Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

GAGASAN FUTURISTIK KONTRUKTIF


MENJADI MASYARAKAT YANG SIAGA TERHADAP BENCANA ALAM

Disusun oleh :

Frida Zola SP 1150018051 Angkatan 2018


Khurin’in A 20100752 Angkatan 2020
Firda Damayanti 20101262 Angkatan 2020

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA’ SURABAYA


SIDOARJO
2020
NAMA KETUA : Khurin’in Alifanda S1 Keperawatan

NAMA ANGGOTA : 1. Frida Zola SP D3 Keperawatan


2. Firda Damayanti S1 Keperawatan

RANCANGAN IDE KREATIF MAHASISWA

JENIS : PKM-GFK

JUDUL : MENJADI MASYARAKAT YANG SIAGA TERHADAP BENCANA


ALAM
A. DEFINISI

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam kehidupan masyarakat
yang disebabkan oleh faktor alam, faktor bukan alam, dan faktor manusia yang mengakibatkan
timbulnya korban jiwa, kerusakan lingkungangan,kerugian harta benda, dan dampak psikologi.

Macam-macam Bencana Alam :

1. Gempa Bumi

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi dipermukaan bumi yang
disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, aktivitas gunung api atau
runtuhan batuan

2. Banjir

Banjir adalah peristiwa atau keadaan dimana terndamnya suatu daerah atau dataran karena
volume air yang meningkat

3. Gunung Meletus

Gunung meletus adalah bagian adalah bagian dari aktivitas vulkanik “erupsi” . bahaya
letusan gunung berapi berupa awan panas, lontaran material, hujan abu lebat, lava, gas racun,
tsunami dan banjir lahar.

4. Tsunami

Tsunami adalah rangkaian gelombang laut raksasa yang timbul karena adanya pergesran
di dasar laut akibat gempa bumi
5. Tanah Longsor

Merupakan salah satu jenis herakan masa tanah atau batuan atraupun campuran antara
keduanya. Menuruni atau keluar lereng akibat terganggunya kestabilan tanah atau batuan
penyusun lereng.

6. Kekeringan

Kekeringan adalah peristiwa dimana ketersediaan air yang jauh di bawah kebutuhan air
untuk kebutuhan hidup, pertanian, kegiatan ekonomi, dan lingkungan.

B. PERMASALAHAN

Masih banyak masyarakat yang kurang peduli dan siaga terhadap bencana yang telah
terjadi ataupun yang akan terjadi. Kesadaran persiapan dan kesiapsiagaan masyarakat masih di
nilai rendah. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan kepedulian akan fenomena alam
dan akibatnya. Rendahnya kesadaran persiapan dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana
mengakibatkan banyaknya korban jiwa saat terjadi sebuah bencana. Dan permasalahan lainnya
yakni apabila sudah ada himbauan dari pemerintah untuk pindah ke tempat lain, terkadang ada
masyarakat yang ingin menetap atau tidak ingin pindah dari daerahnya, alasannya karena tidak
ingin meninggalkan tempat nenek moyangnya dahulu, dsb.

C. PENYEBAB

Terjadi karena kurangnya arahan atau sosialisasi dari pemerintah setempat tentang cara
penanggulangan bencana dan kesiapsiaagaan terhadap bencana. Dan dalam beberapa kasus
bencana ada anggota masyarakat yang tidak berinisiatif menolong korban bencana karena
kondisi psikis dan kepanikan mereka. Sebagian lainnya tidak membantu karena tidak mengatahui
apa yang harus dilakukan. Ada pula yang berinisiatif untuk membantu tapi tidak mengetahui
teknik dan cara yang seharusnya dilakukan, hal ini dapat menambah parah luka pada korban.

D. SOLUSI

Memberikan sosialisasi dan arahan kepada warga yang tinggal di daerah yang rawan
bencana, tentang berbagai macam bencana atau fenomena alam, resiko dari fenomena itu sendiri
dan hal apa yang harus dilakukan dalam mengahadapi bencana. Seperti:
1. Antisipasi apa yang harus dilakukan sebelum bencana itu terjadi
2. Apa yang harus dipersiapkan saat tiba-tiba terjadi bencana
3. Bagaimana cara menyelamatkan diri saat terjadi bencana, dsb
Juga memberikan pelatihan pertolongan pertama kepada warga yang tinggal di daerah
rawan bencana agar dapat membantu dan mengurangi korban jiwa apabila datang bencana

Anda mungkin juga menyukai