Keputusan Hukuman Disiplin Teguran Tertulis

RAHASIA

SURAT TEGURAN
PELAYANAN ......................................

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Menimbang : a. Berdasarkan memorandum surat masuk dari ..................................

Nomor ........................... Tanggal...................... Tentang ....................
b. Bahwa perbuatan tersebut merupakan pelanggaran terhadap ketentuan
Surat Keputusan Kepala BROL Nomor 419.3/BRSDM/OT.200/VI/2017
tentang Jenis dan Waktu Pelayanan di Balai Riset dan Observasi Laut
c. Bahwa untuk menegakkan disiplin, perlu menjatuhkan hukuman disiplin
yang setimpal dengan pelanggaran pelayanan yang dilakukannya;
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a,
huruf b, dan huruf c perlu menetapkan Keputusan tentang Pemberian Surat
Teguran Tertulis;

Mengingat : 1. Surat Keputusan Kepala BROL Nomor 419.3/BRSDM/OT.200/VI/2017

tentang Jenis dan Waktu Pelayanan di Balai Riset dan Observasi Laut

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Menjatuhkan hukuman berupa Surat Teguran Tertulis kepada :
Nama : .............................
NIP : .............................
Pangkat : ............................
Jabatan : ..............................
Unit Kerja : .............................
karena yang bersangkutan pada tanggal ............................. telah melakukan
perbuatan yang melanggar ketentuan Peraturan Kepala BROL Nomor
419.3/BRSDM/OT.200/VI/2017 tentang Jenis dan Waktu Pelayanan di Balai
Riset dan Observasi Laut.
KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
KETIGA : Keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk diindahkan dan
dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jembrana
Pada tanggal Juni 2017

Kepala Balai Riset dan Observasi

Laut

I Nyoman Radiarta, M.Sc

NIP. 19740927 200312 1 003
 Keputusan Hukuman Disiplin Teguran Lisan
RAHASIA
KEPUTUSAN ……………………………………………………………*) NOMOR
…………………………. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
…………………………………………………………..*) Membaca Menimbang Mengingat : : : 1.
Laporan dari ……………………………………… tanggal ………………………………….
TentangpelanggarandisiplinyangdilakukanolehSdr. …………………………… NIP.
…………………….. pangkat ……………………………… 2.
………………………………………………………………….. 3. Hasil Pemeriksaan tanggal
………………………………. a. Bahwa menurut hasil pemeriksaan tersebut, Sdr.
…………………….telah melakukan perbuatan berupa ……………………………………………..
b. Bahwa perbuatan tersebut merupakan pelanggaran terhadap ketentuan ;Pasal ……………angka
……. Huruf ………… Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010; c.
………………………………………………………………………………………………………
………………; d. Bahwa untukmenegakkandisiplin,perlumenjatuhkanhukumandisiplin yang
setimpal dengan pelanggaran disiplin yang dilakukannya; e. Bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d perlu menetapkan Keputusan
tentang Penjatuhan Disiplin Teguran Lisan; 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999; 2.
PeraturanPemerintahNomor53Tahun 2010 tentangDisiplinPegawai Negeri Sipil; 3.
……………………………………………………………………………………………………….;
4. PeraturanKepalaBadan Kepegawaian Negara Nomor 21 Tahun 2010 tentang Ketentuan
pelaksaaan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;
MEMUTUSKAN : Mentetapkan KESATU : : Menjatuhkan hukuman disiplin berupa Teguran
Lisan kepada : Nama : ……………………………………………………………………. N I P :
……………………………………………………………………. Pangkat :
……………………………………………………………………. Jabatan :
……………………………………………………………………. Unit Kerja :
……………………………………………………………………. Karenayang
bersangkutapadatanggal …………………………………… telahmelakukan
 9. KEDUA KETIGA : : PerbuatanyangmelanggarketentuanPasal …………………angka
…………. Huruf ……………….. PeraturanPemerintahNomor53 Tahun2010. Keputusanini mulai
berlakupadatanggal ditetapkan. Keputusanini
disampaikankepadayangbersangkutanuntukdilaksanakan sebagaimanamestinya. Ditetapkan di
……………………………………….. Pada tanggal ………………………………………….
…………………………………………,*) NAMA
…………………………………………………………. NIP …………………………………..
Tembusan Yth : 1. ……………………………………….; 2. Deputi Bidang Informasi
Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara di Jakarta; 3. Pejabat lain yang dianggap perlu;
*)Tulislah nama jabatan dari pejabat yang berwenang menghukum.