Anda di halaman 1dari 3

UAS K3LH

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PERAWAT YANG MENGAMBIL


DARAH UNTUK PEMERIKSAAN RAPID TEST

Oleh

Ni Made Winda Permatasari (P07120219076)

S.Tr Keperawatan / I B

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

JURUSAN KEPERAWATAN

2019/2020
ASUHAN KEPERAWATAN

1. PENGKAJIAN
a. Pengkajian Biologis :
1. Karakter usia : perawat rata-rata berusia 25 tahun
2. Jenis kelamin : baik laki-laki dan perempuan
3. Masalah kesehatan :mulai dari yang tidak ada masalah kesehatan hingga yang
mengalami gejala batuk, demam, sesak nafas
4. Fungsi fisik : perawat bekerja sesuai shift yang ditentukan
b. Potensial hazard:
1. hazard fisik : perawat rentan mengalami sakit dengan gejala batuk, pilek, sesak
nafas, demam tinggi, masyarakat rentan tertular dikarenakan pernah kontak fisik
dengan pasien yang positif dan masyarakat rentan tertular karena kurangnya
menjaga kebersihan
2. Hazard biologi : lingkungan di tempat yang ramai kemungkinan masyarakat akan
terkena virus tersebut.
3. Hazard kimia : tidak ada.
4. Hazard ergonomi : prilaku masyarakat yang kurang menjaga kebersihan dan
langsung bersentuhan dengan benda atau barang yang sebelumnya telah kontak
dengan pasien positif ataupun kontak langsung dengan pasien positif
5. Hazard psikososial : perawat dianjurkan untuk menjaga jarak dengan menerapkan
social distancing dan selalu menjaga kebersihan
c. Gaya hidup :
1. Konsumsi makanan: perawat dianjurkan mengonsumsi makanan yang sehat dan
mengandung vitamin C untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh
2. Aktivitas dan istirahat : perawat dianjurkan untuk istirahat yang cukup
3. Penampilan : perawat dianjurkan untuk berpenampilan yang tertutup untuk
melindungi tubuh agar terhindar dari penularan virus
4. Penggunaan alat pelindung diri: perawat diwajibkan untuk menggunakan APD
seperti masker, baju pelindung, dll
5. Sistem kesehatan: pekerja dijamin kesehatannya oleh perusahaan melalui jasa
BPJS Yang bekerja sama dengan Klinik Mas.
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Risiko terjadinya gangguan pernafasan seperti sesak nafas, batuk
3. PERENCANAAN
a. Memberikan pendidikan kesehatan berupa pentingnya penggunaan APD
b. Memberikan pendidikan kesehatan berupa resiko apa saja yang terjadi apabila tidak
menggunakan APD
4. IMPLEMENTASI
a. Perawat di berikan pendidikan kesehatan berupa pentingnya penggunaan APD
b. Perawat di berikan pendidikan kesehatan berupa resiko apa saja yang terjadi apabila
tidak menggunakan APD
c. Perawat di jelaskan cara pencegahan dan penanganan pada saat pengambilan darah
5. EVALUASI
a. Perawat mulai menggunakan APD untuk mencegah resiko kecelakaan dalam bekerja
b. Perawat memahami pencegahan dan penanganan apabila terjadi kecelakaan dalam
kerja

Anda mungkin juga menyukai