ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP 2016/2017

Mata Pelajaran : Service AC

Kelas / Program : XII / TKR
Hari / Tanggal :
Waktu :
I. Pilihlah jawaban yang paling benar dengan menghitamkan lingkaran a, b, c, d, atau e dari setiap soal di
bawah ini.
1. Nama komponen AC ( Air Conditioner ) yang berputar menekan gas refrigerant sehingga temperaturnya
meningkat adalah …..
A. Kondensor C. Refrigerant E. Evaporator
B. Kompresor D. Dryer
2. Nama komponen AC yang berfungsi menyerap panas refrigerant dan merubahgas refrigerant menjadi cair
adalah …..
A. Kondensor C. Refrigerant E. Evaporator
B. Kompresor D. Dryer
3. Komponen AC yang berbentuk tabung dan ada kaca pengintai pada bagian atasnya adalah ......
A. Kondensor C. Refrigerant E. Evaporator
B. Kompresor D. Dryer
4. Zat cair yang terdapat di dalam sistem AC adalah …..
A. Kondensor C. Refrigerant E. Evaporator
B. Kompresor D. Dryer
5. Alat yang berfungsi menyerap panas udara sehingga membuat udara menjadi dingin adalah …..
A. Kondensor C. Refrigerant E. Evaporator
B. Kompresor D. Dryer
6. Urutan sirkulasi sistem AC yang benar adalah …..
A. Kompresor, kondensor, receiver, expansion valve, evaporator
B. Kompresor, receiver, kondensor, evaporator, expansion valve
C. Kompresor, evaporator, expansion valve, receiver, kondensor
D. Kompresor, expansion valve, evaporator, kondensor, receiver
E. Kompresor, evaporator, receiver, expansion valve, kondensor
7. Refrigeran yang berada di antara evaporator dan kompresor berbentuk ……
A. Cair C. Gas E. a.b dan c benar
B. Antara cair dan gas D. Padat
8. Refrigeran yang berada di antara kondensor dan expansion valve berbentuk ……
A. Cair C. Gas E. a.b dan c benar
B. Antara cair dan gas D. Padat
9. Keadaan tekanan dan temperature refrigerant pada kondensor adalah …..
A. Sedang C. Cukup tinggi E. tinggi
B. Rendah D. Cukup rendah
10. Proses pendinginan refrigerant pada kondensor melalui …..
A. Pendinginan air D. Pendinginan minyak pelumas
B. Pendinginan udara E. Semua jawaban benar
C. Gabungan antara air dan udara
11. Kaca pengintai pada receiver berfungsi untuk .…
A. Melihat refrigerant D. Jawaban b dan c benar
B. Melihat jumlah refrigerant E. Tidak da jawaban yang benar
C. Melihat gelembung udara yang ada pada
refrigerant
12. Selain sebagai penampung refrigerant cair untuk sementara, receiver juga berfungsi …
A. Sebagai pompa untuk memompakan refrigerant
B. Sebagai filter untuk menyaring kotoran dan uap air
C. Sebagai pengabut untuk mengabutkan refrigerant
D. Mengubah refrigera cair menjadi gas
E. Mengubah refrigerant gas menjadi cair
13. Letak expansion valve yaitu…
A. Antara kompresor dan evaporator D. Antara receiver dan evaporator
B. Antara kompresor dan kondensor E. Letaknya tersendiri di luar sistem
C. Antara kondensor dan receiver
14. Fungsi expansion valve adalah…..
A. Mengabutkan refrigerant ke dalam evaporator
B. Mengubah gas refrigerant menjadi cair
C. Mempercepat perubahan refrigerant cair menjadi bentuk gas
D. Jawaban a, b, dan c benar
E. Jawaban a dan c benar
15. Alat yang dibutuhkan agar udara dingin di kabin atau ruangan mobil dapat menyebar dengan baik adalah
…..
A. Kompresor C. Pompa E. Exhaust fan
B. Blower D. Vacuum pump
16. Proses udara yang menyembur menjadi dingin adalah …
A. Udara dingin keluar dari evaporator
B. Udara yang masuk memang sudah dingin
C. Udara dari blower bersinggungan dengan kisi-kisi evaporator
D. Udara dari blower bersinggungan dengan kondensor
E. Expansion valve menyemburkan udara dingin
17. Yang bukan merupakan mekanisme berputarnya kompresor adalah ……
A. Kompresor diputar oleh motor listrik
B. Penghubungnya vanbelt
C. Tenaga utamanya puli poros engkol
D. Menggunakan switch control
E. Di depan kompresor dipasang kopling magnet
18. Proses penyerapan panas oleh evaporator berlangsung karena …
A. Kisi-kisi evaporator menyerap panas
B. Panas udara dari blowerterserap oleh kisi-kisi evaporator
C. Blower menyemburkan udara dingin
D. Blower menyerap udara panas
E. Jawaban A dan B benar
19. Sumber tenaga untuk memutar kompresor AC pada mobil adalah …..
A. Baterai C. Tenaga motor dengan pully E. Jawaban A dan B benar
B. Listrik D. Tenaga angin dari kipas
20. …..
A. Kopling D. Kopling magnet C. Rem
B. Versneling E. Sumbu pemutar
21. Alat yang berfungsi untuk mengubah refrigerant dari bentuk gas ke bentuk cair adalah …..
A. Evaporator D. kadar CO2 tinggi dan kadar CO rendah
B. kadar CO dan CO2 dalam gas buang rendah E. kadar CO dan O2 dalam gas buang tinggi
C. kadar CO rendah dan CO2 tinggi
22. Unsur kimia dalam gas buang yang paling beracun / berbahaya adalah …..
A. CO2 B. CO C. CO2 dan O2 D. O2 dan HC E. O2 dan CO2
23. Untuk mengukur diameter silinder mesin dipergunakan alat …..
A. Dial gauge C. Vernier Caliper E. Hidrometer
B. Cylinder bore gauge D. Micrometer
24. Pada sistem pengapian, yang digunakan untuk memajukan dan memundurkan saat pengapian pada perubahan putaran
mesin adalah …
A. governor advancer C. vacuum advancer E. magnetic clutch
B. sentrifugal advancer D, magnetic advancer
25. Pada saat tune up mesin bensin, saat pengapian yang tepat adalah …
A. 8 – 12o BTDC B. 1 – 5o BTDC C. 8 – 12o ATDC D. 1 – 5o ATDC E. 15 – 20o BTDC
26. Tekanan relief valve dan kebocoran radiator diperiksa dengan menggunakan …
A. Mistar / penggaris C. Radiator & cap tester E. Spring scale
B. Fan belt tension gauge D. Air compressor
27. Pengukuran ketirusan piston pada gambar berikut ditunjukkan pada nomor … 3
a. 3 dan 4 d. 3 dan 4
4
b. 1 dan 2 e. 2 dan 4
c. 1 dan 3 1
2

28, Salah satu penyebab oli terbakar dan mengeluarkan asap putih pada knalpot
adalah karena ada “Oil up”, mengapa hal itu terjadi …..
A. Ring piston terjadi kebocoran C. Lubang air pendingin tercampur oli E. Pompa oli tidak bekerja
B. Gasket terlalu kencang D. Kebocoran seal katup in dan ex
29. Besarnya deflasi tali kipas adalah …
A. 5 - 7 mm B. 6 - 8 mm C. 7 - 11mm D. 8 – 12 mm E. 10-14 mm
30. Alat yang digunakan untuk mengukur berat jenis air adalah?
A. Barometer B. Manometer C. Micro meter D. Multi meter E. Hydro meter
31. Berat jenis elektrolit air Accu pada suhu 25 derajat Celsius adalah?
A. 1,10 B. 1,27 C. 1,50 D. 2,27 E. 2.30
32. Hasil dari pengukuran tahanan koil dengan internal resistor di bawah adalah …..
A. 1,3  – 1,6  D. 10,7 K – 14,5 K
B. 1,5  – 1,9  E. 13,7 K – 18,5 K
C. 10,7  – 14,5
 33. Untuk memutuskan dan menghubungkan aliran listrik dari baterai ke koil dalam system pengapian adalah
…..
A. fuse engine B. contact point C.ignition switch D. breaker point E. high
tension cord
34. Gambar di bawah merupakan prosedur …..
A. menguji koil pengapian
B. memeriksa koil pengapian
C. menguji tahanan kabel busi
D. memeriksa tahanan kabel busi
E. menguji tahanan primer dan sekunder koil

35. Pada umumnya hasil pemeriksaan dari gambar di bawah mencapai …..
A. < 200 sebelum TMA D. 50 – 100 sesudahTMA
B. > 200 sesudah TMA E. Tepat 00
C. 50 – 100 sebelum TMA

II. Jawablah pertanyaan berikut ini secara jelas dengan tulisan yang rapi !

1. Sebutkan langkah-langkah menyetel kontak poin ?

2. Jelaskan yang dimaksud dengan Tune-up engine.
3. Sebutkan 15 pekerjaan Tune-up engine.
4. Sebutkan 8 alat tester yang digunakan untuk pekerjaan Tune-up motor bensin.
5. Sebutkan 5 pekerjaan tune-up pada sistem pendingin.
 KUNCI JAWABAN SEMESTER GASAL
TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016

Mata Pelajaran : Service Engine

Kelas/Jurusan : XII / TKR

I. Multiple choise

No Jawab No Jawab No Jawab No Jawab

1 C 11 D 21 B 31 B
2 E 12 E 22 B 32 E
3 B 13 C 23 B 33 C
4 D 14 A 24 B 34 A
5 C 15 C 25 A 35 C
6 B 16 B 26 C
7 E 17 C 27 B
8 B 18 D 28 D
9 E 19 C 29 E
10 D 20 E 30 E

II Essay

1) Langkah-langkah menyetel kontak point

 Putarlah engine sampai rubbing block pada moving point berada pada point tertinggi dari
cam lobe.
 tempatkan feeler gauge diantara kontak point atau rubbing block sebagaimana ditentukan
oleh pabriknya dan longgarkan skrup-skrup penguat.
 Aturlah kontak-kontaknya.
 Kencangkan skrup-skrup dan periksalah celahnya dengan feeler gauge.
 Feeler gauge tersebut harus masuk tepat diantara point-pointnya.
 Untuk mengatur kembali celah, longgarkan skrup sebagian (hanya dengan jari) dan
gerakkan point yang telah ditentukan tersebut sehingga menghasilkan celah yang sesuai.
 Kencangkan skrup-skrupnya.

Gambar. Mengatur Celah Point.

2. Mengembalikan kinerja engine secara maksimal dengan, memeriksa, menyetel,
membersihkan dan mengganti komponen.
3. Memeriksa kondisi air, kapasitas air, tali kipas, baterai, oli, saringan oli, busi, kabel
tegangan tinggi, tutup distributor, rotor, governor, vakum advancer, celah platina,
pengapian, celah katup, karburator, putaran idel, campuran idel dan tekanan kompresi.
4. Radiator tester, Radiator cap tester, Hydro meter, Tacho meter, Dwell tester, Timing light,
vakum meter, CO meter, Compression Tester.
5. Memeriksa kondisi air, kapasitas air, sistem pendingin, tutup radiator dan tali kipas.

NORMA PENILAIAN
Mata Pelajaran : Service Engine
Kelas/Jurusan : XII / TKR

I. Multiple choise

Jumlah Soal Nomor Soal Skor tiap soal Jumlah Skor

35 1 - 35 2 70
JUMLAH 70

II. Essay

Jumlah Soal Nomor Soal Skor tiap soal Jumlah Skor

5 21 - 25 6 30
JUMLAH 30

Kompetensi Keahlian :Service Engine
Mata Pelajaran :P M O
Kelas / Semester :XII / 5
NO KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi komponen-
komponen utama engine
1 sesuai dengan data
KISI-KISI SOAL SEMESTER GASAL
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
SMK 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG
MATERI INDIKATOR
Pengidentifikasian Siswa dapat menidentifikasi
komponen utama diakses komponen susuai dengan
spesifikasi pabrik
komponen yang berasal
dari pabrik.
Dapat menentukan jenis-jenis
mesin
Dapat menjelaskan siklus
kerja mesin
Dapat menjelasakan
komponen mesin
Alokasi Waktu : 90 Menit
Jumlah Soal : 25
Bentuk Soal : P G Dan Essay terstruktur
NO KUNCI
INDIKATOR SOAL SOAL
SOAL JWB
Siswa dapat menentukan cc sebuah Ukuran CC atau volume silinder 1 C
kendaraan ditentukan oleh …..
Dapat menjelaskan mesin tipe long Mesin yang memiliki piston 2 E
stroke engine stroke lebih besar dari cylinder
bore dinamakan …..
Dapat menjelaskan langkah Piston bergerak dari TMB ke 3 B
kompresi TMA kedua katup tertutup
campuaran bahan bakar dan udara
dimampatkan, hal tersebut
merupakan ......
Dapat menjelaskan komponen Komponen di bawah ini terdapat 4 D
silinder head dalam cylinder head, kecuali …..
Dapat menjelaskan langkah hisap Gerakan secara periodik di dalam 5 C
silinder, dari pipa campuran air-
fuel ke dalam silinder, ke
penekanan, pembakaran dan ke
pembuangan gas yang telah
dibakar keluar dari silinder
disebut …..
Dapat menjelaskan stroke Jarak atau pergerakan dari TDC 6 B
(top dead center ) ke BDC

Prinsip kerja mesin
Siswa dapat mengetahui
komponen-komponen mesin
Dapat menjelaskan rumus volume
mesin
Dapat menjelaskan prinsip internal
combustion engine
Dapat menjelaskan timing valve
Dapat menjelaskan fungsi clearance
pada piston
Dapat mengetahui nama komponen
pada connecting rod
(bottom dead center ) dinamakan
…..
Volume Langkah (Piston 7 E
Displacement) dihitung dengan
menggunakan rumus ……
Suatu mekanisme / konstruksi 8 B
yang merubah energi panas
menjadi energi gerak adalah .....
Waktu membuka dan menutup E
yang berhubungan dengan posisi 9
pergerakan piston disebut …..
Piston clearance pada silinder D
piston berfungsi untuk ….. 10
Berikut ini gambar connecting D
rod, komponen pada nomor 2, 3
dan 5 adalah…
5
11
1 4
3

Gambar berikut merupakan E

konstruksi mesin dengan jenis…
Dapat mengetahui nama komponen 1 2
Siswa dapat mengetahui
pada mekanisme katup OHC 12
komponen-komponen mesin 3
4

Dapat mengetahui nama komponen Sebutkan nama komponen pada C

soal diatas nomor 1,3, dan 4 ! 13
pada mekanisme katup OHC
Suara ketukan yang berasal dari A
dalam selinder (ruangbakar) saat
Siswa dapat mengerti istilah Dapat menjelaskan pengertian motor bekerja (saat embakaran)
14
pada servis engine dieseling sebagai akibat dariproses
pembakaran yang tidak teratur
adalah …..
Dapat menjelaskan pengertian Pengurangan tekanan kompresi C
15
dekompresi dengan cara membuka salah satu
 katup untuk membocorkan
tekanan udara pada saat langkah
kompresi disebut …..
Mesin yang memiliki piston B
Dapat menjelaskan pengertian dari
stroke lebih kecil dari cylinder 16
jenis-jenis mesin
bore dinamakan …..
Dapat menjelaskan pengertian dari Mesin yang memiliki piston
stroke sama dengan cylinder bore 17 C
jenis-jenis mesin dinamakan ……
Ketika piston pada cylinder No. 4
berada pada Top Dead Center
Dapat menjelaskan penyetelan langkah kompresi dengan FO 1-
18 D
katup 3-4-2, penyetelan valve
clearance mana yang dapat
dilakukan ?
Tahanan kabel busi yang baik
Pengecekan sistem pengapian Dapat mengukur tahanan kabel busi adalah ….. 19 C

Dapat menjelaskan efek dari Fungsi kelonggaran celah klep

yang sesuai standart adalah … 20 E
penyerelan katup

Dapat menjelaskan perbandingan Pembakaran didalam silinder

Sistem gas buang akan dikatakan baik apabila ….. 21 B
bahan bakar
Unsur kimia dalam gas buang
Dapat menjelaskan unsure-unsur
yang paling beracun / berbahaya 22 B
racun pada gas buang
adalah …..
Untuk mengukur diameter
Melaksanakan pekerjaan tune Dapat menggunakan silinder bore silinder mesin dipergunakan alat
Peralatan tune up 23 B
up gauge …..

Pada sistem pengapian, yang

Dapat menyetel centrifugal advance digunakan untuk memajukan dan
memundurkan saat pengapian 24 B
pada distributor pada perubahan putaran mesin
adalah …
Pada saat tune up mesin bensin,
Dapat menyetel saat pengapian
saat pengapian yang tepat adalah 25 A
yang tepat pada pengapian
…
Dapat menggunakan radiator cup Tekanan relief valve dan
Sistem pendingin mesin kebocoran radiator diperiksa 26 C
tester
 dengan menggunakan …
Pengukuran ketirusan piston
pada gambar berikut ditunjukkan
pada nomor … 3
Dapat melakukan pengukuran 4
Pengukuran pada piston 27 B
ketirusan piston
1
2

Salah satu penyebab oli terbakar

Dapat menjelaskan oil up
Pengukuran van belt Dapat mengukur defleksi van belt
dan mengeluarkan asap putih
pada knalpot adalah karena ada 28 D
“Oil up”, mengapa hal itu terjadi
…..
Besarnya deflasi tali kipas adalah
… 29 E

Alat yang digunakan untuk

Pengukuran baterai Dapat mengukur berat jenis baterai mengukur berat jenis air adalah? 30 E

Berat jenis elektrolit air Accu

Dapat mengukur berat jenis baterai pada suhu 25 derajat Celsius 31 B
adalah?
Hasil dari pengukuran tahanan
koil dengan internal resistor di
bawah adalah …..
Pengukuran pada sistem
Dapat mengukur Ignition coil 32 E
pengapian

Untuk memutuskan dan

Dapat melakukan pengecekan menghubungkan aliran listrik dari
baterai ke koil dalam system 33 C
kontak
pengapian adalah …..
Dapat melakukan pengecekan
Gambar di bawah merupakan 34 A
ignition coil

II Soal Essay
Penyetelan breaker point Siswa dapat melaksanakan
penyetelan breaker point
Melakukan pekerjaan tune up Siswa dapat menjelaskan
pekerjaan tune up
Siswa dapat menjelaskan
macam-macam pekerjaan tune
up
Dapat menjelaskan alat tester
yang digunakan pada
pekerjaan tune up
Siswa dapat menjelaskan
pekerjaan tune up pada
cooling sistem
prosedur …..
Pada umumnya hasil pemeriksaan
dari gambar di bawah mencapai
…..
Dapat melakukan pengecekan
35 C
penepatan susdut pengapian
Dapat melakukan penyetelan Sebutkan langkah-langkah
breaker pont menyetel kontak poin ? 1
Dapat menjelaskan tune up mesin Jelaskan yang dimaksud dengan 2
Tune-up engine.
Dapat menjelaskan 15 macam Sebutkan 15 pekerjaan Tune-up 3
pekerjaan tune up engine.
Dapat menjelaskan 8 alat tester Sebutkan 8 alat tester yang 4
pada tune up digunakan untuk pekerjaan Tune-
up motor bensin.
Dapat menjelaskan 5 pekerjaan Sebutkan 5 pekerjaan tune-up 5
tune up pada sistem pendingin pada sistem pendingin.
 KUNCI JAWABAN
21. Langkah-langkah penyetelan katup mesin bensin 4 silinder tipe OHV : ( kondisi mesin panas )
a. Tepatkan katup silinder no 1 pada TMA ( Top I ) ;
- Putar puly tepatkan coakan pada tanda 00 ( nol derajat ) yang ada di body mesin.
- Periksa Katup In dan Ex pada silinder no.1 harus dalam kondisi bebas ( kompresi ).
- Periksa arah rotor lurus ke tutup kabel busi no.1 ( lurus busi no.2 = untuk mesin tipe Kijang )
- Lakukan penyetelan katup dari arah depan no = 1, 2, 3, dan 5 dengan ukuran celah katup
In = 0,20 mm dan celah katup ex = 0,30 mm menggunakan Fuller Gauge.
b. Putar puly 3600 searah jarum jam, tepatkan pada tanda 00 body mesin ( Top kompresi silinder no.4 )
- Periksa Katup In dan Ex silinder no.4 harus dalam kondisi bebas ( kompresi ).
- Periksa arah rotor lurus ke tutup kabel busi no.4.
- Lakukan penyetelan katup dari arah depan no = 4, 6, 7 dan 8 dengan ukuran celah katup
In = 0,20 mm dan celah katup Ex 0,30 mm menggunakan Fuller Gauge.
22. a. Penggerak mekanisme katup Tipe Timing Belt ;
Keuntungan : - Tidak memerlukan pelumasan ( mengurangi perawatan ).
- Suara mesin lebih halus/lembut.
- Lebih flexibel .
Kerugian : - Memerlukan penyetelan ketegangan
- Tidak tahan terhadap hentakan/dorongan yang mendadak
- Kurang kuat / rawan putus apabila dibandingkan dengan tipe timing chains
b. Penggerak mekanisme katup Tipe Timing Chains ;
Keuntungan : - Konstruksi kuat, sesuai untuk mobil-mobil yang berat
- Tahan terhadap hentakan / dorongan yang mendadak
Kerugian : - Memerlukan pelumasan yang baik
- Suara mesin lebih berisik
23. Langkah-langkah Pemeriksaan :
a. Vacum Advancer = periksa kerja / kebocoran Membran ( diapragma ) dengan cara menghisap selang vacum advancer arah ke Intake Karburator, jika kontak platina bergerak pada saat
dihisap berarti kondisi vacum advancer masih baik.
b. Centrifugal Advancer = Buka tutup distributor, putar rotor searah putaran jarum jam, kemudian lepaskan pegangan rotor, maka rotor harus kembali seperti posisi semula sebelum diputar,
hal ini berarti masih baik kondisinya.
c. Kabel busi = Periksa tahanan kabel busi menggunakan multitester ( stel multitester pada
skala 1 KΏ ), hubungkan kedua kabel Multitester ke dua ujung kabel busi, baca skala indicator hasil pengukuran harus menunjukkan kurang dari 25 KΏ, jika melebihi standart tersebut
berarti kabel harus diganti.
d. Fun Belt = periksa kondisi tali kipas secara visual dari keretakan, ukur jarak dan stel ketegangan tali kipas ( standart Ukuran kelendutan tali kipas = 7-11 mm antara pompa oli dan
altenator ).
e. Platina = Periksa kondisi permukaan platina dari lubang atau kotoran, kemudian lakukan pengukuran lebar celah platina dengan standart = 0,45 – 0,50 mm.
24. Pemeriksaan :
a. Kabel busi : Periksa kondisi fisik kabel busi dari retak-retak; periksa tahanan kabel busi menggunakan multitester pada skala x 1 KΩ ; hasil pengukuran tahanan harus kurang dari 25
KΩ.
b. Busi : Periksa kondisi fisik dari elektroda busi; warna elektroda arus (+): warnannya yang baik merah
bata, Periksa celah busi menggunakan Feeler Gauge, standar celah busi yang baik : 0,80 mm .
 25. Pengertian kode pelumas berikut :
a. SAE 20W-50 = jenis oli Multi Grade; pengertianya : Oli mesin standart kekentalannya
SAE 20 pada suhu minimal -200 C dan standart oli kekentalannya SAE 50 pada suhu
Maksimal 1000 C ( sesuai untuk kondisi cuaca rendah dan tinggi/fleksibel ).
b. SAE 20 = jenis oli Single Grade ; pengertianya : Oli mesin standart oli kekentalanya
SAE 20 pada suhu minimal -200 C ( sesuai untuk kondisi cuaca rendah ).
c. API servis Sj = kode untuk klasifikasi kualitas oli mesin dengan tingkatan SJ; digunakan
untuk motor bensin.
d. API servis CD = kode untuk klasifikasi kualitas oli mesin dengan tingkatan CD; digunakan
untuk motor Diesel.

Semarang, Desember 2015

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Rachel Lilik Suryani, S.Pd., MA M. Rofingi, Spd