Pelayanan prima adalah suatu pola layanan terbaik dalam manajemen modern
yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan. Layanan prima di dalam dunia
bisnis disebut juga sebagai excellent service. Excellent service, customer service,
dan customer care pada dasarnya adalah sama, hanya berbeda pada konsep
pendekatannya saja. Namun yang paling penting dalam memberikan pelayanan
kepada pelanggan, minimal harus ada tiga hal pokok, yakni: peduli pada pelanggan,
melayani dengan tindakan terbaik, dan memuaskan pelanggan dengan berorientasi
pada standar layanan tertentu. Jadi, keberhasilan program pelayanan prima tergantung
pada penyelarasan kemampuan, sikap, penampilan, perhatian, tindakan, dan
tanggungjawab dalam pelaksanaannya.
Untuk lebih jelasnya, berikut contoh definisi layanan prima (excellent service)
pada beberapa bidang usaha:
1. Kemampuan (Ability)
Kemampuan tertentu yang meliputi kemampuan kerja di bidang kerja yang ditekuni
yang dibutuhkan untuk menunjang program layanan prima (excellent service) seperti:
melaksanakan komunikasi yang efektif, mengembangkan motivasi, dan menggunakan
humas sebagai alat untuk membina hubungan ke dalam dan ke luar oraganisasi /
perusahaan.
2. Sikap (Attitude)
3. Penampilan (Apprearance)
4. Perhatian (Attention)
5. Tindakan (Action)
C. Jenis-jenis Pelayanan
Pelayanan merupakan suatu proses yang menghasilkan produk berupa
pelayanan yang diberikan kepada pelanggan, yang dibedakan menjadi tiga macam:
Core Service
Supporting Service
Pelayanan prima mempunyai peranan penting dalam bisnis baik dari sisi
pelanggan internal maupun pelanggan eksternal, karena sangat berpengaruh pada
loyalitas pelanggan kepada organisasi / perusahaan. Demikian juga jika pelayanan
prima ini dilakukan oleh pihak non-komersil atau pemerintah.
Agar pelanggan merasa puas atas produk / jasa yang kita tawarkan, pribadi
yang prima ditunjukkan dengan indikator-indikator seperti berikut:
Tampil yakin
Berpenampilan rapi
Senang bergaul
Mudah memaafkan
Senang belajar dari orang lain