu tentang daerah
persebaran bencana alam
 Jika ada setiap kelompok yang mengalami masalah guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan tanggapan
bila diperlukan, guru memberikan bantuan secara klasikal
 Guru berkeliling mencermati siswa bekerja, mencermati
dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami siswa,
serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
hal-hal yang belum dipahami.
 Guru memberi bantuan berkaitan kesulitan yang dialami
siswa secara individu, kelompok, atau klasikal.
 Meminta siswa untuk menggunakan konsep geografi sudah
dipelajari serta memikirkan strategi pemecahan yang
berguna untuk pemecahan masalah.
 Mendorong siswa agar bekerja sama dalam kelompok.
 Menfasilitasi dan membimbing siswa dalam mengunakan
konsep yang dipelajari untuk pemecahan masalah serta
saling bertukar informasi/data dan menanggapinya
 Peserta didik ditugasi untuk mencari informasi
tentang daerah rawan bencana alam dan
strategi mitigasinya ketika berkunjung ke kantor
Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB) setempat.
 Guru meminta perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas
 Guru meminta kelompok lain untuk menanggapi,
mengajukan pertanyaan, saran dan sebagainya dalam
rangka penyempurnaan.
 Guru mendorong siswa untuk menghargai pendapat
teman/kelompok lain
 Guru meminta perwakilan kelompok yang mempunyai cara
atau hasil yang berbeda dengan kelompok sebelumnya.
 Guru mengarahkan siswa dalam kelompok untuk
melakukan penyelidikan langkah-langkah penyelesaian
untuk mengecek kesalahan dan atau mencari langkah
alternatif lain yang mungkin
 Guru mendorong siswa untuk menyampaikan
(mengkomunikasikan) kepada teman dalam kelompok
maupun teman antar kelompok tentang temuan-temuan
dalam penyelidikan langkah-langkah penyelesaian masalah

Penutup 1. Guru dan Siswa menyimpulkan tentang jenis 20


laut dan manfaat bagi kehidupan Menit
2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai materi tentang daerah persebaran bencana alam.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar.
4. Guru mengakhiri pelajaran dan menyuruh siswa
menganalisa bencana alam yang pernah terjadi di
daerahnya dan menyusun laporannya

PENILAIAN

1. Teknik dan Bentuk Instrumen


1. Teknik Penilaian : Pengamatan dan tes tertulis
2. Prosedur Penilaian :

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Instrumen


1. Sikap  Pengamatan Daftar Cek/skala penilaian
 Penilaian diri yang disertai dengan rubric
a. Terlibat aktif dalam
 Penilaian
pembelajaran
Kelompok
menemukan konsep
hidrosfer.
b. Bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap
perbedaan pendapat
d. Kreatif dalam
menyelesaikan
permasalahan

2. Pengetahuan

a. Menyelesaikan perma  Tes tertulis  Soal Uraian


salahan materi tentang  Tes Lisan  Daftar Pertanyaan
hidrosfer dan gejalanya  Penugasan  Pekerjaan rumah/ Tugas
Proyek yang dikerjakan
b. Mengintepretasikan secara individu atau
jawaban ke dalam kelompok sesuai dengan
permasalahan yang karakteristik tugas
sesungguhnya

3. Keterampilan

a. Terampil menerapkan  Proyek Daftar cek/ skala penilaian


fakta, konsep/prinsip yang disertai rubrik
dan strategi
pembahasan materi
yang relevan yang
terkait dengan situasi
nyata dalam kehidupan
sehari-hari untuk
menemukan solusi
permasalahan.

Instrumen Penilaian Sikap

No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan


1 mengagumi hidrosfer sebagai ciptaan Tuhan

2 memiliki rasa ingin tahu (curiosity)

3 menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar


dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok

Rubrik Penilaian Sikap

N0 Aspek yang dinilai Rubrik


1 mengagumi hidrosfer sebagai ciptaan 3: menunjukkan ekspresi kekaguman terhadap hidrosfer
Tuhan dan lapisannya sebagai ungkapan verbal yang
menunjukkan rasa syukur terhadap Tuhan

2: belum secara eksplisit menunjukkan ekspresi


kekaguman atau ungkapan syukur, namun
menaruh minat terhadap mekanisme hidrosfer
1: belum menunjukkan ekspresi kekaguman,
atau menaruh minat terhadap mekanisme
litosfer atau ungkapan verbal yang
menunjukkan rasa syukur terhadap Tuhan
2
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu
antusias, dan baru terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat

3 Menunjukkan ketekunan dan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil


tanggungjawab dalam belajar dan terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat waktu.
bekerja baik secara individu maupun 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas,
berkelompok namun belum menunjukkan upaya terbaiknya
1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak selesai
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran : Geografi

Kelas/Semester : X/2

Tahun Pelajaran : 2013/2014

Waktu Pengamatan :

Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip
No Nama Siswa dan strategi pemecahan
masalah
KT T ST
1
2
3
4
..... ..............................

Keterangan:
KT : Kurang terampil
T : Terampil
ST : Sangat terampil

Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan
yang berkaitan dengan menemukan konsep atmosfer dan gejala yang ada diatasnya .
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan menemukan konsep atmosfer
dan gejala yang ada diatasnya
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan menemukan konsep
atmosfer dan gejala yang ada diatasnya.
3. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan menemukan konsep
atmosfer dan gejala yang ada diatasnya sudah tepat.
Penilaian Pengetahuan
Soal
1. Apa yang dimaksud dengan mitigasi bencana alam
2. Jelaskan jenis bencana alam yang pernah terjadi di daerah kamu
3. Apa faktor penyebab terjadi bencana alam ? jelaskan
4. Apa usaha dalam mengurangi resiko bencana alam? jelaskan
5. Jelaskan model evakuasi
Skor
Masing – masing soal skornya 10, skor maksimum 100
Kunci jawaban
1. Mitigasi bencana alam adalah usaha dalam penanggulangan bencana
bagi manusia
2. Jenis bencana alam yang pernah terjadi di daerah Pariaman adalah
gempa tektonik, angin badai.taufan, banjir
3. Penyebab terjadinya adalah secara alami seperti
- gempa tektonik karena pergeseran lempeng dan gerak lempeng konvergen dan
divergen di lapisan litosfer, dan
- Banjir karena pendangkalan sungai akibat pembuangan sampah ke sungai
sehingga sungai menjadi dangkal, dan daya tampung air terbatas
- Penebangan hutan secara liar di bagian hulu sungai, akibatnya di bagian muara
terjadi banjir
- Badai yang disebabkan oleh perbedaan amplitudo tekanan yang besar di sebabkan
oleh pemanasan global dan perubahan cuaca ekstrim
4. Usaha dalam mengurangi resiko bencana yaitu
- memberikan penyuluhan kepada penduduk tentang kelestarian lingkungan supaya
lingkungan jangan tercemar dan tidak membahayakan terhadap manusia yang
diatasnya
- pemanfaatan SDA berwawasan lingkungan dan bersifat kooefisien
5. Model evakuasi bencana alam yaitu membuat jalur ke arah mana penduduk
menyelamatkan diri kalau terjadi bencana dengan model membuatkan jalur seperti
gempa dan Tsunami, dibuatkan jalur jalan yang akan di tempuh oleh penduduk
Penilaian Ketrampilan
DAFTAR PENILAIAN PORTO FOLIO
Nama Siswa : ______________________
Mata Pelajaran : ___________________
Kelas / Semester : _________ / I ( Satu Semester )
Sampel Yang dikumpulkan : 1.struktur bumi dan siklus batuan

KRITERIA
No KI/ KD/ PI Periode KET
A B C D

1 Struktur bumi dan


1
siklus batuan

Ket: a. Mengerjakan semua soal (PI = Pencapaian Indikator )


b. Mengumpulkan tepat waktu
c. Kerapian tugas
d. Kebenaran jawaban

Mengetahui Pariaman, Juli 2016


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Kelas X

Drs. BAHARUDIN, M.M NEFO TAHER, S.Pd Dra. HAFNIYEN MEIYA PERMIMI
NIP. 196412311998031033 NIP. 196410311993031 004 NIP. 196209021987102001 NIP. 195902201983032002

Anda mungkin juga menyukai