Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH RUMAH SAKIT

DAERAH SINGAPARNA
KABUPATEN MEDIKA
TASIKMALAYA ETIKA BATUK CITRAUTAMA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1/1

Tanggal terbit : Ditetapkan oleh :


Direktur RSUD Kab. Tasikmalaya
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. H. Asep Nursyamsi, M.Mkes
NIP. 19650331 199910 1 001
Batuk adalah Mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernafasan dan
merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di
tenggorokan karena adanya lendir, makanan,debu, asap dan
PENGERTIAN sebagainya
Etika adalah Suatu norma atau aturan yang berlaku pada masyarakat
Etika batuk adalah Cara penting untuk mengendalikan penyebaran
infeksi di sumbernya
1. Agar tidak menularkan kepada orang sekitar
TUJUAN 2. Mencegah terjadinya penyebaran virus di udara dan lingkungan
sekitarnya
Seluruh petugas di RS X yaitu dokter, perawat, petugas kebersihan
(House Keeping), mahasiswa, petugas gizi dan pengunjung/masyarakat
KEBIJAKAN
sekitar harus mendapatkan sosialisasi dan melaksanakan prosedur cara
batuk yang aman ( Etika batuk ) sesuai SOP
Semua pasien, pengunjung, dan petugas kesehatan harus di anjurkan
untuk selalu mematuhi etika batuk dan kebersihan pernapasan untuk
mencegah sekresi pernapasan, yaitu dengan cara :
1. Tutup hidung dan mulut anda dengan menggunakan tissue / sapu
tangan
atau lengan dalam baju
2. Segera buang tissue yang sudah di pakai ke dalam tempat sampah
PROSEDUR
3. Cuci tangan dengan menggunakan air bersih dan sabun atau
pencuci
tangan berbasis alkohol sesuai prosedur
4. Gunakan selalu masker bedah bila anda sedang batuk.
5. Tindakan penting ini harus selalu di lakukan untuk mengendalikan
sumber
infeksi potensial
1. Instalasi Rawat Inap
2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT
4. Instalasi Kamar Operasi
5. Sub Instal Watsif
6. Hemodialisa
7. Unit gizi
LAMPIRAN 1. Buku Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi di Rumah
Sakit

13
2. Buku Petunjuk Tekhnis PPIRS
3. Leaflet / Gambar etika batuk

14

Anda mungkin juga menyukai