Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN AKHIR KKN-DR

PENGUATAN KREATIFITAS BERSAMA MASYARAKAT DI MASA


PANDEMI

Untuk memenuhi laporan akhir kuliah kerja nyata dari rumah (KKN-DR Sisdamas
2020).

Dosen Pembimbing : Dr. Siti Sanah, M.Ag.

Disusun oleh :
Mezar Badrus Salam
Administrasi Publik
1178010133
Kelompok 321
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah (KKN-DR) adalah sebuah kegiatan


pengabdian mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati
untuk membantu masyarakat yang dilakukan secara semi reguler,
pelaksanaan KKN-DR sendiri dibuat untuk menumbuhkan empati
mahasiswa dan kepedulian kepada masyarakat, membuat program-program
itu memecahkan masalah dengan masing-masing keahlian yang dimiliki
setiap mahasiswa, mengembangkan potensi-potensi masyarakat dengan
program yang ada, serta pembangunan berkelanjutan yang diperlukan untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan
masyarakat. KKN-DR juga diharapkan untuk membentuk pribadi yang
kreatif, inovatif, berkepribadian mulia serta tangguh terutama pada masa
pandemi Covid-19 seperti ini. Tentu dengan situasi Pandemi seperti ini
membuat ruang lingkup kegiatan masyarakat menjadi sempit sehingga
keadaan seperti ini menjadi tantangan bagi mahasiswa.
Pada dasarnya KKN-DR merupakan bentuk pengabdian nyata kepada
masyarakat. Setelah mahasiswa mendapatkan materi dan ilmu dari masing-
masing bidang nya diharapkan dapat memberikan pengalaman ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, serta agama untuk memecahkan masalah dan
menanggulanginya, terutama di masa pandemi. Pembenahan sarana dan
prasarana masyarakat juga menjadi program KKN-DR. dengan kata lain
kegiatan KKN-DR dapat memberikan pengalaman terjun langsung
pemecahan masalah serta membantu pembangunan dan pemberdayaan
masyarakat.
Dalam hal ini mahasiswa memerankan sebagai problem solver, motivator
dan juga fasilitator dalam penyelesaian masalah dan pemberdayaan
masyarakat. Kehadiran mahasiswa sebagai intelektual dalam penyelesaian
masalah dengan tepat.

B. Tujuan

Memberikan kontribusi kepada masyarakat baik dalam pemenuhan sarana


dan prasarana masyarakat sesuai dengan kompetensi setiap mahasiswa di
bidang nya serta lingkungan masyarakat di masa pandemi Covid-19.
C. Lokasi Kuliah Kerja Nyata

Lokasi pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata berada Riung Bandung,


tepatnya di RW 10 Kelurahan Derwati Kecamatan Rancasari Kota
Bandung.
D.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Dasar Hukum KKN-DR


1. Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 697/03/2020
tentang Perubahan Atas Surat Edaran Direktur Jenderal Islam Nomor
657/03/2020 tentang Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19 (Corona) di
Lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam tanggal 26 Maret 2020;1
2. Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor
731/dj.i/Dt.I.III/TL.00/ diselenggarakan dalam semangat kampus 04/2020
tentang Tindak Lanjut Edaran Dirjen Diktis No. 697/03/2020 di Bidang
Litapdimas;

3. Surat Edaran Rektor Nomor B352/Un.05/II.4/HM. 01/03/2020 tanggal 15


Maret 2020 tentang Kebijakan Akademik dan Non Akademik UIN Sunan
Gunung Djati

4. Surat Edaran Rektor No. 384/Un.05/II.4/HM.01/03/2020 tanggal 30


Maret tentang Kewajiban dosen bekerja dari rumah (work from home)
selama masa covid 19

5. Hasil Rapim Terbatas UIN SGD Bandung, Tanggal: 7 April 2020, 8 Mei
2020 dan 12 Mei 2020

B. Pengertian KKN-DR
Sesuai dengan surat Dirjen Diktis No. B-713/DJ.I/Dt/I.III/ TL.00/04/2020,
adalah KKN yang dilaksanakan dengan melakukan penguatan kesadaran
dan kepedulian terhadap Covid-19, relasi agama dan kesehatan (sains)
dengan tepat, moderasi beragama dan pendidikan serta dakwah keagamaan
Islam dengan memanfaatkan media sosial secara merdeka.2
C. Tujuan dan Manfaat KKN-DR
Mahasiswa dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat yang disesuaikan
dengan kondisi lingkungan masyarakat dan kompetensi mahasiswa dan
turut ikut serta penanggulangan masa/pasca pandemi Covid-19, sehingga

1
Buku Petunjuk Teknis KKN-DR Sisdamas UIN SGD Bandung Masa Wabah Covid-19, Hal. 6
2
Buku Petunjuk Teknis KKN-DR Sisdamas UIN SGD Bandung Masa Wabah Covid-19, Hal. 6
dapat membantu masyarakat sekitar serta keberadaan nya dirasakan oleh
masyarakat.3
D. Tahapan KKN-DR

KKN-DR sendiri berlangsung selama 35 hari terhitung dari mulai nya masa
KKN. KKN dilakukan secara langsung ke lapangan dengan
memperhatikan protokol kesehatan maupun daring pada masyarakat
disekitar domisili peserta KKN-DR. Tahapan KKN sendiri dari 3 tahap
yang terdiri atas4 :

1. Refleksi Sosial (Social Reflection), suatu proses interaksi yang dilakukan


oleh kelompok masyarakat untuk membaca tentang konsep dan identitas
diri kelompok masyarakat tersebut dengan ekspektasi teridentifikasinya
kebutuhan, masalah, potensi, dan atau asset kelompok masyarakat itu.
2. Perencanaan Program (Paticipation Planning)
3. Pelaksanaan dan Evaluasi Program (Action+Evaluation Program)

3
Buku Petunjuk Teknis KKN-DR Sisdamas UIN SGD Bandung Masa Wabah Covid-19, Hal. 8
4
Buku Petunjuk Teknis KKN-DR Sisdamas UIN SGD Bandung Masa Wabah Covid-19, Hal. 9
BAB III
PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN

3.1 Kegiatan Siklus 1


A. Refleksi Sosial
Siklus 1, disebut “Refleksi Sosial” ialah proses interaksi yang
dilakukan oleh kelompok masyarakat untuk membaca tentang konsep dan
identitas diri kelompok masyarakat tersebut dengan ekspektasi
teridentifikasinya kebutuhan, masalah, potensi, dan atau aset kelompok
masyarakat.5

a. Musyawarah Bersama Warga dan Tokoh Masyarakat

Gambar 1. Musyawarah Bersama Ketua RW

Pada tahap atau siklus 1 dari kuliah kerja nyata ini merupakan tahap
refleksi sosial. Pertama, tahapan ini dilakukan dengan melakukan sosialisasi
atau bincang-bincang bersama dengan ketua RW 10 yaitu bapak Deni
Slamet Riadi mengenai beberapa permasalahan ataupun potensi-potensi
yang perlu dikembangkan di kawasan RW 10 Kelurahan Derwati ini.

5
Buku Petunjuk Teknis KKN-DR Sisdamas UIN SGD Bandung Masa Wabah Covid-19, Hal. 9
Gambar 2. Musyawarah Bersama Ketua RT Setempat

Tentunya setelah berdiskusi dengan bapak ketua RW, selanjutnya kami


juga melakukan sosialisasi dan berdiskusi dengan beberapa ketua RT
setempat selaku penampung aspirasi dan keluhan masyarakat. Dan masalah
yang paling menonjol adalah dampak dari pandemi Covid-19 yang
menimpa warga RW 10, dan berhentinya kegiatan kegiatan yang ada di RW
10 seperti kegiatan pembelajaran anak-anak di Madrasah Al-Kautsar,
pengajian majelis ta’lim Al-Kautsar, serta kegiatan lainnya. Selain itu,
masalah ekonomi warga RW 10 yang terdampak pandemi Covid-19 seperti
warga yang usahanya terhambat dan sulit berkembang di tengah pandemi.
Maka dari itu, program sementara yang dapat kami rancang untuk
masyarakat sebagai bakti dan pengabdian kami adalah :
1. Sosialisasi pengajaran anak-anak di Madrasah dengan menerapkan
protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
2. Memberikan pengarahan tentang pentingnya menjaga kondisi kesehatan
masyarakat di tengah pandemi.
3. Memberikan sosialisasi pemberdayaan ekonomi pada masa pandemi
covid-19.
4. Membangkitkan kembali kegiatan masyarakat yang sempat terhenti di
masa pandemi Covid-19.

3.2. Siklus 2 (Perencanaan Program)

A. Perencanaan Program

Gambar 3. Musyawarah Bersama Kelompok Untuk Merancang Kegiatan Selama KKN.

Setelah melewati masa-masa sosialiasi dan juga adaptasi, pada akhirnya


sampailah kami dalam penetapan program-program pengabdian kami di
masyarakat dalam kuliah kerja nyata kali ini di RW 10 Kelurahan Derwati.
Kami mengadakan musyawarah atau rapat untuk membicarakan beberapa
program yang akan dilaksanakan untuk siklus 3, dan diantara program-
program yang direncanakan adalah sebagai berikut :

1. Bidang Pendidikan
 Mengajar di tempat pengajian anak di lingkungan RW 10.
 Pembelajaran Via Online melalui channel youtube KKN.
 Pembelajaran Privat kepada anak-anak RW 10 khususnya siswa
sekolah dasar.
2. Bidang Kesehatan
 Mengadakan senam sehat untuk warga RW 10.
 Sosialisasi Acupressure untuk warga RW 10.
 Membudidayakan tanaman obat/herbal (Toga) di taman RW 10.
3. Bidang Ekonomi & Sosial
 Membuat produk kreatif yang menjadi ciri khas RW 10 yaitu Kopi
Arabica dan robusta yang diberi nama “Kopi Tangguh”
 Pengembangan Usaha Kecil & Menengah Warga yang ada di
lingkungan RW 10 dengan mengadakan free promotion.
 Memperindah taman yang ada di lingkungan RW 10.

3.3 Siklus 3 (Pelaksanaan Program)


A. Pelaksanaan Program
1. Bidang Pendidikan
 Mengajar di tempat pengajian anak di lingkungan RW 10 (Bahasa
Inggris & Sejarah)
Materi yang diajarkan : Complement, Introduction, Greeting
(Bahasa Inggris) & Pahlawan nasional dan Presiden Indonesia
(Sejarah).
Sasaran : Anak-anak pengajian RW 10
Tujuan : Mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris kepada
anak-anak sebagai bekal di masa yang akan datang dan
Menanamkan pentingnya sejarah bagi kemajuan suatu bangsa.
Kendala : Tenaga ahli pengajar di bidang Bahasa Inggris & Sejarah
kurang memadai.
Dokumentasi :
Gambar 4. Pengajaran Kepada Anak-Anak di Lingkungan RW 10

2. Bidang Kesehatan
 Mengadakan senam sehat & Acupressure untuk warga RW 10.
Sasaran : Warga RW 10 (Ibu-Ibu)
Layanan yang diberikan : Senam, Pijat Acupressure, Cek Tensi.
Tujuan : Meningkatkan kesehatan dan kebugaran warga RW 10 dan
meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebiasaan hidup sehat.
Kendala : Penyampaian informasi dan minimnya sarana untuk
kegiatan.
Dokumentasi :
Gambar 5. Senam Sehat dan Acupressure Untuk Warga RW 10

 Mempercantik taman dan budidaya tanaman obat/herbal (Toga) di


taman RW 10.
Sasaran : Taman di Lingkungan RW 10
Tujuan : Memperindah limgkungan terutama pada taman yang ada
di RW 10 dan memberikan edukasi tentang tanaman obat sebagai
obat alternatif bagi warga.
Kendala : Kondisi taman sebelum diperbaiki dan tenaga pekerja
yang kurang memadai.
Dokumentasi :

Gambar 6. Kondisi Taman di RW 10 Pasca Pengerjaan


Persiapan awal
Pada persiapan awal, hal-hal yang dilakukan adalah sebagai berikut.
 Merancang bentuk desain taman yang sesuai dengan lokasi.
 Memilih tanaman yang tepat, disesuaikan dengan fungsi serta media
tumbuhnya.
 Menentukan serta mempersiapkan alat-alat serta bahan-bahan yang
dibutuhkan
Proses Pengerjaan
 Membersihkan halaman di sekitar taman,merapihkan properti yang ada di
taman, membersihkan tumbuhan liar dan daun daun yang
berserakan,membersihkan drainase dan selokan agar bersih.
 Mengatur serta menyusunnya agar padat dan tidak mudah terhambur.
Susunan tersebut menyesuaikn dengan ukuran atau luas taman.
 Menggemburkan tanah pada sisi kiri dan kanan agar memudahkan pada
proses penanaman.
 Menanami dengan tanaman obat keluarga (TOGA).
 Mengecat Kaleng/Pot
 Mengecat trotoar dan pager taman
 Menanami bunga pagar sepanjang selokan depan ruangan. Dengan
memberi jarak setiap batas pintu.
Proses Perawatan
Proses perawatan dilakukan dengan menyirami secara rutin tumbuhan
yang ada, sampai tanaman dapat tumbuh. Serta mengganti tanaman yang mati
dengan tanaman yang baru.

b. Bidang Ekonomi & Sosial


 Membuat produk kreatif yang menjadi ciri khas RW 10 yaitu Kopi
Arabica dan robusta yang diberi nama “Kopi Tangguh”
Faktor Pendukung : Wilayah RW 10 sebagai “Kampung Tangguh”
perlu menciptakan produk kreatif sebagai ciri khas daerah tersebut.
Tujuan : Sebagai ciri khas dari ekonomi kreatif warga RW 10 dan
hasil dari penjualan produk kreatif kopi ini juga di dedikasikan
untuk pembangunan Rumah Tahfidz untuk anak-anak membaca dan
mempelajari Al – Qur’an.
Kendala : Proses penyampaian informasi dan pengerjaan produk
kopi.
Dokumentasi :

Gambar 7. Produk Kopi Tangguh Ciri Khas RW 10

 Pengembangan Usaha Kecil & Menengah Warga yang ada di


lingkungan RW 10 dengan mengadakan free promote.
Sasaran : Pemilik UMKM terutama warga RW 10.
Faktor Pendukung : Keadaan pandemi covid-19 yang menyebabkan
penurunan hasil pendapatan dan Implementasi digital marketing
yang bisa dimanfaatan untuk pengembangan usaha warga.
Tujuan : Mengembangkan usaha warga dan mengenalkan digital
marketing kepada warga.
Kendala : Perlu sosialisasi secara langsung secara detail yang
dimaksud dengan free promote dan Penyebaran pamflet free
promote melalui digital kepada warga kurang efektif.
Dokumentasi :

Gambar 8. Pamflet Free Promote Untuk Warga RW 10

Prosedur Kerja dan Hasil yang Diharapkan

Free Promote atau “promosi gratis” adalah metode


mempromosikan produk dengan memanfaatkan pihak ketiga yang
memeliki banyak followers (audience). Dengan mempromosikan
produk dengan pihak ketiga, harapanya banyak orang yang
penasaran dan tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan. Free
promote merupakan salah satu cara untuk mempromosikan produk
dengan memanfaatkan akun instagram yang memiliki banyak
pengikut.

Prosedur kerja:
1. Pamflet free promote disebarkan kepada warga RW 10.
2. Warga yang ingin usahanya dipromosikan mengirimkan data
sesuai format data yang diberikan.
3. Foto produk dari usaha warga disebarkan melalui media sosial
oleh seluruh anggota KKN.
No. Nama Nama Akun Sosial Jenis Usaha Tanggal Post
Customer Media
1 Febby @qnqbajubrandedanak Jual baju 06-08-2020
anak
2 Febby @mby1801 Jual 06-08-2020
minuman
Thai tea
3 Titi Ratriati @pawonati Makanan 06-08-2020
4 Irfan Prasetya @senpou.co Minuman 20-08-2020
K
5 Marsela @amoys_kitchen Makanan 21-08-2020
6 Ghaza @camilannusantara.co Makanan 26-08-2020
Data Customer Free Promote KKN Riung Bandung 2020

BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan
Kegiatan KKN terbagi menjadi tiga siklus yaitu Siklus-1 (Refleksi Sosial),
Siklus 2 ( Perencanaan Program) dan Siklus 3 (Pelaksanaan Program).
Sesuai dengan Juknis KKN-DR (2020) Siklus-1 atau tahap refleksi sosial
adalah proses interaksi sosial yang dilakukan oleh kelompok masyarakat untuk
membaca tentang konsep dan identitas diri kelompok masyarakat tersebut dengan
ekspektasi teridentifikasinya kebutuhan, masalah, potensi, dan atau aset kelompok
masyarakat. pada masa ini mahasiswa UIN Bandung memperkenalkan diri kepada
masyarakat RW 10 lalu kemudian melakukan musyawarah dengan tokoh-tokoh
penting disana seperti Ketua RW 10, Pak Arief selaku ketua Satgas dan juga bu
Neni Rachmaniah selaku kepala sekolah di Madrasah Masjid Al-Kautsar, lalu
setelah itu kami melakukan sosialisasi dengan para ketua RT di RW 10. dari hasil
sosialisasi kami menemukan beberapa keluhan dan kesulitan RW 10, khusus nya di
bidang ekonomi dan pendidikan dimana kegiatan pembelajaran pendidikan dan
kegiatan ekonomi menjadi terhambat di masa pandemi ini. Lalu akhirnya kami
merancang program sementara sebagai solusi untuk memecahkan masalah tersebut.
Pada siklus 2 (Perencanaan Program) kami mengukuhkan beberapa
program. Kami membaginya menjadi 4 divisi. Yaitu divisi pendidikan, divisi
Ekonomi dan Sosial, divisi kesehatan dan Jasmani serta divisi Multimedia. Pada
siklus 3 kami melaksanakan program-program kami seperti di bidang pendidikan
kami membuat channel youtube sebagai sarana pembelajaran anak serta melakukan
kegiatan belajar offline dengan mengutamakan protokol kesehatan. Lalu di divisi
kesehatan dan jasmani kami melakukan kegiatan senam sehat setiap hari jum’at
serta melakukan kegiatan acupressure dan pengecekan kesehatan masyarakat, lalu
pada divisi ekonomi dan sosial kami merancang produk “kopi tangguh” sebagai
produk kreatif yang ada di RW 10 dan melakukan “Free Promote” untuk
menyebarluaskan pemasaran UMKM di RW 10. Sementara divisi multimedia ikut
berkolaborasi dengan divisi-divisi yang lain serta meramaikan warga dengan
membuat “Selfie Contest”.
DAFTAR PUSTAKA

Buku Petunjuk Teknis KKN-DR Sisdamas Masa Wabah Covid-19. 2020. Pusat
Pengabdian Kepada Masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
BIOGRAFI PENULIS

Andino Andra Pratama adalah nama penulis


laporan ini. Lahir pada tanggal 5 Oktober
1999, di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Penulis merupakan anak ke 1 dari 2
bersaudara, dari pasangan Achmad Andrias
dan Ineke Yuliati. Penulis pertama kali
masuk pendidikan di SD Negeri Rancaloa
pada tahun 2005 dan tamat pada tahun 2011.
Dan pada tahun yang sama penulis
melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 48
Bandung dan lulus pada tahun 2014. Setelah
tamat SMP, penulis melanjutkan ke SMA
Negeri 25 Bandung di tahun yang sama, dan
lulus pada tahun 2017. Dan di tahun itu juga, penulis melanjutkan ke jenjang
perguruan tinggi ke UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengambil jurusan Sejarah
Peradaban Islam. Penulis juga aktif dalam organisasi Himpunan Mahasiswa
Jurusan (HMJ) Sejarah Peradaban Islam pada periode 2019-2020.

Anda mungkin juga menyukai