Nama Ayu Ting Ting mulai terkenal luas karena lagunya yang berjudul Alamat Palsu yang
meledak di pasaran 2011 lalu. Sejak saat itulah, ia merilis sederet lagi dangdut yang hit
seperti Sik Asik (2012), Geregetan (2013), dan Sambalado (2015). Penghargaan seperti Penyanyi
Dangdut Terdahsyat (Dahsyatnya Awards 2017) pun pernah diraih pelantun lagi Alamat
Palsu ini.
Walaupun nama Ayu baru dikenal sejak tahun 2011, sebenarnya ia sudah mulai masih ke dapur
rekaman pada tahun 2006. Sebelumnya, Ayu juga aktif bernyanyi dari panggung ke panggung
sebagai pedangdut organ tunggal. Ayu pun juga pernah menerima saweran di awal merintis
karirnya seperti pedangdut-pedangdut yang lainnya.
Pada saat pertama kali mendapatkan saweran di salah satu panggung hajatan, Ayu mengaku
kaget. Apalagi pada saat tangannya dicium oleh penonton tersebut. Saat pulang kerumah Ayu
langsung menangis. Sempat juga ia menginginkan untuk berhenti menjadi seorang penyanyi dan
mogok untuk manggung selama beberapa waktu. Beruntungnya, saweran ini mulai berkurang
seiring dengan berjalannya waktu. Jika tidak, mungkin biodata Ayu Ting Ting lengkap ini tidak
pernah ada karena ia akan urung untuk menjadi seorang penyanyi.
Pada tahun 2006, sahabatnya yaitu Julia Perez ini merilis album perdananya yang berjudul Geol
Ajep-Ajep melalui label indie. Album ini berisikan 11 lagu dengan Ayu Ting Ting sebagai single
utamanya.
Dirasa unik dan juga mudah diingat, produser kemudian menyarankan Ayu untuk menggunakan
judul lagi tersebut sebagai nama belakangnya.
Padahal, sebelumnya ia sudah memiliki nama panggung sendiri. Yaitu Ayu Dewinta yang
diambil dari kata-kata Depok Betawi Asli.
Sejak saat itulah ia menggunakan nama Ayu Ting Ting sebagai nama panggungnya. Nama
tersebut juga akhirnya tercatat pada biodata dan biografi Ayu Ting Ting lengkap ini. Kita tidak
dapat menduga karena popularitasnya semakin tinggi sejak menyandangnya.
Belum bisa mendapatkan member baru, lagu yang berjudul Alamat Palsu ini keburu meledak
pada tahun 2011. Komedian terkenal Olga Syahputra dan Sula bahkan beberapa kali meng-cover
lagu tersebut di layar TV. Rencana pembentukan trio itupun akhirnya gagal terlaksanakan.
Karena, Ayu mulai disibukkan dengan jadwal manggungnya sendiri baik di on air ataupun off
air. Bayarannya juga naik hinggal berkali kali lipat, bahkan kabarnya sampai menjadi
Rp.30.000.000,- untuk sekali tampil saja.
Lagu Alamat Palsu juga dirilis ulang di akhir perempatan tahun 2011. Hebatnya lagi single ini
langsung menjadi lagu terlaris sepanjang tahun dengan total poin penjualan mencapai 17,7 juta
lebih. Jauh mengungguli Cinta dan Benci dari Geisha yang berada di peringkat ke 2 dengan 9,8
juta poin.
Tidak hanya itu saja, Alamat Palsu juga mengantarkan Ayu untuk mendapatkan penghargaan
pertamanya di bidang musik. Yaitu sebagai Artis Penyanyi Fenomenal Terbaik di Klik! Awards
2011. Sebuah pencapaian besar yang pernah didapatkannya.
Pria yang bernama Aliando Syarief ini karirnya melambung setelah ia membintangi sebuah
sinetron yang berjudul Ganteng-Ganteng Serigala pada tahun 2014 lalu. Tetapi sebenarnya ia
terjun ke dunia akting sejak tahun 2008
Aliando Syarief dikenal dengan artis yang mempunyai multitalenta yang menekuni bidang akting
dan musik sekaligus. Namanya mulai dikenal banyak orang luas setelah membintangi sebuah
sinetron Ganteng-Ganteng Serigala (2014). Ia juga mendapatkan sederet penghargaan dari Aktor
Utama Paling Ngetop (SCTV Awards 2014) hingga Aktor Terpopuler (Indonesia Television
Awards 2016) pun juga berhasil di dapatkannya. Sinetron dan juga FTV-nya juga banyak
mencetak rating tertinggi. Selain sinetron GGS, ada juga Betapa Aku
Mencintaimu (2016), Pesantren Rock n'Roll Reborn (2017), dan Siapa Takut Jatuh Cinta
Reborn (2017) yang sedang populer di kalangan remaja.
Meskipun Iqbaal Ramadhan mempunyai karakter yang baik, biografinya ternyata juga tidak
lepas dari kontroversi loh. Kedekatan Iqbaal Ramadhan dengan lawan main sinetron ataupun
film yang ia bintangi juga beberapa kali menjadi bahan gosip.
Nama Iqbaal Ramadhan telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia setelah tampilnya Coboy
Junior pada tahun 2011. Pada beberapa tahun lalu, grup Coboy Junior mengubah nama menjadi
CJR di tahun 2014 dan dibubarkan pada tahun 2017.
Karena bubarnya CJR, akhirnya Iqbaal Ramadhan pergi dari Indonesia setelah menerima
beasiswa dari United World College, Amerika Serikat. Setelah itu, ia diketahui melanjutkan
pelajaran studi Ilmu Komunikasi di Monash University, Melbourne, Australia di tahun 2019.
Iqbaal Ramadhan yang sibuk dengan pendidikannya di luar negeri, ia sempat terlbat pada
film Dilan 1990 pada 2018 yang semakin meningkatkan namanya. Kemampuannya dalam
berakting pada film tersebut membuatnya dilirik oleh banyak produsen dan sutradara.
Salah satunya adalah Hanung Bramatyo, sutradara yang membawa Iqbaal untuk membintangi
sebuah film yang berjudul Bumi Manusia (2019). Walaupun awalnya hanya mendapatkan
respons negatif, ternyata publik mengapresiasi peran Iqbaal sebagai sosok Minke pada film yang
diadaptasi dari novel karya Pramoedya Ananta Toer itu.
Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan lahir di Surabaya, 28 Desember 1999. Walaupun Iqbaal lahir di
Kota Pahlawan, publik lebih familier kalau putra dari pasangan Herry Hernawan dan Rike
Dhamayanti ini disebut lahir di Kota Kembang, Bandung.
Tetapi, Bandung hanya sebagai kota asalnya saja, bukan tempat dimana ia tinggal. Saat namanya
telah mulai dikenal publik, Iqbaal diketahui tinggal berada di kawasan Jakarta TImur. Tetapi jika
dilihat dari biografi masa kecilnya, Iqbaal Ramadhan sendiri ternyata memang sering berpindah-
pindah tempat tinggal.
Karena, pria yang memiliki zodiak Capricorn ini juga pernah menjalankan pendidikannya di
Papua. Pada tahun 2005-2006, ia bersekolah di TKIT Al Izzah Sorong. Setelah itu, Iqbaal juga
sempat melanjutkan pendidikannya ke SDIT Al Izzah, tetapi yang kemudian pindah ke SDIT Al
Muhajirin, Pondok Kopi, Jakarta Timur pada tahun 2007 hingga 2012.
Iqbaal yang sudah lulus dari SDIT Al Muhajirin, akhirnya Iqbaal Ramadhan masuk ke SMP
(2012-2015) dan SMA (2015-2016) di Global Islamic School, Kramat Jati, Jakarta Timur. Pada
tahun 2016-2018, Iqbaal terpilih untuk ikut pertukaran pelajar di United World College, New
Mexico, Amerika Serika. Pada tahun 2019, ia diketahui sedang sibuk berkuliah di Monash
University, Melbourne, Australia.
Perannya bermula pada saat ia dipercaya untuk memerankan Trapani dalam pentas musikal
Laskar Pelangi pada tahun 2010-2011. Disanalah Iqbaal bertemu dengan seorang produser yang
kemudian mendebutkannya untuk menjadi anggota boyband yang bernama Coboy Junior.