Anda di halaman 1dari 50

Laporan Pelaksanaan KKN Lokasi Tahap 1

Desa Cigadung, Kecamatan Banjarharjo,


Kabupaten Brebes

Pusat Pengembangan KKN


Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada
Masyarakat
2019
TIM PENYUSUN

1. Tim KKN Desa Cigadung, Kecamatan Banjarharjo , Kabupaten Brebes adalah :


1. Budi Ulfa Hudin 3312416057 (Ketua)
2. Reina Indriani 1511416106 (Anggota)
3. Farah Fadilla Berlian Ramadhan 1511416115 (Anggota)
4. Dea Ayu Lestari 2211416001 (Anggota)
5. Putri Astuti 3211416021 (Anggota)
6. Bangkit Yusril Mahendra 6211416080 (Anggota)
7. Indah Mulyani Rahayu 6411416074 (Anggota)
8. Rachmaning Tyas Yoga Putri 7111416127 (Anggota)
9. Briliani Laksmita 7211416190 (Anggota)
10. Ahmad Hafidz 7311416092 (Anggota)
11. Marsitiogo Sri Indah Lestari 7311416219 (Anggota)
12. Nicolas Arrahman 8111416310 (Anggota)
2. Dosen Pembimbing Lapangan
Nama : Moh. Fathurrahman, S.Pd., M.Sn
NIP.: 132327011
KATA PENGANTAR KEPALA DESA

Assalammualaikum Wr. Wb. yang saya cintai dan saya banggakan mahasiswa KKN UUNES
SEMARANG, yang pada tanggal 15 Juli tahun 2019 mulai melaksanakan kegiatan KKN di Desa
Cigadung, saya selaku kepala desa mengucapkan terima kasih atas kerja sama serta partisipasinya dan
telah membantu dalam pendidikan serta kegiatan di setiap dukuh. Semoga apa yang telah diberikan atau
dikerjakan oleh mahasiswa KKN untuk Desa Cigadung bisa bermanfaat dan berguna untuk kedepannya
dan semoga kalian semua dalam lindungan Tuhan dan sukses dalam melanjutkan kuliah, dan menjadi
salah satu orang yang bisa memajukan bangsa dan Negara. Sekian terima kasih, kurang lebihnya mohon
maaf.

Wassalammualaikum Wr. Wb

24 Agustus 2019
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Lokasi Tahap I Universitas Negeri Semarang di Desa Cigadung, Kecamatan
Banjarharjo, Kabupaten Brebes dilaksanakan mulai tanggal 15 Juli 2019 sampai 23 Agustus 2019. Tim KKN di
Desa Cigadung beranggotakan 12 mahasiswa UNNES yang berasal dari lintas jurusan. Selama 40 hari
pelaksanaan program KKN, kami mendapat dukungan dari seluruh masyarakat Desa Cikakak dan berbagai pihak
lain yang terkait.
KKN Lokasi Tahap I UNNES kali ini berfokus pada 4 bidang utama, yaitu bidang Pendidikan dan program
kerja yang dilaksanakan pada bidang pendidikan adalah English Fun, Pendidikan Karakter Anak, dan Dungjinjar
(Cigadung Rajin Belajar). Bidang Ekonomi dengan program kerja E-commerce, Branding, Sosialisasi
Pentingnya Menabung dan Kerak Cigadung. Bidang Lingkungan dengan program kerja Pembuatan Peta,
Cigadung Bersih, dan Penanaman Bibit Pohon, Semarak 17 Agustus. Dan bidang Kesehatan dengan program
kerja KADO KECIL (Kaderisasi Dokter Kecil), SERBU (Senam Bersama Ibu-ibu), dan Sex Education.
Pelaksanaan program kerja sebagian besar dilakukan mulai minggu ke-2 sampai dengan minggu ke-6
KKN. Minggu pertama digunakan untuk survey lapangan, observasi lapangan, koordinasi, dan penentuan
program kerja. Dalam melaksanakan program kerja, mahasiswa UNNES juga turut melibatkan peran dari
berbagai pihak. Pelaksanaan program kerja dilaksanakan dengan iuran sebesar ± Rp. 1.065.000,00 yang berasal
dari iuran mahasiswa kelompok KKN. Selain itu ada juga biaya/anggaran untuk sewa tempat sebagai Posko
KKN dan rincian lainnya.
DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN BUKU…………………………………………………………………………………………………………….. iii

KATA PENGATAR………………………………………………………………………………………………….……………….....iv

RINGKASAN……………………………………………………………………………………………………….……………………...v

DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………………….…………………....vi

PROGRAM KERJA BIDANG PENDIDIKAN…………………………………………..........................................................1

PROGRAM KERJA BIDAND KESEHATAN………..………………………………………………………………............11

PROGRAM KERJA BIDANG EKONOMI………………………………………………………………………….................24

PROGRAM BIDANG LINGKUNGAN…………………………………..……………………………………….......................36

PENUTUP………………………………………………………………………………………...................................................................49
GERAKAN KEMBALI BERSEKOLAH (GKB)
BIDANG PENDIDIKAN

1.GERAKAN KEMBALI BERSEKOLAH


2.DUNGJINGJAR (CIGADUNG RAJIN BELAJAR)
Dari data yang diperoleh juga dijelaskan bahwa
3.ENGLISH FUN anak tak bersekolah biasanya meliputi 3 kategori,
yakni yang belum
4.PEMBENTUKAN KARAKTER ANAKsekolah tapi sudah usia sekolah,
anak lulus tidak anjut, Anak putus sekolah. Sesuai
dengan Perbub nomor 115 tahun 2017 tentang
1. Latar Belakang rintisan percepatan Pendidikan 12 tahun maka
pemerintah
Angka anak tak sekolah di Kabupaten Brebes terus ini
hingga 2019 menggenjot
diketahui adanya pengentasan
tercatat sangat tinggi.
program GKB tahun 2019. Menurut Ketua Forum
Darimenuntaskan
"Untuk data yang diperoleh juga dijelaskan
wajib belajar pendidikan bahwa
dasar
anak tak dikdas)
(wajar bersekolah biasanya
12 tahun itu meliputi 3 kategori,
butuh peran yakni
serta semua
yang belum
pihak," sekolahDia
katanya. tapimenjelaskan,
sudah usia sekolah,
saat inianak lulus
masing-
tidak anjut,kecamatan
masing Anak putusdiminta
sekolah.agar
Sesuai dengan Perbub
pemerintah desa
nomor 115upaya
melakukan tahununtuk
2017mensukseskan
tentang rintisan percepatan
program GKB.
Pendidikan 12 tahun
Hal itu didasari maka
surat daripemerintah
Sekretariatterus menggenjot
Daerah Nomor
adanya pengentasan
420/2048 program GKB tahun 2019. Menurut
tentang GKB.
Ketua Komitmen
Forum Masyarakat Peduli Pendidikan
pemerintah kecamatan (FMPP)
sangat
Brebes, Bahruluntuk
dibutuhkan Ulum kesuksesan
mengatakan, program
dari jumlah
ini. 4,074
Dia
ATS ini sudah kembali
menerangkan, bersekolah,
GKB adalah baik masyarakat
gerakan di pendidikan
di
formal
bidangmaupun pendidikan
pendidikan untuknonformal.
percepatan pendidikan 12
tahunUntuk
melalui upaya pengembalian
pendidikan formal sudahanak
ada tak sekokah
1.624 anak
agar kembali
yang kembali bersekolah
belajar di dengan
sekolah. SelainSD/MI
rincian itu, juga
357
memastikan Pemkab Brebes untuk
anak, memenuhi435
SMP/MTs 832 anak, SMA/SMK/MA hak anak.
anak
di sektor untuk
Sedangkan pendidikan, termasuk
ATS yang upaya di
dikembalikan mempercepat
pendidikan
akselerasisebanyak
nonformal indeks pembangunan manusia
2.450 anak dengan (IPM)Paket
rincian bidang
A
pendidikan.
sebanyak 297 anak, Paket B sebanyak 1,298 anak, dan
Paket C sebanyak 855 anak.
Melihat kondisi masyarakat Desa Cigadung yang Sosialisasi yang diberikan adalah dengan

dirasa juga masih terdapat beberapa anak yang tidak menawarkan kepada anak untuk kembali mengikuti

melanjutkan ke dunia Pendidikan juga menjadi salah proses Pendidikan baik forma maupun informal. Apabila

satu alasan mahasiswa KKN melakukan progja dari ana ini terkendala oleh biaya juga ditawarkan adanya

Gerakan Kembali Bersekolah (GKB) ini. penddikan gratis sehingga menorong anak untuk kembali
bersekolah. Kegiatn ini dilakukan khususnya di Dukuh
1. Pelaksanaan kegiatan
Beber pada saat malam habis maghrib dengan mendatangi
Kegiatan Gerakan Kembali Bersekolah ini kediaman anak tidak sekolah untuk didata dan diberikan
dilaksanakan dengan terjun langsung ke masyarakat pengarahan.
Desa Cigadung dengan mencari anak yang didapati
3. Hasil
putus sekolah. Kemudian dari data yang diperoleh
tersebut kami tim KKN mencoba mencari factor- Program ini berjalan kurang lancar karena

faktor apa saja yang menjadi alasan anak tersebut tidak adanya data dari pemerintah desa terkait

tidak melanjutkan ke dunia Pendidikan. Dengan dengan anak tidak sekoah ini sehingga dari tim

melakukan pendekatan secara personal baik kepada KKN harus bertanya kepada warga setempat. Selain

orang tua mahasiswa KKN mencoba membujuk itu banyak dari pemicu factor adalah dari kemauan

anak untuk kembali bersekolah. anak itu sendiri. Ada juga yang dikarenakan rauma
yang dialami anak sehingga anak tidak mau lagi
melanjutkan ke dunia Pendidikan dan benar-benar
menolak dengan keras bahkan tidak mau sama
4. Luaran
Dokumentasi
Luaran Yng diharapan dengan adanya
Gerakan Kembali Bersekolah ini adalah:

1. Merubah mainset anak terhadap dunia


pendidiakn
2. Anak putus sekolah mampu kembali
melanjutkan Pendidikan
3. Menguragi pengangguran karena factor
Pendidikan
4. Mampu menjadi bekal anak kelak dalam
memasui dunia kerja
5. Mendorong para orang tua untuk membujuk
anak agar mau kembali melanjutkan Pendidikan
6. Memperikan pemahaman kepada anak maupun
orang tua terhadap pentingnya Pendidikan
1. Latar Belakang

Angka anak tak sekolah di Kabupaten Brebes


hingga 2019 ini diketahui tercatat sangat tinggi.
Berdasarkan data,jumlah anak yang tak sekolah
DUNGJINGJAR (CIGADUNG RAJIN BELAJAR)
mencapai 17.429 anak. Pemkab Brebes
mendorong belsan ribu anak untuk dapat
kembali menerima Pendidikan melalui program
Gerakan Kembali Sejak diluncurkanya pada
2017 lalu melalui Gerakan Kmebali
Bersekolah (GKB) baru dapat mengembaikan
anak untuk bersekolah 23,37% saja yang
ditangani, Jumlah 17.429 anak tak mau
bersekolah itu tersebar di 17 Kecamatan di
Dungjinjar
Kabupaten Brebes. merupakan
Dari data kegiatan belajar bersama atau bimbingan belajar yang
yang diperoleh
ditujukanbahwa
juga dijelaskan kepadaanak
siswa tak
tingkat SD di Desa Cigadung di luar jam sekolah. Dilaksanakan
bersekolah
biasanya dalam berbagai
meliputi bentuk
3 kategori, aktivitas
yakni yang seperti
belum jigsaw, pengajaran materi dua arah, bernyanyi, dan
lain-lain.
Berdasarkan data tersebut maka mahasiswa KKN dengan
2. Latar
membantu Belakang
program pemerintah mencoba mengentaskan bimbingan pelajaran Bahasa asing seperti Bahasa

masalahBelajar merupakan
Pendidikan anak inihalterutama
yang wajib dilakukan
di Desa Cigadungoleh Inggris dalam mengerjakan pekerjaan rumah, maupun

inisetiap pelajar.
sendiri. Namun,
Melihat seringkali
kondisi dijumpai
masyarakat di sekitar
Desa Cigadungkita bimbingan dalam dan Bahsa Arab.
tidak
yang sedikit
dirasa juga anak
masih yang menganggap
terdapat bahwa
beberapa anak yang belajar
tidak Dari latar belakang masalah di atas,
merupakan ke
melanjutkan haldunia
yangPendidikan
memberatkan.
juga Padahal, pendidikan
menjadi salah satu masalah bimbingan belajar terhadap siswa yang berada
merupakan
alasan hal penting
mahasiswa KKNbagimelakukan
anak-anak karena
progja diharapkan
Gerakan di lingkungan Desa Cigadung, kami sebagai mahasiswa
merekaBersekolah
Kembali dapat menguasai
(GKB) ilmu
ini. atau wawasan yang lebih KKN Universitas Negeri Semarang ingin
luas. Pembelajaran yang membosankan atau suasana menyelenggarakan program kerja berupa bimbingan
2. Pelaksanaan Kegiatan
kelas yang kurang kondusif bisa menjadi faktor belajar yang diberi nama “DUNGJINJAR” atau
Kegiatan
penghambatnya Gerakanmateri
penguasaan Kembali
pada Bersekolah
anak. ini Cigadung Rajin Belajar.
dilaksanakan dengan terjun
Di Desa Cigadung langsung
sendiri, ke masyarakat
masalah pendidikan 1. Pelaksanaan Kegiatan
Desa
masih Cigadung
sangat dengan mencari
membutuhkan anaklagi.
peningkatan yang didapati
Baik dalam Kegiatan Dungjinjar dilaksanakan setiap
hal putus
tenagasekolah.
kerja Kemudian dari data dan
yang professional yang berkualitas,
diperoleh hari setelah maghrib di posko KKN yang terletak
tersebut
maupun kami tim
semangat danKKN mencoba
minat mencari
dari dalam dirifactor-
siswa di Dukuh Beber. Kegiatan ini berlangsung setiap
faktor apa saja yang menjadi alasan anak tersebut
sendiri. Hari Senin-Sabtu pada pukul 18.30-19.30 WIB.
tidak
Makamelanjutkan
dari itu, ke dunia Pendidikan.
Mahasiswa Dengan
KKN mengadakan Materi yang disampaikan seperti mengaji, tajwid,
melakukan
pendidikan nonpendekatan secara
formal berupa personal belajar
bimbingan baik kepada
untuk Bahasa Arab dan agama, dan lain-lain.
orang di
anak-anak tuaDesa
mahasiswa KKN
Cigadung. mencoba
Adapun membujuk
bimbingan belajar Pengajaran yang dilakukan merupakan
ini anak untukpelajaran-pelajaran
meliputi kembali bersekolah. yang menjadi mata pembelajaran aktif yang dilakukan secara dua
berkelompok, menggunakan kartu, maupun materi
3. Luaran
yang dinyanyikan seringkali menjadi metode yang
Luaran yang diharapkan setelah diadakannya
diterapkan di kegiatan ini untuk tetap menjaga atensi
kegiatan bimbel Dungjinjar adalah :
dari anak. Anak juga menjadi berperan aktif dalam
1. Meningkatkan minat belajar dan membaca pada
pembelajaran sehingga mengurangi tingkat kebosanan
anak.
dan beban yang dirasakan oleh sang anak.
2. Memberikan pemahaman pada materi
Sedangkan kegiatan yang dilakukan di SD, pembelajaran anak
dibagi menjadi 3 hari, yaitu, SDN 1 Cigadung 3. Membantu siswa dalam mengerjakan tugas sekolah
pada Hari Selasa, SDN 2 Cigadung pada Hari 4. Mereview dan merecall materi pelajaran yang
Rabu, dan SDN 3 Cigadung pada Hari Kamis sudah diajarkan di sekolah guna agar siswa menjadi
setiap minggunya pada jam 09.00-12.00 WIB. lebih paham.
Materi pengajaran menyesuaikan dengan materi 5. Siswa memiliki minat belajar yang baik.
yang akan disampaikan pada hari tersebut. 6. Anak-anak antusias dengan kegiatan belajar karena
4. Hasil mendapatkan suasana baru dalam belajar.
Program ini berjalan lancer dan bahkan 7. Anak-anak yang hadir melebihi ekspektasi yang
melebihi ekspektasi dari mahasiswa KKN. Anak-anak diperkirakan oleh mahasiswa KKN.
datang ke posko lebih awal dari perkiraan dan dengan 8. Anak-anak mendapatkan banyak ilmu di luar dari
jumlah yang banyak. Antusias yang diberikan juga mata pelajaran yang ada di sekolah mereka,
9. Anak-anak lebih mampu menguasai materi yang Dokumen
akan diterangkan keesokan harinya.
10. Anak-anak memiliki minat belajar yang
meningkat.
11. Pekerjaan rumah terselesaikan.
ENGLISH FUN

English fun merupakan kegiatan bimbingan anak-anak tingkat sd di Desa Cigadung.


belajar bahasa inggris yang ditujukan kepada siswa
Dan memberikan beberapa Ice breaking sebelum
tingkat sd di Desa Cigadung. Pengajaran English fun
masuk kedalam materi agar siswa tidak jenuh dan
mengajarkan kepada anak-anak bahwa belajar bahasa
menganggap belajar bahasa inggris itu membosankan,
inggris itu tidaklah sulit akan tetapi menyenangkan dan
adapun kami memberikan materi dasar bahasa inggris
1. Latar Belakang Paling tidak, ada sekitar 75 negara menggunakannya
Bahasa inggris sangatlah penting untuk era sebagai bahasa resmi negaranya masing- masing. Oleh
globalisasi, kebanyakan anak-anak dari sekian sebab itu belajar Bahasa Inggris di Indonesia kini mulai
banyak bahasa di dunia, di negara Indonesia hanya dikenalkan bahkan pada level pendidikan usia dini.
mewajibkan bahasa inggris untuk terus
Dikarenakan setiap SD di Desa Cigadung tidak
dikembangkan diluar dari bahasa Indonesia itu
ada pembelajaran mengenai bahasa inggris maka dari
sendiri. Tetapi, masih banyak masyarakat Indonesia
itu kami mengadakan program English Fun.
yang masih acuh tak acuh dalam mempelajarinya.
Kebanyakan anak-anak pada tingkat SD 50% dari
Padahal dalam segi keuntungan akan banyak sekali
mereka tidak ingin sama sekali mempelajari bahasa
keuntungan yang kita peroleh setelah belajar bahasa
inggris, dan 50% nya juga ingin belajar bahasa inggris.
Inggris. Tak hanya ilmu tetapi juga untuk keliling
Ada beberapa kalimat yang kami dengar dari anak-
dunia. Mereka yang fasih berbahasa Inggris baik
anak bahwa belajar bahasa inggris itu sulit dan susah
tulisan maupun lisan tidak akan tersesat di dunia
dipahami, bahkan ada anak yang menjawab bahwa
yang serba digital ini. Semakin hari tak hanya
bahasa inggris itu tidak penting. Maka dari itu kami tim
teknologi yang semakin maju, bahasa pun demikian.
KKN mengadakan adanya bimbingan belajar bahasa
Kita semua tahu bahwa Bahasa Inggris merupakan
inggris dengan kata lain yaitu English fun.
bahasa internasional yang paling banyak digunakan
oleh penduduk dunia.
Dengan adanya pembelajaran mengenai English Kegiatan ini juga bersamaan dengan Dungjingjar

fun kami akan membuat anak-anak untuk menyukai (Cigadung rajin belajar) untuk itu materi yang

belajar bahasa inggris dan memberikan materi dasar diajarkan di posko KKN menyesuaikan dikarenakan

bahasa inggris terlebih dahulu. Disini pun kami tidak tidak semua anak SD yang datang ke Posko.

hanya mengajarkan teori akan tetapi lebih banyak Untuk pelaksanaanya Tim KKN masuk ke

kepraktik contohnya dengan cara menghafal kosa kata dalam kelas pada pukul 09.00-12.00 di setiap kelasnya,

“part of body atau yang artinya bagian tubuh”. Jikalau pengajaran yang dilakukan merupakan pembelajaran

menghafal dinyanyikan serta dipraktikkan dengan cara aktif sebelum memulai pembelajaran anak-anak

menunjuk anggota tubuh menurut saya akan lebih menyiapkan kelas dan berdoa dipimpin oleh ketua

mudah untuk dihafal dan diingat oleh anak-anak, kelas. Kemudian, tim KKN memberikan beberapa lirik

sehingga anak-anak akan cepat tau dan tidak bosan. lagu atau bisa dibilang ice breaking sebelum masuk ke

1. Pelaksanaan Kegiatan materi. Kegiatan ice breaking adalah kegiatan yang

Kegiatan ini dilakukan dibagi menjadi 3 berguna untuk mengalihkan konsentrasi agar tidak

hari yaitu, SDN 1 Cigadung pada hari Selasa, mengalami kejenuhan dan dapat menjadi energi

SDN 2 pada hari Rabu, dan SDN 3 pada hari pendukung dalam sebuah kegiatan yang dianggap

Kamis setiap minggunya pukul 09.00-12.00 WIB. membosankan. Ice breaking dapat diberikan kepada

English fun tidak hanya di ajarkan di SD saja siapa saja, baik tua muda maupun anak-anak dan dapat

akan tetapi di Posko KKN yang terletak di Dukuh diberikan dalam kondisi apapun tidak harus berada
4. Hasil 3. Luaran
Pembelajaran English fun berjalan dengan Beberapa luaran yang diharapkan dengan
baik. Hal ini dapat dilihat dihari pertama Tim adanya kegiatan English fun yaitu:
KKN memberikan materi dasar kepada anak- 1. Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris.
anak tingkat SD, yang awalnya beberapa persen 2. Membantu siswa mudah mempelajari materi bahasa
dari mereka tidak ingin belajar dan bilang bahwa inggris.
belajar bahasa inggris itu sulit, akan tetapi disini 3. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu anak-anak
kami tetap yakin bisa memberikan materi yang SD Desa Cigadung tetap semangat dalam belajar
sesimple mungkin dan bisa dipahami oleh anak- bahasa inggris.
anak. Hal ini bisa dilihat dari antusias dan 4. Memberikan pemahaman bahasa bashasa inggris
keaktifan anak-anak ketika diberikan beberapa sangat penting dan dibutuhkan di era zaman sekarang
kosa kata bahasa inggris yang harus dihafalkan dan nantinya.
dengan metode menghafal menggunakan lagu. 5. Peserta didik lebih menyukai pembelajaran bahasa
Anak-anak antusias sekali dan rebutan untuk inggris melalui lagu sembari mempraktekkannya,
maju kedepan kelas. Dari sini bisa dilihat bahwa sehingga mereka lebih cepat memahami arti dari kosa
anak-anak tidak lagi menanamkan dipikiran kata bahasa inggris tersebut. Seperti dalam hafalan
mereka bahwa bahasa inggris itu sulit, bahkan mengenai part of body disini kami Tim KKN
ketika jam pelajaran telah usai anak-anak masih memberikan sebuah lirik lagu dalam penghafalan
6. Adanya antusias lebih tinggi terhadap anak ketika Dokumentasi
diberikan materi bahasa inggris melalui lagu, anak-
anak lebih mampu menguasai materinya.
7. Mereview pembelajaran materi yang sudah
diajarkan supaya anak-anak lebih paham dan tidak
lupa ketika diajarkan materi baru.
8. Anak-anak memiliki minat belajar bahasa inggris
meningkat.
PENDIDIKAN KARAKTER ANAK

Pendidikan karakter merupakan program yang 1. Latar Belakang


mendukung amanat pendidikan nasional di Indonesia. Pendidikan karakter merupakan pondasi utama
Program ini lebih menekankan karakter nasionalisme pendidikan di Indonesia. Hal ini berarti pendidikan
guna upaya menumbuhkan rasa patriotisme dan cinta bukan hanya bertujuan untuk membuat anak didik
tanah air dalam diri peserta didik. Fokus utama pintar secara akademis, tetapi juga memiliki karakter
Hal ini penting karena pendidikan karakter dapat dan masyarakat. Hal ini terwujud dalam 5
menjadi pendorong peningkatan kualitas sumber daya karakter utama, yaitu: religius, integritas, nasionalis,
manusia. Dalam Rembuk Nasional Pendidikan dan dan gotong royong, dan mandiri. Religius
Kebudayaan (RNPK), Presiden Joko Widodo mencerminkan keberimanan terhadap Tuhan Yang
menegaskan bahwa kemajuan Indonesia bergantung Maha Esa. Integritas merupakan upaya menjadikan
pada kualitas sumber daya manusia. Melalui dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya
pendidikan karakter, anak menjadi cerdas secara dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan. Nasionalis
emosional, spiritual, dan sosial. Alhasil, peserta didik memupuk peserta didik untuk menempatkan
dapat lebih siap untuk mengahadapi tantangan di masa kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan
depan, terutama siap menghadapi daya saing yang diri dan kelompoknya. Gotong royong mencerminkan
tinggi dengan berbekal kompetensi abad ke-21. tindakan menghargai semangat kerja sama dan bahu-
Menurut Kementerian Pendidikan dan membahu menyelesaikan persoalan bersama. Mandiri
Kebudayaan, penguatan Pendidikan Karakter (PPK) memupuk peserta didik untuk tidak bergantung pada
adalah gerakan pendidikan di sekolah untuk orang lain dan mempergunakan tenaga, pikiran, waktu
memperkuat karakter siswa melalui harmonisasi olah untuk merealisasikan harapan, mimpi dan cita-cita.
hati (etik), olah rasa (estetis), olah pikir (literasi), dan Pendidikan berbasis karakter tersebut tidaklah
masyarakat. Penerapan pendidikan berbasis Konsep dari pelaksanaan program ini adalah
karakter dilakukan sedini mungkin karena program selingan atau program yang dilakukan
membangun watak dan kepribadian manusia bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan lain di ruang
membutuhkan proses yang panjang dan lama. kelas. Namun, konsep ini dapat berubah tergantung
Karakter baik yang sudah diajarkan akan membudaya situasi dan kondisi. Program ini lebih menekankan
dalam diri anak. Adanya karakter baik dapat pada berwujudan karakter nasionalisme. Penerapan
mencegah segala tindakan negatif. Banyaknya kasus program ini dengan metode menyanyi lagu nasional.
pendurungan antar-pelajar, tawuran antar-kelompok, Hal ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-
kurangnya rasa tenggang rasa merupakan sebuah anak tentang lagu nasional. Pada zaman sekarang,
peringatan bahwa perlu adanya penerapan pendidikan anak-anak lebih mengenal lagu-lagu yang sedang hits
berbasis karakter dengan kerja sama oleh semua dan lagu ini tidak sesuai dengan umur anak. Hal ini
elemen terkait. menjadi memprihatinkan. Di samping itu, program ini
2. Pelaksanaan Kegiatan bertujuan untuk memupuk rasa cinta tanah air.
Pendidikan berbasis karakter berfokus Kegiatan ini diikuti oleh seluruh sekolah dasar di
pada peserta didik pada jenjang SD dan SMP. Cigadung. Narasumber kegiatan ini adalah tim KKN
Hal ini sejalan dengan kondisi di Desa di Cigadung.
Cigadung, dimana terdapat 3 SD yaitu SDN 1 Tim KKN masuk ke dalam kelas pada pukul
Cigadung, SDN 2 Cigadung, dan SDN 3 10.00-12.00 di setiap kelas. Sebelum memulai
Kemudian, anak-anak diajak bernyanyi bersama Program ini mendapat antusiasme yang cukup
dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Program besar dari peserta didik. Setelah selesai kegiatan, tim
lain dapat dilakukan bersamaan dengan Program KKN mengajak untuk berdoa bersama mengakhiri
Pendidikan Karakter, seperti Program Ekonomi kegiatan pada hari itu.
Kreatif, Cigadung Menabung, dan English Fun. Di 3. Hasil
tengah waktu kelas, anak-anak diajak kembali Program ini berjalan dengan baik. Hal ini dapat
menyanyikan lagu nasional, seperti 17 Agustus, dilihat dari antusisme dan keaktifan dari para peserta
Mengheningkan Cipta, dan Garuda Pancasila. Banyak didik. Selain itu, kerja sama dan pengusaan materi
peserta didik tidak dapat menyanyikan lagu nasiona, yang baik yang ditunjukkan oleh anggota KKN juga
kecuali Indonesia. Raya. Program ini tidak hanya ikut andil dalam mensukseskan program ini. Pihak
mengajak anak-anak bernyanyi, tetapi juga sekolah tampak setuju dan senang karena peserta didik
memberikan contoh bagaimana bersikap yang baik menjadi hafal lagu nasional, terutama lagu untuk
kepada sesama teman, misalnya ada siswa yang kegiatan upacara pada Hari Senin. Namun, dalam
bertengkar dengan temannya sendiri dan beberapa pelaksanaan penyuluhan ini kami menemukan
siswa lain. Kemudian, kami memisahkan dan beberapa kendala, yaitu tidak tersedianya sarana dan
mengajak anak-anak bersangkutan mengobrol serta prasarana yang mendukung disetiap SD seperti
mendamaikan. Para siswa lain yang menonton diberi speaker, layar, dan proyektor untuk penyampaian
pemahaman bahwa tindakan tersebut tidak baik dan materi agar lebih menarik. Hal ini disebabkan oleh
4. Luaran
Adapun luaran yang diharapkan dari Program Dokumen

Pendidikan Karakter yaitu:


a. Adanya peningkatan pengetahuan mengenai lagu-
lagu nasional yang wajib diketahui oleh Bangsa
Indonesia.
b. Menumbuhkan sikap patriotisme di kalangan anak-
anak serta dapat memupuk rasa cinta akan tanah air
pada anak-anak tingkat SD.
c. Peserta didik dapat lebih menyukai lagu-lagu
nasional atau lagu-lagu lain yang sesuai umur.
d. Adanya peningkatan kecerdasan anak secara
emosional, spiritual, dan sosial yang dapat berguna
untuk menghadapi tantangan di masa depan.
e. Membudayakan sikap yang baik pada diri peserta
didik. Hal ini perlu dukungan dari guru dan orang tua,
guna membiasakan tindakan yang baik pada anak.
BIDANG KESEHATAN

1. JALAN SEHAT
2. KADO KECIL (KADERISASI DOKTER KECIL)
3. SOSIALISASI SEX EDUCATION
4. PENYULUHAN GIZI DAN STUNTING
5. SEMARAK 17 AGUSTUS
6. SERBU
JALAN SEHAT

1. Latar belakang

Jalan sehat merupakan suatu kegiatan


keolahragaan yang bertujuan untuk
BIDANG EKONOMI

1. SOSIALISASI PENTINGNYA MENABUNG


2. KERAK CIGADUNG (KERAJINAN ANAK CIGADUNG)
3. SOSIALISASI PEMASARAN
SOSIALISASI PENTINGNYA MENABUNG

Menabung merupakan salah satu kebiasaan Antara pendapatan dan pengeluaran dalam
yang wajib ditanamkan sejak dini. Karena dengan pengelolaan keuangan ini harus balance
menabung, anak-anak dengan sendirinya mulai (seimbang). Salah satu cara mengelola keuangan
belajar berhemat, investasi masa depan dan diantaranya ialah dengan menabung. Program
bertanggungjawab dalam memegang uang. kerja kami di desa Cigadung “Sosialisasi
Pentingnya menabung” diharapkan dapat memberi
1. Latar Belakang pengetahuan akan pentingnya menabung untuk
Mengelola keuangan dengan baik dan pengelolaan keuangan,serta juga investasi masa
tepat merupakan suatu hal yang dicita- depan. Sasaran dari program kerja “Sosialisasi
citakan oleh banyak orang. Pentingnya Menabung” adalah semua warga desa
Cigadung, khususnya untuk anak-anak.
Penanaman pengetahuan akan pentingnya Selain itu juga, anak-anak diajari untuk
menabung sejak usia dini sangat berguna membuat kerativitas tabungan dari botol yang
sekali kedepannya. Alasannya karena kelak sudah tidak terpakai atau bekas. Anak-anak
ketika dewasa anak tersebut terbiasa dengan dapat membuat tabungan tersebut sesuai
menabung guna memenuhi kebutuhan masa imajinasi dan kreativitasnya sambil dibimbing
depan dan kebutuhan yang kadang mendadak. oleh tim KKN.
3. Pelaksanaan Kegiatan 2. Luaran
Kegiatan ini berlangsung selama 3 minggu, Adapun luaran dari program sosialisasi
mulai minggu ke-2 sampai minggu ke-4. Tim pentingnya menabung ini ialah sebagai
KKN melangsungkan kegiatan di 3 SD yang berikut:
meliputi SDN 1, SDN 2, dan SDN 3. Anak-
1. Menanamkan pentingnya sikap hemat untuk
anak yang mengikuti sosialisasi tersebut
kebutuhan yang lebih penting
sangat antusias sekali, terlihat dari khusuknya
mereka mengikuti sosialisasi mulai awal 2. Memberi pengetahuan tentang pentingnya
hingga akhir. Pelaksanaan kegiatan investasi masa depan
menghabiskan waktu sekitar 1,5 jam. 3. Meminimlisir risiko yang sewaktu-waktu tejadi
4. Hasil pada kondisi keuangan

Hasil yang didapat dari kegiatan “Sosialisasi


Pentingnya Menabung” ini ialah anak-anak
paham tentang pentingnya menabung untuk
investasi masa depannya.
KERAK CIGADUNG (KERAJINAN ANAK CIGADUNG)

Ekonomi kreatif adalah sebuah konsep di era Kami dari tim KKN UNNES akan mengenalkan
ekonomi baru yang berfokus pada informasi dan ekonomi kreatif sejak dini agar anak-anak dapat
kreatifitas dengan mengandalkan ide dan mengetahui yang dimaksud dengan ekonomi
pengetahuan dari sumber daya manusia (SDM) kreatif.
sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan 1. Latar Belakang
ekonomi. Ekonomi kreatif juga sebagai konsep Ekonomi kreatif adalah sebuah konsep
yang menempatakan kreatifitas dan pengetahuan di era ekonomi baru yang berfokus pada
kreatifitas dengan mengandalkan ide dan Untuk mencapai hal tersebut, Menteri
pengetahuan dari Sumber Daya Manusia sebagai Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong
faktor produksi utama dalam kegiatan ekonomi. pendidikan ekonomi kreatif ditananamkan pada

Selain itu juga Indonesia memiliki aneka anak-anak usia dini.

kerajinan bernilai. Dibutuhkan sentuhan kreatif Siswa-siswi SDN Cigadung 1, 2, dan 3

untuk menjadikannya bernilai jual tinggi. Agar melaksanakan program kreativitas dengan

bangsa Indonesia mampu kreatif, maka dari itu membuat celengan dari botol bekas. Tujuannya

dibutuhkan anak-anak yang tumbuh dengan untuk meningkatkan keinginan anak-anak dalam

kreativitas tinggi. gemar menabung. Kreativitas perlu diasah agar

Untuk itu, agar masyarakat menjadi kreatif, setiap anak mampu memanfaatkan barang-barang

dibutuhkan pelatihan sehingga memiliki ilmu bekas disekitarnya.

pengetahuan yang menunjang kreativitas. Dengan Kerak Cigadung dilaksanakan seminggu

mencontohkan, produk-produk Cina dan Korea sekali pada siswa kelas 4,5, dan 6. Antusias nya

sangat kreatif dan bernilai tinggi sehingga mampu siswa dapat dilihat dari siswa mampu mengikuti

menembus negara-negara yang ada di Asia. dan melaksanakan pembuatan celengan dengan

Sebelumnya, negara tersebut belajar dari tenaga baik. Selain itu, kreativitas dalam mewarnai

Jepang yang di pekerjakan dengan sistem kontrak. celengan dengan botol bekas sangat diapresiasi

Untuk itu, Mari kita gencar melakukan sosialisasi karena ide-ide dapat tersalurkan melalui program
2. Pelaksanaan Kegiatan Kemudian mereka mendapatkan keuntungan
Sejalan dengan adanya program dari dari pemanfaatan barang bekas tersebut, mereka
Pemerintah untuk menggencarkan Ekonomi bisa menjual produk barang bekas yang menjadi
Kreatif, maka dari itu Tim KKN Desa Cigadung barang jadi mereka. Hal tersebut tentunya sangat
melaksanakan Sosialisasi terkait Ekonomi Kreatif bermanfaat untuk anak-anak.
ke anak-anak. Kami melakukan sosialisasi 3. Hasil
tersebut ke 3 SD yang berada di Desa Cigadung Program Kerja ini berjalan dengan baik, terlihat
yakni SD 1,2, dan 3 Cigadung. Kami melakukan dari antusias anak-anak yang dengan semangat
sosialisasi tersebut ke anak Kelas 4 dan 5 yang mendengarkan kakak-kakak dari Tim KKN
dirasa mudah untuk memahami pentingnya menjelaskan apa itu Ekonomi Kreatif dan
Ekonomi Kreatif. Selain sosialisasi apa itu pentingnya Ekonomi Kreatif. Selain itu juga saat
Ekonomi Kreatif kami juga mengajarkan kepada praktek nya membuat sebuah kerajinan dari botol
anak-anak membuat kreatifitas yang terbuat dari bekas anak-anak sangat antusias. Mereka dengan
barang bekas. Kami memangkat Barang bekas semangatnya menghias botol-botol bekas untuk
untuk menjadi Obyek sosialisasi karena barang dijadikan celengan, tempat pensi, dan pot bunga.
bekas dirasa sangat baik untuk melatih kreatifitas Hasil dari karya-karya mereka pun cukup
anak. Anak-anak dapat membuat apa saja sekreatif menarik, ada yang layak untuk dijual karena
mereka tanpa mengeluarkan biaya. hasilnya sangat menarik.
Dengan antusias mereka dan semangat dari Dokumentasi
anak-anak lah yang kita dari Tim KKN
harapkan, karena dari sosialisasi inilah mereka
paham akan pentingnya Ekonomi Kreatif saat
ini, sehingga mendorong anak-anak untuk
menjadi seorang pengusaha.
4. Luaran
Adapun Luran dari adanya Program Kerja
Kerak Cigadung ini adalah :
a) Menjadikan Anak-anak di Desa Cigadung
paham akan pentingnya Ekonomi Kreatif di Era
sekarang ini
b) Mendorong anak-anak untuk berpikir kreatif itu
perlu
c) Mendorong anak-anak untuk tertarik pada dunia
usaha
d) Meningkatkan daya tarik dan kreatifitas anak
dalam pemanfaatan barang bekas
SOSIALISASI PEMASARAN

Pemasaran merupakan serangkaian kegiatan 1. Latar Belakang


guna menciptakan, mengomunikasikan,
Sektor ekonomi, merupakan salah satu sektor
menyampaikan,dan mempertukarkan tawaran
yang perkembangannya mengambil adil yang
yang bernilai bagi konsumen. Program ini
cukup besar dalam perkembangan suatu wilayah.
diiplementasikan dengan pengadaan
Desa Cigadung, memiliki potensi ekonomi yang
pendampingan pemasaran yang difokuskan pada
cukup baik terutama pada UMKM-nya. Meskipun
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
terdapat potensi untuk berkembang, tidak sedikit
setempat.
pelaku usaha atau produsen yang kurang
memahami arti pemasaran dan strategi pemasaran.
Padahal, pemasaran dengan strategi yang tepat Program sosialisasi pemasaran diwujudkan
dapat menjaring konsumen lebih luas serta melalui pendampingan Usaha Mikro Kecil
mempertahanan pelanggan yang mana tidak hanya Menengah (UMKM) oleh Tim KKN UNNES
melulu guna meningkatkan laba. Hal tersebut dengan penciptaan desain merek serta inovasi
yang melatar belakangi Tim KKN UNNES untuk produk. Kegiatan tersebut dilakukan dengan
mengadakan sosialiasi pemasaran yang datang dan berdiskusi lagsung dengan ibu neneng.
direalisasikan dengan pendampingan pada salah Selain itu Tim KKN UNNES juga terlibat
satu UMKM di Desa Cigadung. langsung dalam proses pembuatan es kul-kul ibu
neneng. Desain merek tersebut dapat dicetak
2. Pelaksanaan Kegiatan
dalam bentuk stiker maupun banner ,sedangkan
Sosialisasi Pemasaran dilaksanakan pada
inovasi produk dilakukan dengan penambahan
minggu ke enam pelaksanaan Kuliah Kerja
varian topping meses pada es kul-kul tersebut.
Nyata. Program sosialisasi strategi
Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan daya
pemasaran lebih berfokus pada Usaha Mikro
saing es kul-kul bu neneng dengan produk pesaing
Kecil Menengah (UMKM), hal ini
yang sejenis.
dilatarbelakangi oleh adanya potensi
berkembanganya usaha mikro di Desa
Cigadung,salah satunya ialah UMKM milik
3. Hasil 4. Luaran
Desain merek
1. Guna pengembangan usaha dan pemasaran
produk bagi pelaku usaha dan UMKM.

2. Menciptakan ciri khas pada produk.

3. Menigkatkan daya saing pada produk sejenis.

Produk
BIDANG LINGKUNGAN

1. CIGADUNG BERSIH
2. PEMBUATAN PETA DESA CIGADUNG
3. PENANAMAN POHON
CIGADUNG BERSIH

Kerja Bakti merupakan kegiatan 1. Latar Belakang


bermasyarakat yang bertujuan utuk Program Cigadung Bersih ini bertujuan untuk
menciptakan lingkungan yang bersih dan meningkatkan lingkungan yang Aman, Nyaman,
nyaman, terutama lingkungan disekitar dan Bersih. Maksud dari Aman itu sendiri adalah,
tempat tinggal masyarakat itu sendiri. Selain jika lingkungan Desa Cigadung bersih maka
itu juga kerja bakti merupakan ajang secara otomatis lingkungan Desa Cigadung Aman
bersosialisasi dan bekerjasama karena dan terhindar dari segala macam penyakit seperti
Kita tau bahwa di sepanjang Desa Cigadung Ada sebuah permasalahan di Desa Cigadung
ini mempunyai selokan yang berada tepat di depan ini, yaitu kurangnya TPA (Tempat Pembuangan
rumah-rumah warga. Dengan itu kita harus Akhir) hal ini tentu nya sangat merugikan bagi
tanggap dengan kebersihan selokan itu sendiri, lingkungan sekitar. Lingkungan jadi tercemar dan
selokan-selokan tersebut tidak bersih dan terdapat sedikit bau karna adanya tumpukan sampah yang
banyak genangan air diikuti dengan sampah, maka berserkan di pinggir jalan. Selain kurangnya TPA,
akan mempercepat perkembangan nyamuk, hal ada juga permasalahan yang perlu diperhatikan
tersebut tentu saja sangat membahayakan bagi adalah kebersihan selokan. Di Desa Cigadung ini
warga sekitar. Selanjutnya Nyaman, maksud dari selokannya sangat kurang diperhatikan banyak
tujuannya menciptakan rasa nyaman adalah jika tumpukan sampah didalamnya, dan terdapat
lingkungan Desa Cigadung bersih maka warga genangan-genangan air yang mengakibatkan
nya pun akan betah untuk tinggal di Desa banyak nya pertumbuhan nyamuk, hal ini harus
Cigadung dan sudah merasakan kenyamanan. diperhatikan . Disini kami Tim KKN berupaya
Timbulnya rasa nyaman itu sendiri bisa dari untuk menciptakan lingkungan yang bersih
lingkungan yang bersih. tersebut dengan cara mengajak warga sekitar

Kemudian menciptakan lingkungan yang untuk tanggap terhadap lingkungan sekitar. Dan

bersih, tentu saja ini lah tujuan utama dari adanya menanamkan pandangan masyarakat

Program Kerja Cigadung Bersih. Yaitu untuk bahwasannya lingkungan yang bersih itu
Dengan ini Tim KKN mencoba berupaya Karena, di Desa Cigadung ini jarang
mengajak warga sekitar untuk ikut serta dalam melakukan kegiatan semacam ini dikarenakan
Cigadung Bersih . yang nantinya dalam gerakan masyarakat sekitar lebih mementingkan pergi
ini Tim KKN dan warga sekitar ikut membantu kesawah untuk bertani dibandingkan
dalam membersihkan sampah-sampah disekitar membersihkan lingkungan mereka. Dengan
Desa Cigadung dan membersihkan selokan. adanya kegiatan semacam ini, menyadarkan
2. Pelaksanaan Kegiatan masyarakat bahwa pentingnya lingkungan yang
Kegiatan ini berlangsung pada Minggu bersih. Dengan adanya lingkungan yang bersih,
ke 6 KKN. Masyarakat menyambut antusias masyarakat dapat terhindar dari berbagai macam
dari kegiatan ini yang terlihat dari semangat penyakit, seperti yang sangat riskan sekali adalah
masyarakat untuk membersihkan got depan penyakit Demam Berdarah. Apabila got-got
rumah, pengecat an gapura desa, dan didepan rumah tidak dibersihkan akan
pembersihan sampah di lingkingan tempat menimbulkan perkembang biakan bintik-bintik
tinggal mereka. Masyarakatpun kompak nyamuk yang nantinya akan menjadi nyamuk
untuk bergotong royong bersama-sama Demam Berdarah.
membersihkan lingkungan tempat tinggal
mereka, karena masyarakat paham betul
dengan pentingnya kesehatan bagi mereka.
3. Luaran
Adapun Luaran dari Program Kerja
Cigadung Bersih ini adalah :
a) Meningkatkan kesadaran masyarakat
akan pentingnya Lingkungan yang
bersih
b) Mempererat silaturahmi antar
masyarakat
c) Terciptanya lingkungan yang bersih,
aman dan nyaman
d) Terhindar adanya berbagai penyakit
yang mungkin saja bisa menyerang
masyarakat karena lingkungan yang
tidak bersih
e) Mengaktifkan kembali kegiatan kerja
bakti di Desa Cigadung
4. Hasil
Dari adanya kegiatan ini lingkungan di
PEMBUATAN PETA DESA CIGADUNG
Desa Cigadung menjadi bersih, aman dan
nyaman. Masyarakat pun sangat puas dengan
adanya Program Kerja dari KKN ini. Masyarakat
juga menjadi paham bahwa pentingnya
Lingkungan yang bersih. Karena itulah
masyarakat sangat antusias dengan Program
Kerja Cigadung Bersih ini. Dan masyarakat
berharap kedepannya ada kegiatan semacam ini
Pembuatan Peta Desa Cigadung merupakan 1. Latar Belakang
lagi di Desa Cigadung bahkan rutin. Karena
program yang dilakukan dengan tujuan untuk Wilayah Indonesia terdiri dari 34
sebelumnya Kerja Bakti di Desa Cigadung tidak provinsi, 416 kabupaten, 98 kota, 7.094
mengetahui kenampakan wilayah Desa Cigadung,
aktif. kecamatan, 8.490 kelurahan, dan 74.957
batas desa, batas perdukuhan, dan letak Desa desa. Pembangunan desa menjadi salah satu
Cigadung di Kecamatan Banjarharjo. Selain itu, prioritas pemerintah dalam program
pembuatan peta ini disebabkan belum tersedianya Nawacita. untuk merencanakan kebijakan
pembangunan desa maka diperlukan adanya
peta desa di Kantor Desa Cigadung. Fokus utama
aspek pendukung, salah satunya adalah
kegiatan adalah memetakan wilayah administrasi pemetaan. pembuatan peta daerah
Desa Cigadung. merupakan amanat dari Undang – Undang
Pengelolaan Lingkungan Hidup dibagian Pengelolaan Lingkungan Hidup dibagian
melakukan identifkasi dan inventarisasi, diatur melakukan identifkasi dan inventarisasi, diatur
dalam Putusan MK No. 35 Tahun 2012 dan dalam Putusan MK No. 35 Tahun 2012 dan
Undang – Undang No. 6 Th. 2004 tentang Desa. Undang – Undang No. 6 Th. 2004 tentang Desa.
Peta merupakan gambaran permukaan bumi Peta merupakan gambaran permukaan bumi
yang diproyeksikan kedalam bidang datar, yang diproyeksikan kedalam bidang datar,
memiliki skala, dan simbol didalamnya. Terdapat memiliki skala, dan simbol didalamnya. Terdapat
beragam jenis peta, tergantung kegunaan atau beragam jenis peta, tergantung kegunaan atau
keperluan serta data yang ada didalamnya. keperluan serta data yang ada didalamnya.
Keberadaan peta desa menjadi penting karena Keberadaan peta desa menjadi penting karena
untuk mengetahui batas antara desa yang untuk mengetahui batas antara desa yang
dipetakan dalam hal ini adalah Desa Cigadung dipetakan dalam hal ini adalah Desa Cigadung
dengan desa-desa disekitarnya, melihat posisi dengan desa-desa disekitarnya, melihat posisi
Desa Cigadung dalam wilayang yang lebih luas Desa Cigadung dalam wilayang yang lebih luas
atau wilayah satu tingkat lebih tinggi, mengetahui atau wilayah satu tingkat lebih tinggi, mengetahui
potensi desa berdasarkan kenampakan alam yang potensi desa berdasarkan kenampakan alam yang
ada dan kondisi sosialnya, serta digunakan untuk ada dan kondisi sosialnya, serta digunakan untuk
menentukan kebijakan dalam hal pembangunan. menentukan kebijakan dalam hal pembangunan.
Peta desa juga digunakan untuk membantu citra berresolusi tinggi. Data dasar yang
proses inventarisasi aset, potensi alam desa, dan digunakan antara lain Peta Dasar dari Badan
potensi sosial desa tersebut. Peta desa juga dapat Informasi Geospasial, dan digitasi citra Bing
digunakan untuk merancang tata ruang desa di Sattelite.
kawasan pedesaan maupun transmigrasi. Hal Pembuatan peta desa menggunakan aplikasi
tersebut menyangkut sumberdaya lahan dan air pemetaan yaitu ArcGis 10.3, dengan skala
seperti perencanaan embung, jaringan irigasi, pemetaan adalah 1:11.000, menggunakan proyeksi
jalan dan sumber energi terbarukan. Transverse Mercator, dengan sistem Grid
2. Pelaksanaan Kegiatan Geografis. Dikarenakan batas desa sudah tersedia
Pelaksanaan kegiatan pembuatan peta di Data Dasar Badan Informasi Geospasial, maka
Desa Cigadung dilaksanakan pada minggu pemetaan dilakukan untuk menentukan batas
keempat hingga minggu kelima pelaksanaan antardukuh. Informasi didapat dari petugas
program Kuliah Kerja Nyata. Kegiatan ini pemetaan Badan Pusat Statistik, dan kemudian
dilaksanakan dengan bekerja sama dengan dilakukan digitasi menggunakan tool polygon.
kepala dusun yang ada di Desa Cigadung, Dan didapat batas antara Dukuh Kubanglingke,
yang kebetulan menjadi petugas pemetaan Dukuh Cigadung, dan Dukuh Beber. Sebagian
oleh Badan Pusat Statistik. Pemetaan besar wilayah Desa Cigadung masih berupa
dilakukan tanpa melakukan survei lapangan sawah, dan lahan yang belum terbangun,
serta di Desa Cigadung juga terdapat perhutanan Dokumentasi
negara.
3. Hasil
PENANAMAN POHON

Program penanaman pohon merupakan 1. Latar Belakang


program kerja yang bersifat wajib dalam kegiatan Universitas Negeri Semarang
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri merupakan universitas konservasi. Dalam
Semarang. Hal ini sesuai dengan visi Universitas pengamalan nilai konservasi salah satunya
Negeri Semarang yaitu menjadi kampus adalah pelestarian sumberdaya yang ada.
konservasi, maka dalam proses pengabdiannya Pohon merupakan salah satu sumberdaya
kepada masyarakat, pihak kampus menjadikan alam yang dapat diperbarui, meski begitu
penanaman pohon sebagai bentuk penerapan nilai perlu adanya tindakan dari manusia selaku
konservasi yang wajib ada dalam kegiatan KKN. pengelola alam untuk menjaga
kelestariannya.
Oleh karena itu dalam kegiatan pengabdian Meskipun dalam pelaksanaan di desa
kepada masyarakat, Universitas Negeri Semarang dilakukan secara bersama-sama.
mengambil langkah berupa adanya progral wajib Penanggungjawab wajib hadir dalam rapat yang
dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan yaitu dilakukan diposko KKN yang berada di desa yang
Program Penanaman Pohon. Penanaman pohon sudah ditunjuk untuk menjadi tempat rapat. Bibit
dimaksudkan untuk mengajak masyarakat untuk pohon didapat dari PT. Perhutani Kabupaten
menanam pohon, memperbanyak jenis tanaman, Brebes, dengan masing-masing desa mendapat
dan mempertahankan keberadaan pohon yang ada sejumlah 100 bibit, dengan jenis tanaman antara
di desa lokasi KKN. lain, rambutan, jambu biji merah, petai, sirsak.
2. Pelaksanaan Kegiatan
Penanaman pohon dilakukan di
Pelaksanaan kegiatan penanaman pohon diawali
minggu kelima, diawali dengan penanaman
dengan adanya musyawarah yang menghasilkan
simbolis di Kecamatan Banjarharjo dan
keputusan bahwa dalam proses perencanaannya
penurunan bibit di kecamatan. Setelah
dikoordinasikan menjadi satu, dan membentuk
penanaman simbolis, masing-masing desa
panitia inti dengan masing-masing desa
kemudian mengambil bibit sejumlah 100
mengajukan satu orang perwakilan untuk menjadi
buah dengan jenis tanaman yang sudah
penanggungjawab program kerja penanaman
diminta oleh desa sebelumnya. Penanaman
pohon.
di desa sendiri dibebaskan sesuai dengan
Jika terdapat lahan kosong milik desa dan sedangkan yang ditanam dilahan kosong masih
berkenan untuk ditanami, maka penanaman belum ditemukan solusinya.
dilakukan ditempat tersebut. Namun, jika tidak 3. Hasil
ada lahan kosong, maka bbit dapat dibagikan TABEL DATA PENANAMAN POHON
kepada warga untuk ditanam. KULIAH KERJA NYATA (KKN)
Desa Cigadung membutuhkan bibit LOKASI TAHAP 1
rambutan dan jambu biji merah, namun saat Kabupaten : Brebes
pembagian bibit, mendapat tambahan jenis Kecamatan : Banjarharjo
tanaman yakni petai. Penanaman pohon dilakukan Desa : Cigadung
dengan membagikan sebagian bibit kepada Jumla
N Jenis Lokasi Sumber
h
perangkat desa, sebagian ditanam di lahan kosong, o Pohon Penanaman Pohon
Pohon
dan sebagian lagi ditanam disekitaran embung 1 Petai  20 Embung Perhutani
milik desa. Dalam pelaksanaannya Desa Cigadung Dibagikan
ke
memiliki kendala yaitu minimnya keberadaan air perangkat
di Desa Cigadung, hal ini karena tidak adanya 2 Rambutan  60 desa Perhutani
Jambu
mata air di desa tersebut. Untuk bibit yang 3 Merah  20 Embung Perhutani
ditanam disekitar embung, dapat dipastikan
memiliki sumber air untuk menyiraminya,
Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai