MELANIA TRIAMITAS

1813211016

1.jelaskan mekanisme penyebab terjadinya Kekurangan Energi Protein ?

2. Bagaimana anemia bisa terjadi dan jelaskan mekanismenya ?
3. Apa peran asuhan gizi dalam penanganan masalah Kekurangan Energi Protein !
4. Apa pula peran asuhan gizi dalam penanganan masalah anemia !

Jawaban

1.kondisi di mana tubuh kekurangan makronutrien yang merupakan sumber energi, termasuk
protein. Jenis malnutrisi energi protein yang sering terjadi pada anak-anak adalah kwashiorkor dan
marasmus.

Kwashiorkor yaitu bentuk malnutrisi yang di sebabkan oleh kekurang asupan protein dalam
jangka waktu yang lama.

Marasmus bentuk malnutrisi yg disebakan oleh kekurangan asupan protein dan kalori.

2. Anemia terjadi jika produksi hemoglobin sangat berkurang sehingga kadarnya di dalam
darah menurun.

Menurut Gibney (2009), deplesi zat besi dapat dipilah menjadi tiga tahap dengan derajat
keparahan yang berbeda dan berkisar dari ringan hingga berat.

 Tahap pertama meliputi berkurangnya simpanan zat besi yang ditandai berdasarkan
penurunan feritin serum
 Tahap kedua ditandai oleh perubahan biokimia yang mencerminkan kurangnya zat
besi bagi produksi hemoglobin yang normal.
 Tahap ketiga defisiensi zat besi berupa anemia. Pada anemia defisiensi zat besi yang
berat, kadar hemoglobinnya kurang dari 7 g/dl

3. asuhan gizi yang merupakan bagian dari pelayanan medis untuk penyembuhan pasien yang
diselenggarakan secara terpadu dengan upaya pelayanan gizi promotif, preventif, dan
rehabilitatif. Asuhan gizi terbukti memperbaiki status gizi, mencegah berlanjutnya proses
malnutrisi dan dampaknya.

4. peran asuhan gizi dalam penangan masalah anemia antara lain:

 Meningkatkan asupan makanan sumber Fe sehingga tidak terjadi anemia

 Mencapai d jaringan tubuh.an mempertahankan tekanan darah normal
 Mencapai dan mempertahankan BB dan status gizi yang optimal sehingga tidak
terjadi malnutrisi
 Memperbaiki pola makan yang salah
 Mengurangi / mencegah timbulnya faktor resiko lain/penyakit paru pada saat
kehamilan/setelah melahirkan.
 Memenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat untuk mencegah dan
mengurangi kerusakan.