Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN KPM MANDIRI UNIPDU 2021

“PENGUATAN KESADARAN DAN PENGETAHUAN MASYARAKAT KHUSUSNYA


REMAJA TENTANG COVID 19 ”

DESA : KARANGDAGANGAN

KECAMATAN : BANDARKEDUNGMULYO

KABUPATEN : JOMBANG

NAMA : Shintia Amelia Vernanda

NIM : 7318004

Fak/Prodi : FIK / S1 Keperawatan

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGAMBDIAN MASYARAKAT (LP3M)

UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM

JOMBANG

2021
LEMBAR PERSETUJUAN

Nama : Shintia Amelia Vernanda

Nim : 7318004

Fak/Prodi : FakultasIlmu Kesehatan/ S1 Keperawatan

Tema : Penguatan Kesadaran Dan Pengetahuan Masyarakat Khususnya Remaja Di


Masa Pandemic Covid 19

Lokasi : Dusun Doro Desa Karangdagangan Kecamatan Bandar kedungmulyo


Kab.Jombang

Waktu : 28 Julis.d 6 Agustus 2021

Jombang, 27 Juli 2021

Abdimasy

Shintia Amelia Vernanda

Menyetujui
Dosen Pembimbing Lapangan Kepala Desa

Wiwiek Widiatie, S.Kep,Ns., M.Kes Tambit

Ketua LPPM

Drs. HM. Yahya Ashari, M.Pd

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang senantiasa melimpahkan segala rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kuliah Pengabdian
Masyarakat (KPM) dalam keadaan sehat walafiat ditengah dampak pandemi COVID-19.

Kuliah Pengabdian Masyarakat atau (KPM) ini dilakukan secara mandiri di desa/daerah
masing-masing akibat dari pandemi COVID-19. Adapun laporan ini dibuat sebaik-baiknya
mengikuti panduan sesuai arahan dari kampus Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum
(UNIPDU) jombang, yang mana penulis melaksanakan kegiatan KPM yakni di Desa
Karangdagangan Dusun Doro Kecamatan Bandarkedung Mulyo.

Penyusun laporan ini menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya dukungan, bantuan,
bimbingan, motivasi serta doa dari berbagai pihak, maka laporan program kerja ini tidak akan
terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada :

1. Prof. Dr. H. Ahmad Zahro, Ma selaku Rektor Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum
(UNIPDU) jombang
2. Drs. H. Yahya Ashari, M.Pd selaku ketua LPPM Universitas Pesantren Tinggi Darul
‘Ulum (UNIPDU) jombang
3. Wiwiek Widiatie, S.Kep,Ns., M.Kes selaku dosen pembimbing lapangan (DPL)
4. Tambit selaku Kepala Desa Karangdagangan Kecamatan Bandarkedungmulyo
5. Kedua orang tua dan saudara penulis sekalian, atas do’a sekaligus dukungan moralnya

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih terdapat kekurangan dan
keterbatasan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat dibutuhkan.
Namun demikian, merupakan harapan besar bagi penulis apabila laporan ini dapat memberikan
sumbangan pengetahuan dan menjadi satu karya yang bermanfaat.

BAB I
PENDAHULU

A. Latar Belakang Masalah


Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) adalah suatu pengabdian terhadap
masyarakat dan merupakan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan KPM bersifat pendampingan, kompleks (dalam segala bidang), yang berguna
untuk membantu pemerintah dalam rangka mencapai tujuan nasional, yaitu membentuk
masyarakat yang adil dan makmur yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Dalam
pelaksanaannya, KPM memadukan antara teori dan praktik serta mempunyai beberapa
aspek seperti : (1) Bersifat Komprehensif dan multidisiplin, (2) Lintas sektor, dan (3)
melibatkan peran aktif masyarakat. Orientasi KPM Mandiri COVID-19 ternyata lebih
luas manfaat setelah adanya peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 30 Tahun
1990 tentang Pendidikan Tinggi Bab III pasal 2 tertulis sebagai berikut: “Lembaga
Pengabdian pada masyarakat dan ikut mengusahakan sumber daya yang diperlukan”. Jadi
dengan memperhatikan makna kalimat tersebut, KPM Mandiri COVID-19 dapat pula
ikut memikirkan dan memecahkan permasalahan tentang penguatan edukasi pencegahan
penyebaran COVID-19 yang semakin berkembang dan mendapatkan dampak negatif
bagi masyarakat sekitar. Pemerintah menyadari bahwa untuk melaksanakan
pemberantasan COVID-19 seharusnya tiap masyarakat untuk selalu menerapkan protokol
kesehatan.
Melalui KPM Mandiri COVID-19 mahasiswa dapat belajar dan berusaha
membantu berinovasi serta memotivasi masyarakat dalam menerapkan protokol
kesehatan pada saat wabah COVID-19 dalam bidang penguatan Edukasi COVID-19,
Selain itu, KPM Mandiri COVID-19 dapat menjadi medis bagi mahasiswa untuk
membantu masyarakat dalam penanganan wabah COVID-19 serta meningkatkan sikap
rasa peduli dan tanggung jawab mahasiswa sebagai seorang sarjana terhadap kemajuan
perdesaan.
Pada tahun 2021, KPM di Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum terdapat
pembatasan ruang gerak akibat masa pandemi COVID-19 di Indonesia. Dirjen
Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Surat Edaran
Nomor : 021/LPPM/Unipdu/07/2021 menetapkan bahwa selama pandemi COVID-19
semua proses belajar mengajar dilakukan secara daring. Hal ini kemudian berdampak
pada model pelaksanaan KPM. Oleh karena itu, kegiatan KPM ini dilakukan.

Desa Karangdagangan merupakan salah satu desa yang terdapat di kecamatan


Bandarkedungmulyo kabupaten Jombang, jawa timur. Karangdagangan adalah desa luas ±1.465
ha, yang secara geografis, Desa Karangdagangan berbatasan dengan :
a. Sebelah Utara : Kedungsari
b. Sebelah Timur : Desa Ploso Genuk
c. Sebelah Selatan : Desa Tinggar
d. Sebelah Barat : Desa Brangkal
Desa Karangdagangan sendiri terdiri dari 5 dusun yang secara umum terdiri dari wilayah
persawahan,perkebunan,peternakan. Jumlah pekerjaan yang beragam dalam desa ini terjadi
akibat letak dusun yang berbeda-beda.
Salah satu dari 5 dusun tersebut yaitu Dusun Doro. Dusun doro sendiri terletak
berdekatan dengan persawahan sehingga suasana persawahan pun setiap hari bisa di rasakan oleh
masyarakat dusun doro. Banyak mengungkapkan bahwa tinggal deket sawah kondisi kesehatan
lebih baik dan dapat mengurangi stres, dan memang kenyataannya masyarakat dusun Doro
tersebut rata-rata kondisi kesehatannya bagus. Pada saat ini dimana terjadi masa pandemi Covid-
19 mengharuskan masyarakat menjaga diri khusunya pada remaja yang belom memahami
tentang hidup bersih. Mengingat bahaya virus corona yang dapat menular dengan mudah melalui
droplet kita tidak boleh lupa untuk menggunakan masker. Hal ini perlu kita waspadai terkait
dengan pandemi saat ini khusunya pada Remaja dusun Doro yang mana belom seluasnya
memahami pentingnya perilaku hidup bersih. Dengan adanya masalah tersebut hal ini
menjadikan peluang sebagai media KPM Mandiri Unipdu untuk memberikan sosialisasi dan
edukasi di masa pandemi covid-19. Supaya masyarakat tetap dalam kondisi kesehatan yang baik
di era pandemi saat ini.

B. Permasalahan Mitra
Berdasarkan uraian di atas dan hasil observasi langsung ke kepala Dusun Doro Desa
Karangdagangan serta beberapa masyarakat sekitar, maka dapat di rumuskan beberapa
permasalahan di Dusun Doro Desa Karangdagangan sebagai berikut :
1. Pemuda dusun doro masih belom menerapkan hidup Bersih dan Sehat
2. Pemuda dusun doro masih belom memahami pencegahan Virus Covid-19
3. Pemuda dan beberapa warga dusun doro menyepelekan Covid-19 terhadap dirinya
sendiri maupun lingkungan sekitar
Berdasarkan analisis terhadap permasalahan mitra yang terjadi pada Remaja dusun Doro,
maka solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menyadarkan bahwa hidup
bersih dan sehat yang biasa di sebu sangat penting di terapkan apalagi dimulai sejak dini yaitu:
1. Melakukan sosialisasi tentang pencegahan dan penularan covid-19
2. Melakukan kegiatan tambahan yaitu Ahad Sehat yang di lakukan di akhir weekend,
supaya Remaja menyadari pentingnya menjaga imun tubuh dan untuk membuat
weekend mereka lebih bermanfaat.
3. Melakukan kegiatan pembuatan handsanitizer dan penyemprotan disinfektan

C. Tujuan
Tujuan program KPM Mandiri COVID-19 merupakan mata kuliah
wajib dan intrakulikuler yang harus ditempuh oleh para mahasiswa pada
program studi jenjang strata 1 (S-1) di Universitas Pesantren Tinggi Darul
Ulum dengan bobot 4 SKS, antara lain:
1. Melatih kemampuan mahasiswa dalam menerapkan teori dan
informasi ilmu pengetahuan yang telah diperoleh di perkuliahan pada
masyarakat.
2. Mengembangkan pemikiran dan wawasan mahasiswa dalam
memahami dan memecahkan permasalahan yang berkembang di masyarakat
mitra dampingan secara interdisipliner dan lintas sektoral.
3. Menumbuhkan dan mematangkan jiwa pengabdian kepada
masyarakat dan bertanggungjawab terhadap proses pembangunan bangsa,
negara, dan agama.
4. Meningkatkan komunikasi timbal balik antara Unipdu dan
pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat sebagai tindak lanjut MoU.
5. Memberikan keleluasaan kepada mahasiswa untuk melakukan KPM
Mandiri sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan
perkembangan akademik, sehingga tercipta akselerasi dan fleksibilitas
penyelesaian perkuliahan maupun di tempat kerja

D. Sasaran
Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Mandiri COVID-19 Universitas
Pesantren Tinggi Darul Ulum mempunyai 3 sasaran antara lain:
1. Bagi Mahasiswa
Mampu menerapkan ilmu pengetahuan, keterampilan, serta memperoleh
pengalaman yang realistis baik secara kelompok maupun secara individu
sebagai suatu pengalaman dalam ruang lingkup yang lebih luas baik di
bidang swasta maupun pemerintah.
2. Bagi Masyarakat Desa
Mampu mengatasi permasalahan – permasalahan yang ada di desa dalam
bidang kesehatan untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat desa.
3. Bagi Perguruan Tinggi
Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum sebagai wadah untuk mengabdi
di masyarakat dan menciptakan kader – kader lulusan akademi yang handal
serta tidak hanya tahu secara teoritis tapi yang terpenting bagaimana
mengaplikasikan ilmu yang diperoleh agar dapat bermanfaat bagi
masyarakat

E. Mitra Yang Terlibat


Mitra yang terlibat dalam pelaksanaan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM)
Mandiri COVID-19 antara lain:
1. Perangkat Desa Karangdagangan
2. Pemuda Desa Karangdagangan
3. Warga Desa Karangdagangan
BAB II
DESKRIPSI KEGIATAN

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan

Waktu 18 Juli 2021 Sosialisasi


penjelasan KPM
Mandiri Covid-19

19-28 Juli 2021 Analisis situasi,


koordinasi dengan
pihak desa,
penentuan
program kerja

29 Juli – 08 Agustus 2021 Pelaksanaan


program kerja,
konsul ke DPL dan
pendokumentasian
.
09 – 16 Agustus Penyusunan
laporan
Tempa Dusun Doro Desa
t Karangdaganan ( Remaja
Karangdagangan,balaidesa
karangdagangan)
Kecamatan
Bandarkedungmulyo
Kabupaten jombang
Tabel 2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan

B. Rencana dan Teknik Pelaksanaan Kegiatan


Adapun kegiatan yang dilaksanakan dari program Kuliah Pengabdian
Masyarakat (KPM) Mandiri COVID-19 mahasiswa Universitas Pesantren
Tinggi Darul Ulum sebelum diterjunkan ke desa-desa adalah para mahasiswa
terlebih dahulu diberikan pengarahan umum tentang arti dan makna KPM yang
sebenarnya serta hal – hal yang berkaitan dengan KPM secara umum yang
meliputi penjabaran dari unsur pendidikan, penelitian dan pengabdian
masyarakat yang biasa dikenal dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kuliah
Pengabdian Masyarakat (KPM) Mandiri COVID-19 Tahun 2020/2021 melalu
daring virtual aplikasi Zoom dan Live Streaming Youtube, yang diadakan oleh
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Pesantren
Tinggi Darul Ulum. Dalam survey mandiri tersebut banyak diperoleh informasi
mengenai keadaan masyarakat di Dusun Doro. Dengan kondisi pandemi seperti
ini maka pada saat memasuki Dusun Doro kurangnya penerapan pada Remaja
Dan Warga.

BAB III
METODE PELAKSANAAN

A. PROGRAM POKOK
1. Nama Kegiatan : Sosialisasi pencegahan dan penularan virus covid-19

Latar Belakang Kegiatan : membantu masyarakat desa tentang pencegahan dan penularan
covid-19 dan menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat di saat
pandemic covid -19

Tujuan dan Manfaat : Menambah wawasan pengetahuan khusunya remaja tentang


pencegahan dan penularan covid-19 serta menyadarkan dan
menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat terutama di musim
pandemi saat ini, jadi sosialisasi ini penting bagi mereka

Waktu Pelaksanaan :Dilakukan pada hari rabu 28 Juli 2021 hingga 30 Juli 2021

Tempat Pelaksanaan : Balaidesa Dusun Doro,Desa Karangdagangan, Kecamatan


Bandarkedungmulyo, KabupatenJombang, Jawa timur

Kelompok Sasaran : Kelompok sasaran remaja karangdagangan

Metode dan Prosedur : Memberikan penyuluhan tentang pencegahan dan penularan


covid-19 dan evaluasi akhir tanya jawab

2. Nama Kegiatan : Senam dan berjemur dipagi hari

Tujuan dan Manfaat : Untuk menjaga kesehatan dan imun tubuh agar terbatas
dari infeksi virus dan supaya tubuh terpapar oleh sinar matahari dan memproduksi
vitamin D di dalam tubuh secara alami dan kegiatan ini sangat bermanfaat untuk
weekend mereka
Waktu Pelaksanaan : Waktu Pelaksanaan mulai dari tanggal 1 Agustus 2021 s.d.5
Agustus 2021 dari mulai jam 2 sore – 4 sore

Tempat Pelaksanaan : Balaidesa Dusun Doro,Desa Karangdagangan, Kecamatan


Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa timur

Kelompok Sasaran : Kelompok sasaran remaja karangdagangan

Metode dan Prosedur : Pertama-tama menjelaskan pentingnya senam pagi dan


melakukan senam

B. PROGRAM TAMBHAN
1. Nama Kegiatan : Pendampingan Pembuatan Handsanitizer dan pembagian

Latar Belakang Kegiatan : Handsanitizer merupakan carian pembersih kuman yang


digunakan pada tangan dan dapat membunuh kuman secara singkat
karena kandungan yang terdapat dalam handsanitizer berupa zat
kimia yang berkontaksi tinggi seperti alcohol.

Pasca pandemic covid-19 cairan handsanitizer sulit ditemukan


karena kebutuhan yang sangat tinggi , oleh karena itu mahasiswi
mendampingi remaja desa karangdagangan membuat handsanitizer
yang dapat digunakan pada pandemic COVID-19 oleh masyarakat
yang membutuhkan.

Pembuatan handsanitizer menggunakan bahan-bahan seperti


alcohol,hydrogen peroksida dan aloevera yang dilakukan di desa
karangdagangan, hal ini diharapkan menjadi salah satu solusi
dalam mengurangi penyebaran virus COVID-19 di desa
karangdagangan
Tujuan dan Manfaat : untuk menggantikan sabun atau cuci tangan saat berpergian jauh
dan mencegah adanya kuman ataupun virus,terutama disaat masa
pandemic saat ini

Waktu Pelaksanaan : Waktu Pelaksanaan mulai dari tanggal 5 Agustus 2021 s.d.10
Agustus 2021 dari mulai jam 2 sore – 4 sore

Tempat Pelaksanaan : Balaidesa Dusun Doro,Desa Karangdagangan, Kecamatan


Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa timur

Kelompok Sasaran : Kelompok sasaran remaja karangdagangan

Metode dan Prosedur : Mengajak remaja untuk mengikuti kegiatan pembuatan


handsanitizer, menyiapkan bahan pembuatan ,memberitahu tahap
proses pembuatan,pengemasan dan pembagian.

2. Nama Kegiatan : Pendampingan Penyemprotan disinfektan

Latar Belakang Kegiatan : Disinfektan merupakan proses dekonteminasi yang


menghilangkan atau membunuh segala hal terkait mikroorganisme
(baik virus dan bakteri) pada permukaan benda mati.Kegiatan
dilakukan tempat yang sering dikunjungi oleh masyarakat seperti
balaidesa,masjid dan mushola

Tujuan dan Manfaat : Untuk menghancurkan dan mencegah terjadinya infeksi


dengan memakai perantara bahan kimia seperti disinfektan

Waktu Pelaksanaan : Waktu Pelaksanaan mulai dari tanggal 11 Agustus 2021


s.d.15 Agustus 2021 dari mulai jam 2 sore – 4 sore

Tempat Pelaksanaan : Balaidesa Dusun Doro,Desa Karangdagangan, Kecamatan


Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa timur

Kelompok Sasaran : Kelompok sasaran remaja karangdagangan

Metode dan Prosedur : mengajak remaja untuk menyemprotkan disinfektan di tempat


yang sering banyak orang seperti balaidesa masjid dan musholah
BAB IV
PENUTUP
Kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Mandiri Covid-19 Unipdu benar-
benar memberikan kesan yang berbeda bagi penulis, dengan segala hal yang dilakukan
secara mandiri menjadikan pengalaman berkesan di tengah masa pandemi Covid-19 yang
belum usai hingga saat ini. Menjalin silaturahmi dengan Tokoh masyarakat serta
melaksanakan kegian KPM Mandiri Covid-19 dengan protocol kesehatan yang berlaku.
Memberikan wawasan serta pemahaman tentang Hidup Bersih .
Hasil kegiatan sangat bermanfaat bagi para Remaja dikarenakan Remaja dapat
mengetahui bagaimana cara pembuatan hand sanitazier dan penyemprotan desinfektan yang
dilakukan dapat membuat masyarakat lebih tenang saat melakukan ibadah maupun berada di
tempa tumum dan tetap melakukan protocol kesehatan yang ada.
LAMPIRAN

Lampiran 1
(Peta Lokasi Desa karangdagangan Kecamatan bandarkedungmulyo Kabupaten jombang)
Lampiran II
(Bukti Surat Izin Pengabdian Masyarakat ke Desa)
Lampiran III
(link artikel dan link video)

Link artikel
Lampiran IV

(dokumentasi kegiatan)

(Bapak Tambit Kepala Desa Karangdagangan)


Lampiran V
(edukasi pencegahan dan penularan covid-19)

(ahad sehat/senam dipagi hari)


(pembuatan handsanitizer)

(pembagian handsanitizer ke warga)


(penyemprotan disinfektan di musholla)
LOGBOOK
KPM MANDIRI UNIPDU 2021
No Hari/Tanggal Kegiatan Hasil Dokumentasi
Pendukung
1. Kamis/23 Juli Penyusunan program Program kerja KPM Lampiran foto
2021 kerja serta persiapan mandiri yang akan
peserta KPM mandiri berlangsung selama
satu bulan
2. Minggu/25 Juli Koordinasi dan Menemukan ide
2021 sharing masalah lanjutan tentang
proker dengan DPL program kerja
secara daring lanjutan dan
membuat proposal
mini yang berisikan
judul laporan dan
kegiatan
3. Selasa/27 Juli Mengantar surat izin, Mendapatkan Lampiran foto
2021 koordinasi terkait arahan dari kepala
masalah desa desa terkait
Karangdagangan dan program kerja dan
menyampaikan diberikan izin oleh
program kerja ke kepala desa
kepala desa
Karangdagangan
4. Kamis/29 Juli Menyiapkan materi Materi dan
2021 dan konsumsi untuk konsusmsi siap
melakukan proker diberikan
pertama
5. Sabtu/31 Juli Memberikan edukasi Peserta bisa bisa Lampiran video
2021 tentang pencegahan memahami dan foto
dan penularan covid- pencegahan dan
19 penulsaran covid-19
sesudah melakukan
kegiatan
6. Minggu/01 Ahad sehat Setelah melakukan Lampiran video
Agustus 2021 (senam pagi) kegiatan remaja dan foto
merasa lebih segar
dan bugar dari
sebelumnya
7. Sabtu/07 Pembuatan Lampiran foto
Agustus 2021 handsanitizer
8. Minggu /08 Pembagian Lampiran foto
Agustus 2021 handsanitizer
9. Senin/09 Penyemprotan Lampiran foto
Agustus 2021 disinfektan
10 Selasa/10 Pembuatan artikel dan Selesai (artikel di Link artikel dan
Agustus 2021 video 1 post di blog dan video
video di upload di
youtobe)
11. Rabu/11 Pembuatan artikel dan Selesai (artikel di Link artikel dan
Agustus 2021 video 2 post di blog dan video
video di upload di
yotobe)
12. Kamis/12 Pembuatan laporan Selsai
Agustus 2021

Jombang , 18 agustus
2021

Anda mungkin juga menyukai