sentrifugal. Energi mekanik masuk ke dalam pompa melalui poros pompa yang
selanjutnya bekerja pada air/cairan yang masuk pada sudu (impeler), dan akan
mengakibatkan kenaikan energi tekanan pada cairan yang keluar dari pompa.
Cairan masuk ke dalam pompa dalam arah aksial dan meninggalkan sudu pompa
32
Pompa & Kompresor
1. Volute casing
2. Vortex casing
1. Volute Casing
Luas penampang casing bertambah besar sedikit demi sedikit sesuai dengan
tekanan cairan. Pada tipe ini ada kerugian akibat pusaran cairan.
2.Vortex Casing
Bentuk casing ini merupakan perbaikan dari bentuk volute casing. Casing
dirancang dengan suatu kombinasi antara volute casing dan circular chamber.
33
Pompa & Kompresor
Pada tipe ini kerugian akibat pusaran dapat dikurangi, sehingga efisiensi
Pada tipe ini dibuat suatu guide blades di sekeliling sudu. Guide blades ini
kejutan pada aliran cairan melalui casing. Susunan guide blade sering disebut
diffuser.
34
Pompa & Kompresor
1. Pipa hisap
buruk dari suatu pompa hisap akan menyebabkan Net Positive Suction
harus diusahakan agar kerugian (losses) pada pipa hisap sekecil mungkin.
Untuk maksud ini diusahakan agar diameter pipa hisap cukup besar
2. Pipa hantar
Sebuah katup searah (check valve) harus dipasang pada pipa hantar
35
Pompa & Kompresor
gambar berikut:
Kerja yang dilakukan atau daya yang diperlukan oleh pompa, dapat
diketahui dengan cara menggambarkan segitiga kecepatan pada sisi masuk dan
pada sisi keluar sudu pompa. Segitiga kecepatan tersebut terlihat seperti pada
gambar berikut :
36
Pompa & Kompresor
Keterangan :
masuk sudu.
37
Pompa & Kompresor
Karena air memasuki sudu dalam arah radial, maka kecepatan pusaran air
pada sisi masuk Vw = 0 ; Vwl = kecepatan pusaran air pada sisi keluar
V wl V l
= (kg.m)
g
Atau dalam satuan SI, kerja yang dilakukan per kg air = Vwl . Vl (N.m)
tinggi tekan yang nyata/sebenarnya (actual head) yang harus diatasi oleh pompa.
V d2
Besarnya manometric head: Hm = ± Hs + Hfs + Hd + Hfd +
2g
Hfs = kerugian tinggi tekan (loss of head) pada pipa hisap akibat
38
Pompa & Kompresor
gesekan
g = gravitasi
V wl V l
Hm = Work done/kg – losses dalam sudu = - impeler losses
g
a. Efisiensi Manometrik
Adalah rasio antara manometric head dengan energi sudu/kg air, yang
39
Pompa & Kompresor
Hm
ηman= V wl V l
b. Efisiensi Mekanik
Adalah rasio antara energi tersedia pada sudu dengan energi yang diberikan
c. Efisiensi Keseluruhan
Adalah rasio antara kerja yang sebenarnya yang dilakukan oleh pompa
Q = .D.b.Vf = .Dl.bl.Vfl
40
Pompa & Kompresor
Ukuran utama sudu suatu pompa sentrifugal terlihat seperti pada gambar berikut :
besarnya dapat dihitung dari manometric head atau dengan cara menggambarkan
segitiga kecepatan. Besar daya yang diperlukan oleh pompa dapat dihitung
ρ . Q. H m
P= (HP)
75 ηo
41
Pompa & Kompresor
ρ . Q. V wl V l
P=
g x 75
= ρ . Q . Vwl . Vl (Watts)
Soal Latihan :
60 cm dan diameter dalam 30 cm. Sudut sudu pada bagian masuk 300,
sedangkan sudut sudu pada bagian keluar 450. Jika air memasuki sudu
42
Pompa & Kompresor
sudu. Jika kecepatan aliran melalui sudu adalah konstan pada 2 m/s.
Tentukanlah :
3. Hitung sudut sudu pada sisi masuk suatu pompa sentrifugal yang
lingkaran luar sudu. Pompa bekerja pada putaran 1000 rpm dan kecepatan
43