Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena hanya dengan
bimbingan dan petunjuk-Nya sehingga kami dapat melaksanakan program Kuliah Kerja
Nyata Back To Village (KKN-BTV) Universitas Muhammadiyah Surabaya 2021 dengan baik
dan penuh dengan rasa semangat.
Pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah bukti abdi
mahasiswa terhadap desa desa yang memiliki potensi dan perlu adanya pengembangan yang
dibawa dari generasi muda, kegiatan KKN merupakan suatu kegiatan rutin yang diadakan
setiap kampus termasuk kampus Universitas Muhammadiyah Surabaya yang diadakan setiap
tahunnya dengan mengirim mahasiswa semester 6 untuk terjun langsung di dalam rangkaian
kegiatannya.
Tak lupa kami berterima kasih kepada pihak-pihak yang terkait dlam peyelenggaraan
Kuliah Kerja Nyata Back To Village ini. Ucapan terima kasih kepada :
Tim Penilis
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
Sedangkan dalam proses pelaksanaan kegiatan KKN ini dapat diperoleh manfaat
sebagai berikut :
1. Bagi Mahasiswa
Memberikan peningkatan terhadap kemampuan mahasiswa untuk menyatu
Bersama masyrakat dimasa pandemic covid 19 dengan mematuhi protokol
Kesehatan yang telah ditetapkan serta menerpakan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang telah dipelajari sesuai dengan keilmuan masing-masing.
Mendewasakan pola pikir mahasiswa dalam setiap menganalisis dan
menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat.
Membentuk sikap dan rasa cinta kepedulian sosial dan tanggung jawab
mahasiswa terhadap kemajuan masyarakat.
2. Masyarakat dan Pemerintahan Desa
Memperkuat kapasitas masyarakat di masa pandemi covid-19 melalui
pemberdayaan potensi dengan tetap berpegang teguh pada protokol
Kesehatan.
Terciptanya pemerataan Pendidikan dan menciptakan lingkungan yang
bersih serta dapat memutus mata rantai penyebaran covid 19
3. Bagi Perguruan tinggi
Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan sebagai
contoh dalam memberikan materi perkuliahan dan menemukan berbagai
masalah untuk pengembangan penelitian.
Perguruan tinggi memperoleh hasil KKN dari mahasiswa dapat menelaah
dan menyimpulkan suatu kadaan dan kondisi yang berguna bagi
pengembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang dapat direalisasikan
secara nyata.
Meningkatan dan memperluas jaringan antara instasi desa dan perguruan
tinggi melalui Kerjasama mahasiswa yang melaksanakan KKN
BAB II
A. Kesehatan
Program kerja yang pertama kita laksanakan bersama masyarakat dusun
prijek, adalah kegiatan seperti sosialisasi berupa pampflet (cara mengenali
gejala covid 19 dan cara mengurangi persebaran covid 19) yang dipasang di
beberapa tempat umum sebagai pengetahuan warga tentang gejala dan cara
mengurangi persebaran covid 19 yang terjadi sekarang ini. Serta kita
melakuakan bagi-bagi masker dan hand sanitizer kepada warga sekitar yang
dlakuakan pada minggu pertama. Kita membagikannya dengan mendatangi
satu per satu rumah warga untuk membagikan dan mensosialisasikan akan
pentingnya penggunaan masker dimasa pandemi saat ini.serta menambah
keakraban kita kepada warga sekitar.
Ketika pembagian masker warga sangat senang karena sebelumnya belum ada
kegiatan pembagian masker yang menyeluruh kepada warga. Awalnya kami
ingin melakukan kegiatan ini sedikit ragu akan respon warga dilihat dari
kondsi masyarkat yang menyepelekan virus corona, mereka beranggapan
bahwa corona itu penyeakit yang datangnya dari Allah dan akan hilang seperti
penyakit- penyakit biasa oleh karena itu kami membagikan masker serta
mengedukasi warga tekait apa itu virus corona serta bahaya yang ditimbulkan.
Tempat cuci tangan ini sangat berguna bagi warga karena sebelumnya warga
belum mempunya hal tersebut apalagi ditempat umum yang banyak
dikunjungi warga. Hal ini juga untuk mencegah penyebaran covid 19 dengan
menjaga kebersihan diri. Ketika kami meletakkan tempat cuci warga langsung
mencoba dan menggunakan untuk mencuci tangan. Kami juga menyediakan
tempat sabun yang menjadi pelengkap untuk mencuci tangan.
Program dalam bidang pendidikan yang terlaksana adalah proses belajar mengajar
yang dilakukan disekolah, membuat Taman Baca dan juga memberikan donasi buku-
buku yang akan di letakkan di Taman Baca, dan Tahlilan rutinan. Program ini terlaksana
dengan lancar karena mahasiswa KKN ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut di
setiap minggu. Program ini juga didukung oleh tokoh masyarakat dengan memberikan
keleluasaan bagi kami untuk mengadakan kegiatan. Kami juga mengadakan kegiatan
lomba 17 agustus serta harlah 1 tahun Taman Baca. Kendala yang kami hadapi dalam
bidang pendidikan adalah keterbatasan akan pengetahuan teknologi yang mengakibatkan
sulitnya keefektifan pembelajaran dikarenakan dari pihak guru sebagai pembimbing dan
orang tua sebagai pendamping belum bisa dikatakan maksimal dalam hal tersebut.
Meskipun begitu kegiatan tetap berlangsung dengan lancer dengan tetap menerapkan
protocol kesehatan dan menganjurkan siswa untuk tetap berada di wilayah dusun.
BAB III
ARAH LANGKAH PENGABDIAN
Pada era pandemi pendidikan sangat bergantung pada peran guru dan peran orang tua
dalam proses pembelajaran, sebab orang tua lah yang memantau perkembangan belajar
siswa lewat komunikasi dengan guru. Peran orang tua atau wali siswa dalam proses
pembelajaran mendampingi siswa dan memantau perkembangan belajar lewat
komunikasi dengan expounder. Pembelajaran yang diberikan lewat komunikasi
expounder dilanjutkan oleh orang tua dengan pelatihan kompetensi. Penerapan
pendidikan jarak jauh memiliki banyak tantangan atau kendala dalam menghadapi proses
pembelajaran diantaranya :
Kedua, penyusunan kurikulum. Dalam hal ini guru merasa kebingungan dalam
menyusun kurikulum belajar siswa tanpa harus dilakukan tatap muka. Dan guru belum
memiliki kulikulum khusus pada pembelajaran jarak jauh. Tapi, pihak pengajar sudah
memiliki cara bagaimana kurikulum ini bias disesuaikan dengan pembelajaran jarak
jauh.
Ketiga, pengaturan jam belajar yang tepat. Pihak pengajar menyadari belum tentu
semua siswa memiliki perangkat elektronik pribadi yang bisa digunakan belajar
kapanpun dan dimanapun. Oleh sebab itu, guru mesti bisa memahami keadaan para
siswanya dalam mengatur jadwal jam belajar.
Keempat, salah satu tantangan bagi pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yaitu
gangguan jaringan. Terkadang, sambungan internet yang digunakan mengalami
gangguan sehingga menghambat proses pembelajaran jarak jauh. Misalnya ketika siswa
ingin bergabung ke dalam KBM melalui video conference lalu mengalami gangguan
jaringan sehingga telat bergabung dan tertinggal proses absensi. Hambatan ini dapat
diatasi dengan selalu mempersiapkan segalanya sebelum waktu yang ditentukan.
Kelima, pemahaman teknologi juga merupakan salah satu tantangan dalam proses
pembelajaran jarak jauh tak hanya gangguan jaringan yang cukup ditakuti. Tidak semua
orang memahami penggunaan aplikasi-aplikasi yang menjadi media pembelajaran
selama proses belajar daring.
Dan ke enam yaitu fariasi tugas yang diberikan oleh guru menjadi sebuah patokan
peningkatan dan penurunan semangat belajar bagi siswa yang mana tugas trsebut
nantinya membuktikan hasil belajar siswa selama satu pertemuan sampai satu semester
berlangsungnya pembelajaran.
Setelah berjalan proses pembelajaran sistem tersebut terbukti bahwa nilai yang
diperoleh siswa lebih meningkat dibandingkan saat siswa menjalani pembelajaran daring
meskipun waktu pembelajarannya dikurangi, hasil pembelajaran lebih memuaskan
meskipun waktu pembelajaran banyak dikurangi. Maka dari itu sampai saat ini Madrasah
Ibtidaiyah Syifaul Qulub masih menjalani pembelajaran secara tatap muka dan
menerapkan protocol kesehatan dengan sebagaimana mestinya.
3.2 Langkah Demi Langkah Membangun Kemajuan Desa
Sejak dimulainya kegiatan KKN Universitas Muhammadiyah Surabaya telah banyak
yang dilalui dan banyak sekali pelajaran yang KKN BTV Lamongan 1 berikan maupun
dapatkan, terlebih pada 4 poin program kerja yang menjadi patokan kesuksesan KKN
dalam meningkatkan sumber daya manusia demi kemajuan desa di era pandemi covid 19
sesuai dengan tema kelompok yang telah dibuat di awal mulainya KKN, yaitu
meningkatkan potensi desa di bidang Kesehatan, Sosial, Pendidikan, dan pertanian,
semua itu tidak lantas dapat dijalani begitu saja dan dapat meraih kesuksesan sekejap
mata, ada banyak sekali tantangan dan hambatan yang dirasakan anggota.
Pada saat berlangsungnya sosialisasi kesehatan dimulai dengan pemasangan poster
tentang cara menaanti protokol kesehatan dan cara tanggap menghadapi gejala covid 19
yang mana poster-poster tersebut dipasang di beberapa titik yang menjadi pusat
perkumpulan warga dan tempat yang sering di lewati oleh warga dengan tujuan agar
mudah di baca warga dan memberikan pembelajaran sederhana dalam menerapkan
kehidupan sehat. Selanjutnya yaitu kegiatan pembagian masker kepada seluruh rumah
warga dengan tujuan menunjukkan betapa pentingnya memakai masker saat berada di
luar rumah. Dan dengan harapan diselenggarakannya sosialisasi kesehatan di awal
pelaksanaan KKN ini agar warga terbiasa menerapkan protokol dibawah pengawasan
mahasiswa KKN sehingga dapat dibuktikan hasil peningkatan ketaatan warga terhadap
protokol kesehatan lebih baik atau masih diperlukan sosialisasi berkelanjutan.
Memasuki minggu kedua yaitu kontribusi mahasiswa KKN Lamongan 1 dalam
kepedulian sosial tentang literasi warga dusun prijek lor, dengan membangun taman baca
sederhana dan memberikan fasilitas buku-buku bacaan yang mana nantinya dapat menjadi
wadah bagi warga dalam membangun minat baca. Kegiatan ini dibantu oleh seluruh
anggota karang taruna dusun prijek lor sehingga dalam jangka waktu 1 minggu
pembangunan rumah baca sudah mencapai 90% hasil. Informasi tentang kurangnya minat
baca warga diperoleh langsung dari kepala dusun prijek lor dan di benarkan oleh ketua
karang taruna, akhirnya keputusan mendirikan taman baca tersebut dibulatkan dan
direalisasikan secara langsung pada minggu kedua pelaksanaan KKN.
Setelah terlaksana program kerja kedua, masuklah kita pada minggu ke-3 yaitu
pelaksanaan program kerja di bidang pendidikan, yang mana mahasiswa KKN diberikn
tugas untuk menggantikan salah satu guru yang mengambil cuti karena sedang menjalani
proses pemulihan setelah melahirkan. Alhasil mahasiswa diberi tugas sesuai jadwal
pelajaran guru sekolah tersebut dan dari kelompok KKN membagi tugas untuk tiap-tiap
kelasnya supaya proses pembelajaran dapat terkoordinir dengan baik dan terlaksana
dengan maksimal.
Disela berlangsungnya program kerja, banyak sekali kegiatan diluar program kerja
yang melibatkan KKN Lamongan 1 di dalamnya, seperti mebantu terealisasinya program
kerja pemerintah dusun, dan karang taruna, yang mana hal itu juga menimbulkan
beberapa dampak positif maupun negatif, dampak positifnya selama menjalani kegiatan
tambahan tersebut KKN Lamongan 1 berbaur dengan warga sekitar sehingga dapat
membangun kekompakan antar mahasiswa KKN warga dan anggota karang taruna,
kemudian, dampak negatifnya kegiatan tersebut banyak menguras tenaga anggota KKN
Lamongan 1 sehingga banyak kemunduran dalam proses pemaksimalan program kerja.
Selanjutnya memasuki minggu ke-4 dengan perelisasian program kerja dibidang
pertanian, yang mana dalam program kerja ini kelompok KKN Lamongan 1 menciptakan
suatu trobosan baru berupa teknologi tepat guna yang di beri nama Fermix Merchine,
yaitu alat pengaduk pupuk kompos yang dapat menghasilkan produk pupuk kompos dari
bahan kotoran kandang dan daun jati kering yang bermanfaat untuk pertumbuhan
tanaman. Selain itu dibidang pertanian juga melakukan proses cangkok buah manga
dibantu dengan anggota karang taruna yang mana hal tersebut bertujuan untuk
meningkatkan ekonomi pertanian melalui budidaya buah mangga.
3.3 Judul Essai Masing-masing Peserta KKN
BAB IV
KESAN MASYARAKAT TERHADAP KKN UMSURABAYA
4.1 Kesan Kepala Desa Taman Prijek-Laren-Lamongan
Bapak kepala desa juga memberikan feedback yang positif atas program-
program yang telah kami laksanakan ketika kami menemui beliau kami berada didesa
taman,beliau berkata “saya bertrimakasih kepada adik-adik KKN 2021 dari unmuh
Surabaya yang mau berbagi ilmu didesa taman prijek selama kurang lebih satu bulan
ini,dalam bidang prokes dan pembangunan KKN UM SURABAYA 2021 banyak
berkontribusi bagi desa taman prijek ini, seperti pembuatan rumah baca,pembuatan
pamplet,pembutan tempat cuci tangan,pembagian masker,edukasi pentingnya menjaga
prokes,pemberian buku ke rumah taman baca.”saya ucapkan banyak trimakasih atas
kontribusi adik-adik KKN UM SURABAYA.”
4.2 Kesan Kepala Dusun Prijek Lor
Sebelumnya saya ucapkan banyak trimaksih kepada teman teman KKN UM Surabaya
2021 yang sudah berkenan menghampiri dan bahkan berkenan melakukan tugas KKn
di dusun kami yang sangat pelosok ini. Dengan semua yang telah adek-adek berikan
dan lakukan kepada dusun ini saya sebagai kepala dusun mengucapkan banyak
trimakasih, dan munkin saya juga meminta maaf apabila dari adek adek marasa agak
kurang nyaman dengan fasilitas kami pada dasarnya ya memang seperti ini kondisi
didusun Prijek Lor ini sekali lagi saya meminta maaf yang sebesar besarnya. Uutuk
kesannya saya mulai dari kesan pertama dulu pada adek-adek KKN ini, pertama adek
disini itu kelihatan sangat bersemangat sekali untuk melakukan kegiatan didusun ini
dan saya sangat mengapresiasi akan hal itu. Lambat laun saya lihat dengan program
yang di kerjakan adek adek terhadap dusun ini saya merasa sangat senang sekali, itu
terlihat dari raut wajah masyarakat yang sedang mengikuti kegiatanyang adek adek
buat seperti yang pertama adek adek bagi bagi masker ke warga dan memberikan
sosialisasi akan gejala Covid 19 masyarakat selalu memberikan senyuman yang lebar
pada adek adek sekalian. Kemudian dialanjutkan dengan kegiatan mendampingi anak-
anak madrasah belajar mengajar, setelah terlaksanakannya kegiatan tersebut saya
melihat bagaimana tatapan ceria anak-anak tersebut apada kalian dengan tawa yang
lepas dan sapaan yang menggembirakan. Diteruskan dengan pemberian alat pengaduk
pupuk itu, sekali lagi saya ucapakan trimakasih telah membantu kami khususnya di
bidang pertanian, ya memang sebagian besar masyarakat disini profesinya sebagai
petani dan dengan bantuan mas-mas dan mbkanya semoga alat tersebut dapat
bermanfaat bagi masyarakat disini. Pada dasarnya kesan saya pada Teman-teman
KKN UM Surabaya 2021 sangat membatu dan alahamdulillah sangat dabat beerbaur
dengan masyarakat disini dengan baik segitu saja.
4.3 Kesan Karang Taruna Dusun Prijek Lor
Baik, pertama saya ucapkan terima kasih atas kesempatannya dan juga
hadirnya adik-adik Mahasiswa di dusun kami, kami dengan lapang dada menerima
kehadiran adik-adik. Dan selama kurang lebih 1 bulan lamanya KKN di prijek dengan
program kerja yang sangat membantu masyarakat yang khususnya dalam bidang
keagamaan serta pemberdayaan masyarakat dan itu betul-betul sangat membantu
masyarakat pada umumnya dan kami juga sebagai pemuda yang bergabung dalam
organisasi karang taruna sangat bangga pada mereka (KKN UMSURABAYA) yang
bisa menjadi rekan atau partner dalam beberapa kegiatan suksesnya acara kami.
Namun disisi lain, kami juga sebagai masyarakat dan pemuda memohon maaf
sekiranya selama kalian di desa kami ada kata-kata dari masyarakat dan pemuda
sekiranya dimaafkan karena kami yakin bahwa setiap manusia punya salah. Namun
dibalik semua itu kami juga ingin menyampaikan kepada KKN UMSURABAYA
sekiranya sudah sampai di kampung atau daerah masing-masing maka gunakanlah
ilmu itu demi orang banyak.
Dan saya ingin menyampaikan sedikit nasihat yang saya dapatkan sewaktu
berada di pengajian. Ada nasihat kecil namun sarat maknanya. Bahwa ada 3 amalan
yang dibawa oleh seorang manusia ketika ia nanti kelak berada di alam akhirat yaitu
doa anak sholeh amal jariyah dan ilmu yang bermanfaat. Poin penting yang ingin saya
tekankan adalah ilmu yang bermanfaat. Adik-adik Mahasiswa seiring kalian menutut
ilmu maka kalian punya kewajiban untuk memberikan ilmu tersebut.
Mungkin itu yang bisa kami berikan dan sampaikan semoga kesuksesan selalu
menyertai kalian dan kepada pihak kampus kami mengucapkan banyak terima kasih
karena sudah mempercayakan kepada desa kami menjadi bagian atau tempat KKN
dan kami mewakili pemerintah desa, pemuda dan masyarakat selalu terbuka dan
menerima jika desa kami masih diberi kepercayaan untuk menjadi tempat atau desa
buat anak KKN UMSURABAYA di masa yang akan datang.