TEMATIK COVID-19)
BERBUDAYA AKADEMIK
ISLAMI (BUDAI) PERIODE
XI TAHUN 2021
Disusunoleh:
KELOMPOK 164
A. Latar Belakang
Virus Corona atau COVID-19, kasusnya dimulai dengan pneumonia atau
radang paru-paru misterius pada Desember 2019. Kasus ini diduga berkaitan dengan
pasar hewan Huanan di Wuhan yang menjual berbagai jenis daging binatang,
termasuk yang tidak biasa dikonsumsi, misal ular, kelelawar, dan berbagai jenis tikus.
Sebagai perguruan tinggi yang ada di provinsi Jawa Tengah, maka Universitas
Islam Sultan Agung (UNISSULA) dengan tagline bismillah membangun generasi
khaira ummah tergerak untuk berpartisipasi dalam pencegahan dan penanganan
COVID-19 yang sedang mewabah di masyarakat. Melalui Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) yang ada di lingkungan UNISSULA
mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik di Masa Pandemi COVID-19
untuk percepatan penanggulangan COVID-19 dan berpedoman dengan budaya
akademik islami atau sering disebut BudAI. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Tematik merupakan kegiatan yang terjadwal secara akademik di Universitas Islam
Sultan Agung. Oleh karena itu, percepatan penanggulangan COVID-19 sangat efektif
jika dilakukan melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik. Sebagai salah
satu wujud dari tri dharma perguruan tinggi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik
merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh
mahasiswa secara interdisipliner, institusional, dan kemitraan. Kuliah Kerja Nyata
(KKN) Tematik adalah program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dengan fokus
yang spesifik dengan ciri:
1) Relevan dengan program pembangunan daerah atau pemerintah pusat;
2) Relevan dengan kebutuhan masyarakat; dan
3) Relevan dengan visi, misi, renstra, kepakaran, dan IPTEKS yang dimiliki
UNISSULA
Sebenarnya KKN ini tidak hanya ditujukan untuk mahasiswa saja. Namun
program ini ditujukan untuk tiga sasaran elemen kemasyarakatan. Yang pertama
adalah mahasiswa, masyarakat (mitra dan pemerintah), dan perguruan tinggi.
1) Mahasiswa, Dengan mengikuti kegiatan KKN, mahasiswa diharapkan akan
memperoleh pengalaman hidup bermasyarakat serta dapat mengembangkan
dan menerapkan pengetahuan akademik.
2) Masyarakat, mampu meningkatkan kemampuan berpikir, bersikap, dan
bertindak dalam menyelesaikan permasalahan dan memperoleh pembaharuan-
pembaharuan yang diperlukan dalam pemberdayaan daerah.
3) Perguruan Tinggi, akan lebih terarah dalam mengembangkan ilmu dan
pengetahuan, dengan adanya umpan balik sebagai hasil integrasi mahasiswa
dengan masyarakat. Dengan demikian, kurikulum perguruan tinggi akan dapat
disesuaikan dengan dinamika masyarakat.
2. Manfaat
Jika selama ini kamu hanya mempelajari ilmu mu di dalam kelas, maka
dengan program KKN kamu bisa langsung menerapkannya ke
masyarakat. Tentu menyenangkan bukan jika ilmu yang kamu dapat di
kelas bisa bermanfaat bagi orang lain? Biasanya dalam sebuah
program KKN, sudah dibagi per anggota mendapatkan program apa
yang sesuai dengan bidangnya.
b) Pembuktian Diri
Kalau selama ini kamu dinilai, sekolah tinggi-tinggi buat apa? Nah di
program KKN inilah kamu bisa membuktikan. Apa yang sudah kamu
pelajari bisa kamu tularkan ke masyarakat sekitar.
c) Relasi Semakin Banyak
KKN membuatmu lebih banyak kenal dengan orang lain. Tidak hanya
satu tim yang biasanya memang berbeda jurusan, kamu juga akan
bertemu dengan masyarakat dengan berbagai macam latar belakang.
Hal ini yang nantinya bisa kamu manfaatkan untuk relasi kerja di masa
depan.
C. Identifikasi masalah
jam
JUMLAH 3 SKS
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan seluruh uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwasannya seluruh
program kerja yang kami rencanakan diharapkan berjalan lancar dan bermanfaat untuk
masyarakat Desa Klepu yang terdampak COVID-19, dan kami sangat berharap apa yang
kami rencanakan dapat terealisasi dengan maksimal serta memberikan hasil yang sangat
berkualitas. Meskipun dengan kondisi di tengah pandemi dan sumberdaya serta waktu yang
sangat terbatas, kami berharap mampu mewujudkan hasil yang maksimal. Berikut beberapa
program kerja yang sukses kami kerjakan :
1. Mengedukasi warga dengan mengadakan penyuluhan, pelatihan, pencegahan, dan
penanggulangan terhadap permasalahan COVID-19 yang mewabah di masyarakat dan
disebarkan melalui social media berupa video.
2. Memasang MMT terkait penyuluhan pelatihan, pencegahan, dan penanggulangan
terhadap permasalahan COVID-19 di berbagai lokasi yang strategis di sekitar Desa
Klepu.
3. Pendampingan pembelajaran untuk anak-anak SD di Desa Klepu secara offline/online
dengan memperhatikan protokol kesehatan dengan lama pembelajaran 12,5 jam.
4. Melakukan penyemprotan diseinfektan kepada rumah-rumah warga di Desa Klepu.
5. Pembagian buku saku tentang pencegahan COVID-19 kepada masyarakat di Desa
klepu.
Semoga semua yang akan kami lakukan bisa bermanfaat kedepannya bagi masyarakat
dan semua yang kami lakukan semoga bisa bernilai ibadah serta mendapatkan ridho dari
Allah SWT. Karena sebaik-baik manusia adalah yang mampu memberikan manfaat bagi
orang lain.