DISUSUN OLEH:
Drs. Sutikno, M.T.
Proses Pembangkitan
Pembangkitan tenaga listrik sebagian besar dilakukan
dengan cara memutar generator sinkron sehingga
didapat tenaga listrik dengan tegangan bolak balik
tiga fasa.
PMT/CB
PMS/DS Saluran
Saluran keluar dari rel pusat listrik ada yang berfungsi mengirim
tenaga listrik dalam jumlah besar kelokasi lain dan ada yang berfungsi
untuk menyediakan tenaga listrik dilokasi sekitar pusat listrik tersebut
berada.
Dalam pusat listrik juga ada instalasi listrik arus searah untuk
menggerakkan mekanisme pemutus tenaga(PMT),lampu penerangan
darurat biasanya digunakan baterai yang diisi oleh penyearah
aruslistrik
Masalah Utama Dalam Pembangkitan
Tenaga Listrik
Operasi
Pusat listrik sebagian besar 24 jam sehari,biaya
penyediaan tenaga listrik sebagian besar 60% untuk
operasi pusat listrik,untuk pembelian bahan
bakar,oleh sebab itu perlu interkoneksi dengan pusat
listrik yang lain melalui transmisi.
Pemeliharaan
Pemeliharaan diperlukan untuk:
Mempertahankan efisiensi
Mempertahankan keandalan
Mempertahankan umur ekonomis
Koordinasi pemeliharaan
Pembagian beban yang ekonomis
Pengaturan frekuensi
Pengaturan tegangan
Prosedur mengatasi gangguan.
Proses Penyediaan tenaga Listrik
Pembangkitan pusat listrik kemudian disalurkan
melalui transmisi dan didistribusikan ke
konsumen lihat Gb.1.2.
150 kV
GI 150 kV GI 150 kV
20 kV 20 kV
GAMBAR 1.2
Sebagian dari sistem interkoneksi,yaitu sebuah pusat listrik,dua buah GI berserta
sub sistem distribusinya.
Trafo Step Up Trafo Step down
Rel TM
Rel TT
Trafo PS
Saluran Transmisi
Jaringan
Trafo PS Distribusi
Sekring
TM
Trafo Distribusi
Gardu
Induk
Saklar TR
Rel TR
Gardu
Distribusi Pelanggan
Sambungan
Rumah
GAMBAR 1.4