Anda di halaman 1dari 12

Pompa & Kompresor

BAB VI POMPA SENTRIFUGAL

Pompa yang menaikkan air atau cairan dari permukaan rendah ke

permukaan yang lebih tinggi dengan gaya sentrifugal, dinamakan pompa

sentrifugal. Energi mekanik masuk ke dalam pompa melalui poros pompa yang

selanjutnya bekerja pada air/cairan yang masuk pada sudu (impeler), dan akan

mengakibatkan kenaikan energi tekanan pada cairan yang keluar dari pompa.

Cairan masuk ke dalam pompa dalam arah aksial dan meninggalkan sudu pompa

dalam arah radial.

Penampang suatu pompa sentrifugal terlihat seperti gambar berikut :

Gambar 6.1 Penampang Pompa Sentrifugal

32
Pompa & Kompresor

6.1 Tipe Rumah Pompa

Ada 3 tipe rumah pomp pada pompa sentrifugal, yaitu :

1. Volute casing

2. Vortex casing

3. Volute casing dengan guide blade

1. Volute Casing

Luas penampang casing bertambah besar sedikit demi sedikit sesuai dengan

arah aliran yang mengakibatkan penurunan kecepatan dan akan menaikkan

tekanan cairan. Pada tipe ini ada kerugian akibat pusaran cairan.

Gambar 6.2 Volute Casing

2.Vortex Casing

Bentuk casing ini merupakan perbaikan dari bentuk volute casing. Casing

dirancang dengan suatu kombinasi antara volute casing dan circular chamber.

33
Pompa & Kompresor

Pada tipe ini kerugian akibat pusaran dapat dikurangi, sehingga efisiensi

pompa dapat dinaikkan.

Gambar 6.3 Vortex Casing

3. Volute Casing dengan Guide Blade

Pada tipe ini dibuat suatu guide blades di sekeliling sudu. Guide blades ini

disusun dengan suatu sudut tertentu, dengan maksud untuk mengurangi

kejutan pada aliran cairan melalui casing. Susunan guide blade sering disebut

diffuser.

Gambar 6.4 Volute Casing dengan Guide Blade

34
Pompa & Kompresor

6.2 Sistem Pipa

Keberhasilan kerja suatu pompa sentrifugal sangat tergantung pada

pemilihan dan penyusunan sistem pipanya. Seleksi ukuran pipa dan

pengaturannya merupakan hal yang penting.

Secara umum, pompa sentrifugal mempunyai sistem pemipaan:

1. Pipa hisap

Pipa hisap dari suatu pompa sentrifugal mempunyai peranan

penting dalam keberhasilan kerja dari pompa tersebut. Rancangan yang

buruk dari suatu pompa hisap akan menyebabkan Net Positive Suction

Head (NPSH) yang tidak mencukupi, timbul getaran / vibrasi, suara

berisik akibat pukulan air (water hammer), keausan dan sebagainya.

Mengingat tekanan pada bagian masuk pompa adalah hisapan (negatif)

dan katupnya harus dibatasi untuk menghindari kavitasi (cavitation), maka

harus diusahakan agar kerugian (losses) pada pipa hisap sekecil mungkin.

Untuk maksud ini diusahakan agar diameter pipa hisap cukup besar

dan dihindarkan adanya belokan/bengkokan.

2. Pipa hantar

Sebuah katup searah (check valve) harus dipasang pada pipa hantar

dalam posisi dekat dengan pompa dengan maksud untuk menghindari

35
Pompa & Kompresor

water hammer dan mengatur pengeluaran pompa. Ukuran dan panjang

pipa hantar tergantung dari kebutuhan.

Sistem pemipaan pada suatu pompa sentrifugal terlihat seperti pada

gambar berikut:

Gambar 6.5 Sistem Pemipaan pada Pompa Sentrifugal

6.3 Kerja Pompa Sentrifugal

Kerja yang dilakukan atau daya yang diperlukan oleh pompa, dapat

diketahui dengan cara menggambarkan segitiga kecepatan pada sisi masuk dan

pada sisi keluar sudu pompa. Segitiga kecepatan tersebut terlihat seperti pada

gambar berikut :

36
Pompa & Kompresor

Gambar 6.6 Segitiga kecepatan pada Pompa Sentrifugal

Keterangan :

V = kecepatan absolut/mutlak air masuk sudu

D = Diameter sudu pada sisi masuk ( inner diameter )

υ = kecepatan tangensial sudu pada sisi masuk.

Biasanya juga disebut kecepatan keliling (peripheral velocity) pada sisi

masuk sudu.

vr = kecepatan relatif air terhadap roda sudu pada sisi masuk

vf = kecepatan aliran pada sisi masuk

Vl ; Dl ; vl ; vrl ; vfl = besaran yang berlaku untuk sisi keluar

37
Pompa & Kompresor

N = kecepatan putar sudu

θ = sudut sudu pada sisi masuk

 = sudut pada saat air meninggalkan sudu

 = sudut sudu pada sisi keluar

Karena air memasuki sudu dalam arah radial, maka kecepatan pusaran air

pada sisi masuk Vw = 0 ; Vwl = kecepatan pusaran air pada sisi keluar

Kerja yang dilakukan per kg air adalah :

V wl V l
= (kg.m)
g

Atau dalam satuan SI, kerja yang dilakukan per kg air = Vwl . Vl (N.m)

6.4 Tinggi Tekan Manometrik

Istilah tinggi tekan Manometrik atau Manometric Head merupakan hal

yang penting dalam pembahasan pompa sentrifugal. Manometric Head adalah

tinggi tekan yang nyata/sebenarnya (actual head) yang harus diatasi oleh pompa.

V d2
Besarnya manometric head: Hm = ± Hs + Hfs + Hd + Hfd +
2g

Dimana : Hs = Tinggi hisap (Suction Lift)

Hfs = kerugian tinggi tekan (loss of head) pada pipa hisap akibat

38
Pompa & Kompresor

gesekan

Hd = tinggi hantar (deliveri lift)

Hfd = kerugian tinggi tekan pada pipa hantar akibat gesekan

Vd = kecepatan aliran air dalam pipa hantar

g = gravitasi

Manometric head dapat juga diartikan sebagai :

V wl V l
Hm = Work done/kg – losses dalam sudu = - impeler losses
g

atau Hm = Energi/kg sisi keluar sudu – Energi/kg sisi masuk sudu

6.5 Effisiensi Pompa Sentrifugal

Pompa sentrifugal mempunyai tiga macam efisiensi sebagai berikut :

1. Efisiensi manometrik (manometric efficiency)

2. Efisiensi mekanik (mechanical efficiency)

3. Efisiensi keseluruhan (overall efficiency)

a. Efisiensi Manometrik

Adalah rasio antara manometric head dengan energi sudu/kg air, yang

secara matematik dapat dinyatakan sebagai :

39
Pompa & Kompresor

Hm
ηman= V wl V l

b. Efisiensi Mekanik

Adalah rasio antara energi tersedia pada sudu dengan energi yang diberikan

pada sudu oleh penggerak mula.

c. Efisiensi Keseluruhan

Adalah rasio antara kerja yang sebenarnya yang dilakukan oleh pompa

dengan energi yang diberikan pada pompa oleh penggerak mula.

6.6 Kapasitas Pompa Sentrifugal

Kapasitas atau discaharge dari suatu pompa sentrifugal dapat dinyatakan

dengan rumus berikut :

Q = .D.b.Vf = .Dl.bl.Vfl

dimana : D = diameter sudu pada sisi masuk

Vf = kecepatan aliran pada sisi masuk

b = lebar sudu pada sisi masuk

Dl;Vfl ; bl = besaran yang berlaku untuk sisi keluar

40
Pompa & Kompresor

Ukuran utama sudu suatu pompa sentrifugal terlihat seperti pada gambar berikut :

6.7 Daya Penggerak Pompa Sentrifugal

Daya yang diperlukan untuk menggerakkan suatu pompa sentrifugal

besarnya dapat dihitung dari manometric head atau dengan cara menggambarkan

segitiga kecepatan. Besar daya yang diperlukan oleh pompa dapat dihitung

dengan menggunakan rumus sebagai berikut ;

ρ . Q. H m
P= (HP)
75 ηo

dimana: Hm = manometric head air (m)

41
Pompa & Kompresor

Q = kapasitas pompa (m3/dt)

ηo = efisiensi keseluruhan pompa

atau dapat juga menggunakan rumus berikut :

Discharge ( kg ) x (Work done /kgwater )


P= (HP)
75

ρ . Q. V wl V l
P=
g x 75

= ρ . Q . Vwl . Vl (Watts)

= Q . Vwl . Vl (KWatt) (khusus fluida kerja= air, ρ = 1000 kg/m3)

Soal Latihan :

1. Sebuah pompa sentrifugal mempunyai sudu dengan ukuran diameter luar

60 cm dan diameter dalam 30 cm. Sudut sudu pada bagian masuk 300,

sedangkan sudut sudu pada bagian keluar 450. Jika air memasuki sudu

dengan kecepatan 2,5 m/dt. Tentukan :

a.kecepatan putaran sudu (dalam rpm) !

b.kerja yang dilakukan pompa per kg air !

2. Sebuah pompa sentrifugal mempunyai sudu dengan ukuran diameter

dalam 25 cm dan diameter luar 50 cm bekerja pada 1000 rpm. Sudu-sudu

melengkung kedalam dan membentuk sudut 300 terhadap lingkaran luar

42
Pompa & Kompresor

sudu. Jika kecepatan aliran melalui sudu adalah konstan pada 2 m/s.

Tentukanlah :

a. Sudut sudu pada sisi masuk!

b. Kerja yang dilakukan per kg air pada roda sudu !

3. Hitung sudut sudu pada sisi masuk suatu pompa sentrifugal yang

mempunyai ukuran diameter dalam 30 cm dan diameter luar 60 cm. Sudu-

sudu pompa melengkung kedalam dan membentuk sudut 450 terhadap

lingkaran luar sudu. Pompa bekerja pada putaran 1000 rpm dan kecepatan

aliran melalui sudu adalah konstan pada 3 m/s. Hitung juga :

a. Kerja yang dilakukan oleh sudu per kg air !

b. Kecepatan dan arah air pada sisi keluar !

43

Anda mungkin juga menyukai