Anda di halaman 1dari 2

PENGAMBILAN SAMPEL AIR

No. Dokumen :

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit :
PUSKESMAS
Halaman : 1 dari 2
KECAMATAN
KEPULAUAN SERIBU EDWIN NASLI
KEPALA PUSKESMAS :
NIP 196911241997031005
UTARA
1. Pengertian Air adalah air minum, air bersih, air kolam renang, dan air pemandian
umum. Air minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan
dan dapat langsung diminum. Air bersih adalah air yang digunakan untuk
keperluan sehari-hari yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan
dapat diminum apabila telah dimasak
2. Tujuan Terpantaunya kualitas air meliputi air minum, air bersih, air badan air, dan
air limbah

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No


4. Referensi - Peraturan Menteri Kesehatan No 492/Menkes/Per/IV/2010 Tentang
Persyaratan Kualitas Air Minum
- Peraturan Menteri Kesehatan No 416/Menkes/Per/IX/1990 Tentang
Persyaratan Kualitas Air Bersih
5. Alat dan bahan - Botol steril - Pulpen
- Botol kimia - Tas Sampel
- Sarung tangan - Lampu bunsen
- Etiket - Alkohol 70%
Pemeriksaan Bakteriologis
6. Langkah–langkah 1. Petugas menuju lokasi sasaran pengambilan sampel air bersih
2. Petugas memakai sarung tangan
3. Menyalakan lampu bunsen
4. Kran outlet sarana air bersih sasaran dialirkan ± 1 menit, kemudian
dibakar dengan lampu bunsen selama ± 1 menit
5. Buka tutup botol sampel steril, kemudian mulut botol di bakar dengan
lampu bunsen ± 1 menit
6. Masukkan air ke dalam botol sampel sampai volume ¾ botol

7. Bakar kembali mulut botol dengan lampu bunsen ± 1 menit.


8. Tutup mulut botol dengan kapas steril.

Dilarang Mengcopy Naskah Ini Tanpa Seijin WMM Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Utara
PENGAMBILAN SAMPEL AIR

No. Dokumen :

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit :
PUSKESMAS
Halaman : 2 dari 2
KECAMATAN
KEPULAUAN SERIBU EDWIN NASLI
KEPALA PUSKESMAS :
NIP 196911241997031005
UTARA

9. Beri etiket botol : – Jenis Sarana; – Jenis pemeriksaan; – Lokasi


pengambilan; – Jam pengambilan; -Tanggal pengambilan; – Petugas
pengambil; – pH, Suhu
10. Sampel dimasukkan ke dalam tas sampel dan dikirim ke laboratorium
Pemeriksaan Kimia
1. Petugas menuju lokasi sasaran pengambilan sampel air bersih
2. Buka tutup botol sampel kimia, kemudian dibilas dengan contoh air
sasaran
3. Isi botol sampel dengan air sampai volume 2/3 botol, dengan
menghindari proses terjadinya aerasi
4. Tutup kembali botol sampel dan beri etiket botol: – Jenis Sarana; – Jenis
pemeriksaan; -Lokasi pengambilan; – Jam pengambilan; – Tanggal
pengambilan; -Petugas pengambil; -pH, Suhu;
5. Botol dimasukkan dalam tas sampel dan dikirim ke laboratorium.
7. Hal-hal yang perlu
Cara pengambilan sampel, Sumber kontaminasi
diperhatikan
8. Unit Terkait Laboratorium
9. Dokumen terkait Jadwal pengambilan sampel, Dokumen hasil pemeriksaan laboratorium
10. Riwayat Perubahan ISI PERUBAHAN NO.REVISI TANGGAL REVISI
Dokumen

Dilarang Mengcopy Naskah Ini Tanpa Seijin WMM Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Utara

Anda mungkin juga menyukai