MAKALAH

PERULANGAN ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

KELOMPOK 5

Di Susun oleh :

RUGAYAH
ALMAIDAH
WINDA NOVITA SARI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA KOMPUTER

STKIP AL-MAKSUM LANGKAT
T.A 2019-202O

11
 KATA PENGANTAR

Guna lebih memberikan pemahaman tentang Algoritma dan Pemrograman

khusunya materi perulangan , maka didalam menyajikan sub materi perulangan
dalam bentuk makalah .

Didalam makalah ini menjabarkan semua yang berkaitan degan materi

perulangan . Uraian makalah ini sengaja disajikan untuk semua kalangan , dan
tentunya kalangan tersebut adalah insan yang akan belajar tentang informasi
teknologi informasi
Penulis mengucapkan terimakasih terhadap pihak-pihak yang telah
membatu penulisan dalam menyelesaikan makalah ini.

11
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………..i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………ii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………1

1. Latar Belakang …………………………………………………1
2. Rumusan Masalah …. ………………………………………….1
3. Tujuan ………………………………………………………….1

BAB II PEMBAHASAN …………………………………………………2

1. Operasi Pengulangan (Looping) ……………………………….2
1.1 Perulangan Statement For……………………………….3
1.2 Perulangan Statement While ……………………………4
1.3 Perulangan Statement Do-While ……………………….5
2. Nested dan Infinite loop ………………………………………7
3. Compound atau Block Statetment ……………………………..8
4. Break dan Continiue ………………………………………….10

BAB III PENUTUP ……………………………………………………….14

1. Kesimpulan……………………………………………………..14
2.Saran……………………………………………………….……14

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………….15

11
 BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar belakang

            Looping atau perulangan merupakan sebuah struktur perintah yang sering

digunakan pada sebuah aplikasi atau program. Perulangan juga sangat berguna
pada program karena dapat kita pakai dalam struktur-struktur rumit yang besar
yang memiliki kumpulan algoritma yang kompleks.
Struktur looping secara garis besar memiliki beberapa statement dan perintah
yang digunakan dalam membuat sebuah program. Statement dan perintah yang
dimaksud adalah:
1. Statement while
2. Statement do while
3. Statement for
4. Perintah Break
5. Perintah Continue
            Hampir setiap program mutlak memerlukan suatu perulangan dan
percabangan. Tujuan perulangan disini adalah untuk mengulang statement
berulang kali sesuai jumlah yang ditentukan pemakai. Program perulangan terbagi
atas beberapa bagian yang digunakan sesuai dengan kebutuhan. Setiap perulangan
akan memberikan output sesuai dengan algoritma yang dikehendaki.

2. RUMUSAN MASALAH

1. Apa pengertian dari pengulangan looping?

2. Apa saja struktur pada perulangan looping ?
3. Bagaimana cara menyelesaikan struktur looping dengan menggunakan
langkah pemograman di Java?

3. TUJUAN

1. Dapat mengetahui pengertian dari perulangan

looping di Java.
2. Dapat memahami macam-macam perulangan
3. Dapat mengimplementasikan contoh program perulangan di Java.

BAB II

11
 PEMBAHASAN

1. Operasi Pengulangan (looping)

Loop atau perulangan adalah suatu bentuk kegiatan mengulang suatu

statement sampai batas yang diinginkan. Dalam pemograman loop
(perulangan) sangat berguna sekali. Perulangan atau biasa disebut dengan
looping digunakan untuk mengatur proses yang dijalankan secara berulang-
ulang. Sehingga programmer tidak perlu menuliskan script nya secara
berulang kali.
Kegunaan sederhana dalam perulangan tertulis seperti ini: jika kita
ingin menuliskan kata saya ganteng sebanyak seribu kali, maka kita harus
membuat seribu baris kata saya ganteng dalam kode pemrogaman kita.
Namun dengan adanya perulangan maka kita hanya cukup menuliskan 5
sampai 7 baris kode saja.
Tujuan Dalam praktek sebenarnya, tentu saja perulangan sangat
membantu sekali. Misal untuk memuat seluruh isi tabel dari sebuah database
dimana datanya ingin kita tampilkan.
Perulangan disini adalah untuk mengulang statement atau blok
statement berulang kali sesuai sejumlah yang ditentukan pemakai. Perulangan
dalam java dapat dilakukan dengan tiga macam statement perulangan yaitu:
statement for, statement do while, dan statement while. Masing-masing
statement digunakan pada jenis perulangan yang berbeda.

a. Bentuk Perulangan pada Javascript

Perulangan akan membantu kita mengeksekusi kode yang berulang-
ulang, berapapun yang kita mau. Secara umum, perulangan ini dibagi dua.
Yaitu: counted loop dan uncounted loop.
Perbedaanya:
Counted Loop merupakan perulangan yang jelas dan sudah tentu banyak
perulangannya. Sedangkan Uncounted Loop, merupakan perulangan yang
tidak jelas berapa kali ia harus mengulang.
Perulangan yang termasuk dalam Counted Loop:

11
 a. Perulangan For
b. Perulangan Foreach
c. Perulangan Repeat
Perulangan yang termasuk dalam Uncounted Loop:
a. Perulangan While
b. Perulangan Do/While

1.1 Perulangan Statement For

Perulangan dengan statement For digunakan untuk mengulang
statement atau suatu blok statement berulang kali. Dengan kata lain,
pernyataan ini digunakan bila anda sudah tahu berapa kali anda akan
mengulang satu atau beberapa pernyataan.
a. Perulangan For di Javascript
Perulangan for merupakan perulangan yang termasuk dalam couted
loop, karena sudah jelas berapa kali ia akan mengulang.
Bentuk kodenya seperti ini:

for(let i = 0; i < 10; i++){

document.write("<p>Perulangan ke-" + i + "</p>")
}

Yang perlu diperhatikan adalah kondisi yang ada di dalam kurung setelah
kata for.
Kondisi ini akan menentukan:
a. Hitungan akan dimulai dari 0 (i = 0);
b. Hitungannya sampai berapa? Sampai i < 10;
c. Lalu di setiap perulangan i akan bertambah +1 (i++).
d. Variabel i pada perulangan for berfungsi untuk menyimpan nilai hitungan.
e. Jadi setiap perulangan dilakukan nilai i akan selalu bertambah satu. Karena
kita menentukannya di bagian i++.
f. Nama variabel tidak harus selalu i, kita juga bisa menggunakan nama lain.
Ini hasil outputnya:

11
 Gambar pada pengulangan statement for

1.2 Perulangan Statement While

Perulangan while merupakan perulangan yang termasuk dalam
perulangan uncounted loop.
Perulangan while juga dapat menjadi perulangan yang counted loop dengan
memberikan counter di dalamnya.
Untuk memahami perulangan ini
mari kita coba lihat contohnya:

var ulangi = confirm("Apakah anda mau mengulang?");

var counter = 0;

while(ulangi){
counter++;
ulangi = confirm("Apakah anda mau mengulang?");
}

document.write("Perulangan sudah dilakuakn sebanyak "+ counter

+" kali");

Hasilnya:

11
 Gambar pada hasil perulangan statement while

Coba perhatikan blok kode while:

while(ulangi){
counter++;
ulangi = confirm("Apakah anda mau mengulang?");
}

Di sana, Perulangan akan terjadi selama variabel ulangi brenilai true.

Lalu kita menggunakan fungsi confirm() untuk menampilkan dialog
konfirmasi.
Selama kita memilih Ok pada dialog konfirmasi, maka variabel ulangi akan
terus bernilai true.
Tapi kalau kita pilih Cancel, maka variabel ulangi akan bernilai false.
Saat variabel ulangi bernilai false, maka perulangan akan dihentikan.

1.3 Perulangan Do/While di Javascript

Perulangan do/while sama seperti perulangan while.
Perbedaanya:
Perulangan do/while akan melakukan perulangan sebanyak 1 kali terlebih
dahulu, lalu mengecek kondisi yang ada di dalam kurung while.

Bentuknya seperti ini:

11
do {
// blok kode yang akan diulang
} while (<kondisi>);

Jadi perbedaanya:
Perulangan do/while akan mengecek kondisi di belakang (sesudah mengulang),
sedangkan while akan mencek kondisi di depan atau awal (sebelum mengulang).

Berikut contohnya:

var ulangi = confirm("Apakah anda mau mengulang?");;

var counter = 0;

do {
counter++;
ulangi = confirm("Apakah anda mau mengulang?");
} while(ulangi)

document.write("Perulangan sudah dilakuakn sebanyak "+ counter

+" kali");

Contoh tersebut sama seperti contoh pada perulangan while.

Saat perulangan pertama, cobalah untuk membatalkan perulangannya dengan
memilih Cancel.

11
Maka hasilnya:

Gambar pada perulangan do/while

1. Nested dan Infenite Loop

a. Pengertian Nested Loop (Perulangan Bersarang)

Selain infinity loop, terdapat istilah lainnya yang sering digunakan
dalam proses perulangan, yakni nested loop, atau terjemahan bebasnya yaitu
perulangan bersarang.
Nested loop adalah istilah pemograman yang berarti membuat perulangan di
dalam perulangan.
b. Pengertian Infinity Loop
Ketika membuat kondisi akhir dari perluangan for, kita harus
memperhatikan kapan kondisi akhir tersebut dipenuhi. Jika kondisi akhir tidak
pernah terpenuhi, maka perulangan akan berjalan selamanya. Hal ini dikenal
dengan infinity loop.

11
1. Compound atau Block Statetment

a. Compound Statement
Compound statement adalah sekumpulan statement yang diapit dengan
tanda kurung kurawal. Compound statement digunakan untuk
mengelompokkan sekumpulan statement agar dapat digunakan sebagai satu
bagian dalam perulangan, percabangan atau function. Compound statement
menggunakan tanda kurung kurawal untuk mengelompokkan sekumpulan
statement di dalamnya.
Untuk lebih jelasnya coba perhatikan hasil dari kode program berikut ini!
#include <stdio.h>

int main(){
int i=0;
for(int i=0;i<5;i++)
printf("_");
printf("*\n");
return 0;
}

Maka hasilnya :

11
 Gambar 1 pada compound statement

Pada contoh di atas, statement yang merupakan bagian dari perulangan

hanya "printf" pertama setelah for karena perulangan hanya akan mengulang
satu statement pertama jika tidak ada compound statement setelahnya.
Untuk menjadikan contoh kedua sebagai bagian dari perulangan, kita perlu
mengelompokkannya ke dalam compound statement dengan menggunakan tanda
kurung kurawal seperti di bawah ini.
#include <stdio.h>
int main(){
int i=0;
for(int i=0;i<5;i++){
printf("_");
printf("*\n");
}
return 0;
}

Maka hasilnya :

11
 Gambar 2 pada compound statement

Coba lihat perbedaan hasilnya setelah kita menambahkan kurung kurawal!

Kalau kalian perhatikan, pada contoh pertama yang tidak menggunakan
compound statement, statement yang diulang hanya statement untuk menampilkan
"_", sedangkan statement untuk menampilkan "*"  baru dikerjakan setelah
perulangan selesai. Pada kode program yang menggunakan compound statement,
semua statement di antara tanda.

1. Break and Continue

Perbedaan dari kedua kode program di atas adalah pada

penggunaan pernyataan break dan continue. Walaupun pada dasarnya
hasil/output nya sama, tetapi pada penggunaan time execution (waktu yang
dibutuhkan untuk eksekusi) lebih cepat dibandingkan dengan yang tidak
menggunakan kedua pernyataan tersebut.Di dalam pascal sendiri kedua
pernyataan tersebut di sampaikan dalam bentuk sebagai berikut:
1) BREAK
Pernyataan break di dalam Pascal memiliki 2 buah kegunaan, yaitu:
1. Pernyataan break yang ditemukan di dalam sebuah perulangan, otomatis
akan menghentikan kontrol perulangan tersebut dan kontrol program
selanjutnya akan dilanjutkan pada pernyataan setelah perulangan
2. Pernyataan break juga dapat digunakan untuk menghentikan pernyataan
casof yang sudah dibahas pada bab sebelumnya.

11
 2) CONTINUE
Pernyataan continue di dalam Pascal bekerja seperti halnya pernyataan
break. Break digunakan untuk menghentikan secara paksa sebuah proses,
tetapi continue secara paksa akan melanjutkan perulangan selanjutnya, dan
mengabaikan kode-kode diantara keduanya.

a. Fungsi Perintah Break dalam Perulangan JavaScript

Perintah break jika digunakan di dalam perulangan berfungsi untuk
‘menghentikan paksa’ proses perulangan yang berlangsung. Kita juga
telah melihat penggunaan perintah break dalam struktur SWITCH.
Break biasanya digunakan setelah kondisi IF, untuk menyeleksi
‘kapan’ perulangan harus dihentikan.

b. Cara Penulisan Perintah Break

Agar lebih mudah dipahami, berikut adalah contoh cara penulisan

perintah break dalam perulangan FOR:
<script>
1
var i;                                   
2
for (i=1;i<=10;i++)
3
{
4
   console.log("Perulangan ke - " + i);
5
   if (i==7)
6
   {
7
   break;
8
   }
9
}
10
</script>
11

Maka hasilnya :

11
 Gambar pada perintah break

Dalam contoh diatas, kondisi if (i==7) break akan menyebabkan perulangan

FOR hanya berjalan sampai perulangan ke-7, setelah itu perulangan akan berhenti
secara ‘prematur
c. Fungsi Perintah Continue dalam Perulangan JavaScript

Jika perintah break  digunakan untuk ‘menghentikan paksa’ proses perulangan

yang berlangsung, perintah continue hanya akan menghentikan perulangan yang
saat ini terjadi (1 iterasi saja), dan kemudian melanjutkan perulangan iterasi
berikutnya, atau bisa disebut juga untuk ‘melewati’ 1 perulangan.
Sama seperti perintah break ,continue biasanya digunakan setelah kondisi IF yang
digunakan untuk menyeleksi ‘kapan’ perulangan harus di-skip atau dilewati.

d. Cara Penulisan Perintah Continue

Berikut adalah contoh program penggunaan perintah Continue dalam

perulangan FOR:
1 <script>
2 var i;
3 for (i=1;i<=10;i++)
4 {                             
5    if (i==7)

11
6    {
7       continue;
8    }
9    console.log("Perulangan ke - " + i);
10 }
11 </script>

Maka hasilnya :

Gambar pada perintah continue

Dari contoh di atas, perintah if (i==7) akan meyeleksi perulangan. Pada saat

variabel counter i sama dengan 7, maka continue.
Perintah continue menyebabkan fungsi console.log yang berada dibawahnya

11
untuk di-’lewati’ dan perulangan akan lanjut ke i=8. Dari hasil program dapat
dilihat bahwa “Perulangan ke- 7” tidak akan ditampilkan.

11
 BAB II.
PENUTUP

1. Kesimpulan

Perulangan adalah suatu atau serangkaian bentuk kegiatan mengulang suatu

statemen sampai batas yang diinginkan.

2. Saran

Apabila anda merasa belum paham dan mengerti tentang pembahasan submateri
PERULANGAN di atas, maka sarankan untuk berkonsultasi pada dosen mata kuliah.
Terimaksih.

11
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.petanikode.com/javascript-perulangan/
shapictures.blogspot.com

11