Anda di halaman 1dari 1

Jari yang menyampingkan rambut yang tertutup mata

Punggung yang terlihat kesepian seolah-olah akan hancur

Ketika matahari yang tidak berdaya menunjukkan dirinya,


Aku memandangi muka senyummu dari samping

Tanpa kusadari, hal itu memenuhi semua pandanganku

Kenapa aku baru sadar alasan hatiku berdetak kencang dan terasa sakit ?

Aku mencarimu, yang semnbunyi di mataku

Tidak bisa melihat yang lain,


Aku mengembara tanpa tujuan tanpa harus tau ke man

Dunia yang kulihat bersamamu selalu indah

Hanya ada satu cahaya redup yang tertinggal di langit,


Cahaya dari bintang kecil

Yang kucari adalah hati dingin yang tidak bisa kumengerti


Sudah jelas aku tidak bisa berbohong lagi.

Wajah sampingmu yang terlihat dari redupnya lampu jalan,


Terlihat sangat lembut

Buah merah yang sudah masak,


yang sudah membengkak seolah-olah akan hancur berkeping-keping

Sedang menunggu seseorang untuk memetiknya


Hei, kamu tahu, itu aku.

Kamu memenuhi hatiku, di dalam dadaku yang sesak ini

"Awal" yang tidak bisa kusembunyikan.


Akan kusampaikan satu persatu

Meskipun angin sangat dingin,


Hatiku ini masih merah

Ketika aku berpikir ingin menyentuhmu,


Kenapa kita bisa bertemu satu sama lain?

Sakit.. Menyakitkan...
Seolah bisa melihatnya, aku terbang ke suatu tempat

Tapi, mesti aku berpikir begitu...

Aku mencarimu,
dan memanggil namamu terus menerus

Hanya ada satu cahaya redup yang tertinggal di langit,


Cahaya dari bintang kecil

Anda mungkin juga menyukai