0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
53 tayangan2 halaman
Diskusi kelas D mengenai eksperimen Stanford Prison menyimpulkan bahwa terdapat pelanggaran etika dalam eksperimen tersebut karena subjek tidak diberikan informed consent yang jelas mengenai risiko dan tujuan penelitian, serta keamanan subjek tidak terjamin karena beberapa mendapat perubahan perilaku negatif setelah menjadi subjek.
Diskusi kelas D mengenai eksperimen Stanford Prison menyimpulkan bahwa terdapat pelanggaran etika dalam eksperimen tersebut karena subjek tidak diberikan informed consent yang jelas mengenai risiko dan tujuan penelitian, serta keamanan subjek tidak terjamin karena beberapa mendapat perubahan perilaku negatif setelah menjadi subjek.
Diskusi kelas D mengenai eksperimen Stanford Prison menyimpulkan bahwa terdapat pelanggaran etika dalam eksperimen tersebut karena subjek tidak diberikan informed consent yang jelas mengenai risiko dan tujuan penelitian, serta keamanan subjek tidak terjamin karena beberapa mendapat perubahan perilaku negatif setelah menjadi subjek.
Jawaban dari hasil diskusi kelas D mengenai Stanford Prison Eksperiement :
1. Apakah terdapat pelanggaran etika pada eksperimen Stanford Prisoner?
2. Jika Ada, pelanggaran etis tersebut berada pada kategori apa ?
3. Jelaskan bagaimana hal tersebut dianggap sebagai pelanggaran etika!
4. Menurut Anda, jika ada pelanggaran etika, Apa yang seharusnya dilakukan eksperimenter agar tidak melanggar etika ?
Kesimpulannya :
- Berdasarkan hasil diskusi, eksperimen Stanford Prison terdapat pelanggaran etika,
dimana pelanggarannya itu termasuk kategori pelanggaran informed consent, ham, dan juga pelanggaran terhadap keamanan. Dikatakan pelanggaran etika karena seharusnya seorang peneliti harus terlebih dahulu menjelaskan bagaimana penelitiannya, tujuannya, dan berbahaya atau tidaknya penelitian tersebut. Zimbardo tidak menjelaskan kepada subjek apa yang akan dilakukan sipir kepada subjek. Dan juga keamanan yang diberikan oleh Zimbardo tidak terjamin karena beberapa dari subjek mendapatkan perubahan perilaku seperti ia mudah marah , dan perilaku lainnya akibat para sipir yang memperlakukan mereka dengan sangat buruk. Yang harus dilakukan eksperimenter adalah sebaikanya eksperiementer memberikan informed consent dengan jelas kepada subjek dan meningkatkan tingkat keamanan agar subjek yang diminta untuk menjadi subjek peneliti tidak mendapatkan perubahan negatif setelah menjadi sukarelawan dari eksperimen tersebut. Orang- orang yang terlibat :