Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ni Kadek Dian Lestari

Nim : 1902013757
Kelas : II C Manajemen Sore
Mata Kuliah : Manajemen Pemasaran

1. Kreteria segmentasi pasar yang efektif :


a. Measurability (Terukur) yaitu informasi mengenai sifatsifat pembeli yang
mencakup ukuran, daya beli dan segmen yang dapat diukur. Misalnya, jumlah
segmen masyarakat kaya sebagai calon pembeli mobil yang dijadikan segmen
penjualan mobil Toyota Kijang.
b. Accessibility (Dapat diakses) yaitu segmen pasar dapat dijangkau dan dilayani
secara efektif.
c. Substantiality (Substansial) yaitu tingkat keluasan segmen pasar dan menjanjikan
keuntungan bila dilayani. Suatu segmen sebaiknya merupakan kelompok yang
homogen dengan jumlah yang cukup besar, sehingga cukup bernilai jika dilayani
dengan program pemasaran yang disesuaikan.
d. Differentiable (Dapat dibedakan) yaitu segmen pasar yang ideal di sisi internal
harus homogen, (semua pelanggan di dalam segmen memiliki preferensi dan
karakteristik yang sama), namun secara eksternal adalah heterogen.
e. Actionable (Dapat ditindaklanjuti) yaitu segmen pasar harus memiliki nilai praktis
dan  harus menyediakan data pendukung untuk posisi pemasaran atau pendekatan
penjualan.

 Contoh Segmentasi Pasar :


- Kebutuhan pelanggan contoh : beberapa pelanggan membutuhkan kopi tanpa
kafein dan yang lain membutuhkan kopi biasa. Ini adalah suatu pilihan penting
yang lain dalam sebuah produk selain harga, lokasi, dan promosi berdasarkan
kebutuhan.
- Preferensi Pelanggan – Preferensi pelanggan seperti persepsi bahan makanan.
Contoh : merek saus salad dengan semua bahan alami untuk pelanggan yang tidak
menyukai bahan yang terdengar seperti bahan kimia.
2. Mengapa aspek Psykografis konsumen harus dijadikan dasar pertimbangan oleh
perusahaan dalam segmentasi pasar dan berikan contohnya :
Psikografi adalah ilmu untuk menggunakan psikologi dan demografi guna lebih
memahami konsumen. Segmentasi psikografis, dilakukan dengan mengelompokkan
konsumen atas dasar variabel kelas sosial, gaya hidup, atau karakteristik personal lainnya.
Menurut pendapat saya aspek Psykografis konsumen dijadikan sebagai dasar
pertimbangan oleh perusahaan dalam melakukan segmentasi pasar karena konsumen
yang akan menentukan apakah perusahaan tersebut produknya sudah sesuai atau tidak
dengan keinginan konsumen pada saat itu . Setelah itu baru perusahaan dapat mengetahui
dan menentukan produk yang banyak diminati/ disukai masyarakat.

Contoh : Permintaan konsumen terhadap sandal fipper yang trend saat ini yang menurut
konsumen memiliki banyak jenis model dan warna yang menarik dan juga nyaman untuk
digunakan , sehingga perusahaan harus mengikuti permintaan konsumen

3. Pada pasar bisnis jumlah pembeli biasanya lebih sedikit tetapi dengan jumlah /
volume produk yang dibeli lebih banyak , apakah penyebabnya? Berikan contohnya
 Penyebab pasar bisnis jumlah pembeli biasanya lebih sedikit tetapi dengan jumlah /
volume produk yang dibeli lebih banyak yaitu karena pasar bisnis melibatkan jumlah
uang dan barang yang jauh lebih banyak dari pasar konsumen. Pasar bisnis terdiri dari
semua organisasi yang mendapatkan barang dan jasa yang digunakan untuk memproduksi
produk/jasa lain yang kemudian dijual/disewakan/dipasok ke organisasi lain. Perilaku
pembeli bisnis mengacu pada perilaku pembelian organisasi yang membeli barang dan
jasa untuk digunakan dalam produksi produk atau jasa lain yang dijual, disewakan, atau
dipasok ke pihak lain dan mencakup perilaku perusahaan pengecer dan grosir yang
mendapatkan barang untuk dijual kembali atau menyewakan barang kepada pihak lain
untuk mendapatkan laba.
 Contoh : Dalam proses produksi dan penjualan sepatu, penyalur kulit sepatu
mentah harus menjual kulit mentah ke penyamak, lalu penyamak menjual kulit
sepatu yang sudah disamak kepada pabrik sepatu, lalu pabrik sepatu menjualnya
kepada pedagang grosir, kemudian pedagang g r o s i r m e n j u a l s e p a t u k e p a d a
p e n g e c e r , h i n g g a p a d a a k h i r n y a p e n g e c e r m e n j u a l k e konsumen.

4. Ancaman produk substitusi harus mendapat pertimbangan dengan cermat dan


matang sebelum perusahaan memasuki persaingan pasar
 Karena ancaman produk pengganti (substitusi) ini harus adanya suatu target yang tepat.
Dimana, ancaman produk pengganti selalu ada dalam duni pasar. Banyak usaha yang
membangun dengan produk yang sama, dari sanalah persaingan dimulai, mungkin jenis
produk bisa sama namun, kualitas da harga produk bisa berbeda antara peusahaan yang
satu dengan perusahaan yang lainnya. Banyak produk-produk pengganti yang
menawarkan harga yang murah dan konsumen mungkin saja tidak tau kualitas yang
digunakan seperti apa. Maka dari itu sangat perlu dipertimbangkan ancaman produk
pengganti ini, kita sebagai pengusaha harus bisa tepat targeting kepada siapa produk ini
sebaiknya dijual, apa di kalagan menengah ke atas atau kalangan menegah ke bawah.

 Contoh : Seperti toko baju olahraga yang terkenal ber merk seperti nike ,adidas yang
dimana barang tersebut original yang artinya harganya sangat mahal dengan
memanfaatkan nama yang terkenal tersebut , pelaku bisnis lainnya Membuat baju
olahraga yang bermerk sama namun kualitas dan harga begitu rendah , dimana membuat
pembeli tergiur oleh harga rendah, namun jika pembeli teliti pasti pembeli memilih yang
original

Anda mungkin juga menyukai