Anda di halaman 1dari 16

1. Seorang analis BPOM akan menguji b.

Fehling
kandungan PCT dalam sampel obat c. Asam Sulfat pekat
dengan metoda titrasi. Analis tersebut d. Alkohol
berkonsultasi dengan apoteker untuk e. FeCl3
memilih metode titrasi yang sesuai.
Titrasi apa yang digunakan? 5. Industri farmasi menerima bahan baku
a. Alkalimetri kloramfenikol beserta dengan CoA. Apa
b. Kompleksometri yang harus dilakukan terhadap bahan
c. Iodometri baku tersebut sebelum digunakan untuk
d. Nitrimetri proses produksi?
e. Cerimetri a. Langsung digunakan karena sudah
terdapat CoA
2. Penetapan kadar kafein menggunakan b. Dikembalikan ke supplier karena
spektro UV-Vis. 500 mg kafein berkas-berkas pendukung kurang
dilarutkan dalam 500 ml. Diambil 1 ml c. Dilakukan pengujian terhadap
lalu diencerkan dalam 50 ml. Lalu bahan, apakah sesuai dengan CoA
diambil 10 ml untuk dianalisis. atau tidak
Didapatkan serapan 0,8 dengan d. Diserahkan ke bagian penimbangan
persamaan regresi, y=6x-1. Berapa e. Langsung diberi label Lulus Uji
kadar kafein?
a. 10% 6. Seorang pasien membeli obat kumur
b. 8% yang memiliki logo obat bebas terbatas.
c. 6% Apakah info yang harus disampaikan
d. 4% oleh apoteker. Apakah info yang harus
e. 2% disampaikan oleh apoteker?
a. Awas obat keras, baca aturan pakai
3. Seorang apoteker akan mendirikan b. Awas obat keras, hanya untuk
Industri Usaha Obat Tradisional, kumur, jangan ditelan
berdasarkan praturan yang ada di c. Awas obat keras hanya untuk
Indonesia. Berapakah jumlah minimal pemakaian luar
apoteker yang ada di industry tersebut? d. Awas obat keras, tidak boleh ditelan
a. 1 orang e. Awas obat keras, obat wasir jangan
b. 2 orang ditelan
c. 3 orang
d. 4 orang 7. Seorang apoteker di apotek
e. 5 orang merencanakan akan menjual tablet
alupurinol seharga Rp. 800/tablet. Harga
4. Seorang apoteker melakukan pengujian beli tablet alupurinol sebesar Rp.
terhadap simplisia bahan baku untuk 650/tablet. Berapa factor harga jual yang
obat herbal berbentuk suspense. Bahan diambil apotek tersebut?
baku obat tersebut diduga mengandung a. 1.2
senyawa polifenolat. Apa reagen yang b. 1.23
digunakan untuk pengujian tersebut? c. 1.25
a. Lieberman-Burchardat d. 1.33
e. 1.35 c. 8,6 mL
d. 9 mL
8. Seorang dokter bertanya kepada e. 9,3 mL
apoteker untuk mengetahui dosis Na
diklofenak yang akan diberikan kepada 12. Seorang pasien hendak membeli
pasien berumur 6 tahun. Dosis dewasa omeprazole sebanyak 20 tablet tanpa
Na diklofenak 50 mg. Berapa dosis yang resep dokter untuk penggunaan selama
diberikan untuk anak tersebut? 20 hari. Apa yang harus dilakukan
a. 16,67 mg apoteker?
b. 15,67 mg a. Memberikan sejumlah obat yang
c. 17,50 mg diminta
d. 15,50 mg b. Menolak permintaan pasien
e. 15 mg c. Hanya diberikan sebanyak 7 tablet,
lalu menyarankan untuk pergi ke
9. CPOB dalam suatu industry adalah dokter
wajib, oleh karena itu industry harus d. Menolak lalu menyarankan untuk
mengadakan pelatihan terkait CPOB pergi ke dokter
kepada seluruh karyawannya. Bagian e. Memberikan 10 tablet, lalu
apa dari suatu industry yang menyarankan untuk pergi ke dokter
bertanggung jawab atas pelatihan?
a. Risbang 13. Nilai stok barang di apotek pada awal
b. QC tahun 2017 sebesar Rp. 250 juta. Nilai
c. QA pembelian selama 2017 tercatat Rp.
d. Produksi 105 juta. Omsen yang dicapai selama
e. Marketing 2017 sebesar Rp. 350 jt dengan nilai
stok barang di akhir tahun sebesar Rp.
10. Seorang apoteker menguji air limbang 75 jt (factor harga jual = 1,3). Berapa
industry untuk menguji kadar Cerium HPP apotek tersebut?
dengan spektroskopi AAS. Apa dasar a. 75%
pemilihan metoda tersebut? b. 80%
a. Sampel merupakan senyawa logam c. 85%
berat d. 90%
b. Sampel mudah menguap e. 95%
c. Sampel memiliki gugus kromofor
d. Sampel mudah larut dalam air 14. R/ Ampisilin Na 0,1 (E=0,16)
e. Sampel memiliki keasaman tinggi Isoniazid 0,05 (E=0,25)
M.f. inject.isot. 5 mL
11. Seorang apoteker RnD akan membuat NaCl yang tersedia 0,9%
HCl 0,5 M sebanyak 200 ml dari Berapa NaCl yang ditambahkan agar
larutan HCl pekat 37% dengan isotonis?
kerapatan 1,19 g/L (BM HCl = 36,5). a. 0,0165 gram
Berapa HCl pekat yang ditambahkan? b. 0,0255 gram
a. 8 mL c. 0,0325 gram
b. 8,3 mL d. 0,0465 gram
e. 0,0665 gram b. Keluhan tidak ditanggapi karena
tidak jelas kejadiannya
15. Industri farmasi membuat levotiroksin c. Melakukan pengecekan ke sampel
dari tiroksin, dimana aktivitas dan pertinggal lalu dicek produk yang
efeknya lebih baik dari tiroksin. dikeluhkan tersebut
Modifikasi apa yang dilakukan d. Membuat pernyataan bahwa
industry tersebut? memang produk terkait tidak
a. Penambahan gugus asetil memenuhi spesifikasi
b. Penambahan gugus non polar e. Membuat laporan penyimpangan
c. Modifikasi disolusi terhadap produk yang dikeluhkan
d. Modifikasi enantiomer
e. Reduksi gugus hidroksil 19. Seorang analis BPOM menguji minyak
yang sudah digoreng berkali kali untuk
16. Sebuat apotek mendapatkan laba melihat kandungan gugus fungsi yang
bersih setahun sebesar Rp. 150 jt. terkandung didalamnya. Metode
Modal yang dikeluarkan sebesar Rp. apakah yang sesuai?
450 jt dengan jumlah aktiva Rp 115 jt a. Spektroskopi UV-Vis
dengan total penjualan Rp. 675 jt. b. Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
Berapa ROE yang didapatkan apotek c. Spektroskopi Infra merah
tersebut? d. Kromatografi Lapis Tipis
a. Rp. 2,77 jt e. Titrasi asam basa
b. Rp. 3,77 jt
c. Rp. 4,77 jt 20. Salah satu pengujian yang dilakukan
d. Rp. 5,77 jt IPC menggunakan alat dengan wadah
e. Rp. 6,77 jt dengan ruang bervakum, bertutup
kaca, berisi larutan metilen blue.
17. Industri farmasi akan memproduksi Apakah nama pengujian tersebut?
injeksi Duvadilan dengan penambahan a. Leak test
BHT 0,5 %. Apa fungsi penambahan b. Desintegration test
zat tersebut? c. Disolusi
a. Buffer d. Check weigher
b. Antioksidan e. Friability test
c. Pengawet
d. Penambahan kelarutan 21. Sejumlah sampel asam salisilat
e. Antimikroba sebanyak 200 mg lalu dilarutkan dalam
100 ml. Diambil 1 ml lalu diencerkan
18. Sebuah industry farmasi menerima sampai 100 ml. Diambil 1 ml lalu
laporan keluhan pelanggan terhadap diencerkan sampai 100 ml. Diambil 5
produk yang beredar. Laporan ini ml untuk dianalisis lewat spektroskopi
diteruskan ke bagian QA untuk UV. Didapatkan persamaan y=0,5x –
ditindak lanjuti. Apa langkah pertama 0,005, dengan nilai absorbansi 0,025.
yang dilakukan apoteker QA tersebut? Berapakah kadar asam salisilat
a. Langsung mendatangi konsumen tersebut?
perihal keluhan a. 10%
b. 15% a. Tgl 10 setiap 3 bulan
c. 20% b. Tgl 20 setiap bulan
d. 25% c. Tgl 15 setiap 2 bulan
e. 30% d. Tgl 10 setiap 2 bulan
e. Tgl 10 setiap sebulan
22. Sebuah industri farmasi akan
memproduksi suatu sediaan kapsul, 26. Seorang pasien datang ke apotek di
salah satu persyaratan yang harus daerah manado membawa resep berisi
dipenuhi adalah uji disolusi. Alat codein 50 mg. Lalu apoteker
manakah yang umumnya dapat memeriksa resep tersebut dan
digunakan? didapatkan data bahwa resep berasal
a. Tipe 1 dari Kota Bandung. Apa yang harus
b. Tipe 2 dilakukan apoteker?
c. Tipe 3 a. Memberikan obat sesuai resep
d. Tipe 4 b. Menolak resep
e. Tipe 5 c. Menyarankan untuk kembali besok
d. Menyarankan untuk menebus resep
23. Seorang apoteker menambahkan 0,76 di apotek lain
gram NaCl kedalam 100 mL larutan e. Memberikan setengah obat dari
atropine sulfat (NaCl 0,9%). Berapa jumlah yang diminta
atropine sulfat yang perlu ditambahkan
agar bisa isotonis? 27. Seorang pria menerima resep krim
a. 5,43 gram kloramfenikol 2,5%. Sediaan yang
b. 5,5 gram tersedia yaitu krim kloramfenikol 2,5%
c. 5,83 gram dalam 2 gram. Berapakah berat
d. 6,12 gram kloramfenikol dalam sediaan tersebut?
e. 6,43 gram a. 0,5 gram
b. 0,25 gram
24. Analisis Coditam dengan HPLC c. 2,5 gram
digunakan untuk menganalisis d. 0,05 gram
senyawa codein dan asetaminofen e. 0,025 gram
apakah bisa terpisah atau tidak.
Parameter apa yang diperhatikan? 28. Mesin pengaduk krim akan
a. HETP dipindahkan ke ruangan lain, karena
b. Tailing factor ruangan sebelumnya akan direnovasi.
c. Resolusi Lalu setelah ruangan selesai
d. Efisiensi kolom direnovasi, mesin cetak kembali
e. Kecepatan alir dipindahkan ke ruangan semula. Lalu,
apoteker terkait melakukan
25. Sesuai dengan peraturan, peredaran pengecekan terhadap komponen mesin
penyimpanan dan pelaporan narkotika tersebut agar terkualifikasi. Kualifikasi
harus dilakukan sesuai dengan aturan apakah yang dimaksud?
yang berlaku. Kapan pelaporan a. Installation Qualification
narkotika dilakukan? b. Operational Qualification
c. Performance Qualification hasil analisis. Parameter apakah yang
d. Design Qualification perlu diperhatikan untuk uji kualitatif?
e. Trial Qualification a. HETP
b. Retention time
29. Sebuah perusahaan farmasi di c. Tailing factor
Indonesia memproduksi salep steril d. Resolusi
yang akan dipasarkan local. Berapa e. Efisiensi kolom
suhu dan kelembapan yang digunakan
dalam suhu kamar untuk uji stabilitas 33. Seorang pasien mendapatkan resep
intermediate? lidokain gel 5% dengan signa Us. Ext
a. 21±2oC dan 45%±5% RH 1-0-1. Ap aarti dari signa tersebut?
b. 25±2oC dan 50%±5% RH a. Digunakan untuk pemakaian luar
c. 30±2oC dan 35%±5% RH pagi dan malam hari
d. 30±2oC dan 70%±5% RH b. Digunakan untuk pemakaian luar
e. 30±2oC dan 65%±5% RH siang dan malam
c. Digunakan untuk pemakaian luar
30. Industri farmasi membuat sediaan pagi dan siang
vitamin C injeksi dengan penambahan d. Digunakan secukupnya pagi dan
NaHCO3 ke dalam formula. Apa fungsi malam
penambahan zat tersebut? e. Digunakan secukupnya pagi dan
a. Dapar siang
b. Peningkatan kelarutan
c. Suspending agent 34. Seorang pasien datang ke apotek
d. Antimikroba hendak membeli tablet ranitidine.
e. Pengawet Berapakah jumlah maksimal obat
diberikan?
31. Industri farmasi akan membuat sediaan a. 5
salep mata dengan karakteristik zat b. 10
aktif yang termostabil, dengan c. 15
sterilisasi menggunakan autoklaf. d. 20
Berapa suhu dan lamanya waktu e. 25
sterilisasi?
a. 121oC ; 15 menit 35. Sebuah sampel obat memiliki
b. 121oC ; 30 menit kandungan paracetamol dan kafein.
c. 110oC ; 15 menit Apoteker di lab pengujian BPOM akan
d. 110oC ; 30 menit melakukan pengukuran kadar obat
e. 120oC ; 15 menit tersebut. Metode analisis apakah yang
sesuai?
32. Seorang asisten apoteker melakukan a. Kromatografi gas
Analisa kualitatif sampel ibuprofen b. Kromatografi pemisah ion
menggunakan HPLC. Lalu asisten c. Kromatografi lapis tipis
tersebut melaporkan hasil Analisa d. Kromatografi 2 dimensi
kepada apoteker untuk interpretasi data e. Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
36. Penggunaan antibiotic rasional sudah 40. Pasien usia 17 tahun datang ke apotek
diatur oleh pemerintah agar kejadian dengan jerawat meradang selama
resistensi antimikroba tidak terjadi di seminggu. Pasien meminta saran obat
rumah sakit. Didalam peraturan untuk meringankan dan mengeringkan
manakah hal tersebut diatur? jerawat tersebut kepada apoteker. Obat
a. Permenkes 72 thn 2016 apakah yang diberikan?(soal gaje ..”)
b. Permenkes 73 thn 2016 a. Konsumtif
c. Permenkes 8 thn 2015 b. Epidemiologi
d. Permenkes 9 thn 2015 c. VEN
e. Permenkes 35 thn 2014 d. Pareto
e. Campuran
37. Produk suspense kering di industry
farmasi telah diproduksi sejak tahun 41. Sebuah sediaan herbal dibuat dari
2007. Apoteker di industry tersebut ekstrak kulit manggis. Lalu dianalisis
melakukan validasi rutin terhadap kandungan metabolit sekundernya.
produk suspense antasida yang Apa senyawa pembanding yang tepat?
merupakan andalan industry tersebut. a. Flavonoid
Apakah jenis validasi yang dilakukan? b. Mangostin
a. Retrospektif c. Terpenoid
b. Prospektif d. Isoflavon
c. Validasi metode analisis e. Beta Lakton
d. Validasi pembersihan
e. Konkuren 42. Saat pencetakan tablet terjadi
penempelan bahan pada punch, untuk
38. Seorang pasien datang ke apotek untuk mengatasi hal tersebut bahan dioven
membeli salep tetes mata. Berapakah lagi agar lebih kering. Namun setelah
lamakah waktu penggunaan obat? dicetak lagi bahan masih sedikit
a. 7 hari menempel. Hal apa yang bisa
b. 14 hari dilakukan saat proses pencetakan?
c. 28 hari a. Menurunkan tekanan udara
d. 3 bulan b. Menaikkan tekanan udara
e. 6 bulan c. Menurunkan kelembaban
d. Menaikkan kelembaban
39. Industri Obat Tradisional dan Industri e. Menaikkan suhu
Ekstrak Bahan Alam wajib memiliki
ijin untuk menjalankan aktivitasnya. 43. Seorang apoteker Penanggung Jawab
Siapakah yang mengeluarkan ijin Apotek wajib memiliki SIPA sebagai
tersebut? bukti dia sudah bisa berpraktek di
a. Kepala BPOM apotek. Berapa lama waktu berlaku
b. Kepala Binfar SIPA?
c. Kepala Dinkes Provinsi a. 5 tahun atau selama STRA berlaku
d. Kepala Daerah b. 5 tahun tanpa STRA yang berlaku
e. Kepala Dinkes Kab/Kota c. 4 tahun atau selama STRA berlaku
d. 4 tahun tanpa STRA berlaku
e. 3 tahun atau selama STRA berlaku c. Communicator
d. Manager
44. Seorang pasien datang ke apotek e. Long life learner
membawa sediaan sirup yang telah
rusak, dimana terdapat lapisan padat 47. Seorang pasien mendapatkan resep Na-
yang terapung diatas permukaannya. Diklofenak dengan signa s.o.s. Apa
Kerusakan apa yang dimaksud? maksud dari signa tersebut?
a. Flokulasi a. Digunakan bila perlu
b. Deflokulasi b. Harus dihabiskan
c. Koalesen c. Setelah makan
d. Creaming d. Saat makan
e. Cracking e. Saat perut kosong

45. Seorang apotek sedang membuat 48. Seorang apoteker di apotek akan
layout apotek yang baru dibuatnya. melakukan pengadaan item obat untuk
Apoteker harus memiliki ruang tahun 2018. Apoteker tersebut melihat
penerima resep yang baik dan layak data tahun 2016 dan 2017 sebagai
digunakan. Bagaimana kriteria ruang dasar pengadaan item obat. Metode
penerimaan resep tersebut? apakah yang digunakan apoteker
a. Sekurang-kurangnya terdiri dari1 tersebut?
set meja dan kursi a. Konsumtif
b. Sekurang-kurangnya hanya terdiri b. Epidemiologi
dari meja dan tempat penerimaan c. VEN
resep d. Pareto
c. Sekurang-kurangnya hanya terdiri e. Campuran
dari kursi dan tempat penerimaan
resep 49. Seorang apoteker di industry farmasi
d. Sekurang-kurangnya terdiri dari sedang mengembangkan obat baru
tempat penerimaan resep, satu set dimana zat aktifnya termasuk dalam
meja dan kursi serta 1 komputer BCS kelas 1. Hal apakah yang harus
e. Sekurang-kurangnya terdiri dari diperhatikan?
satu set meja dan kursi, computer a. Kelarutan
dan lemari penyimpanan obat b. Permeabilitas
c. Kompatibilitas
46. Seorang apoteker harus memiliki jiwa d. Disolusi
professional kesehatan yang peduli, e. Agregasi
dalam wujud nyata memberi pelayanan
kefarmasian kepada pasien dan 50. Seorang ibu membawa resep untuk
masyarakat luas, meliputi pelayanan anaknya yang berusia 5 tahun.
klinik, analitik, teknik, sesuai peraturan R/ PCT 100 mg
yang berlaku. Hal ini sejalah dengan 9 CTM 2 mg
star pharmacist, yaitu? Kodein HCl 10 mg
a. Care Giver Mf. Pulv. Dtd No. XV
b. Decision maker S.bdd. pulv. 1
Berapa kodein yang dibutuhkan? parameter kerapuhan masuk
a. 0,015 mg spesifikasi. Produk tersebut tetap
b. 10 mg diluluskan namun harus membuat
c. 0,150 mg laporan terkait temuan tersebut. Apa
d. 150 mg yang harus dilakukan apoteker di
e. 100 mg industry tersebut?
a. Membuat laporan penarikan
51. Dalam analisis senyawa menggunakan produk, bahwa produk tidak sesuai
instrument, perlu diperhatikan spesifikasi
karakteristik dari senyawa yang akan b. Membuat laporan CAPA terkait
dianalisa. Metode apakah yang dipilih produk tidak masuk spesifikasi
bila senyawa target memiliki gugus c. Membuat Analisa resiko
kromofor dan lamda 775 nm? d. Membuat laporan penyimpangan
a. Spektroskopi UV terkait produk tidak masuk
b. Spektroskopi visible spesifikasi
c. Spektroskopi Infra merah e. Membuat laporan pengadaan baru
d. Spektroskopi serapan atom untuk bahan baku pengganti yang
e. Spektroskopi Emisi Nyala akan datang

52. Suatu industry farmasi mewajibkan 55. Suatu industry herbal akan
adanya seorang apoteker yang mengeluarkan suatu sediaan setelah
memegang profesi strategis. Posisi melakukan serangkaian uji praklinik.
apakah yang dimaksud? Sediaan tersebut termasuk ke dalam
a. Marketing, RnD, dan QA kategori obat herbal?
b. QC, Supply Chain, Plant Manajer a. Fitofarmaka
c. Produksi, Warehouse, RnD b. Obat simplisia
d. QC, Produksi, QA c. Obat herbal terstandar
e. Marketing, Warehouse, Produksi d. Jamu
e. Obat Bahan Alam
53. Analisis Ketoprofen dengan
spektroskopi UV menghasilkan 56. Seorang perawat akan membuat
absorbansi sebesar 0,64. Kuvet yang larutan KCl 0,8% 100 ml dari larutan
digunakan memiliki tebal 10 mm dan stok KCl 10%. Berapa volume KCl
konsentrasi yang digunakan 0,16 M. stok yang diambil?
Berapa nilai absorptivitas molarnya? a. 5 ml
a. 0,4 M-1 cm-1 b. 6 ml
b. 4 M-1 cm-1 c. 7 ml
c. 0,04 M-1 cm-1 d. 8 ml
d. 4 M-1 mm-1 e. 9 ml
e. 0,04 M-1 cm-1
57. Akhir-akhir ini, di daerah Jakarta
54. Ditemukan pada batch tablet tetrasiklin Timur telah terjadi Kasus Luar Biasa
terdapat parameter kekerasan yang terkait munculnya penyakit difteri.
tidak memenuhi spesifikasi, namun Maka dari itu, Dinkes setempat dengan
cepat melakukan penanganan terhadap e. 5 rangkap
kejadian tersebut dan melakukan upaya
pencegahan untuk para balita dengan 61. Industri farmasi yang memproduksi
melakukan program vaksin gratis. tablet atorvastatin, melakukan uji
Vaksin apakah yang diberikan? disolusi sebagai upaya control kualitas
a. PVC terhadap tablet yang dihasilkan. Hasil
b. Hib uji disolusi pada stage 1 (S1) ternyata
c. BCG tidak memenuhi persyaratan yaitu
d. HPV dengan waktu 45 menit jumlah obat
e. DPT yang terlarut tidak kurang dari 80%.
Untuk itu, perlu dilakukan uji stage 2
58. Seorang apoteker di bagian produksi (S2). Berapa tablet yang ditambahkan
akan membuat tablet glimepiride, untuk uji tersebut?
dimana berdasarkan studi literatur a. 3
bahwa glimepiride memiliki laju alir b. 6
yang buruk serta bersifat termostabil c. 12
dan tahan terhadap air. Apa metode d. 18
granulasi yang digunakan? e. 24
a. Granulasi kering
b. Granulasi basah 62. Seorang apoteker RnD akan membuat
c. Kempa langsung larutan baku asam oksalat 0,1 N dalam
d. Campur kering 100 ml (BM=126 gr/mol). Berapakah
e. Spray langsung asam oksalat yang harus ditimbang?
a. 630 mg
59. Tablet lamivudine dibeli dengan harga b. 63 mg
Rp. 800 ribu per botol yang berisi 50 c. 6,3 mg
tablet. Apotek menetapkan margin d. 0,63 mg
untuk penjualan lamivudine sebesar e. 6300 mg
25%. Berapakah harga per tablet
lamivudine yang dijual? 63. Apoteker memesan tab alprazolam ke
a. Rp. 10.000 suatu PBF. Namun pesanan ditolak
b. Rp. 14.000 oleh APJ PBF karena ijin apoteker
c. RP. 15.000 sudah kadarluarsa. Ijin apa yang
d. Rp. 18.000 dimaksud?
e. Rp. 20.000 a. SIA
b. STRA
60. Apoteker Penanggungjawab Apotek c. Serkom
akan membeli obat golongan d. SIKA
Narkotika ke PBF. Berapa rangkap e. SIPA
jumlah SP yang disiapkan?
a. 1 rangkap 64. Industri farmasi akan membuat sediaan
b. 2 rangkap krim acyclovir 5%. Untuk satu batch
c. 3 rangkap produksi membutuhkan biaya Rp.
d. 4 rangkap 50.000.000 untuk 20.000 tube.
Berapakah harga satu tube acyclovir c. III
5%? d. IV
a. Rp. 2750 e. IVb
b. Rp. 3250
c. Rp. 4750 68. Seorang pasien membawa resep yang
d. Rp. 5250 berisi obat glimepiride 2 mg, captopril
e. Rp. 5750 10 mg, dan simvastatin 10 mg serta
beberapa multivitamin. Apa yang harus
65. Formularium rumah sakit disusun dilakukan apoteker apotek tersebut?
mengacu pada formularium nasional. a. Memberikan PIO
Formularium rumah sakit merupakan b. Menawarkan konseling
daftar obat yang disepakati staf medis, c. Menawarkan homecare
untuk digunakan di rumah sakit. d. Menyarankan untuk mengganti
Siapakan yang menyusun obat
Formularium Rumah Sakit? e. Menyarankan kembali ke dokter
a. Komite Etik Rumah Sakit untuk mengganti obat
b. Komite/Tim Dokter
c. Komite/Tim Farmasi dan Terapi 69. Natrium diklofenak sebagai analgetik
d. Komite/Tim Apoteker Rumah biasa dibuat dalam sediaan TSS. Maka
Sakit dari itu pH untuk media disolusi
e. Jajaran Managemen Rumah Sakit mengikuti tempat dia melarut.
Berapakah pH yang tepat untuk
66. Apoteker di Badan POM akan menguji pengujian tersebut?
cemaran Cesium (Cs) pada sisa air a. 1-3 (optimum 2)
hasil produksi sebuah perusahaan b. 2-4 (optimum 3)
kosmetika. Metode apakah yang tepat? c. 3,4-5,2 (optimum 4,8)
a. KCKT d. 6-7,2 (optimum 6,8)
b. IR e. 8-10 (optimum 9)
c. Spektroskopi UV
d. Spektroskopi Visible 70. Sebuah rumah sakit akan membeli
e. Atomic Absorbtion Spectroscopy injeksi pethidine di sebuah PBF.
Jumlah yang akan dibeli sebanyak
67. Seorang apoteker RnD akan 7200 unit. Biaya pemesanan sebesar
mengembangkan obat baru di Rp. 500 untuk sekali pesan, sementara
Indonesia. Setelah 3 tahun, semua data biaya penyimpanan sebesar Rp. 5.
pendukung sudah didapatkan dan Berapa nilai EOQ?
sudah sampai pada tahap uji stabilitas. a. 1000 unit
Karena produk akan dipasarkan di b. 1100 unit
Indonesia, maka perlu untuk c. 1200 unit
melakukan riset terkait zona uji d. 1400 unit
stabilitas. Menurut ICH, dimanakan e. 1500 unit
zona uji stabilitas Indonesia? 71. Seorang APJ PBF menolak permintaan
a. I obat alprazolam dari apotek SP tidak
b. II sesuai. Apa alas an penolakan tersebut?
a. Tidak ada cap dan tanda tangan paracetamol 250 mg dan dibutuhkan 20
Apoteker Penanggung Jawab puyer. Sediaan paracetamol yang ada
Apotek di apotek adalah tablet paracetamol
b. SP 3 rangkap 500 mg. Berapa jumlah tablet yang
c. Ijin SIP habis dibutuhkan?
d. SP hanya terdiri dari alprazolam a. 6
e. Yang digunakan adalah SP khusus b. 8
c. 10
72. Sebuah industry farmasi akan d. 12
membuat sediaan emulsi multivitamin e. 14
menggunakan emulsifier campuran
sebanyak tween 60% (HLB 16) dan 76. Seorang apoteker baru saja diangkat
span 40% (HLB 4). Berapakah HLB menjadi manajer produksi dari suatu
campuran yang terbentuk? industri farmasi. Apa tugas utama dari
a. 10.8 seorang manajer produksi?
b. 11.2 a. Meyakinkan bahwa produk yang
c. 11.8 dihasilkan telah memenuhi
d. 12.2 spesifikasi yang diinginkan
e. 12.8 b. Memastikan semua produk
bermutu, aman dan berkhasiat
73. Menurut UU no. 35 tahun 2009, c. Melakukan pengadaan bahan
Narkotika dibagi menjadi 4 golongan 1 produksi, baik bahan baku maupun
hanya digunakan untuk pengembangan bahan kemas
ilmu pengetahuan. Apa contoh obat d. Melakukan pengawasan terhadap
golongan tersebut? produk yang dihasilkan
a. Clopedin e. Menjamin semua komponen
b. Pethidin produksi dan proses yang
c. Codein digunakan akan menghasilkan
d. Heroin produk sesuai spesifikasi
e. Morfin
77. Dalam pengembangan obat baru, perlu
74. Sebuah sampel diduga mengandung dilakukan uji praklinis dan uji klinis.
NaCl akan dititrasi untuk mengetahui Untuk uji klinis dibagi kembali
kadar NaCl nya. Titrasi apakah yang menjadi uji klinis fase 1,2,3, dan 4.
digunakan? Apakah tujuan dari uji klinis fase 3?
a. Kompleksometri a. Meneliti toksisitas dan tolerabilitas
b. Titrasi bebas air obat
c. Asidi alkalimetri b. Efek terapi obat
d. Nitrimetri c. Efek letal obat
e. Argentometri d. Memastikan khasiat, aman, dan
efektif
75. Seorang ibu datang ke apotek untuk e. Post marketing surveillance
menebus resep puyer untuk anaknya.
Tiap bungkus puyer mengandung
78. Industri farmasi akan mengembangkan b. Croscarmellose
produk injeksi baru. Produk ini c. Gliserin
memiliki kekurangan yaitu tidak tahan d. Asam Alginat
terhadap panas. Namun industry e. Talkum
tersebut mempertimbangkan factor
biaya paling efektif dalam membuat 82. Pembuatan obat steril perlu
sediaan tersebut. Metode sterilisasi memperhatikan jumlah partikel yang
apakah yang digunakan? ada di ruangan tempat proses produksi.
a. Sterilisasi akhir Berapa jumlah partikel ukuran 0,5 µm
b. Radiasi ketika keadaan operasional untuk
c. Sterilisasi Gas background ruang filling injeksi yang
d. Fumigasi menggunakan metode aseptis?
e. Aseptis a. 3520
b. 35200
79. Salah satu antipiretik yang biasa c. 352000
digunakan oleh masyarakat adalah d. 3520000
paracetamol. Untuk uji kuantitatif e. Tidak ditentukan
parasetamol bisa menggunakan
volumetric. Metode volumetric apakah 83. Seorang apoteker akan mendirikan
yang sesuai untuk uji kuantitatif apotek baru didekat rumahnya. Semua
paracetamol? fasilitas dan bangunan sudah
a. Asidimetri dipersiapkan, termasuk ijin pendirian
b. Titrasi asam lemah dan ijin prakteknya. Kepada siapakah
c. Permanganometri permohonan SIA (Surat Ijin Apotek)
d. Iodometri diajukan?
e. Nitrimetri a. Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
80. Di daerah Sukabumi Selatan, b. Dinas Kesehatan Kabupaten Kota
direncanakan akan dibangun sebuah c. Pemerintah Provinsi
rumah sakit kelas D untuk melayani d. Badan POM
pasien didaerah tersebut. Berapakah e. Kemenkes RI
jumlah apoteker minimal yang ada di
rumah sakit tersebut? 84. Dilakukan uji validasi metode suatu
a. 12 tablet. Hasil yang didapatkan setelah
b. 9 melakukan 3 kali replikasi
c. 6 menunjukkan nilai keterulangan yang
d. 3 sama, namun jauh dari nilai
e. 1 sebenarnya. Parameter apa yang
dicapai dalam uji tersebut?
81. Ditemukan sejumlah tablet dimana a. Linearitas
bagian atas terpisah dari bagian inti b. Akurasi
tablet. Zat apakah yang perlu dikurangi c. Selektivitas
jumlahnya dalam formulasi tersebut? d. Presisi
a. Crospovidon e. Sensitivitas
85. Seorang apoteker di bagian unit 89. Berapakah harga jual tablet
produksi RS akan membuat povidone tiamfenikol di apotek tersebut untuk
iodin 1% sebanyak 250 ml. Sediaan 100 tablet yang terjual?
yang terdapat di apotek ialah larutan a. Rp. 70.000
povidone 10%. Berapa volume b. Rp. 80.000
povidone yang diperlukan? c. Rp. 90.000
a. 2500 ml d. Rp. 100.000
b. 100 ml e. Rp. 110.000
c. 25 ml
d. 10 ml 90. Berapakah jumlah Salbutamol 2 mg
e. 250 ml dan CTM 4 mg yang dibutuhkan?
a. 20 tablet salbutamol 2 mg dan 10
86. Sediaan injeksi antibiotik mengalami tablet CTM 4 mg
perubahan warna pada sediaannya. b. 10 tablet salbutamol 2 mg dan 20
Padahal sudah tertera pada kemasan tablet CTM 4 mg
obat harus disimpan pada suhu sejuk. c. 20 tablet salbutamol 2 mg dan 20
Pada suhu berapa obat harus disimpan? tablet CTM 4 mg
a. Suhu 3-8 C d. 10 tablet salbutamol 2 mg dan 20
b. Dibawah 0 C tablet CTM 4 mg
c. Suhu 25 C e. 10 tablet salbutamol 2 mg dan 5
d. Suhu 8-15 C tablet CTM 4 mg
e. Suhu 15-30 C
91. Apoteker di bagian RnD sedang
87. Seorang analis di industri obat herbal melakukan uji larutan A dengan
bertanya kepada apoteker mengenai konsentrasi 5% akan dibuat dengan
cara ekstraksi minyak atsiri. Metode melarutkan 250 mg zat A. Berapakah
apakah yang tepat? larutan A yang dibutuhkan?
a. Maserasi a. 25 ml
b. Perkolasi b. 20 ml
c. Soxlet c. 15 ml
d. Reflux d. 10 ml
e. Destilasi e. 5 ml

88. SIPA harus dimiliki oleh apoteker 92. Seorang apoteker Rumah Sakit akan
penanggung jawab baik yang bekerja mengencerkan NaCl 2,5% menjadi
di pelayanan maupun di industry, 0,9% dalam 100 ml. Berapakah NaCl
sesuai dengan peraturan yang berlaku. pekat yang dibutuhkan?
Peraturan apakah yang dimaksud? a. 12 ml
a. Permenkes RI no. 31 tahun 2016 b. 24 ml
b. Permenkes RI no. 31 tahun 2015 c. 30 ml
c. Permenkes RI no. 31 tahun 2014 d. 36 ml
d. Permenkes RI no. 31 tahun 2013 e. 38 ml
e. Permenkes RI no. 31 tahun 2012
93. Industri farmasi akan membuat sediaan Termasuk golongan apakah obat
lidokain suppositoria dengan tersebut?
konsentrasi 0,5% untuk tiap a. Narkotika
suppositoria dengan berat 1,5 g. b. Obat obat tertentu
Berapakah jumlah suppositoria yang c. Prekursor
dihasilkan bila jumlah lidokain yang d. Psikotropika
ditimbang dalam 1 batch adalah 3000 e. Obat bebas terbatas
mg?
a. 400 buah 96. Ekstrak Phylantii herba secara empiris
b. 500 buah dipercaya untuk meningkatkan system
c. 600 buah kekebalan tubuh manusia. Industri
d. 650 buah farmasi akan memproduksinya
e. 700 buah menjadi sediaan sirup. Berdasarkan
hasil uji pada manusia dinyatakan
94. Seorang pasien membawa resep berisi aman diberikan. Obat tersebut
amoxicillin dan sirup antasida obat termasuk golongan?
paten. Di apotek stok amoxicillin paten a. Jamu racikan
sedang kosong, sedangkan untuk sirup b. Obat Herbal Terstandar
antasida masih ada stok untuk merek c. Fitofarmaka
paten yang diminta dalam resep. Apa d. Jamu
yang harus dilakukan apoteker? e. OKB
a. Mengganti amoxicillin dengan
merek generic dengan persetujuan 97. Seorang pasien membeli resep berisi
pasien, sementara antasida sirup ISDN, lalu tidak lama setelah
tetap diberikan sesuai resep pembayaran, apoteker memberikan
b. Mengganti amoxicillin dan konseling terkait obat tersebut. Apa
antasida sirup dengan merek dasar pemberian konseling tersebut?
generic dengan persetujuan pasien a. Cara penggunaan obat
c. Hanya melayani antasida sirup, b. Cara penyimpanan obat
untuk amoxicillin bisa dibeli di c. Dosis obat
apotek lain d. Efek terapi obat
d. Menyarankan untuk kembali ke e. Cara pembuangan obat
dokter meminta untuk diganti
amoxicillin dengan obat generic 98. Seorang RnD suatu industry ingin
e. Menyarankan untuk ditebus di membuat paracetamol. Eksipien yang
apotek lain untuk kedua item obat digunakan diantaranya adalah laktosa,
Mg stearate, Na-CMC dan Talk. Apa
95. Haloperidol sering disalahgunakan fungsi Na-CMC?
oleh pihak tertentu sebagai obat untuk a. Penghancur
mendapatkan sensasi “fly”. Maka dari b. Pengisi
itu obat ini digolongkan kedalam c. Lubrikan
golongan khusus sehingga d. Desintegran
peredarannya bisa terkendali. e. Pengikat
99. Indsutri farmasi baru yang akan berdiri
wajib menyerahkan dokumen ijin
industri farmasi berserta pemenuhan
CPOB dan pemenuhan administrasi.
Secara berturut-turut, kemanakah ijin
tersebut diajukan?
a. Kepala BPOM, Kepala Dinkes
Provinsi, Dirjen Kesehatan RI
b. Kepala Binfar, Kepala Dinkes,
Kepala BPOM
c. Kepala Binfar, Kepala BPOM,
Kepala Dinkes Provinsi
d. Kepala Binfar, Kepala Daerah,
Kepala Dinkes Provinsi
e. Kepala Dinkes Provinsi, Kepala
BPOM, Kepala Binfar

100.Sebuah sampel obat dianalisis dengan


menggunakan HPLC. Didapatkan hasil
bahwa obat tersebut mengandung
codein dan asetaminofen dengan nilai
waktu retensi berturut-turut sebesar 4,5
menit dan 6 meint. Berapakah nilai
resolusi dari hasil analisis tersebut, bila
didapatkan hasil lebar puncak dari
kedua zat tersebut sebesar 1 dan 3?
a. 0,5
b. 0,75
c. 1
d. 1,25
e. 1,5
1. D 45. D 89. C
2. C 46. A 90. A
3. A 47. A 91. E
4. E 48. D 92. D
5. C 49. D 93. A
6. B 50. D 94. A
7. B 51. B 95. B
8. A 52. D 96. C
9. C 53. B 97. A
10. A 54. D 98. E
11. B 55. C 99. C
12. C 56. D 100. B
13. B 57. E
14. A 58. B
15. D 59. E Dirangkum oleh : RAP &
16. B 60. C AMF-Apt angkatan II 2017
17. B 61. B
18. C 62. A
19. C 63. E
20. A 64. A
21. B 65. C
22. C 66. E
23. E 67. E
24. C 68. B
25. E 69. D
26. B 70. C
27. D 71. A
28. A 72. B
29. E 73. D
30. A 74. E
31. A 75. C
32. B 76. E
33. A 77. D
34. B 78. E
35. E 79. E
36. C 80. D
37. A 81. E
38. C 82. C
39. B 83. A
40. A 84. D
41. B 85. C
42. C 86. D
43. A 87. E
44. D 88. A

Anda mungkin juga menyukai