BAB 6

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisa data yang telah dipaparkan dari bab

sebelumnya penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut:

1. Pengkajian

Didapatkan 2 (dua) klien Lansia di Panti Werdha Hargodedali

Manyar Kartika Surabaya yang menderita Hipertensi dengan masalah

keperawatan Intoleransi Aktivitas. Dua klien tersebut adalah Ny. S

klien bisa melakukan aktivitas tapi klien sering mengeluh pusing,

lemas, dan gampang lelah jika aktivitas berlebihan, klien juga

mengatakan kesulitan melakukan aktivitas dengan maksimal karena

kaki bagian kanan mengalami kelumpuhan. Ny. D mengeluh sering

pusing dan lemas jika lama dalam posisi duduk, aktivitas paling

sering di tempat tidur, klien juga mengatakan kesulitan melakukan

aktivitas karena kaki bagian kiri mengalami kelumpuhan.

2. Diagnosa keperawatan

Dari hasil pengkajian didapatkan masalah keperawatan

Intoleransi Aktivitas berhubungan dengan kelemahan.

3. Intervensi keperawatan

Sesuai dengan diagnosa keperawatan yang telah ditegakkan

yaitu Intoleransi Aktivitas berhubungan dengan kelemahan pada klien

dengan hipertensi, maka intervensi yang disusun adalah “Manajemen

Energi”.

127
 128

4. Implementasi keperawatan

Melakukan asuhan keperawatan dengan memberikan tindakan

“Manajemen Energi” yang dimulai pada tanggal 27, 28, 29 Januari

2020 pada klien yang mengalami Intoleransi Aktivitas.

5. Evaluasi keperawatan

Didapatkan evaluasi kedua klien, Ny. S mampu mengikuti

latihan dan anjuran yang diberikan oleh perawat, dan keluhan yang

dirasakan oleh klien berkurang. Sedangkan pada Ny. D sedikit susah

untuk mengikuti latihan dan anjuran yang diberikan oleh perawat,

dan keluhan yang dirasakan oleh klien sedikit berkurang.

B. Saran

Sesuai dengan judul penulisan Studi Kasus bagaimana “Asuhan

Keperawatan dengan masalah Intoleransi Aktivitas pada Lansia dengan

hipertensi di Panti Werdha Hargodedali Manyar Kartika Surabaya” penulis

memberikan saran kepada :

1. Bagi institusi pendidikan

Hendaknya institusi mampu meningkatkan mutu pelayanan

pendidikan yang lebih berkualitas sehingga dapat menghasilkan

perawat yang profesional, terampil, inofatif, dan bermutu dalam

memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif berdasarkan

ilmu dan kode etik keperawatan serta demi mengembangkan ilmu

pengetahuan dalam melaksanakan praktik klinik dan pembuatan

laporan.
 129

2. Bagi Panti Werdha

Diharapkan dapat memberikan pelayanan kepada klien Lansia

dengan seoptimal mungkin demi mempertahankan hubungan kerjasama

baik antara tim kesehatan maupun klien sehingga dapat meningkatkan

mutu pelayanan asuhan keperawatan yang optimal pada umumnya pada

klien dengan Hipertensi khususnya klien yang mengalami masalah

keperawatan Intoleransi Aktivitas. Diharapkan pihak panti mampu

menyediakan fasilitas serta sarana dan prasarana yang mendukung

kesembuhan klien.

3. Penulis lain

Melihat keterbatasan penelitian yang dilakukan dalam studi kasus

ini, penulis berharap dalam penulisan laporan mengenai asuhan

keperawatan yang sama, penulis selanjutnya mampu memanfaatkan waktu

dengan selektif mungkin, sehingga dapat memberikan asuhan keperawatan

pada klien secara optrimal.