Anda di halaman 1dari 49

SIFAT PERIODIK UNSUR

Jari – jari atom Energi ionisasi (gol. VIIIA)


Logam Keelektronegatifan (gol. VIIA)
Basa Afinitas Elektron
Reduktor Oksidator
Keelektropositifan

Asam ... ida

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 1


SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 2
BAB III

KIMIA UNSUR

Standar Kompetensi : Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta
terdapatnya di alam.

Kompetensi Dasar :
1. Mengidentifikasi kelimpahan unsur-unsur utama dan transisi di alam dan produk yang mengandung
unsur tersebut.
2. Mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan sifat kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih,
titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya).
3. Menjelaskan manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur-unsur dan senyawanya dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Mendeskripsikan unsur-unsur radioaktif dari segi sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia, kegunaan, dan
bahayanya.

Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa mampu :

1. Menjelaskan kelimpahan unsur-unsur di kulit bumi, udara, dan air laut.


2. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur gas mulia.
3. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur halogen.
4. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur alkali.
5. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur alkali tanah.
6. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur periode ketiga.
7. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur transisi periode keempat.
8. Menjelaskan sifat – sifat, manfaat dan bahaya unsur radioaktif.

Beberapa unsur logam dan nonlogam, dalam bentuk unsur maupun senyawanya, banyak dimanfaatkan
dalam kehidupan sehari-hari. Penggunaan beberapa unsur logam dan nonlogam meningkat dengan berkembang
pesatnya industri, baik sebagai alat, bahan dasar, maupun sumber energi.
Unsur-unsur logam umumnya diperoleh sebagai bijih logam dalam batuan. Alam Indonesia sangat kaya
akan sumber mineral bijih logam, karena itu perlu penguasaan teknologi untuk mengolahnya menjadi logam
yang dibutuhkan.
Pada umumnya unsur-unsur logam terkandung dalam batuan sebagai senyawa yang disebut mineral bijih
logam. Berbagai bijih logam tersebar di seluruh Indonesia dan beberapa di antaranya tercantum dalam tabel
berikut ini.
Beberapa mineral bijih logam

Logam Mineral Rumus Daerah


Hematit Fe2O3 Kalimantan Barat, Sumatra Barat
Magnetit Fe3O4 Sumatra Selatan, Sulawesi Tengah
Besi
Siderit FeCO3
Pirit FeS2
Pentlandit (FeNi)S Sulawesi Tengah
Nikel
Garnerit H2NiMgSiO4. 2 H2O Sulawesi Tenggara
Aluminium Bauksit Al2O3. 2 H2O Bintan, Kalimantan Barat
Timah Kasiterit SnO2 Bangka, Belitung, Singkep
Tembaga Kalkopirit CuFeS2 Pegunungan Jayawijaya

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 3


Emas dan perak terdapat dalam keadaan murni tersebar di beberapa daerah yaitu Salido (Sumatra Barat),
Rejang Lebong (Sumatra Selatan), Bengkulu, Cikotok (Jawa Barat), Paleleh (Sulawesi Utara), Bolaang
Mongondow (Sulawesi Tengah), Kota Waringin (Kalimantan Barat).

GAS MULIA (Noble Gases) – Gol. VIII A

Golongan VIIIA atau golongan gas mulia terdiri dari :

2 He jari – jari atom membesar


10Ne energi ionisasi mengecil
18Ar titik didih dan titik leleh membesar
36Kr

54Xe makin reaktif / makin mudah membentuk senyawa


86Rn

Sifat – sifat gas mulia :


1. berwujud gas monatomik, tidak berwarna, tidak berbau, terdapat bebas di alam
2. semua unsur gas mulia bersifat sangat stabil karena mempunyai 8 elektron valensi, kecuali He
(2 elektron valensi)
3. gas mulia terbanyak di atmosfer / di udara adalah Ar, sedangkan gas mulia terbanyak di alam semesta
adalah He (He adalah gas utama penyusun matahari).
4. titik didih dan titik leburnya sangat rendah.
Semakin besar nomor atom, titik didih dan titik leburnya semakin besar.
5. makin besar nomor atom maka makin bersifat reaktif, namun unsur gas mulia yang paling reaktif
adalah Xe, dan bukannya Rn karena Rn bersifat radioaktif.
6. semua unsur gas mulia diperoleh dengan cara destilasi bertingkat udara cair.

Kegunaan gas mulia :


1. Helium
a) gas yang sangat ringan, tidak dapat terbakar, dipakai sebagai pengganti helium untuk mengisi balon
udara
b) sebagai campuran gas oksigen untuk mengisi tabung gas penyelam. Campuran helium dan oksigen
digunakan sebagai udara buatan untuk para penyelam dan para pekerja lainnya yang bekerja di bawah
tekanan udara tinggi menggunakan perbandingan antara He dan O 2 yang berbeda-beda, ditentuka oleh
kedalaman penyelaman.
c) sebagai cairan pendingin pada reaktor nuklir

2. Neon
a) sebagai pengisi lampu tabung karena menghasilkan warna merah
b) sebagai cairan pendingin pada reaktor nuklir

3. Argon
a) sebagai pengisi bola lampu pijar, agar filamen wolfram tidak mudah terbakar
b) sebagai pengisi lampu tabung dengan warna merah muda jika bertekanan rendah, dan berwarna biru
jika bertekanan tinggi

4. Kripton
 spektrum atom kripton dipakai untuk ukuran standar “meter”

5. Xenon
a) sebagai zat penghilang rasa sakit (anestetika)
b) bahan baku pembuatan senyawa xenon

6. Radon
 Sebagai sumber radiasi karena bersifat radioaktif

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 4


Senyawa – senyawa gas mulia
 Senyawa gas mulia pertama kali berhasil disintesa oleh Neil Bartlett tahun 1962 adalah XePtF6 (xenon
heksafluoroplatinat).
 Unsur gas mulia yang dapat dibuat senyawanya adalah : Kr , Xe , Rn
 Unsur gas mulia dapat membentuk senyawa hanya dengan unsur F dan O ( unsur yang paling
elektronegatif)
 Senyawa – senyawa gas mulia yang sudah dikenal diantaranya adalah :
XeF2 , XeF4 , XeF6 , XeO3 , KrF2 , RnF2

Soal Latihan

1. Gas mulia yang paling banyak terdapat di atmosfer 9. Manakah sifat gas mulia di bawah ini yang makin
adalah ..... berkurang dengan naiknya nomor atom?
A. helium D. kripton A. Jari – jari atom
B. neon E. xenon B. Titik didih
C. argon C. Keelektronegatifan
D. Energi ionisasi
2. Gas mulia yang paling banyak terdapat di alam E. Kereaktifan
semesta adalah ....
A. helium D. kripton 10. Kemampuan gas mulia untuk bereaksi membentuk
B. argon E. radon senyawa sangatlah kurang. Hal ini disebabkan ....
C. xenon A. jumlah elektron gas mulia selalu genap
B. jumlah elektron terluar gas mulia selalu delapan
3. Senyawa – senyawa gas mulia yang paling banyak C. gas mulia berada pada golongan VIII A dalam
disintesis adalah .... sistem periodik
A. helium D. kripton D. gas mulia terdapat di alam dalam jumlah yang
B. neon E. xenon sangat sedikit
C. argon E. konfigurasi elektron gas mulia sangat stabil

4. Gas mulia yang bersifat radioaktif adalah .... 11. Bilangan oksidasi xenon dalam senyawa natrium
A. helium D. xenon perxenat, Na4XeO6 adalah .....
B. radon E. kripton A. +2 D. +8
C. neon B. +4 E. +10
C. +6
5. Gas mulia yang memiliki empat kulit elektron
adalah .... 12. Senyawa – senyawa xenon lebih banyak daripada
A. xenon D. kripton senyawa – senyawa radon. Hal ini disebabkan ....
B. helium E. argon A. energi ionisasi xenon lebih besar daripada radon
C. neon B. jari – jari atom radon lebih besar daripada xenon
C. radon merupakan unsur radioaktif
6. Atom gas mulia yang mengandung 10 elektron D. xenon jumlahnya sangat banyak di alam
adalah ..... E. titik didih xenon lebih rendah daripada radon
A. neon D. radon
B. argon E. kripton 13. Unsur yang paling mudah bereaksi dengan fluorin
C. xenon adalah .....
A. helium D. argon
7. Gas yang tidak memiliki delapan elektron di kulit B. kripton E. neon
terluar adalah ..... C. xenon
A. radon D. neon
B. xenon E. argon 14. Dalam senyawa kripton tetrafluorida, atom Kr
C. helium memiliki bilangan oksidasi sebesar .....
A. 4 D. +2
8. Pernyataan di bawah ini merupakan sifat gas mulia, B. 2 E. +4
kecuali ...... C. +1
A. semua unsurnya bersifat stabil
B. sukar melepas atau menangkap elektron 15. Xenon memiliki bilangan oksidasi +6 dalam .....
C. membeku hanya beberapa derajat di bawah titik A. XeF2 D. XeO64
didihnya B. XeF4 E. XeO4
D. mudah bereaksi dengan unsur lain C. XeOF4
E. terdapat di atmosfer dalam jumlah sedikit

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 5


GOLONGAN HALOGEN (Halogens) – Gol. VII A

Golongan VII A atau golongan halogen terdiri dari :

F jari – jari atom membesar


Cl titik didih dan titik lebur makin besar
Br sifat oksidator berkurang
I
At

Sifat fisika halogen :


1. sangat reaktif, di alam tidak didapatkan dalam keadaan bebas.
2. sebagai unsur bebas bersifat diatomik (F2 , Cl2 , Br2 , I2)
3. X2 bersifat oksidator kuat (oksidator terkuat adalah F2), HX bersifat sebagai reduktor
4. sangat elektronegatif (Fluorin adalah unsur dengan harga keelektronegatifan terbesar)
5. semua halogen beracun, berbau merangsang dan menusuk
6. kelarutan halogen berkurang dari fluorin ke iodin
7. I2 sukar larut dalam air namun mudah larut dalam larutan KI membentuk KI 3 atau I3
8. semakin besar nomor atom maka titik didih juga makin besar, sehingga pada suhu kamar :
F2 : berwujud gas berwarna kuning muda
Cl2 : berwujud gas berwarna hijau kekuningan
Br2 : berwujud cair dan mudah menguap, berwarna coklat kemerahan
I2 : berwujud padat dan mudah menyublim, berwarna ungu
9. urutan titik didih halogen : F2 < Cl2 < Br2 < I2
10. urutan titik didih asam halida : HCl < HBr < HI < HF , terjadi penyimpangan pada titik didih HF.
Seharusnya sesuai dengan harga Mr, titik didih HF adalah terendah karena Mr terkecil, namun ternyata
titik didih HF tertinggi disebabkan karena HF memiliki ikatan hidrogen.

Sifat kimia halogen :


1. Halogen bereaksi dengan logam membentuk garam
2 Na + Cl2  2 NaCl

2. Reaksi antar halogen


Reaksi berlangsung jika halogen dalam bentuk bebas terletak di atas halogen yang dalam keadaan terikat
F2 + 2 NaBr  2 NaF + Br2 (bereaksi karena F di atas Br)
2 Br + Cl2  Br2 + 2 Cl (bereaksi karena Cl di atas Br)
Br2 + KF  karena Br di bawah F
Cl + I2  karena I di bawah Cl

3. Urutan kekuatan asam halida :


HF < HCl < HBr < HI

4. Urutan kekuatan asam oksihalogen : ( X = Cl , Br , I )


HXO < HXO2 < HXO3 < HXO4

5. Reaksi halogen dengan basa kuat (reaksi disproporsionasi / reaksi autoredoks)


Cl2 + KOH  KCl + KClO + H2O (tanpa pemanasan)
3 Cl2 + 6 KOH  5 KCl + KClO3 + 3 H2O (dengan pemanasan)

Mineral – mineral halogen :


Di alam halogen terdapat dalam keadaan terikat (dalam bentuk senyawa), yaitu :
 F : fluorspaar (CaF2), kriolit (Na3AlF6) dan fluorapatit (Ca5(PO4)3F)
 Cl : sebagai NaCl dalam air laut
 Br dan I : sedikit dalam air laut
 I :  sebagai NaIO3 yang bercampur dengan sendawa Chili.

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 6


Pembuatan halogen :
No. Unsur halogen Nama Proses / Cara Pembuatan
1. Fluorin (F2) Fluor sangat reaktif, sehingga menyebabkan sulit dalam
pembuatan maupun penanganannya.
Cara pembuatan fluor adalah dengan elektrolisis leburan
garam kalium hidrogen fluorida (KHF2) dalam HF cair.
Reaksinya adalah :
KHF2 (l)  K+ + HF2
HF2  H + + 2 F
Pada katode : 2 H+ + 2e  H2
Pada anode : 2 F  F2 + 2e

2. Klorin (Cl2) • Proses DOWN : elektrolisis leburan NaCl


2 NaCl (l)  2 Na (s) + Cl2 (g)

• Proses GIBBS : elektrolisis larutan NaCl


2 NaCl (aq) + 2 H2O  2 NaOH (aq) + H2 (g) + Cl2 (g)
• Proses DEACON :
4 HCl + O2 → 2 H2O + Cl2

• Proses WELDON :
Dengan memanaskan campuran MnO2, H2SO4, dan
NaCl menurut reaksi :
MnO2 + 2 H2SO4 + 2 NaCl  Na2SO4 + MnSO4 +
H2O + Cl2

• Mereaksikan CaOCl2 dan H2SO4 (di laboratorium) :


CaOCl2 + H2SO4  CaSO4 + H2O + Cl2

• Mereaksikan KMnO4 dan HCl pekat


(di laboratorium) :
2 KMnO4 + 16 HCl  2 KCl + 2 MnCl2 + 8H2O +
5Cl2

3. Bromin (Br2) • Air laut mengandung ion bromida ( Br  ) dengan


kadar 8.104 %. Jadi dalam 1 liter air laut dapat
diperoleh 3 kg bromin ( Br2 ).
Campuran udara dan gas Cl2 dialirkan melalui air laut.
Cl2 akan mengoksidasi Br menjadi Br2. Udara
mendesak Br2 untuk keluar dari larutan.
2 Cl  + Br2  Cl2 + 2 Br 

• Mereaksikan KMnO4 dan HBr pekat


(di laboratorium) :
2 KMnO4 + 16 HBr  2 KBr + 2 MnBr2 + 8H2O +
5Br2

4. Iodin (I2) • Dengan mereaksikan NaIO3 dan natrium bisulfit.


2 NaIO3 + 5 NaHSO3  3 NaHSO4 + 2 Na2SO4 +
H2O + I2

Kegunaan halogen dan senyawanya :

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 7


No. Unsur halogen Kegunaan
1. Fluorin (F2)  Freon / CFC : zat pendingin pada kulkas / AC, pendorong
pada spray
 Teflon / politetra fluoro etena (CF 2 = CF2) : plastik tahan
panas, digunakan untuk peralatan masak
 HF : mengukir / mengetsa kaca
 NaF : pengawet kayu dari gangguan serangga
 Na2SiF6 : campuran pembuatan pasta gigi

     
2. Klorin (Cl2)  NaClO : bahan pemutih pakaian (pengelantang / bleaching
agent)
 HCl : industri logam / pembersih permukaan logam dan
pengekstraksi logam dari bijihnya
 NaCl : bahan masakan dan bahan baku industri kimia
 KCl : pupuk tanaman
 NH4Cl : pengisi batu baterai
 CaOCl2 / kapur klor : bahan pemutih serat
Senyawa klorin dalam
NaClO yang digunakan  Ca(OCl)2 / kaporit : bahan pembunuh kuman / desinfektan
sebagai pemutih pakaian pada pengolahan air minum
 KClO3 : bahan pembuat korek api dan mercon
 ZnCl2 : bahan solder / pematri
 CHCl3 / kloroform : pelarut organik
 CCl4 / karbon tetraklorida : pelarut senyawa organik
 PVC / poly vinyl chloride : bahan pembuat pipa pralon
     
3. Bromin (Br2)  AgBr : bahan pembuat negative film
Perak bromida (AgBr), yang disuspensikan dalam gelatin
untuk dipakai sebagai film fotografi. Jika terkena sinar
matahari, AgBr pada film akan terurai menjadi perak (Ag)
dan bromin (Br2). Kemudian film dicuci dengan larutan
hipo (natrium tiosulfat Na2S2O3) untuk menghilangkan
kelebihan AgBr. Selanjutnya AgBr diubah menjadi ion
kompleks Ag(S2O3)23 yang larut, sehingga perak (Ag)
Negative film tertinggal pada film sebagai bayangan hitam.
menggunakan AgBr  CH3Br : bahan pemadam kebakaran
 bahan baku pembuat senyawa NaBr (obat penenang)

4. Iodin (I2)  KIO3 : ditambahkan pada garam dapur untuk memenuhi


kebutuhan iodium dalam tubuh
 CHI3 / iodoform : zat antiseptik
 AgI : dalam film fotografi

Soal Latihan

1. Halogen yang mempunyai sifat oksidator terkuat C. bromin


adalah ....
A. fluorin D. iodin 3. Halogen yang bersifat radioaktif adalah ....
B. klorin E. astatin
C. bromin A. fluorin D. iodin
B. klorin D. astatin
2. Halogen yang berwujud cair pada suhu kamar C. bromin
adalah .....
A. fluorin D. iodin 4. Halogen yang paling banyak dijumpai di alam
B. klorin E. astatin adalah .....

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 8


A. fluorin D. iodin C. F2 I2 Br2 Cl2
B. klorin E. astatin D. Cl2 Br2 I2 F2
C. bromin E. I2 F2 Br2 Cl2

5. Halogen yang mudah menyublim adalah ..... 13. Jika larutan KI ditambah larutan kanji/amilum,
A. fluorin D. iodin warna biru tidak akan terjadi, sebab ....
B. klorin E. astatin A. pada larutan itu tidak ada ion iodida
C. bromin B. pada larutan itu tidak ada molekul iodin
C. terjadi senyawa kompleks antara kanji dengan
6. Reaksi di bawah ini yang tidak mungkin berlangsung iodin
adalah ..... D. pencampuran itu tidak menghasilkan iodin
A. Cl2 + 2 Br  2 Cl + Br2 E. tidak terjadi reaksi antara larutan kanji/amilum
B. 2 I + Br2  I2 + 2 Br dengan larutan KI
C. F2 + 2 Cl  2 F + Cl2
D. Br2 + 2 F  F2 + 2 Br 14. Unsur halogen tidak terdapat dalam keadaan bebas
E. 2 Br + F2  2 F + Br2 di alam, sebab .....
A. memang tidak ada di alam
7. Deret asam halida dengan titik didih yang makin B. halogen sangat reaktif
meningkat adalah .... C. senyawa – senyawanya sangat stabil
A. HF HCl HBr HI D. unsurnya berbentuk molekul diatomik
B. HF HI HBr HCl E. senyawanya tidak dapat terurai menjadi
C. HI HF HBr HCl unsurnya
D. HI HBr HCl HF
E. HCl HBr HI HF 15. Reaksi berikut dapat menghasilkan gas klorin,
kecuali .....
8. Garam klorida yang memiliki ikatan ion paling kuat A. MnO2 + HCl
adalah .... B. KMnO4 + HCl
A. NaCl D. AlCl3 C. AgNO3 + HCl
B. MgCl2 E. LiCl D. K2Cr2O7 + HCl
C. KCl E. CaOCl2 + H2SO4

9. Di bawah ini tercantum sifat – sifat halogen, kecuali 16. Dalam reaksi :
....... BrO3 + H+ + I  Br + I2 + H2O
A. merupakan unsur yang elektronegatif maka 3 mol BrO3 akan menghasilkan I2
B. titik didih iodin lebih tinggi dibanding titik didih sebanyak .....
fluorin A. 3 mol D. 6 mol
C. pada suhu kamar klorin berwujud gas B. 4 mol E. 9 mol
D. fluorin dapat memiliki bilangan oksidasi positif C. 5 mol
E. sifat oksidator klorin lebih kuat dibanding bromin
17. Iodin sukar larut dalam air, tetapi mudah larut
10. Reaksi halogen yang merupakan reaksi autoredoks dalam larutan kalium iodida. Hal ni disebabkan
(reaksi disproporsionasi) adalah ..... terbentuknya .....
A. CaF2 + Na2SO4  CaSO4 + 2 NaF A. IO D. HI
B. Br2 + 2 NaI  2 NaBr + I2 B. I3 E. IO3
C. Cl2 + 2 NaOH  NaCl + NaClO + H2O C. HIO
D. 2 HBr + H2SO4  Br2 + SO2 + 2 H2O
E. 4 HCl + O2  2 H2O + Cl2 18. Pernyataan berikut yang benar adalah .....
A. asam fluorida lebih kuat daripada asam
11. Elektrolisis larutan NaCl akan menghasilkan ..... bromida
A. H2 , Cl2 dan Na B. sifat reduktor halogen dari atas ke bawah makin
B. H2 , Cl2 dan NaOH kecil
C. H2 dan Cl2 C. pada suhu kamar, Br2 dan I2 berwujud gas
D. Na dan Cl2 D. keelektronegatifan halogen dari atas ke bawah
E. H2 , Cl2 , Na dan NaOH makin besar
E. molekul halogen (X2) bersifat non polar
12. Berdasarkan fase halogen pada suhu kamar, maka
urutan titik didih halogen dari yang tertinggi 19. Di alam klorin tidak terdapat dalam keadaan bebas,
adalah ..... tetapi dalam keadaan terikat sebagai senyawanya.
A. F2 Cl2 Br2 I2 Kenyataan ini disebabkan oleh ....
B. I2 Br2 Cl2 F2 A. klorin mudah larut dalam air
B. klorin berwujud gas pada suhu kamar

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 9


C. klorin sangat elektronegatif Pernyataan yang tepat adalah ....
D. klorin dapat memudarkan warna kertas lakmus A. 1 dan 3
biru B. 2 dan 4
E. klorin dapat bereaksi dengan H2 menghasilkan C. 1 , 2 dan 3
HCl D. semua benar
E. semua salah
20. Halogen yang paling mudah direduksi adalah .....
A. F2 D. I2 24. Gas klorin dapat diperoleh dengan cara :
B. Cl2 E. At2 1. Pemanasan NaCl pada suhu tinggi
C. Br2 2. Pemanasan KClO3 dengan katalis MnO2
3. Mengalirkan gas Br2 ke dalam larutan NaCl
21. Bromin dapat dibuat dari reaksi NaBr dan larutan 4. Mereaksikan MnO2 dengan larutan HCl
KMnO4 berdasarkan reaksi redoks : Pernyataan yang tepat adalah .....
MnO4 + Br  Br2 + Mn2+ A. 1 , 2 dan 3
Dari 1 mol KMnO4 akan dihasilkan bromin B. 1 dan 3
sebanyak ..... C. 2 dan 4
A. 0,5 mol D. 2,5 mol D. 4 saja
B. 1 mol D. 5 mol E. semua benar
C. 2 mol
25. Proses Deacon untuk pembuatan gas klorin
22. Nama IUPAC untuk natrium bromit, NaBrO 2, berlangsung eksoterm :
adalah .... 4 HCl (g) + O2 (g)  2 H2O (g) + Cl2 (g)
A. natrium bromat (I) Gas klorin yang dihasilkan akan semakin banyak
B. natrium bromat (III) jika ....
C. natrium bromat (IV) 1. suhu dinaikkan
D. natrium bromat (V) 2. tekanan diperbesar
E. natrium bromat (VII) 3. volume ruang diperbesar
4. ditambah gas oksigen
23. Beberapa kegunaan halogen adalah .... Pernyataan yang tepat adalah ....
1. senyawa iodin untuk mencegah gondok A. 1 , 2 dan 3
2. senyawa fluorida untuk mencegah kerusakan B. 1 dan 3
gigi C. 2 dan 4
3. larutan I2 dalam alkohol untuk mengobati D. 4 saja
infeksi E. semua benar
4. senyawa klorin digunakan sebagai
pemutih/pengelantang

 GOLONGAN ALKALI (Alkaline Metals) – Gol. I A

Golongan I A atau golongan alkali terdiri dari :

Li jari – jari atom membesar


Na titik didih dan titik lebur berkurang
K sifat reduktor membesar
Rb
Cs
Fr : bersifat radioaktif

Sifat fisika logam alkali :


1. sangat reaktif, di alam tidak didapatkan dalam keadaan bebas.
2. bersifat reduktor kuat, sangat elektropositif
3. berupa logam lunak, mudah diiris dengan pisau
4. mengkilap
5. konduktor panas yang baik
6. merupakan unsur blok s karena sub kulit terakhir mengisi sub kulit s
7. membentuk ion +1 karena mencapai konfigurasi oktet dengan melepas 1 elektron di kulit terluar

Sifat kimia logam alkali :


SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 10
1. Alkali sangat mudah bereaksi dengan air, reaksinya eksoterm dan eksplosif. Makin ke bawah reaksinya
dengan air semakin hebat.
2 L + 2 H2O  2 LOH + H2
Contoh : 2 K (s) + 2 H2O (l)  2 KOH (aq) + H2 (g)
2. Urutan kekuatan basa logam alkali
Kekuatan basa ditentukan oleh kereaktifan reaksi antara logam alkali dengan air. Semakin hebat
reaksinya dengan air maka sifat basanya juga semakin kuat.
LiOH < NaOH < KOH < RbOH < CsOH
3. Reaksi logam alkali dengan halogen
2 L (s) + X2 (g)  2 LX (s)
Contoh : 2 Na (s) + Cl2 (g)  2 NaCl (s)
4. Reaksi logam alkali dengan oksigen
Logam alkali sangat mudah dengan gas O 2 di udara menghasilkan oksida, peroksida atau superoksida
tergantung reaktifitas logam tersebut.
Contoh : 4 Li (s) + O2 (g)  2 Li2O(s) : lithium oksida
2 Na (s) + O2 (g)  Na2O2(s) : natrium peroksida
K (s) + O2 (g)  KO2(s) : kalium superoksida

Warna nyala logam alkali :


Litihium : merah
Natrium : kuning
Kalium : ungu
Rubidium : ungu
Cesium : biru

Mineral – mineral logam alkali :


Di alam logam alkali terdapat dalam keadaan terikat (dalam bentuk senyawa), yaitu :
 Li : lepidolite (KLi2Al(Al,Si)3O10(F,OH)2 , spodumen (LiAl(SiO3)2)
 Na : sendawa Chili (NaNO3) , kriolit (Na3AlF6) , boraks (Na2B4O7.10 H2O) ,
albit (Na2O.Al2O3.3 SiO2), natron (Na2CO3.10 H2O)
 K : mineral silvit (KCl) , karnalit (KMgCl3.6 H20) , sendawa (KNO3) , feldspar (K2O. Al2O3. 3 SiO2)
 Rb : -
 Cs :  polusit (Cs4Al4Si9O26 . H2O)

Pembuatan logam alkali :

No. Unsur alkali Nama Proses / Cara Pembuatan


1. Li • Dibuat dengan elektrolisis campuran lelehan LiCl dan KCl cair,
penambahan KCl cair berfungsi menurunkan titik leleh LiCl.
Reaksi pada sel elektrolisis :
Katode : Li+(l) + e  Li(l)
Anode : 2 Cl(l)  Cl2(g) + 2e

2. Na • Proses DOWN : elektrolisis leburan NaCl


2 NaCl(l)  2 Na(s) + Cl2(g)

3. K • Dibuat dengan elektrolisis campuran KCl dan CaCl2 cair.


Reaksi pada sel elektrolisis :
Katode : K+(l) + e  K(l)
Anode : 2 Cl(l)  Cl2(g) + 2e
• Dapat juga dengan reduksi lelehan KCl dengan logam Na pada suhu
8500C
KCl + Na  K + NaCl

4. Rb dan Cs Dengan cara mereduksi lelehan garam halidanya dengan Na

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 11


RbCl + Na  NaCl + Rb
CsCl + Na  NaCl + Cs

Kegunaan logam alkali dan senyawanya :

No. Unsur alkali Kegunaan


1. Lithium (Li)  Digunakan untuk membuat baterai, merupakan baterai
rechargeable (bisa diisi ulang)

2. Natrium (Na)  Uap Na yang berwarna kuning menyebabkan Na lampu Na


digunakan untuk penerangan di jalan raya atau lampu pada
mobil karena sinar kuning natrium dapat menembus kabut
 Natrium cair sebagai cairan pendingin pada reaktor atom
 NaOH / soda kaustik / soda api : bahan utama dalam
industri kertas, sabun dan tekstil
 Na2CO3 / soda : industri gelas dan peralatan rumah tangga,
bahan pelunak air (menghilangkan kesadahan tetap)
Sabun menggunakan
 NaCl : bahan pengawet, bahan baku pembuatan logam Na,
NaOH dalam proses
NaOH, Na2CO3
pembuatannya
 NaHCO3 / soda kue / baking soda : bahan pengembang roti
(jika dipanaskan maka NaHCO 3 akan menghasilkan gas
CO2 yang menyebabkan kue dapat mengembang),
campuran pada minuman dalam botol agar menghasilkan
gas CO2.
 NaClO : bahan pemutih
 Na2S2O3 / larutan hipo : larutan pencuci dalam fotografi
 Na – benzoat : zat pengawet makanan dalam kaleng
Soda kue / NaHCO3
 Na glutamat / MSG / Mono Sodium Glutamat : zat
digunakan untuk
penyedap makanan / vetsin
mengembangkan kue
 Na salisilat : mempunyai kemampuan menurunkan demam
 Na2SO4 / garam Glauber : obat cuci perut

     
3. Kalium (K)  KNO3 : bahan pembuat pupuk K
 KOH : bahan utama dalam industri sabun
 KIO3 : zat yang ditambahkan ke dalam garam dapur untuk
mencegah penyakit gondok
 KCl : bahan pembuat pupuk K, bahan pembuat logam K
dan KOH
 KClO3 : bahan pembuat korek api, mercon, zat peledak
KClO3 adalah salah satu
bahan untuk membuat
kepala korek api


 GOLONGAN ALKALI - TANAH (Earth Alkaline Metals) – Gol. II A
SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 12
Golongan II A atau golongan alkali tanah terdiri dari :

Be jari – jari atom membesar


Mg titik didih dan titik lebur berkurang
Ca sifat reduktor membesar
Sr
Ba
Ra : bersifat radioaktif

Sifat fisika logam alkali tanah :


1. golongan alkali tanah memiliki jari-jari lebih kecil dibandingkan dengan golongan alkali.
2. energi ionisasinya lebih tinggi dibandingkan dengan golongan alkali.
3. logamnya lebih keras dibanding logam alkali dan titik lelehnya tinggi.

Sifat kimia logam alkali tanah :


1. Bersifat reduktor kuat namun tidak sekuat golongan alkali
2. Dapat bereaksi langsung dengan halogen dan belerang
 M + X2  MX2 (garam halida)
 M + S  MS (garam sulfida)
3. Pada suhu tinggi, dapat bereaksi dengan nitrogen dan karbon.
 M + N2  M3N2 ( garam nitrida)
 M + C  MC2 (garam karbida)
4. Reaksi Mg dengan udara menghasilkan MgO dan Mg3N2 (magnesium nitrida)
5. Bila bereaksi dengan air, akan membentuk basa dan gas H2 .
 Be tidak bereaksi dengan air karena akan terbentuk lapisan tipis BeO yang melindungi
permukaan logam.
 Mg hanya bereaksi dgn air panas.
 Ca, Sr, dan Ba dapat bereaksi dengan air dingin.
6. Semua basa alkali tanah kecuali Be adalah basa kuat.
7. Be bersifat amfoter.
Be dapat membentuk Be(OH)2 tapi dapat juga membentuk asam beriliat (H2BeO2) sehingga BeO dapat
larut dalam asam dan basa.

Warna nyala logam alkali tanah :


Magnesium : putih menyilaukan
Calsium : jingga
Stronsium : merah tua
Barium : hijau

Mineral – mineral logam alkali tanah :


Di alam logam alkali tanah terdapat dalam keadaan terikat (dalam bentuk senyawa), yaitu :
 Be : mineral beril (Be3Al2Si6O18)
 Mg : magnesit (MgCO3) , dolomit (CaCO3.MgCO3) , kieserit (MgSO4.2 H2O) ,
garam Inggris (MgSO4.7 H2O), asbes (Mg3Ca(SiO3)4)
 Ca : batu kapur atau marmer (CaCO3) , batu tahu / gips (CaSO4.2 H2O) , fosforit (Ca3(PO4)2) ,
fluorspaar (CaF2) , apatit (Ca3(PO4)2 .CaF2)
 Sr : stronsianit (SrCO3) , galestin (SrSO4)
 Ba :  barit (BaSO4) , witerit (BaCO3)
 Ra : hasil peluruhan uranium

Pembuatan logam alkali tanah :

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 13


No. Unsur alkali tanah Nama Proses / Cara Pembuatan
1. Mg • Dibuat dengan elektrolisis lelehan garam kloridanya
• Pemanasan oksidanya dengan karbon :
MgO + C  Mg + CO

2. Ca • Dibuat dengan elektrolisis lelehan garam kloridanya


• Pembuatan Ca dari batu kapur (CaCO3) :
CaCO3 dipanaskan menghasilkan CaO dan CO 2. Kemudian CaO
direaksikan dengan NH4Cl dan air akan dihasilkan CaCl 2. Selanjutnya
CaCl2 dikeringkan dan lelehannya dielektrolisis untuk menghasilkan
logam Ca di katode.

Kegunaan logam alkali tanah dan senyawanya :

No. Unsur alkali tanah Kegunaan


1. Berilium (Be)  Sebagai pelapis karena dapat menyerap panas dengan baik
 Digunakan sebagai bahan pembuat misil, pesawat jet, dan
pesawat luar angkasa karena sifatnya yang kaku, ringan,
serta stabil
 Komponen reaktor atom
 Plat berillium digunakan untuk menangkap sinar X
 Zamrud (emerald) mengandung berilium

2. Magnesium (Mg)  Dihubungkan dengan besi pada pipa air minum untuk
mencegah karat pada besi
 Campuran Mg dan Al membentuk paduan logam (alloy)
yang disebut magnalium dan digunakan untuk membuat
badan pesawat terbang karena sifatnya yang ringan dan
tahan karat
 Bahan campuran pembuatan alat-alat rumah tangga
 Untuk fotografi sebagai blitz
 Bubuk Magnesium digunakan juga dalam pembuatan
kembang api dan lampu mercusuar karena memancarkan
sinar putih yang terang
 Mg(OH)2 : untuk obat maag (antasida) dan bahan pasta gigi
     
3. Calsium (Ca)  Bahan bangunan (semen)
 CaCO3 murni : sebagai bahan pembuatan pasta gigi dan
kapur tulis serta pengisi kertas
 Ca(OH)2 : digunakan pada pengolahan air limbah, produksi
gula, dan penjernih air
 Ca(OCl)2 / kaporit : untuk desinfektan pada air minum
 CaC2 / batu karbit : digunakan untuk membuat gas asetilen
 CaSO4 . 2 H2O / gips : digunakan dalam bidang kesehatan
untuk penderita patah tulang dan untuk cetakan gigi
 Kalsium klorida (CaCl2) : untuk pelebur es di jalan bersalju
dan menurunkan titik beku pada mesin pendingin

4. Stronsium (Sr)  SrCl2 : digunakan sebagai bahan pasta gigi untuk gigi
sensitif serta meningkatkan kualitas lapisan barang
tembikar
 Sebagai bahan dalam cat aerosol
 Sumber warna merah pada kembang api

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 14


5. Barium (Ba)  BaSO4 : digunakan untuk industri petroleum
 BaSO4 : digunakan dalam pengeboran lumpur
 BaSO4 juga bagus untuk penyerapan sinar X, digunakan
dalam diagnosa sinar X bekerja untuk mendapatkan gambar
dari sistem pencernaan
 BaCO3 : sebagai obat racun tikus, pembuatan bata, dan
pembuatan kaca
 BaO : digunakan pada lapisan elektroda lampu pijar
 Ba(NO3)2 : untuk memberi warna hijau pada kembang api
 Logam campuran dengan Nikel digunakan dalam kawat
busi

KESADAHAN AIR
1. Air sadah adalah air yang mengandung ion Ca2+ dan ion Mg2+.
2. Kerugian air sadah :
a) memboroskan sabun karena sabun sukar berbusa dalam air sadah
b) pada industri penggunaan air sadah memboroskan bahan bakar karena ketel tertutup kerak yang
merupakan isolator terhadap panas
3. Jenis kesadahan :
a) Kesadahan sementara : disebabkan oleh ion bikarbonat (HCO 3).
Senyawa penyebab kesadahan sementara : Ca(HCO 3)2 dan Mg(HCO3)2
b) Kesadahan tetap : disebabkan oleh ion SO42 dan ion Cl
Senyawa pnyebab kesadahan tetap : CaSO4 , MgSO4 , CaCl2 dan MgCl2
4. Cara menghilangkan kesadahan :
a) Kesadahan sementara dihilangkan dengan pemanasan
Ca(HCO3)2 CaCO3 (s) + H2O + CO2

b) Kesadahan tetap dihilangkan dengan penambahan soda (Na2CO3)


MgCl2 + Na2CO3  MgCO3 + 2 NaCl

KELARUTAN SENYAWA ALKALI TANAH


Tidak seperti senyawa golongan IA yang semuanya larut dalam air, kelarutan senyawa golongan II A beraneka
ragam dan secara garis besar dapat digeneralisasikan sebagai berikut :
a) basa : dari atas ke bawah kelarutan basa semakin besar (Ba(OH) 2 larut dalam air)
b) sulfat / kromat : dari atas ke bawah kelarutan sulfat / kromat semakin kecil (BaSO 4 dan BaCrO4
sukar larut dalam air)
c) karbonat : semua karbonat gol. IIA sukar larut dalam air

Garam sulfat / kromat makin mudah larut

Basa makin mudah larut

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 15


Soal Latihan

1. Yang bukan merupakan sifat logam alkali C. Ca2+


adalah ..... 11. Untuk mengetahui jenis logam yang terkandung
A. Mudah bereaksi dengan air dalam suatu garam, dilakukan uji reaksi nyala. Jika
B. Lunak, dapat diiris dengan pisau reaksi nyala itu memberikan warna hijau, maka
C. Menbentuk oksida basa garam tersebut mengandung kation dari logam ....
D. Putih mengkilap seperti perak A. kalsium D. berilium
E. Terdapat di alam dalam keadaan bebas B. barium E. magnesium
C. stronsium
2. Unsur berikut yang bersifat radioaktif adalah ....
A. Li D. K 12. Pernyataan yang benar tentang logam alkali tanah
B. Cs E. Rb adalah ....
C. Fr A. Terdapat di alam dalam keadaan bebas
B. Mempunyai nomor atom genap
3. Unsur – unsur alkali dengan urutan Li, Na, K, Rb, C. Titik leburnya lebih tinggi dibandingkan
Cs memiliki sifat – sifat berikut, kecuali .... logam lain
A. Jari – jari atom makin besar D. Makin ke bawah kelarutan
B. Energi ionisasi makin besar E. Makin ke bawah makin sukar melepaskan
C. Massa jenis makin besar elektron
D. Nomor atm makin besar
E. Massa atom makin besar 13. Suatu larutan garam dari golongan IIA, jika
ditetesi larutan NaOH, akan membentuk endapan
4. Basa yang paling kuat adalah ..... putih yang kemudian larut lagi jika NaOH
A. KOH D. RbOH ditambahkan berlebih. Garam tersebut
B. NaOH E. CsOH mengandung kation ....
C. LiOH A. Be D. Sr
B. Mg E. Ba
5. Logam natrium adalah reduktor kuat. Fakta yang C. Ca
menunjang pernyataan ini adalah .....
A. Logam natrium sangat lunak 14. Fransium dengan nomor atom 87 adalah salah satu
B. Garamnya mudah larut dalam air logam alkali. Pernyataan yang tidak benar adalah
C. Basanya merupakan basa kuat bahwa unsur fransium ....
D. Natrium mudah bereaksi dengan air A. berwujud cair pada suhu kamar
E. Nyala natrium berwarna kuning B. memiliki keelektronegatifan paling kecil
C. membentuk ion dengan muatan +1
6. Reaksi natrium dengan air akan menghasilkan .... D. bersifat radioaktif
A. NaOH dan H2 D. NaH dan O2 E. memiliki jari – jari atom paling kecil
B. NaOH dan O2 E. Na2O dan H2
C. NaOH, H2 dan O2 15. Pasangan garam alkali tanah yang menyebabkan
kesadahan tetap pada air adalah ....
7. Unsur alkali tanah yang paling tidak reaktif A. CaSO4 dan Ca(HCO3)2
terhadap air adalah .... B. Mg(HCO3)2 dan MgCl2
A. Be D. Sr C. CaCl2 dan MgCl2
B. Ba E. Mg D. Ca(HCO3)2 dan Mg(HCO3)2
C. Ca E. CaCl2 dan Ca(HCO3)2

8. Sifat yang sesuai untuk unsur – unsur golongan 16. Larutan suatu senyawa natrium jika ditambah
IIA dibandingkan dengan unsur – unsur golongan larutan asam sulfat encer akan menghasilkan gas
IA adalah .... yang dapat mengeruhkan air kapur. Senyawa
A. Jari – jari atom lebih besar natrium tersebut adalah ....
B. Sifat basa lebih kuat A. NaCl D. Na2SO4
C. Energi ionisasi lebih kecil B. NaBr E. Na2CO3
D. Sifat reduktor lebih lemah C. NaOH
E. Titik leleh lebih rendah
17. Logam alkali tanah yang paling kuat bereaksi
9. Kelarutan Mg(OH)2 dalam air adalah 1.104 M. dengan air adalah ....
Maka kelarutan Mg(OH)2 dalam larutan dengan A. Be D. Sr
pH = 12 adalah ..... B. Ca E. Mg
A. 8.108 M D. 1,6.107 M C. Ba
8
B. 4.10 M E. 4.107 M
C. 1,6.10 M8 18. Logam natrium dibuat dengan cara ....
A. Elektrolisis leburan NaCl
10. Jika larutan Na2SO4 ditambahkan setetes demi B. Elektrolisis larutan NaCl
setetes ke dalam larutan yang mengandung ion – C. Reduksi Na2O dengan LiAlH4
ion golongan IIA, maka ion yang diendapkan D. Reduksi NaOH dengan karbon
paling akhir adalah .... E. Penyulingan Na2CO3 . NaHCO3
A. Ba2+ D. Sr2+
B. Mg2+ E. Be2+

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 16


19. Pernyataan tentang logam alkali yang disusun 25. Hasil pembakaran logam magnesium di udara
menurut kenaikan nomor atom .... adalah ....
A. sifat reduktor Na lebih kuat daripada K A. hanya MgO
B. sifat basa na lebih kuat daripada Rb B. hanya Mg3N2
C. energi ionisasi K lebih kecil daripada Na C. Mg3N2 dan Mg2N3
D. jari – jari atom Na lebih kecil daripada Li D. MgO dan Mg3N2
E. afinitas elektron Cs paling besar E. MgO dan Mg2N3

20. Harga Ksp untuk beberapa senyawa alkali tanah 26. Jika kita bergerak turun pada unsur – unsur
adalah .... golongan IIA, maka sifat periodik yang bertambah
besar adalah ....
A. energi ionisasi
Mg Ca Sr Ba B. keelektronegatifan
Ksp L(OH)2 9.1012 1.106 3.104 5.103 C. jumlah elektron valensi
Ksp LSO4 1.102 2.104 8.107 1.1010 D. kelarutan hidroksidanya
E. kelarutan garam sulfatnya
Senyawa yang mempunyai kelarutan paling kecil
dalam kelompoknya adalah .... 27. Diketahui lima logam : Be, K, Mg, Na dan Rb
A. Mg(OH)2 dan BaSO4 serta lima harga energi ionisasi (dalam kJ/mol) :
B. Ba(OH)2 dan MgSO4 403, 419, 496, 738 dan 900. Energi ionisasi 496
C. Ca(OH)2 dan SrSO4 kJ/mol dimiliki oleh logam ....
D. Sr(OH)2 dan BaSO4 A. Be D. Rb
E. Ba(OH)2 dan CaSO4 B. Na E. K
C. Mg
21. Tulang manusia mengandung senyawa ...
A. kalsium sulfat 28. Senyawa berikut yang tidak mengandung kalsium
B. kalsium fosfat adalah ....
C. kalium fosfat A. gips D. batu kapur
D. kalium sulfat B. kaporit E. kapur barus
E. magnesium fosfat C. pupuk TSP

22. Senyawa manakah di bawah ini yang dapat 29. Diketahui beberapa sifat unsur :
bereaksi dengan asam kuat maupun dengan basa 1. memiliki satu elektron di kulit terluar
kuat ? 2. oksidanya dalam air akan membirukan kertas
A. Ba(OH)2 D. Mg(OH)2 lakmus
B. Sr(OH)2 E. Be(OH)2 3. membentuk ikatan ion dengan golongan
C. Ca(OH)2 halogen
4. garam kloridanya mudah larut dalam air
23. Pada pemanasan 2,46 gram graram Inggris Pernyataan yang tepat untuk unsur golongan alkali
(MgSO4.xH2O), ternyata beratnya berkurang adalah ....
sebanyak 1,26 gram. Jika Ar H = 1 Mg = 24 A. 1, 2 dan 3
O = 16 S = 32, maka rumus garam Inggris B. 1 dan 3
tersebut adalah ... C. 2 dan 4
A. MgSO4. 9 H2O D. 4 saja
B. MgSO4. 7 H2O E. semua benar
C. MgSO4. 5 H2O
D. MgSO4. 3 H2O 30. Diketahui beberapa pernyataan :
E. MgSO4. 2 H2O 1. sifat reduktor Na lebih kuat daripada Mg
2. Ca(OH)2 merupakan basa yang lebih kuat
daripada KOH
24. Pada elektrolisis larutan BaCl2 dengan elektroda
3. energi ionisasi Cs lebih kecil daripada Rb
grafit, di katode akan terbentuk ....
4. kelarutan MgSO4 lebih kecil daripada BaSO4
A. logam barium dan larutan bersifat asam
Pernyataan yang tepat adalah ....
B. gas klorin dan larutan bersifat basa
A. 1, 2 dan 3
C. gas hidrogen dan larutan bersifat basa
B. 1 dan 3
D. gas oksigen dan larutan bersifat asam
C. 2 dan 4
E. logam barium dan larutan bersifat basa
D. 4 saja
E. semua benar

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 17


UNSUR PERIODE KETIGA

Terdiri dari : Na Mg Al Si P S Cl Ar

Sifat unsur periode ketiga :


1. urutan kenaikan energi ionisasi:  Na Al Mg Si S P Cl Ar , terjadi penyimpangan pada Mg (gol. IIA) ,
P (gol. VA) dan Ar (gol. VIIIA) karena aturan kestabilan (aturan penuh atau setengah penuh)
2. yang terdapat bebas di alam: S dan Ar
3. makin ke kanan maka sifat asam makin kuat
4. makin ke kanan sifat oksidator makin kuat
5. Al(OH)3 bersifat amfoter
6. jari-jari, sifat logam, sifat basa, dan sifat reduktor terbesar dimiliki oleh natrium
7. energi ionisasi terbesar dimiliki oleh argon
8. elektronegatifitas, sifat asam, sifat oksidator terbesar dimiliki oleh klorin
9. Si merupakan unsur ke-2 terbanyak setelah oksigen pada kulit bumi
10. Al merupakan unsur ke-3 terbanyak setelah oksigen dan Si pada kulit bumi.
11. sifat logam :
• Na  MgAl semakin keras
• Natrium, magnesium dan aluminium larut dalam asam membentuk kation tunggal Na +,
Mg2+,Al3+, merupakan konduktor, bersifat ionik
• Al larut dalam basa kuat (bersifat amfoter)
• Si bersifat metaloid
sifat non logam :
• P4  padat pada suhu kamar
Ada dua jenis unsur fosfor, yaitu fosfor putih dan fosfor merah. Fosfor putih dibuat dengan cara
memanaskan batuan fosfat, pasir, dan kokas. Adapun fosfor merah dibuat dengan cara memanaskan
fosfor putih pada suhu 240 °C. Sebagian besar fosfor putih digunakan untuk membuat asam fosfat.
Fosfor merah digunakan untuk membuat korek api jenis safety matches, yaitu korek api biasa.
• S  padat pada suhu kamar
• Cl2  gas pada suhu kamar
• Ar  gas pada suhu kamar

Mineral – mineral unsur periode ketiga :


 Na : sendawa Chili (NaNO3) , kriolit (Na3AlF6) , bijih silikat (Na2SiO3)
 Mg : magnesit (MgCO3) , dolomit (CaCO3.MgCO3) , kieserit (MgSO4.2H2O) ,
garam Inggris (MgSO4.7H2O), asbes (Mg3Ca(SiO3)4) , karnalit (KCl.MgCl2.6H2O)
 Al : kriolit (Na3AlF6) , bauksit (Al2O3.nH2O), korundum (Al2O3), kaolin / tanah liat Al2O3.2SiO2. 2H2O
 Si : pasir kuarsa (SiO2) , tanah liat (Al2O3.2SiO2.2H2O)
 P :  fosforit (Ca3PO4)2
 S : terdapat bebas di alam
 Cl : sebagai NaCl dalam air laut
 Ar : terdapat bebas di alam

Pembuatan unsur periode ketiga :

No. Unsur periode ketiga Nama Proses / Cara Pembuatan


1. Na • Proses DOWN : elektrolisis leburan NaCl
2 NaCl(l)  2 Na(s) + Cl2(g)

2. Mg • Dibuat dengan elektrolisis lelehan garam kloridanya


• Pemanasan oksidanya dengan karbon :
MgO + C  Mg + CO

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 18


3. Al • Alumunium dapat diperoleh melalui proses HALL, yaitu:
Bijih bauksit (Al2O3.n H2O) dimurnikan dengan menambah NaOH dan
HCl sehingga diperoleh Al2O3
Al2O3 (s) + 2 NaOH (aq)  2 NaAlO2 (aq) + H2O
2 NaAlO2 (aq) +HCl (aq)  Al(OH)3 + NaCl (aq)
Al(OH)3  Al2O3 (s) + 3 H2O
Al2O3 yang diperoleh kemudian disaring dan dilelehkan, kemudian
dielektrolisis
Anoda : 3 O2  O2 (g) + 6e
Katoda : 2 Al3+ + 6e  2 Al

Sebelum elektrolisis, ditambahkan kriolit (NaAIF6) untuk menurunkan


titik leleh Al2O3 dan sebagai pelarut bauksit

4. Si Reduksi pasir SiO2 dengan C dalam tanur listrik

5. P4 Proses Wohler :
memanaskan campuran fosforit, pasir dan C pada suhu 1300 oC dalam tanur
listrik, hasilnya disimpan dalam air karena mudah terbakar.
Reaksinya:
2 Ca3(PO4) (s) + 6 SiO2 (s) + 10 C (s)  6 CaSiO3 (s) + 10 CO (g) + P4 (g)

6. S • Pengambilan deposit belerang dengan 2 cara :


1) Metode Frasch (untuk belerang yang ada di dalam tanah)
2) Metode Sisilia (untuk belerang yang ada di permukaan tanah)

• Pembuatan H2SO4 ada 2 cara:


1) Proses Kontak dengan bahan baku SO2, katalisnya V2O5
2) Proses Bilik Timbal dengan bahan baku SO 2, katalisnya uap nitroso
(campuran NO dan NO2)

7. Cl Lihat golongan VIIA

8. Ar Destilasi udara cair

Kegunaan unsur periode ketiga dan senyawanya :

No. Unsur periode ketiga Kegunaan


1. Natrium (Na) Lihat golongan IA

2. Magnesium (Mg) Lihat golongan IIA    

3. Aluminium (Al)  Banyak dipakai dalam industri pesawat (magnalium)


 Untuk membuat konstruksi bangunan
 Untuk membuat magnet yang kuat
 Tawas / KAl(SO4)2.12 H2O sebagai penjernih air
 Untuk membuat logam hybrid yang dipakai pada pesawat
luar angkasa
 Membuat berbagai alat masak, karena tahan panas dan
tahan karat karena membentuk lapisan oksida
 Menghasilkan permata bewarna-warni: sapphire, topaz, dll
 Al(OH)3 : untuk obat maag

4. Silikon (Si)  Dipakai dalam pembuatan kaca


 Digunakan untuk membuat alloy bersama alumunium,
magnesium, dan tembaga
 Untuk membuat enamel
 Untuk membuat IC
 Bahan semikonduktor untuk kalkulator, mikrokomputer

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 19


 Polimer silikon untuk mengubah jaringan pada tubuh

5. Fosfor (P)  Fosfor putih ( beracun) : untuk bahan baku pembuatan


H3PO4
 Fosfor merah (tidak beracun) : untuk bidang gesek korek
api
6. Belerang (S)  Dipakai sebagai bahan dasar pembuatan asam sulfat H 2SO4
untuk elektrolit pada aki (accumulator)
 Digunakan dalam baterai
 Dipakai pada fungisida (CuSO 4.5H2O (terusi) untuk anti
jamur pada tanaman dan kayu)
 Pembuatan pupuk (NH4)SO4 atau pupuk ZA
 Digunakan pada korek dan kembang api
 Digunakan sebagai pelarut dalam berbagai proses
 Proses vulkanisasi karet 
 Pembuatan CS2 (bahan baku serat rayon)·

7. Chlorin (Cl) Lihat golongan VIIA

8. Argon (Ar) Lihat golongan VIIIA

Soal Latihan

1. Urutan kelompok unsur – unsur periode ketiga dari B. fosforus E. argon


kiri ke kanan adalah .... C. belerang
A. Logam – metaloid – non logam – gas mulia
B. Logam – non logam – metaloid – gas mulia 7. Keelektronegatifan terbesar pada periode ketiga
C. Logam – metaloid – gas mulia – non logam dimiliki oleh ....
D. Metaloid – logam – non logam – gas mulia A. natrium D. klorin
E. Metaloid – logam – gas mulia – non logam B. magnesium E. argon
C. aluminium
2. Unsur periode ketiga yang paling banyak terdapat
dalam kulit bumi adalah .... 8. Unsur periode ketiga yang membentuk basa kuat
A. oksigen D. natrium adalah ....
B. silikon E. magnesium A. aluminium D. magnesium
C. aluminium B. silikon E. kalium
C. natrium
3. Unsur periode ketiga yang bersifat amfoter
adalah .... 9. Unsur periode ketiga yang membentuk asam kuat
A. natrium D. aluminium adalah ....
B. klorin E. magnesium A. natrium dan magnesium
C. fosforus B. fosforus dan belerang
C. fosforus dan klorin
4. Unsur periode ketiga yang mempunyai sifat D. belerang dan klorin
reduktor paling kuat adalah .... E. klorin dan argon
A. natrium D. silikon
B. magnesium E. klorin 10. Unsur periode ketiga yang berwujud gas pada suhu
C. aluminium kamar adalah ....
A. klorin dan fosforus
5. Sifat oksidator terkuat pada periode ketiga dimiliki B. klorin dan belerang
oleh .... C. klorin dan argon
A. natrium D. argon D. fosforus dan argon
B. belerang E. fosforus E. belerang dan argon
C. klorin
11. Unsur periode ketiga yang ditemukan di alam dalam
6. Energi ionisasi terbesar pada periode ketiga dimiliki keadaan bebas adalah ....
oleh .... A. klorin dan argon
A. silikon D. klorin B. belerang dan argon

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 20


C. klorin dan belerang
D. fosforus dan belerang
E. fosforus dan argon 17. Pernyataan yang benar tentang titik lebur unsur –
unsur periode ketiga dari Na sampai Ar adalah ....
12. Jika kita bergerak dari kiri ke kanan dalam periode A. Titik lebur naik dan mencapai maksimum pada
ketiga, sifat – sifat di bawah ini akan bertambah Si, kemudian turun secara teratur ke kanan
besar, kecuali .... B. Titik lebur naik dan mencapai maksimum pada
A. energi ionisasi Al, kemudian turun secara tajam ke kanan
B. keelektronegatifan C. Titik lebur naik dan mencapai maksimum pada
C. sifat konduktor Si, kemudian turun secara tajam ke kanan
D. sifat oksidator D. Titik lebur naik dan mencapai maksimum pada
E. sifat asam Al, kemudian turun secara teratur ke kanan
E. Titik lebur makin ke kanan makin naik
13. Diantara asam – asam berikut, manakah yang
merupakan asam terkuat ? 18. Jika kita membandingkan keasaman dan kebasaan
A. H3PO4 D. H2SiO3 unsur periode ketiga, maka dapat disimpulkan
B. HClO4 E. HAlO2 bahwa ....
C. H2SO4 A. Mg(OH)2 basa yang lebih lemah daripada
Al(OH)3
14. Unsur – unsur A, B dan C terletak pada periode B. Si(OH)4 basa yang lebih kuat daripada
ketiga dalam sistem periodik. Oksida A dalam air Al(OH)3
mempunyai pH < 7. Unsur B bereaksi dengan air C. P(OH)5 asam yang lebih kuat daripada S(OH)6
menghasilkan gas hidrogen. Unsur C dapat bereaksi D. Cl(OH)7 asam yang lebih kuat daripada S(OH)6
dengan asam maupun basa. Susunan ketiga unsur E. Si(OH)4 asam yang lebih lemah daripada
tersebut dalam sistem periodik dari kiri ke kanan Al(OH)3
adalah ....
A. A B C D. A C B 19. Pernyataan yang benar untuk unsur – unsur periode
B. C A B E. B C A ketiga dari Na sampai Cl adalah ....
C. B A C A. Struktur unsur berubah dari kristal logam,
kristal molekul raksasa, kristal molekul
15. Sifat di bawah ini yang sesuai untuk unsur – unsur sederhana dan monoatomik
periode ketiga adalah .... B. Oksidanya berubah dari oksida asam, oksida
A. Na paling sukar bereaksi amfoter dan oksida basa
B. P, S dan Cl cenderung membentuk basa C. Ikatannya berubah dari ikatan kovalen ke ikatan
C. Si adalah logam ionik
D. Na, Mg dan Al bertindak sebagai oksidator D. Daya hantar listriknya makin bertambah
E. Energi ionisasi Ar terbesar E. Reaksinya dengan air semakin hebat

16. A, B dan C adalah unsur periode ketiga. Unsur A 20. Diketahui beberapa pernyataan :
mudah mengalami reduksi. Unsur B membentuk 1. Na, Mg dan Al adalah logam
asam dengan pH = 5. Unsur C diperoleh dari 2. Cl dan Ar berwujud gas
elektrolisis leburan garamnya. Susunan ketiga unsur 3. P, S dan Cl berbentuk molekul poliatomik
tersebut berdasarkan pertambahan nomor atom 4. Si adalah metaloid
adalah .... Pernyataan yang benar adalah ....
A. A B C D. A C B A. 1, 2 dan 3
B. C B A E. C A B B. 1 dan 3
C. B C A C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. semua benar

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 21


UNSUR TRANSISI PERIODE KEEMPAT

Terdiri dari : 21Sc 22Ti 23 V 24Cr 25Mn 26Fe 27Co 28 Ni 29Cu 30Zn

Sifat – sifat unsur transisi periode keempat :


1. sifat logam sangat keras, tahan panas, elektropositif, dan penghantar listrik yang baik. Pengecualian
untuk Cu merupakan logam yang lembut dan elastis.
2. umumnya senyawanya berwarna, warna senyawa ditentukan oleh bilangan oksidasi logamnya.
Contoh : Fe2+ : hijau, Fe3+ : kuning jingga, Cr3+ : hijau, Cr6+ : kuning.

Unsur Ion Warna Unsur Ion Warna


Sc Sc3+ tidak berwarna Mn2+ merah muda
Ti2+ ungu Mn Mn3+ merah – coklat
Ti Ti3+ ungu – hijau MnO4 coklat – ungu
Ti4+ tidak berwarna Fe2+ hijau
Fe
V2+ ungu Fe3+ kuning jingga
V V3+ hijau Co2+ merah muda
Co
VO2+ biru Co3+ biru
VO43 merah Ni2+ hijau
Ni
Cr2+ biru Ni3+ merah
Cr Cr3+ hijau Cu+ Tidak berwarna
Cu
CrO42 kuning Cu2+ Biru
Cr2O72 jingga Zn Zn2+ Tidak berwarna

3. umumnya mempunyai beberapa bilangan oksidasi, kecuali Sc dan Zn


4. dapat membentuk ion kompleks.
5. bersifat katalis
6. umumnya dapat ditarik magnet (bersifat paramagnetik). Sifat paramagnetik disebabkan oleh adanya
elektron tunggal.
Jika atom / ion tidak memiliki ion tunggal maka atom/ion tersebut tidak dapat ditarik magnet dan
bersifat diamagnetik.
Atom/ion yang memiliki banyak elektron tunggal dapat ditarik oleh magnet dengan kuat dan bersifat
feromagnetik.
7. sebagian besar unsur transisi periode keempat mudah teroksidasi (memiliki E° red negatif), kecuali unsur
tembaga yang cenderung mudah tereduksi (E°Cu = + 0,34 V).

Proses Pembuatan :
1. Sebagian besar logam transisi terdapat di alam dalam bentuk senyawa. Hanya sebagian kecil terdapat
dalam keadaan bebas seperti emas, perak dan sedikit tembaga. Pada umumnya terdapat dalam bentuk
senyawa sulfida dan oksida, oleh karenanya senyawa ini sukar larut dalam air.
Contohnya : Fe2O3, Cu2S, NiS, ZnS, MnO2.
2. Pengolahan logam dari bijih disebut metalurgi. Bijih adalah mineral atau benda alam lainnya yang
secara ekonomis dapat diambil logamnya. Karena logam banyak terdapat dalam bentuk senyawa
(oksida, sulfida), maka prosesnya selalu reduksi.
3. Proses Tanur Tinggi : pembuatan besi
Bahan dasar : Bijih besi yaitu hematit Fe2O3, magnetit Fe3O4, dan bahan tambahan batu kapur CaCO3
atau pasir (SiO2) (berfungsi untuk mengikat zat pengotor) dan kokas C sebagai reduktor.

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 22


Proses yang terjadi pada proses Tanur Tinggi :
a) Bahan-bahan (bijih besi, batu kapur, dan kokas) dimasukkan ke dalam tungku dari puncak tanur.
b) Udara panas dialirkan melalui dasar tanur sehingga mengoksidasi karbon menjadi gas CO2.
C (s) + O2 (g)  CO2 (g) H =  394 kJ
c) Kemudian gas CO2 bergerak naik dan bereaksi lagi dengan kokas menjadi gas CO.
CO2 (g) + C (s)  2 CO (g)  H = + 173 kJ
d) Gas CO yang terjadi mereduksi bijih besi secara bertahap menjadi besi.
3 Fe2O3 + CO  2 Fe3O4 + CO2 (pada suhu 500 °C)
Fe3O4 + CO  3 FeO + CO2 (pada suhu 850 °C)
FeO + CO  Fe + CO2 (pada suhu 1000 °C)
Besi yang terbentuk berwujud cair turun ke bawah mengalir melalui dasar tungku.

Zat pengotor yang tercampur dengan bijih besi, seperti SiO 2, P4O10 dan Al2O3 diikat oleh CaO yang
berasal dari penguraian batu kapur pada suhu tinggi.
CaCO3 (s)  CaO (s) + CO2 (g) (pada suhu 800 – 900 °C)
Selanjutnya CaO mengikat zat pengotor dengan reaksi :
CaO (s) + SiO2 (s)  CaSiO3 (l) (pada suhu 1200 °C)
6 CaO (s) + P4O10 (s)  2 Ca3(PO4)2 (l) (pada suhu 1200 °C)
CaO (s) + Al2O3 (s)  Ca(AlO2)2 (l) (pada suhu 1200 °C)
Hasil-hasil reaksi ini disebut slag mengapung di atas lelehan besi sehingga dapat dipisahkan untuk bahan
dalam industri semen dan pupuk. Besi yang dihasilkan dalam proses tanur ini disebut besi kasar (pig
iron) yang mengandung 95% Fe, 4% C dan sedikit Si, P, dan S. Besi kasar ini keras tapi rapuh (mudah
patah).

4. Proses Bessemer : pembuatan baja


Dibuat dari besi kasar dengan prinsip mengurangi kadar C dan unsur-unsur campuran yang lain.
Prosesnya adalah :
• besi kasar dibakar dalam alat convertor Bessemer.
• dari lubang-lubang bawah dihembuskan udara panas sehingga C dan unsur-unsur lain terbakar dan
keluar gas.
• setelah beberapa waktu kira-kira ¼ jam dihentikan lalu dituang dan dicetak.
5. Proses pembuatan tembaga :
a) Tembaga terdapat di alam dalam bentuk senyawa Cu2S, Cu2O
b) Proses pengolahan tembaga dari bijih tembaga dilakukan dengan urutan :
bijih tembaga dinaikkan konsentrasinya dengan proses pengapungan (flotasi) lalu dikenakan
proses pemanggangan. Maka terjadi proses reduksi intramolekuler, diperoleh tembaga.
Tembaga yang diperoleh belum murni tetapi sudah dapat digunakan untuk berbagai keperluan
seperti pipa, bejana, dan lain-lain, tetapi belum baik untuk penghantar listrik. Untuk
memurnikan dilakukan proses elektrolisis.

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 23


Scandium :
• Limpahan skandium di kulit bumi sekitar 0,0025%.
• Secara ilmiah skandium terdapat sebagai mineral thortveitite (Sc2Si2O).
• Salah satu manfaatnya digunakan pada lampu intensitas tinggi.

Titanium :
• Kelimpahan titanium menempati urutan ke – 9 terbanyak di kulit bumi, yaitu 0,6 %.
• Titanium banyak digunakan di industri pesawat terbang dan industri kimia.
• Digunakan sebagai katalis pada industri plastik.
• Titanium dioksida (TiO2) bersifat inert, putih cerah, tidak tembus cahaya, dan tidak berbau (nontosik).

Vanadium :
• Vanadium terdapat di alam sebagai vanadit Pb3(VO4)2.
• Vanadium dipakai sebagai logam campur, misalnya alisai besi vanadium (ferovanadium) yang keras,
kuat, dan tahan karat. Baja vanadium antara lain digunakan untuk membuat per mobil.
• Vanadium oksida (V2O5) digunakan sebagai katalis pada pembuatan asam sulfat menurut proses kontak
(lihat pembuatan H2SO4)

Chromium :
• Walaupun kelimpahannya di kulit bumi hanya 0,0122%, namun kromium merupakan salah satu
komponen paling penting dalam industri logam.
• Sumber kromium adalah tambang kromite Fe(CrO2)2 , yang dapat direduksi menghasilkan alloy Fe dan
Cr yang disebut ferrokrom.
• Logam kromium sangat keras, memiliki warna cemerlang, dan tahan terhadap korosi. Oleh karena sifat-
sifat ini, kromium banyak digunakan sebagai plating logam-logam lainnya.

Mangan :
• Di alam mangan terdapat dalam bentuk senyawa, seperti batu kawi atau pirolusit (MnO2), spat mangan
(MnO3), dan manganit (Mn2O3.H2O).
• Mangan banyak digunakan pada produksi baja dan umumnya sebagai alloy mangan-besi atau
ferromanganese. Mangan meningkatkan kekerasan baja yang dihasilkan. Baja yang mengandung kadar
mangan tinggi bersifat sangat keras, kuat serta tahan gesekan. Baja jenis ini digunakan pada kontruksi
rel kereta api, bulldozers, dan alat pengeras jalan.

Besi
• Di alam besi terdapat dalam bentuk senyawa, seperti
• Besi merupakan logam yang paling penting dalam sejarah umat manusia sejak peradaban Mesopotamia
purba sampai abad modern sekarang ini. Besi digunakan untuk konstruksi bangunan, peralatan
kendaraan, senjata, alat – alat pertanian dan segala jenis mesin.

Cobalt :
• Di alam, kobalt terdapat dalam bentuk senyawa seperti kobalt glans (CoAsS), lemacitte (Co2S4), dan
smaltit (CoAs2).
• Sepertu nikel, kobalt digunakan untuk membuat aliasi (paduan) logam. Besi yang dicampur dengan
kobalt mempunyai sifat tahan karat.
• Aliasi / alloy yang menggunakan nikel dan cobalt yang terkenal adalah alnico (campuran Al, Ni dan
Co) yang memnpunyai sifat magnet sangat kuat.

Nikel :
• Di alam nikel terdapat dalam bentuk senyawa, misalnya pentlandite (FeS.NiS).
• Deposit nikel banyak terdapat di Kanada.
• Nikel merupakan logam putih mengkilap seperti perak dan dapat dijadikan sebagai penghantar panas
dan listrik yang baik.

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 24


Tembaga :
• Berupa logam berwarna coklat kemerahan.
• Digunakan untuk kabel listrik
• Digunakan untuk membuat berbagai macam alloy : perunggu (campuran Cu dan Sn) , kuningan
(campuran Cu dan Zn)

Seng :
• Beberapa aspek kimiawi seng mirip dengan magnesium. Hal ini dikarenakan ion kedua unsur ini
berukuran hampir sama. Selain itu, keduanya juga memiliki keadaan oksida +2.
• Seng merupakan unsur paling melimpah ke – 24 di kerak bumi dan memiliki lima isotop stabil.
• Bijih seng yang paling banyak ditambang adalah slaferit (seng sulfida).
• Pada abad 12, di India diproduksi logam zink dengan membakar material organik dengan smithsonite
(ZnCO3, zink karbonat).
• Zink merupakan logam berwarna biru-abu-abu.
• Pada suhu ruangan berbentuk rapuh dan menjadi lunak pada suhu 100ºC. Maksud dari lunak, yakni
dapat ditekuk atau dibentuk tanpa menghancurkannya. Zink termasuk konduktor, tahan korosi udara
maupun air. Hal ini disebabkan zink di udara lembab membentuk zink karbonat basa, Zn 2(OH)2CO3
yang merupakan lapisan tipis di permukaan logam zink sehingga Zn biasa digunakan sebagai pelindung
produk dari bahan besi.
2 Zn (s) + CO2 (g) + O2 (g) + H2O (l) → Zn2 (OH)2 CO3 (s)

Nama mineral unsur transisi periode keempat :

No. Unsur Nama mineral Rumus


1. Sc thortveitite Sc2Si2O
2. Ti rutil TiO2
ilmenite
3. V patronite
vanadinite
carnotite
4. Cr chromite Fe(CrO2)2
5. Mn pirolusit MnO2
spatmangan MnO3
manganit Mn2O3.H2O
6. Fe hematit Fe2O3
pirit FeS2
siderit FeCO3
limonite FeO(OH)
magnetit Fe3O4
7. Co cobalt glans CoAsS
lemacite Co2S4
smaltit CoAs2
8. Ni pentlandite FeS.NiS
nikolit NiAs
smaltite
garnierite
9. Cu kalkopirit CuFeS2
malasit Cu2(OH)2CO3
kalkosit Cu2S
10. Zn zinsit ZnO
sfalerit / zink blende ZnS

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 25


 Tabel nama mineral :
Rumus bijih Nama bijih
Al2O3 . n H2O bauksit
Na3AlF6 kriolit
Ca3(PO4)2 . CaF2 fluoroapatit
Ca3(PO4)2 fosforit
SiO2 pasir / kuarsa
FeS2 pirit
ZnS seng blende
CuFeS2 kalkopirit
CaSO4 batu tahu / gips
MgSO4 . 7 H2O garam Epsom / garam Inggris
TiO2 rutil
FeTiO3 ilmenit
CaF2 fluorspar
NaCl garam batu
NaNO3 sendawa chili
KCl . MgCl2 . 6 H2O karnalit
CaO kapur tohor / gamping
Fe3O4 magnetit
FeCO3 siderit
Fe2O3 . H2O limonit
CoAsS cobaltit
Cu2S kalkosit
Cu2O kuprit
Cu2(OH)2CO3 malasit
Fe2O3 hematit
CaCO3 . MgCO3 dolomit
CaCO3 batu pualam
BaSO4 barit
Na2SO4 . 10 H2O garam Glauber

 Tabel nama proses dan kegunaan :


Unsur /
Nama proses Reaksi Kegunaan
senyawa
Elektrolisis lelehan  Lampu penerangan di jalan raya
Na Down
NaCl  Pendingin pada reaktor atom
 Dihubungkan dengan besi pada pipa air minum
untuk mencegah karat pada besi
 Campuran Mg dan Al membentuk paduan logam
(alloy) yang disebut magnalium dan digunakan
untuk membuat badan pesawat terbang karena
Elektrolisis lelehan sifatnya yang ringan dan tahan karat
Mg Dow
MgCl2  Untuk fotografi sebagai blitz
 Bubuk Magnesium digunakan juga dalam
pembuatan kembang api dan lampu mercusuar
karena memancarkan sinar putih yang terang
 Mg(OH)2 : untuk obat maag (antasida) dan bahan
pasta gigi
Memanaskan  Fosfor putih ( beracun) : untuk bahan baku
campuran pembuatan H3PO4
Ca3(PO4)2 , SiO2  Fosfor merah (tidak beracun) : untuk bidang gesek
Fosfor (P4) Wohler
dan C dalam tanur korek api
listrik pada suhu
tinggi.
Campuran gas HCl  Sebagai bahan pemutih di pabrik kertas
dan udara dialirkan  Desinfektan pada kolam renang
Klorin (Cl2) Deacon
melalui katalis
CuCl2 yang panas.
Fe Tanur tinggi Bijih besi direduksi  Bahan konstruksi bangunan
dengan kokas (C).  Bahan dasar pembuatan baja

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 26


Selain itu juga
digu- nakan SiO2
untuk mengikat
kotoran yang
bersifat basa. Batu
kapur (CaCO3)
digunakan untuk
menghilangkan
kotoran yang
bersifat asam.
Prinsip pembuatan  Bahan konstruksi bangungan, mempunyai sifat lebih
baja adalah keras dan tahan karat dibanding besi
Baja Bessemer
pengurangan kadar
karbon pada besi.
Untuk belerang  Dipakai sebagai bahan dasar pembuatan asam sulfat
Sisilia yang ada di (H2SO4) untuk elektrolit pada aki (accumulator)
permukaan bumi  Digunakan pada korek dan kembang api
S
Untuk belerang  Untuk vulkanisir ban
Frasch yang ada di dalam
tanah
Elektrolisis leburan  Dicampur dengan logam Mg menghasilkan paduan
bauksit (Al2O3). logam magnalium yang dipakai dalam industri
Menggunakan pesawat (magnalium)
kriolit (Na3AlF6)  Tawas / KAl(SO4)2.12H2O sebagai penjernih air
Al Hall yang digunakan  Membuat berbagai alat masak, karena tahan panas
sebagai pelarut dan tahan karat karena membentuk lapisan oksida
bauksit dan untuk  Al(OH)3 : untuk obat maag
menurunkan titik
lebur bauksit.
 Pelapis pada benda – benda terbuat dari besi untuk
Cr Goldschimdt
mencegah perkaratan
Kontak Katalis V2O5  Bahan dasar pembuatan pupuk ZA
H2SO4 Katalis campuran  Elektrolit pada aki
Bilik timbal
gas NO dan NO2  Dehidrator dan katalisator pada berbagai proses
 Bahan dasar pembuatan pupuk nitrogen (pupuk urea
NH3 Haber- Bosch Katalis Ni
dan pupuk ZA)
 Pembuatan pupuk
HNO3 Ostwald
 Pembuatan bahan peledak
 Untuk pembuatan kaca
 Pembuatan detergen
Na2CO3 Solvay
 Pembuatan soda kue (NaHCO3)
 Bahan pelunak pada air sadah tetap

SENYAWA KOMPLEKS

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 27


Salah satu sifat penting dari unsur transisi adalah kemampuan untuk membentuk ion kompleks, yaitu
suatu struktur dimana kation logam berikatan dengan dua atau lebih molekul netral atau anion.
Dalam suatu ion kompleks, kation logam yang berasal dari unsur transisi disebut atom pusat,
sedangkan molekul netral atau anion yang diikat oleh atom pusat disebut sebagai ligan.
Struktur ion kompleks :

[ atom pusat (ligan) bilangan koordinasi ]muatan ion kompleks

Atom pusat = unsur transisi


Ligan = terdiri dari molekul netral (H 2O dan NH3) atau anion (CN , OH, SO42 , dll)
Bilangan kooordinasi = 2 kali bilangan oksidasi (valensi) tertinggi atom pusat, bilangan koordinasi
menyatakan jumlah ligan yang diikat oleh atom pusat.
Muatan ion kompleks = hasil penjumlahan muatan atom pusat dan muatan ligan – ligan

Aturan tatanama ion kompleks :


1. Susunan nama ion kompleks dimulai dari bilangan koordinasi (1 = mono, 2 = di, 3 = tri, 4 = tetra, 5 =
penta, 6 = heksa), diikuti nama ligan dan nama atom pusat.
2. Jika terdapat lebih dari satu ligan, maka nama ligan – ligan diurutkan sesuai abjad. Nama ligan anion
selalu berakhiran dengan – o .
H2O = akua F = fluoro OH = hidrokso SO42 = sulfato
NH3 = amin Cl = kloro NO2 = nitro S2O32 = tiosulfato
 
CO = karbonil Br = bromo CN = siano

NO = nitrosil I = iodo SCN = tiosianato

3. Jika ion kompleks merupakan kation, atom pusat menggunakan nama Indonesia. Jika ion kompleks
merupakan anion, atom pusat menggunakan nama Latin dengan akhiran – at.
4. Nama atom pusat harus diikuti oleh bilangan oksidasi atom pusat menggunakan (angka romawi).

Contoh :
1. Tentukan rumus ion kompleks yang terdiri dari atom pusat Ag + dan ligan NH3 . Sebutkan pula namanya.

2. Tentukan rumus ion kompleks yang terdiri dari atom pusat Ag + dan ligan CN . Sebutkan pula namanya.

3. Tentukan rumus ion kompleks yang terdiri dari atom pusat Co 3+ dengan ligan – ligan dua molekul NH3
dan empat ion S2O32. Sebutkan pula namanya.

4. Berikan nama pada ion kompleks berikut :


a) [Cu(H2O)4]2+
b) [Cu(OH)4]2
c) [Ni(CN)2(NO2)2]2
d) [Fe(H2O)2(S2O3)4]6

5. Berikan nama pada senyawa kompleks berikut :


a) [Cu(H2O)4]SO4
b) K3[Fe(CN)6]
c) (NH4)2[Fe(NH3)(CN)5]
d) [Ag(H2O)2]2[ZnCl4]
6. Tuliskan rumus senyawa kompleksnya :
a) Kalium heksasianoferrat(II)

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 28


b) Natrium dihidroksodinitrocuprat(II)
c) Diakuadiamintembaga(II) sulfat
d) Tetraamintembaga(II) heksasianoferrat(III)

Soal Latihan
1. Jika K4[Fe(CN)6] dilarutkan dalam air, maka akan A. Fe[Fe(CN)6]2
dihasilkan ion .... B. Fe3[Fe(CN)6]2
A. 4 K+ , Fe2+ , 6 CN C. Fe4[Fe(CN)6]3
B. 4 K+ , Fe3+ , 6 CN D. Fe2[Fe(CN)6]3
C. 4 K+ , Fe2+ , Fe(CN)63 E. Fe3[Fe(CN)6]4
D. 4 K+ , Fe(CN)64
E. 4 K+ , Fe(CN)63 9. Nama senyawa Na2[Cu(OH)2(NO2)2] adalah ...
A. natrium dihidroksodinitrotembaga(II)
2. Bilangan koordinasi Ni dalam ion kompleks B. natrium dihidroksodinitrotembaga(I)
[Ni(OH)2(CN)2]2 adalah .... C. natrium dihidroksodinitrokuprat(II)
A. 2 D. 5 D. natrium dinitrodihidroksokuprat(II)
B. 3 E. 6 E. natrium dinitrodihidroksotembaga(II)
C. 4
10. Rumus senyawa pentaaminmonosianokromium(III)
3. Bilangan oksidasi Co dalam ion kompleks nitrat adalah ....
[Co(NH3)4(NO2)2]+ adalah ..... A. [Cr(NH3)5(CN)]NO3
A. +1 D. +4 B. [Cr(NH3)5(CN)](NO3)2
B. +2 E. +5 C. [Cr(NH3)5(CN)](NO3)3
C. +3 D. [Cr(NH3)(CN)5]NO3
E. [Cr(NH3)(CN)5](NO3)2
4. Suatu ion kompleks dengan muatan +1 memiliki 4
11. Unsur transisi periode keempat yang paling banyak
ligan H2O dan 2 ligan Cl . Muatan atom pusat dari
terdapat pada kulit bumi adalah ....
ion kompleks tersebut adalah ....
A. seng D. mangan
A. +1 D. +4
B. nikel E. tembaga
B. +2 E. +5
C. besi
C. +3

12. Reduktor yang sering digunakan untuk mengolah


5. Suatu ion kompleks mempunyai atom pusat Co3+
bijih besi menjadi logamnya adalah ....
dengan ligan – ligan dua molekul NH3 dan empat ion
A. natrium D. magnesium
S2O32 . Rumus ion kompleks tersebut adalah ....
B. hidrogen E. karbon
A. [Co(NH3)4(S2O3)2]
C. aluminium
B. [Co(NH3)4(S2O3)2]+
C. [Co(NH3)4(S2O3)2]2+
13. Pada proses tanur tinggi untuk membuat besi, bijih
D. [Co(NH3)2(S2O3)4]5
besi harus dicampurkan dengan batu kapur. Fungsi
E. [Co(NH3)4(S2O3)2]5+
batu kapur adalah ...
A. mengikat SiO2
6. Ion kompleks [Ag(NO2)2] mempunyai nama .... B. mengikat gas oksigen
A. ion perak(I)dinitro C. menambah ion kalsium
B. ion dinitroperak(I) D. mengikat kelebihan karbon
C. ion dinitroargentat(I) E. mereduksi bijih besi
D. ion perak(I) nitrit
E. ion perak(I) dinitrat 14. Bahan di bawah ini yang tidak diperlukan untuk
pengolahan besi melalui proses tanur tinggi adalah ....
7. Nama senyawa [Cu(H2O)4]SO4 adalah .... A. Fe2O3 D. SiO2
A. tembaga(II) tetraakua sulfat B. CaCO3 E. kokas (C)
B. kuprat(II)tetraakua sulfat C. udara
C. tembagatetraakua sulfat
D. tetraakuatembaga(II) sulfat 15. Suatu bijih besi mengandung 80 % besi(III) oksida.
E. tetraakuakuprat(II) sulfat Dari 1 ton bijih besi tersebut (Ar Fe = 56 O = 16)
dapat diperoleh logam besi murni sebanyak ...
A. 280 kg D. 700 kg
8. Rumus senyawa besi(III) heksasianoferrat(II) adalah B. 350 kg E. 800 kg
..... C. 560 kg
SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 29
21. Kedalam larutan nikel sulfat dialirkan arus listrik 0,2
16. Besi yang dibiarkan di udara akan berkarat. Hal ini faraday. Massa nikel (Ar Ni = 59) yang dihasilkan
disebabkan adanya ... adalah ....
A. gas O2 dan gas CO2 A. 5,9 gram D. 14,8 gram
B. gas O2 dan gas N2 B. 8,8 gram E. 17,7 gram
C. H2O dan gas CO2 C. 11,8 gram
D. H2O dan gas N2
E. H2O dan gas O2 22. Kuningan adalah paduan logam yang terdiri dari
campuran ....
17. Untuk mencegah korosi pada pipa besi ketika ditanam A. Cu dan Zn D. Sn dan Pb
di dalam tanah, maka pipa besi dihubungkan dengan B. Cu dan Sn E. Cu dan Pb
logam ..... C. Sn dan Zn
A. Cu D. Mg
B. Ag E. Sn 23. Logam X, Y dan Z diuji kereaktifannya dengan hasil
C. Pb sebagai berikut :
Logam Z dapat menggeser X dari larutan garamnya.
18. Sebanyak 11,2 gram besi (Ar Fe = 56) dioksidasi Logam Y hanya dapat diperoleh dari elektrolisis
menjadi besi(III) oksida. Jika udara mengandung 20 leburan garam kloridanya. Logam Z dapat diperoleh
% volume gas oksigen, maka volume udara yang dari pemanasan oksidanya dengan karbon. Urutan
diperlukan pada keadaan standar (STP) adalah .... yang menyatakan penurunan kereaktifan adalah ...
A. 16,8 liter D. 3,36 liter A. X Y Z D. Y Z X
B. 11,2 liter E. 2,24 liter B. X Z Y E. Y X Z
C. 5,6 liter C. Z Y X

19. Prinsip pembuatan baja adalah .... 24. Suatu oksida logam transisi mempunyai rumus MO.
A. penambahan kadar karbon dalam besi tuang Reduksi terhadap 2 gram oksida ini akan
B. pengurangan kadar karbon dalam besi tuang menghasilkan 1,6 gram logam M. Jika Ar O = 16,
C. penambahan kadar kromium dalam besi tuang maka Ar logam M adalah ....
D. penambahan kadar mangan dalam besi tuang A. 72 D. 32
E. pengurangan kadar mangan dalam besi tuang B. 64 E. 16
C. 40
20. Logam chromium (Cr) banyak digunakan sebagai
pelapis logam lain secara elektrolisis. Pada proses ini, 25. Sebanyak 16,25 gram logam unsur transisi yang
sebagai katode digunakan .... bervalensi dua dilarutkan dalam larutan HCl dan
A. logam chromium menghasilkan 5,6 dm3 gas hidrogen (STP). Jika atom
B. logam yang dilapisi logam ini mengnadung 35 neutron, maka logam
C. karbon tersebut terletak pada golongan ....
D. platina A. I B D. VI B
E. tembaga B. II B E. VIII B
C. IV B

UNSUR RADIOAKTIF

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 30


A. Penemuan Sinar Radioaktif
1. Pada tahun 1895 W.C. Rontgen melakukan percobaan dengan sinar katode. Ia menemukan bahwa tabung sinar
katoda menghasilkan suatu radiasi berdaya tembus besar yang dapat menghitamkan film foto. Selanjutnya sinar itu
diberi nama sinar X atau sinar Rontgen. Sinar X tidak mengandung elektron, tetapi merupakan gelombang
elektromagnetik. Sinar X tidak dibelokkan oleh bidang magnet, serta memiliki panjang gelombang yang lebih
pendek daripada panjang gelombang cahaya.
2. Berdasarkan hasil penelitian W.C Rontgen tersebut, maka Henry Becquerel pada tahun 1896 bermaksud
menyelidik sinar X, tetapi secara kebetulan ia menemukan gejala keradioaktifan. Pada penelitiannya ia
menemukan bahwa garam-garam uranium dapat merusak film foto meskipun ditutup rapat dengan kertas hitam.
Menurut Becquerel, hal ini karena garam-garam uranium tersebut dapat memancarkan suatu sinar dengan spontan.
Peristiwa ini dinamakan radioaktivitas spontan.
3. Marie Curie merasa tertarik dengan temuan Becquerel, selanjutnya dengan bantuan suaminya Piere Curie
berhasil memisahkan sejumlah kecil unsur baru dari beberapa ton bijih uranium. Unsur tersebut diberi nama
radium. Pasangan Currie melanjutkan penelitiannya dan menemukan bahwa unsur baru yang ditemukannya
tersebut telah terurai menjadi unsur-unsur lain dengan melepaskan energi yang kuat yang disebut radioaktif.
4. Ilmuwan Inggris, Ernest Rutherford menjelaskan bahwa inti atom yang tidak stabil (radionuklida) mengalami
peluruhan radioaktif. Partikel-partikel kecil dengan kecepatan tinggi dan sinar-sinar menyebar dari inti atom ke
segala arah. Para ahli kimia memisahkan sinar-sinar tersebut ke dalam aliran yang berbeda dengan menggunakan
medan magnet. Dan ternyata ditemukan dua tipe radiasi nuklir yang berbeda yaitu sinar alfa(bermuatan positif)
dan sinat beta (bermuatan negatif).
5. Paul U. Villard menemukan sinar ketiga yang tidak bermuatan dan diberi nama sinar gamma.

B. Sinar-sinar radioaktif mempunyai sifat-sifat:


1. Dapat menembus kertas atau lempengan logam tipis.
2. Dapat mengionkan gas yang disinari.
3. Dapat menghitamkan pelat film.
4. Menyebabkan benda-benda berlapis ZnS dapat berpendar (fluoresensi).
5. Dapat diuraikan oleh medan magnet menjadi tiga berkas sinar, yaitu sinar α, β, dan γ.

C. Macam-macam sinar radioaktif


1. Sinar Alfa (α)
Radiasi ini terdiri dari seberkas sinar partikel alfa. Radiasi alfa terdiri dari partikel-partikel yang bermuatan positif
dengan muatan +2 dan massa atomnya 4. Partikel ini dianggap sebagai inti helium karena mirip dengan inti atom
helium. Sewaktu menembus zat,sinar α menghasilkan sejumlah besar ion. Oleh karena bermuatan positif partikel α
dibelokkan oleh medan magnet maupun medan listrik. Partikel alfa memiliki daya tembus yang rendah. Partikel-
partikel alfa bergerak dengan kecepatan antara 2.000 – 20.000 mil per detik, atau 1 –10 persen kecepatan cahaya.

2. Sinar Beta (β)


Berkas sinar β terdiri dari partikel-partikel yang bermuatan negatif dan partikel β identik dengan elektron. Sinar beta
mempunyai daya tembus yang lebih besar tetapi daya pengionnya lebih kecil dibandingkan sinar α . Berkas ini dapat
menembus kertas aluminium setebal 2 hingga 3 mm. Partikel beta juga dibelokkan oleh medan listrik dan medan
magnet , tetapi arahnya berlawanan dari partikel alfa. Selain itu partikel β mengalami pembelokan yang lebih besar
dibandingkan partikel dalam medan listrik maupun dalam medan magnet. Hal itu terjadi karena partikel β mempunyai
massa yang jauh lebih ringan dibandingkan partikel α.

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 31


3. Sinar Gamma
Beberapa proses peluruhan radioaktif yang memancarkan partikel α atau β menyebabkan inti berada dalam keadaan
energetik, sehingga inti selanjutnya kehilangan energi dalam bentuk radiasi elektromagnetik yaitu sinar gamma. Sinar
gamma mempunyai daya tembus besar dan berkas sinar ini tidak dibelokkan oleh medan listrik maupun medan
magnet. Sinar gamma mempunyai panjang gelombang yang sangat pendek.

Urutan daya ionisasi : α > β > 


Urutan daya tembus :  > β > α

D. Tabel partikel dasar

E. Struktur Inti
Inti atom tersusun dari partikel-partikel yang disebut nukleon. Nukleon tersusun dari proton dan neutron.
Suatu inti atom yang diketahui jumlah proton dan neutronnya disebut nuklida.
A
Simbol Nuklida : Z X X = lambang unsur radioaktif

A = nomor massa (jumlah p + n)


Z = nomor atom (jumlah p)
238
Contoh : U
92 maka p = 92 n = 238 – 92 = 143

F. Macam-macam nuklida :
1. Isotop : nuklida yang mempunyai jumlah proton sama  tetapi jumlah neutron berbeda.
206 207
Contoh : 82 Pb dan 82 Pb
2. Isobar: nuklida yang mempunyai jumlah proton dan neutron sama tetapi jumlah proton berbeda.
14 14
Contoh : 6 C dan 7 N
3. Isoton : nuklida yang mempunyai jumlah neutron sama.
3
Contoh : 1 H dan 42He
 

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 32


G. Pita Kestabilan
Inti atom tersusun dari proton dan neutron. Inti atom bersifat stabil apabila memiliki harga n/p = 1 atau mendekati satu.
Kestabilan inti dapat digambarkan sebagai berikut :

Inti atom yang tidak stabil akan mengalami peluruhan menjadi inti yang lebih stabil dengan cara :
a) Inti yang terletak di atas pita kestabilan ( harga n/p  1) mencapai kestabilan dengan cara :
1. Pemancaran elektron
14 14
Contoh : 6 C  7 N + 01e
2. Pemancaran neutron (jarang terjadi)
5
Contoh : 2 He  42He + 10n

b) Inti yang terletak di bawah pita kestabilan (harga n/p < 1) mencapai kestabilan dengan cara :
1. Pemancaran positron
11 11 0
Contoh : 6 C  5 B+ +1 e
2. Pemancaran proton (jarang terjadi)
33 32
Contoh : 16 S  15 P + 11 p
3. Penangkapan elektron di kulit K
37
Contoh : 18 Ar + 01e  37
17 Cl

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 33


c) Inti yang terletak di seberang pita kestabilan (Z > 83) mencapai kestabilan dengan cara memancarkan partikel
alfa (α)
212 208
Contoh : 84 Po  82 Pb + 42He

H. Reaksi pada Inti


Reaksi yang terjadi pada inti atom dinamakan reaksi nuklir. Jadi reaksi nuklir melibatkan perubahan yang tidak terjadi
di kulit elektron terluar tetapi reaksi terjadi di inti atom. Reaksi nuklir memiliki persamaan dan perbedaan dengan
reaksi kimia biasa.
Persamaan reaksi nuklir dengan reaksi kimia biasa adalah :
a. ada kekekalan muatan dan kekekalan massa energi.
b. mempunyai energi pengaktifan.
c. dapat menyerap energi (endoterm) atau melepaskan energi (eksoterm).

Perbedaan antara reaksi nuklir dan reaksi kimia biasa adalah :


a. nomor atom berubah sehingga terbentuk unsur baru
b. Jumlah materi dinyatakan per partikel, bukan per mol.
c. Reaksi-reaksi menyangkut nuklida tertentu, bukan campuran isotop.

I. Jenis – jenis reaksi inti :


1. Reaksi peluruhan / Reaksi desintegrasi : A  B + c
214 214
Contoh : 82 Pb  83 Bi + 01e
2. Reaksi transmutasi / Reaksi penembakan : A + b  C + d
27
Al + 42α  30
P + 10n 27
Contoh : 13 15 atau dapat ditulis 13 Al (α , n) 30
15 P

3. Reaksi Fisi / Reaksi pembelahan inti : A + n  B + C + xn


235 1 139 94
Contoh : 92 U + n  0 56 Ba + 36 Kr + 310n

Keterangan :
Sesaat sebelum perang dunia kedua beberapa kelompok ilmuwan
mempelajari hasil reaksi yang diperoleh jika uranium ditembak dengan
neutron. Otto Hahn dan F. Strassman, berhasil mengisolasi suatu senyawa
unsur golongan II A, yang diperoleh dari penembakan uranium dengan
neutron. Mereka menemukan bahwa jika uranium ditembak dengan neutron
akan menghasilkan beberapa unsur menengah yang bersifat radioaktif.
Reaksi ini disebut reaksi pembelahan inti atau reaksi fisi.
Dari reaksi fisi telah ditemukan lebih dari 200 isotop dari 35 cara sebagai
hasil pembelahan Uranium – 235. Ditinjau dari sudut kestabilan inti, hasil
pembelahan mengandung banyak proton. Dari reaksi pembelahan inti dapat
dilihat bahwa setiap pembelahan inti oleh satu neutron menghasilkan dua
sampai empat neutron. Setelah satu atom Uranium – 235 mengalami
pembelahan, neutron hasil pembelahan dapat digunakan untuk pembelahan
atom Uranium – 235 yang lain dan seterusnya sehingga dapat menghasilkan
reaksi rantai. Bahan pembelahan ini harus cukup besar sehingga neutron
yang dihasilkan dapat tertahan dalam cuplikan itu. Jika cuplikan terlampau
kecil, neutron akan keluar sehingga tidak terjadi reaksi rantai.

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 34


4. Reaksi Fusi / Reaksi penggabungan : H + H  He + n
Pada reaksi fusi, terjadi proses penggabungan dua atau beberapa inti ringan menjadi inti yang lebih berat. Energi
yang dihasilkan dari reaksi fusi lebih besar daripada energi yang dihasikan reaksi fisi dari unsur berat dengan
massa yang sama.
Reaksi-reaksi fusi biasanya terjadi pada suhu sekitar 100 juta derajat celsius. Pada suhu ini terdapat plasma dari inti
dan elektron. Reaksi fusi yang terjadi pada suhu tinggi ini disebut reaksi termonuklir.
2
Contoh : 1 H + 31 H  42He + 10n

J. Waktu paro
Waktu paro adalah waktu yang dibutuhkan oleh suatu unsur radioaktif untuk mengalami peluruhan menjadi 1/2 kali
massa / aktivitas semula.
Rumus :

1 Tt
Nt = No ( )
2

Nt = massa zat setelah peluruhan (massa zat sisa)


No = massa mula-mula
t = waktu peluruhan
1
T= t = waktu paro
2
Contoh :
1. Suatu unsur radioaktif mempunyai waktu paro 4 jam. Jika semula tersimpan 16 gram unsur radioaktif, berapa
gram massa zat yang tersisa setelah zat radioaktif tersebut meluruh selama 1 hari ?

222
2. Sebanyak 10 mg isotop radioaktif Rn disimpan selama beberapa waktu hingga terdapat sisa 2,82 mg. Jika
waktu paro isotop tersebut adalah 3,8 hari, tentukan waktu penyimpanan isotop radioaktif tersebut.

K. Kegunaan radioaktif
1. Sebagai PERUNUT

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 35


Perunut radioaktif adalah isotop radioaktif yang ditambahkan ke dalam bahan kimia atau makhluk hidup guna
mempelajari sistem. Keuntungan perunut radioaktif yaitu isotop berperilaku sebagaimana isotop nonradioaktif,
tetapi dapat dideteksi dalam jumlah sangat sedikit melalui pengukuran radiasi yang diemisikannya.
a. Bidang kedokteran
Radioisotop digunakan untuk mendiagnosis berbagai jenis penyakit, misalnya :
I – 131 : mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok, terapi kanker kelenjar tiroid
Na – 24 : mendeteksi adanya gangguan peredaran darah
Xe – 133 : mendeteksi penyakit paru-paru
Fe – 59 : mempelajari pembentukan sel darah merah

b. Bidang Industri
Radioisotop digunakan untuk mengetahui kebocoran suatu bendungan/pipa dalam tanah, juga untuk
mempelajari pengaruh oli dan zat aditif pada mesin.

c. Bidang Hidrologi
Radioisotop dipakai untuk mempelajari kecepatan aliran air sungai (Na-24), sertauntuk menyelidiki
kebocoran pipa air di bawah tanah.

d. Bidang Ilmu Kimia dan Biologi


I – 13 1 : mempelajari kesetimbangan dinamis
O – 18 : mempelajari reaksi esterifikasi
C – 14 : mempelajari mekanisme reaksi fotositesis

2. Sebagai SUMBER RADIASI


Radioisotop digunakan sebagai sumber radiasi karena daya tembus radiasinya serta akibat dari bahan yang
dilaluinya.
a. Bidang Kedokteran
Radiasi digunakan untuk sterilisasi makanan/minuman kaleng dan alat –alat kedokteran.
Co – 60 : pemancar gamma untuk terapi tumor/ kanker.

b. Bidang Pertanian
Radiasi dimanfaatkan untuk pembentukan bibit unggul, pemberantasan hama, menghambat pertumbuhan
tunas pada kentang dan bawang.
P – 32 : untuk pemupukan tanaman

c. Bidang Industri
Di bidang industri radiasi digunakan untuk pemeriksaan benda tanpa merusak, mengontrol ketebalan bahan,
mengawetkan bahan kayu, barang-barang seni, serta meningkatkan mutu tekstil.

d. Bidang sejarah
C – 14 : untuk penentuan umur fosil

Soal Latihan E. Paul U. Villard

1. Sinar gamma ditemukan oleh .... 2. Partikel terberat yang dipancarkan oleh zat
A. Ernest Rutherford radioaktif adalah ....
B. Pierre Curie A. sinar α D. positron
C. W.C. Rontgen B. sinar β E. sinar 
D. Henry Becquerel

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 36


C. sinar X 10. Dari beberapa macam peristiwa peluruhan berikut
ini yang menghasilkan inti helium adalah ....
3. Pernyataan berikut yang tidak benar adalah .... A.
214
Pb  218
Po
82 84
A. Isotop adalah unsur – unsur dengan jumlah 24 24
proton berbeda, tetapi jumlah neutron sama B. 13 Al  12 Mg
233 233
B. Isobar adalah unsur – unsur yang mempunyai C. 90 Th  91 Pa
jumlah proton dan neutron sama 230 226
D. 90 Th  88 Ra
C. Isoton adalah unsur – unsur yang mempunyai
214 214
jumlah neutron sama E. 83 Bi  84 Po
D. Sinar alfa adalah inti helium yang lambangnya
4 11. Isotop radioaktif yang pada peluruhannya
2 He
E. Sinar gamma adalah gelombang memancarkan elektron adalah ....
14 14
elektromagnetik yang daya tembusnya paling A. 6 C  7 N
besar B.
31
P 30
 14 Si
15
24 24
30 C. Al  12 Mg
4. Lambang suatu atom adalah 16 X , maka dalam satu 13
235 231
atom unsur tersebut terdapat .... D. 92 U  90 Th
A. 16 proton, 14 elektron dan 14 neutron 230 226
E. 90 Th  88 Ra
B. 16 proton, 14 elektron dan 30 neutron
C. 30 proton, 30 elektron dan 16 neutron
12. Pada reaksi inti :
D. 16 proton, 16 elektron dan 14 neutron 9
Be + 42He  12
E. 16 proton, 16 elektron dan 30 neutron 4 6 C + x , maka x adalah ....
A. proton D. elektron
5. Lambang partikel beta yang dipancarkan oleh zat B. positron E. sinar gamma
radioaktif adalah .... C. neutron
4 0
A. 2 He D. 1e
0 1
B. +1 e E. 1 p
1
C. 0n
13. Setelah 6 tahap penguraian dengan memancarkan
6. Suatu isotop tidak stabil yang berada di bawah pita sinar beta dan 7 tahap penguraian alfa, maka isotop
234
kestabilan inti biasanya memancarkan .... radioaktif 90 Th akhirnya memancarkan isotop
A. elektron D. partikel alfa stabil ...
B. neutron E. positron A.
214
Pb D.
206
Bi
82 83
C. partikel beta 210 206
B. 83 Bi E. Pb
82
210
7. Proses yang dapat mengakibatkan kenaikan nomor C. 81 Tl
atom dengan satu satuan adalah ....
A. emisi proton 27
14. Jika atom aluminium 13 Al ditembaki dengan
B. emisi sinar beta
C. emisi sinar gamma partikel neutron, akan terjadi isotop yang radioaktif
D. emisi sinar alfa sesuai dengan reaksi :
27
Al + 10n  24
E. penangkapan elektron 13 11 Na + x
Maka x adalah ....
8. Dalam proses peluruhan polonium A. partikel α
212 208 B. partikel neutron
84 Po  82 Pb + x , maka x adalah ....
A. elektron D. deutron C. elektron
B. proton E. helium D. atom tritium
C. neutron E. sinar gamma

9. Karbon – 14 adalah isotop karbon radioaktif yang 15. Sinar β yang dipancarkan pada persamaan reaksi :
232 208
memancarkan partikel elektron. Dalam Th
90 82 Pb + 6 α + ...... β
peluruhannya isotop ini berubah menjadi ... adalah sebanyak .....
A. ion karbon – 14 A. 3 kali D. 8 kali
B. nitrogen B. 4 kali E. 10 kali
C. karbon – 12 C. 5 kali
D. boron
E. oksigen 16. Unsur Plutonium (
241
Pu ) berturut – turut
94
memancarkan sinar β, 2α, β, 2α, β, 4α, 2β dan α,

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 37


maka unsur itu berubah menjadi unsur Talium (Tl) 65
21. Waktu paro 29 Cu adalah 128 hari. Jika semula
yang bernomor atom dan nomor massa ...
disimpan 0,8 gram dan ternyata tersisa 0,05 gram,
A. 76 dan 210
maka unsur tersebut telah disimpan selama ....
B. 76 dan 215
A. 640 hari D. 256 hari
C. 76 dan 230
B. 512 hari E. 128 hari
D. 77 dan 230
C. 384 hari
E. 81 dan 205
22. Suatu unsur radioaktif X meluruh sebanyak 87,5 %
27
17. Untuk reaksi transmutasi 13 Al (α,n) xy P , maka x setelah disimpan selama 30 hari. Waktu paro
dan y adalah ..... radioisotop X adalah ....
A. x = 29 dan y = 15 A. 5 hari D. 12,5 hari
B. x = 30 dan y = 14 B. 7,5 hari E. 15 hari
C. x = 31 dan y = 14 C. 10 hari
D. x = 30 dan y = 15
E. x = 31 dan y = 15 23. Perhatikan nuklida – nuklida radioaktif berikut :
12
1. 6 C
9 12
18. Bila reaksi inti dituliskan 4 Be (x,n) 6 C , maka x 24
2. 11 Na
adalah ....
137
A. sinar alfa D. proton 3. 55 Cs
B. sinar beta E. positron 60
C. sinar gamma 4. 27 Co
131
5. 53 I
19. Yang tergolong reaksi penembakan inti (reaksi
transmutasi inti) adalah .... Nuklida yang digunakan sebagai perunut dalam
A.
14 4
N + He  17
O + p 1 bidang kedokteran adalah ....
7 2 8 1
A. 1 dan 2 D. 2 dan 3
13
C + 21 D  14
B. 6 6 C + 11 p B. 2 dan 4 E. 2 dan 5
2
C. 3 dan 5
C. 1 H + 31 H  42He + 10n
235 24. Nuklida yang digunakan sebagai perunut dalam
U + 10n  97 137
D. 92 40 Zr + 52 Te bidang kedokteran untuk mendeteksi kerusakan
E.
235
U + 10n  139
Ba + 94
Kr + 3 10n pada kelenjar gondok adalah ....
92 56 36
131 133
A. 53 I D. 54 Xe
60 59
B. 27 Co E. 26Fe
20. Suatu unsur radioaktif mempunyai waktu paro 6
32
tahun. Unsur radioaktif tersebut akan tersisa C. 15 P
sebanyak 12,5 % setelah disimpan selama ....
A. 9 tahun D. 24 tahun 25. Semua hal di bawah ini merupakan keuntungan
B. 12 tahun E. 32 tahun sterilisasi dengan cara radiasi, kecuali ....
C. 18 tahun A. lebih sempurna mematikan mikroorganisme
B. mudah dilaksanakan dan mudah diawasi
C. produk yang diradiasi menjadi radioaktif
D. tidak meninggalkan residu bahan kimia
E. dapat dilakukan pada produk dalam kemasan

SOAL LATIHAN KIMIA UNSUR

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1.   Urutan kekuatan basa alkali yang benar adalah …... A.   elektron tunggal pada orbital f
A. KOH > NaOH > LiOH B.   elektron tunggal pada orbital p
B. LiOH > KOH > NaOH C.   elektron tunggal pada orbital d
C. NaOH > LiOH > KOH D.   pasangan elektron pada orbital p
D. LiOH > NaOH > KOH E.   pasangan elektron pada orbital d
E. KOH > LiOH > NaOH
3.    Unsur-unsur di bawah ini yang memiliki sifat
2.  Sifat paramagnetik dari unsur transisi ditentukan pengoksidasi paling kuat adalah …...
oleh banyaknya ...... A. Na D. Si

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 38


B. Mg E. Cl 13.  Emisi gas neon berwarna ……
C. Al A.   ungu D. putih
B.   merah E. kuning
4.    Urutan kelarutan garam sulfat alkali tanah yang C.   hijau
benar adalah ..….
A. CaSO4 > MgSO4 > BaSO4 > SrSO4  14.  Asam klorit mempunyai rumus kimia …...
B. MgSO4 > CaSO4 > SrSO4 > BaSO4 A. HCl D. HClO3
C. MgSO4 > SrSO4 > CaSO4 > BaSO4 B. HClO E. HClO4
D. SrSO4 > CaSO4 > BaSO4 > MgSO4 C. HCO2
E. BaSO4 > SrSO4 > CaSO4 > MgSO4 
15.  Oksida asam dari asam perklorat adalah ..….
5.    Semua unsur yang dikelompokkan dalam perioda A. Cl2O D. Cl2O5
ketiga sama-sama memiliki tiga buah ...... B. Cl2O3 E. Cl2O7
A. elektron D. kulit elektron C. Cl2O4
B. elektron valensi E. bilangan oksidasi
C. orbital 16.  Berikut ini yang bukan merupakan perubahan kimia
pada pembuatan oksigen adalah …...
6.    Kemampuan gas mulia untuk bereaksi membentuk A. pemanasan kalium klorat
senyawa sangatlah kurang. Hal ini disebabkan .... B. elektrolisis air
A. jumlah elektron gas – gas mulia selalu genap C. pemanasan raksa oksida
B. jumlah elektron terluar gas – gas mulia selalu D. penyulingan udara cair
delapan E. penguraian hidrogen peroksida
C. gas mulia berada pada golongan VIIIA dalam 17.  Larutan senyawa sulfat bila dipanaskan dengan
sistem periodik basa kuat kalsium hidroksida menghasilkan suatu
D. gas mulia terdapat dalam jumlah yang sangat gas yang dapat membirukan kertas lakmus merah.
sedikit di alam Senyawa sulfat tersebut adalah …...
E. konfigurasi elektron gas mulia sangat stabil A. natrium sulfat D. kalium sulfat
B. magnesium sulfat E. aluminium sulfat
7.    Pada golongan gas mulia, unsur yang mempunyai C. ammonium sulfat
energi ionisasi terbesar adalah …...
A.   He D. Kr 18. Basa alkali yang terkuat adalah …...
B.   Ne E. Xe A. LiOH D. RbOH
C.   Ar B. NaOH E. CsOH
C. KOH
8. Nama lain batu tahu (CaSO4. 2 H2O) adalah ....
A. gips D. kalsit 19.  Unsur yang paling mudah bereaksi dengan air
B. pualam E. batu kapur adalah ..….
C. pitchblende A. Be D. Sr
B. Mg E. Ba
9.    Xenon memiliki bilangan oksidasi +6 dalam .... C. Ca
A. XeF2 D. XeO64
B. XeF4 E. XeO4 20. Elektrolisis cairan/lelehan kalsium klorida akan
C. XeOF4 menghasilkan …...

10.  Antara O2 dan O3,  fosfor putih dan merah, dan A. H2 dan Cl2 D. Ca dan Cl2
belerang rhombik dan monoklin, ketiganya B. H2 dan O2 E. Ca dan O2
merupakan pasangan allotropi, artinya C. Ca(OH)2 dan Cl2
memiliki ......
A.   nomor massa berbeda 21. Unsur klorin tidak dijumpai dalam ....
B.   struktur kristal berbeda A. klorofil D. PVC
C.   rumus bangun berbeda B. air laut E. DDT
D.   struktur kristal yang sama C. kaporit
E.    rumus struktur yang sama
22.  Di bawah ini tercantum sifat – sifat halogen, kecuali
11.  Gas yang terjadi bila logam magnesium dimasukkan .....
dalam larutan asam klorida adalah …... A. merupakan unsur yang elektronegatif
A. oksigen D. hidrogen klorida B. titik didih iodin lebih tinggi daripada fluorin
B. klor E. hidrogen sulfida C. pada suhu kamar klorin berwujud gas
C. hidrogen D. fluorin dapat memiliki bilangan oksidasi positif
E. sifat oksidator klorin lebih kuat daripada
12.  Di laboratorium, unsur iodium diperoleh dengan bromin
mereaksikan ..….
A. KI dengan HCl D. NaI dengan HCl 23.  Aluminium hidroksida yang sukar larut dalam air
B. KCl dengan KI E. KCl dengan HI akan menjadi larut bila ke dalamnya ditambahkan
C. KI dengan Cl2 larutan …...
A. asam kuat D. tawas

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 39


B. basa kuat E. alkohol A. ion heksasianoferat (II)
C. garam B. ion heksasianoferat (III)
C. ion ferisianida
24.  Vanadium pentaoksida dalam pembuatan asam D. ion besi sianida
sulfat melalui proses Kontak berfungsi sebagai ..…. E. ion heksasiano besi (II)
A. katoda D. katalisator
B. anoda E. emulgator 34.  Pada ion kompleks Cu(H 2O)42+, maka bilangan
C. pereduksi oksidasi atom pusatnya adalah …...
A. +1 D. +4
25. Gas klorin dapat diperoleh dari elektrolisis larutan B. +2 E. +5
NaCl. Jika arus listrik yang digunakan adalah 5 C. +3
faraday, gas klorin yang dihasilkan pada keadaan
standar (STP) adalah .... 35. Kuningan adalah paduan logam antara tembaga
A. 22,4 dm3 D. 112 dm3 dengan ..….
3
B. 28 dm E. 224 dm3 A. emas D. timah
3
C. 56 dm B. perak E. timbal
C. seng
26.  Urutan sifat oksidator unsur-unsur berikut yang
makin berkurang yaitu ..…. 36.  Paduan antara tembaga dengan timah disebut …...
A. Na , Cl , S D. Cl , S , Na A. alnico D. termit
B. S , Na , Cl E. S , Cl , Na B. kuningan E. perunggu
C. Cl , Na , S C. nikrom

27. Unsur perioda ketiga yang bersifat metaloid 29.  Gas mulia yang paling banyak terdapat di alam
adalah ..…. adalah …...
A. Mg D. P A. helium D. kripton
B. Al E. S B. neon E. xenon
C. Si C. argon

28. Diantara unsur-unsur berikut ini yang paling sukar 30. Reaksi kalium dengan air adalah eksoterm. Pada
bereaksi adalah ..…. reaksi tersebut akan dihasilkan ....
A. Na D. Ar A. larutan KOH dan gas O2
B. Mg E. Si B. larutan KOH dan gas H2
C. Al C. padatan K2O dan gas H2
D. cairan KH dan gas O2
29. Yang bukan merupakan sifat logam alkali adalah ..... E. larutan KOH, gas H2 dan O2
A. mudah bereaksi dengan air
B. lunak, dapat diiris dengan pisau 31.  Unsur gas mulia yang memiliki energi ionisasi
C. membentuk oksida basa terbesar adalah …...
D. putih mengkilap seperti perak A. He D. Kr
E. terdapat di alam dalam keadaan bebas B. Ne E. Xe
C. Ar
30. Diantara unsur-unsur transisi perioda keempat 32.  Gas mulia ditemukan di alam dalam bentuk …...
berikut ini yang hanya memiliki satu bilangan A. senyawa
oksidasi adalah ..…. B. molekul diatomik
A. Cu D. V C. campuran
B. Fe E. Zn D. larutan
C. Co E. molekul monoatomik

31. Untuk melapisi suatu sendok besi dengan perak 33.  Gas mulia yang memiliki titik didih terendah adalah
maka pernyataan yang tepat adalah ..…. …...
A. He D. Kr
Option Katoda Anoda Larutan B. Ne E. Rn
A. besi besi ferro nitrat C. Ar
B. perak perak ferro nitrat
C. grafit perak ferro nitrat 34.  Senyawa stabil yang pertama kali dibuat dari xenon
D. besi perak perak nitrat adalah ……
E. perak besi perak nitrat A. XePtF3 D. XePtF6
B. XePtF4 E. XePtF8
32. Logam yang dapat bereaksi dengan asam kuat C. XePtF5
encer dan menghasilkan gas hidrogen adalah ..….
A. Ag D. Cu 35.  Unsur gas mulia yang paling reaktif adalah ....
B. Mg E. Au A. He D. Xe
C. Pt B. Ne E. Rn
C. Kr
33. Nama dari ion kompleks Fe(CN)64- adalah ……

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 40


36.  Kelarutan Mg(OH)2 dalam air adalah 1.10 4 M. 45.  Pasangan garam alkali tanah yang menyebabkan
Kelarutan Mg(OH)2 dalam larutan dengan pH = 12 kesadahan tetap pada air adalah ....
adalah .... A. CaSO4 dan Ca(HCO3)2
A. 8.108 M D. 8.107 M B. Mg(HCO3)2 dan MgCl2
B. 4.108 M E. 1,6.107 M C. CaCl2 dan MgCl2
8 D. Ca(HCO3)2 dan Mg(HCO3)2
C. 1,6.10 M
E. CaCl2 dan Ca(HCO3)2
37.  Gas mulia yang memiliki empat kulit elektron
adalah ...... 46.  Teflon yang merupakan suatu jenis plastik tahan
A. Xe D. Kr panas dan anti lengket mengandung unsur halogen
B. He E. Ar ......
C. Ne A. fluorin D. iodin
B. klorin E. astatin
38.  Unsur gas mulia yang digunakan untuk C. bromin
menggantikan udara untuk pernafasan penyelam
adalah ...... 47.  Di bawah ini merupakan kegunaan fluorin, kecuali
A. He D. Kr sebagai ......
B. Ne E. Rn A. pendingin D. desinfektan
C. Ar B. pemburam kaca E. pengawet kayu
C. bahan antilengket
39.  Sifat yang sesuai untuk unsur – unsur golongan II A
dibandingkan terhadap unsur – unsur golongan I A 48.  Unsur golongan halogen yang tidak dapat
adalah .... membentuk asam oksi adalah ......
A. jari – jari atom lebih besar A. fluorin D. iodin
B. sifat basa lebih kuat B. klorin E. astatin
C. energi ionisasi lebih kecil C. bromin
D. sifat reduktor lebih lemah
E. titik leleh lebih rendah 49.  Larutan suatu senyawa natrium jika ditambah
larutan asam sulfat encer akan menghasilkan gas
40.  Jika larutan Na2SO4 ditambahkan setetes demi yang dapat mengeruhkan air kapur. Senyawa
setetes ke dalam larutan yang mengandung ion – natrium tersebut adalah ....
ion golongan II A, maka ion yang diendapkan paling A. NaCl D. Na2SO4
akhir adalah .... B. NaBr E. Na2CO3
A. Ba2+ D. Sr2+ C. NaOH
2+
B. Mg E. Be2+
C. Ca 2+ 50.  Pada pemanasan 2,46 gram garam Inggris (MgSO 4 .
x H2O) ternyata beratnya berkurang sebanyak 1,26
41.  Gas mulia yang bersifat radioaktif adalah ...... gram. Jika Ar H = 1 , O = 16 , Mg = 24 dan S = 32
A. He D. Rn maka rumus garam Inggris tersebut adalah .....
B. Ne E. Kr A. MgSO4 . 9 H2O D. MgSO4 . 3 H2O
C. Xe B. MgSO4 . 7 H2O E. MgSO4 . 2 H2O
C. MgSO4 . 5 H2O
42.  Dengan memperhatikan titik leleh pada halogen, 51.  Senyawa natrium yang disebut soda api adalah ....
urutan titik leleh unsur halogen dari terendah ke A. Na2CO3 D. Na2SO4
tertinggi adalah ...... B. NaHCO3 E. NaCl
A. F, Cl, Br, I, At E. F, Br, Cl, I, At C. NaOH
B. F, I, Cl, Br, At
C. At, I, Br, Cl, F 52.  Hasil pembakaran logam magnesium di udara akan
D. At, Br, I, Cl, F menghasilkan .....
43.  Untuk mengetahui jenis logam yang terkandung A. hanya MgO D. MgO dan Mg3N2
dalam suatu garam, dilakukan uji reaksi nyala. Jika B. hanya Mg3N2 E. MgO dan Mg2N3
reaksi nyala itu memberikan warna hijau, maka C. Mg3N2 dan Mg2N3
garam tersebut mengandung ion ....
A. Ca2+ D. Be2+ 53.  Di antara unsur-unsur perioda ketiga yang dapat
B. Ba 2+
E. Sr2+ bertindak sebagai oksidator paling kuat adalah ......
C. Mg 2+ A. natrium D. klorin
B. aluminium E. argon
44.  Suatu larutan garam dari golongan II A, jika ditetesi C. silikon
larutan NaOH akan membentuk endapan putih
yang kemudian larut kembali pada penambahan 54.  Unsur-unsur perioda ketiga yang pada suhu kamar
larutan NaOH berlebih. Larutan garam tersebut berwujud gas adalah ......
adalah ..... A. klorin dan fosfor
A. BeCl2 D. SrCl2 B. klorin dan argon
B. MgCl2 E. BaCl2 C. klorin dan belerang
C. CaCl2 D. belerang dan argon
E. fosforus dan argon

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 41


64.  Pernyataan yang benar untuk unsur – unsur
55.  Harga Ksp untuk beberapa senyawa alkali tanah periode ketiga dari Na sampai Cl adalah ....
adalah sebagai berikut : A. struktur unsur berubah dari kristal logam,
Ksp L(OH)2 Ksp LSO4 kristal molekul raksasa, kristal molekul
12
Mg 9 . 10 1 . 102 sederhana dan molekul monoatomik.
Ca 1 . 10 6
2 . 104 B. oksidanya berubah dari oksida asam, oksida
Sr 3 . 10 4
8 . 107 amfoter dan oksida basa.
C. ikatannya berubah dari ikatan kovalen ke ikatan
Ba 5 . 103 1 . 1010
ionik.
Pasangan senyawa yang mempunyai kelarutan
D. daya hantar listriknya makin bertambah besar.
terkecil dalam kelompoknya adalah ....
E. reaksinya dengan air semakin hebat.
A. Mg(OH)2 dan BaSO4
B. Ba(OH)2 dan MgSO4
65.  Ada kalanya seng dianggap tidak termasuk unsur
C. Ca(OH)2 dan SrSO4
transisi, sebab ....
D. Sr(OH)2 dan BaSO4
A. seng tidak dapat membentuk ion kompleks
E. Ba(OH)2 dan CaSO4
B. seng tidak dapat bereaksi dengan asam
C. seng mempunyai sub kulit d yang terisi penuh
56.  Senyawa yang merupakan persenyawaan silikon
D. seng mempunyai harga E negatif
adalah ......
E. seng mudah berkarat
A. kuarsa D. kriolit
B. pirit E. gips
66.  Unsur halogen di bawah ini yang mempunyai sifat
C. bauksit
oksidator terkuat adalah ......
A. fluorin D. iodin
57.  Unsur perioda ketiga yang dapat berfungsi sebagai
B. klorin E. astatin
bidang gesek kotak korek api adalah ......
C. bromin
A. aluminium
B. fosforus
67.  Halogen yang mudah menyublim adalah ......
C. silikon
A. fluorin D. iodin
D. magnesium
B. klorin E. astatin
E. belerang
C. bromin
58.  Jumlah unsur-unsur transisi perioda keempat adalah
68.  Klor tidak dijumpai dalam ......
......
A. kaporit D. PVC
A. 2 D. 10
B. air laut E. klorofil
B. 6 E. 12
C. insektisida DDT
C. 8
69.  Unsur yang tidak reaktif terhadap air adalah ....
A. natrium D. magnesium
59.  Jika kita bergerak dari kiri ke kanan dalam periode
B. kalsium E. berilium
ketiga, sifat – sifat di bawah ini akan berkurang
C. kalium
(makin kecil), kecuali .....
A. jari – jari atom D. sifat basa
B. sifat logam E. reduktor
70.  Pernyataan di bawah ini bukan merupakan sifat
C. bilangan oksidasi maksimum
logam alkali adalah ......
60.  Mineral yang mengandung besi adalah ......
A. senyawa-senyawanya larut baik dalam air
A. kromit D. smaltit
B. sangat lunak, dapat diiris dengan pisau
B. pirolusit E. calcamine
C. merupakan unsur yang sangat reaktif
C. hematit
D. terdapat di alam dalam keadaan bebas
E. membentuk senyawa ion dengan golongan
61.  Logam transisi yang digunakan sebagai kabel listrik
halogen
adalah ......
A. Cu D. Ni
71.  Dalam uji nyala logam alkali tanah, yang
B. Co E. Zn
memberikan warna ungu adalah ......
C. Fe
A. berilium D. stronsium
B. magnesium E. barium
62.  Stainless steel merupakan alloy dari ......
C. kalsium
A.    besi, nikel dan kromium
B.    besi, tembaga dan seng
72.  Pernyataan yang benar mengenai pembuatan logam
C.    besi, nikel, dan seng
alkali secara elektrolisis adalah…....
D.    besi, tembaga, dan nikel
A.   dibuat dari elektrolisis larutan garam kloridanya
E.    besi, tembaga, dan kromium
B.   digunakan katoda karbon dan anoda dari besi
C.   ion logam alkali mengalami reaksi reduksi
63.  Gas mulia yang paling banyak terdapat di atmosfer
D.  logam alkali yang terbentuk berupa zat padat di
adalah ......
anoda
A. helium D. kripton
E.   reduksi ion logam alkali terjadi di anoda
B. neon E. xenon
C. argon

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 42


73.  Helium digunakan sebagai pengisi balon, karena gas A. Na paling sukar bereaksi
ini ...... B. P, S, dan Cl cenderung membentuk basa
A. mempunyai densitas yang paling rendah C. Si adalah logam
B. daya ionisasi besar D. Na, Mg, dan Al dapat berperan sebagai
C. dapat menciptakan suhu rendah pengoksidasi
D. larut pada tekanan tinggi E. energi ionisasi Ar terbesar
E. bersifat inert dan gas yang paling ringan
83. Oksigen dapat diperoleh dari udara cair melalui
74. Senyawa klorin berikut yang merupakan asam proses ....
paling kuat adalah ....
A. HCl D. HClO3 84. Kelompok unsur yang merupakan oksidator kuat
B. HClO E. HClO4 adalah golongan unsur ....
C. HClO2 A. alkali D. gas mulia
B. alkali tanah E. aluminium
75. Unsur-unsur A, B, C terletak pada periode 3 sistem C. halogen
periodik. Oksida unsur A dalam air menghasilkan
larutan yang mempunyai pH < 7, sedangkan unsur 85. Diberikan sifat – sifat unsur sebagai berikut :
B dengan air bereaksi menghasilkan gas hidrogen. 1. semua senyawanya berwarna
Percobaan lain menunjukkan bahwa unsur C dapat 2. terletak antara golongan II A dan III A dalam
bereaksi baik dengan larutan asam maupun larutan sistem periodik
basa. Susunan unsur-unsur tersebut dalam sistem 3. merupakan unsur blok d
periodik dari kiri ke kanan adalah .... 4. semua padat pada suhu kamar dengan titik
A. A, C, B D. A, B, C lebur tinggi
B. C, A, B E. B, C, A 5. dapat membentuk senyawa kompleks
C. B, A, C Sifat – sifat unsur transisi yang tepat adalah .....
A. 2, 3 dan 5 D. 1, 2 dan 4
76. Hidroksida berikut yang bersifat amfoter yaitu .... B. 2, 3 dan 4 E. 1, 3 dan 5
A. Co(OH)2, Zn(OH)2, Al(OH)3 C. 3, 4 dan 5
B. Al(OH)3, Ni(OH)2, Zn(OH)2
C. Al(OH)3, Zn(OH)2, Be(OH)2 86. Reaksi berikut dapat berlangsung, kecuali reaksi
D. Ni(OH)2, Co(OH)2, Mg(OH)2 antara ....
E. Co(OH)2, Ni(OH)2, Zn(OH)2 A. larutan KI dengan gas Br2
B. larutan KI dengan gas Cl2
77. Bila ke dalam larutan AlCl 3 ditambahkan larutan C. larutan KCl dengan gas Br2
NaOH setetes demi setetes, maka .... D. larutan KBr dengan gas Cl2
A. terbentuk endapan yang tetap E. larutan KCl dengan gas F2
B. terbentuk endapan yang kemudian larut lagi
C. tidak terbentuk endapan 87. Pernyataan yang tidak sesuai dengan sifat – sifat
D. terbentuk endapan bila larutan NaOH unsur transisi adalah .....
berlebihan A. bersifat logam
E. terbentuk Al(OH)3 yang mudah larut dalam air B. penghantar panas dan listrik
C. bersifat paramagnetik kecuali Zn
78. Pada pengolahan besi digunakan batu kapur. D. dapat membentuk ion kompleks
Fungsi batu kapur ini adalah .... E. semua semua unsur transisi dapat bereaksi
A. sebagai oksidator dengan asam encer
B. sebagai reduktor
C. sebagai katalisator 88. Unsur periode ketiga yang terdapat bebas di alam
D. untuk mengikat oksida asam, seperti SiO2 yaitu ....
E. menurunkan titik cair besi A. Si dan Cl D. S dan Cl
B. Cl dan Ar E. Ar dan S
79. Logam berikut yang dapat bereaksi dengan asam C. P dan S
klorida encer dan menghasilkan gas hidrogen
adalah .... 89. Suatu oksida logam unsur transisi mempunyai
A. emas D. besi rumus MO. Reduksi terhadap 2 gram oksida ini
B. tembaga E. raksa akan menghasilkan 1,6 gram logam M. Jika Ar O =
C. perak 16 , maka Ar logam M adalah :
A. 72 D. 32
80. Unsur-unsur periode ketiga terdiri atas Na, Mg, Al, B. 64 E. 16
Si, P, S, Cl dan Ar. Atas dasar konfigurasi C. 40
elektronnya, maka dapat dikatakan bahwa ....

90. Bahan alam yang mengandung unsur atau senyawa


tertentu disebut … . 91. Tiga unsur yang paling melimpah di muka bumi
A. unsur D. metaloid adalah ... .
B. senyawa E. logam A. oksigen, nitrogen, dan klorida
C. mineral B. silikon, argon, dan natrium

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 43


C. oksigen, silikon, dan aluminium B. klorin E. astatin
D. nitrogen, aluminium, dan natrium C. bromin
E. oksigen, silikon, dan nitrogen
99. Unsur logam alkali yang mempunyai keelektro-
92. Unsur yang paling melimpah di udara adalah ... . negatifan paling besar adalah .....
A. nitrogen dan karbon dioksida A. natrium D. rubidium
B. oksigen dan karbon dioksida B. litium E. cesium
C. nitrogen dan oksigen C. kalium
D. oksigen dan argon
E. argon dan karbon dioksida 100. Logam alkali tidak dapat bereaksi dengan .....
A. udara D. logam
93. Logam – logam X , Y dan Z diuji kereaktifannya B. air E. halogen
dengan hasil sebagai berikut : C. asam kuat
 Logam Z dapat menggeser X dari larutan 101. Berikut ini merupakan logam alkali tanah, kecuali ...
garamnya. A. magnesium D. berilium
 Logam Y hanya dapat diperoleh dari elektrolisis B. barium E. radium
leburan garam kloridanya. C. boron
 Logam Z dapat diperoleh dari pemanasan
garam oksidanya dengan karbon. 102. Unsur logam alkali tanah yang bersifat amfoter
Urutan manakah di bawah ini yang menyatakan adalah ......
penurunan kereaktifan ? A. berilium D. barium
A. X Y Z D. Y Z X B. magnesium E. radium
B. X Z Y E. Y X Z C. kalsium
C. Z Y X
103. Unsur pada periode ketiga yang merupakan
94. Sebanyak 16,25 gram logam unsur transisi yang oksidator paling kuat adalah ......
bervalensi dua dilarutkan dalam larutan HCl dan A. natrium D. silikon
menghasilkan 5,6 liter gas hidrogen (STP). Jika atom B. magnesium E. klor
logam ini mengandung 35 neutron, maka logam C. aluminium
tersebut terletak pada golongan .....
A. I B D. VI B 104. Unsur transisi periode keempat yang mempunyai
B. II B E. VIII B sifat paramagnetik adalah .....
C. IV B A. skandium, titanium, dan krom
B. tembaga, seng, dan vanadium
95. Batuan / mineral yang mengandung aluminium C. besi, kobalt, dan nikel
adalah ..... D. vanadium, krom, dan mangan
A. pirit dan bauksit E. skandium, vanadium, dan mangan
B. magnetit dan kriolit
C. gips dan karnalit 105. Unsur yang dapat digunakan untuk melapisi logam
D. bauksit dan kriolit agar tahan karat adalah ... .
E. karnalit dan dolomit A. skandium dan titanium
96. Diketahui beberapa sifat unsur : B. krom dan nikel
1. pada umumnya terdapat C. nikel dan kobalt
bebas di alam D. vanadium dan mangan
2. sebagai unsur bebas bersifat racun E. tembaga dan krom
3. sukar bereaksi dengan unsur lain
4. sangat reaktif sehingga terdapat di alam 106. Fungsi batu kapur pada pengolahan besi adalah .....
sebagai senyawa A. sebagai oksidator
5. mencapai kestabilan dengan menangkap 1 B. sebagai reduktor
elektron C. sebagai katalisator
Yang merupakan sifat unsur halogen adalah ….. D. sebagai fluks
A. 1,2,3 D. 1,3,5 E. untuk menurunkan titik cair besi
B. 2,3,4 E. 2,4,5
C. 3,4,5 107. Pembuatan asam sulfat menurut proses Kontak
dilakukan dengan kondisi ....
97. Yang berwujud gas pada golongan halogen A. suhu dan tekanan rendah dengan katalisator
adalah ..... V2O5
A. bromin dan iodin B. tekanan rendah, suhu sekitar 500 °C, katalisator
B. klorin dan iodin NO2
C. fluorin dan klorin C. tekanan 150 – 200 atm, suhu rendah,
D. fluorin dan bromin katalisator V2O5
E. bromin dan klorin D. tekanan rendah, suhu sekitar 500 °C, katalisator
V2O5
98. Unsur yang tidak dapat membentuk asam oksi E. tekanan 150 – 200 atm, suhu sekitar 500 °C,
adalah ..... katalisator V2O5
A. fluorin D. iodin

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 44


108. Berikut ini yang bukan merupakan sifat dari sinar 116. Diantara garam-garam berikut yang bukan
alfa adalah .... penyebab kesadahan tetap adalah ....
A. memiliki daya tembus yang lebih kuat dari sinar A. CaSO4 D. CaCO3
beta B. MgSO4 E. Ca(HCO3)2
B. tersusun dari inti helium C. MgCO3
C. massanya 4 sma
D. bermuatan positif 117. Diantara reaksi-reaksi di bawah ini, yang bukan
E. memiliki daya pengion yang lebih besar dari reaksi pada tanur tiup adalah….
sinar gamma A. CaO + SiO2  CaSiO3
B. CaCO3  CaO + CO2
109. Di bawah ini yang merupakan penggunaan C. 3 FeO  Fe + Fe2O3
radioisotop dalam bidang hidrologi adalah ...... D. 3 Fe2O3 + CO  2 Fe3O4 + CO2
A. penentuan senyawa pencemar di perairan E. Fe3O4 + 4 CO  3 Fe + 4 CO2
B. pengisian bahan-bahan pakaian sintesis
C. pengisian kemasan detergen 118. Urutan daya tembus sinar radioaktif dari terbesar
D. detektor kebocoran pipa minyak ke terkecil adalah ....
E. vulkanisasi karet A. α, β,  D. α, , β
B. β, α,  E. , β, α
110. Radioisotop dapat digunakan untuk mendeteksi C. , α, β
rongga udara pada besi cor. Hal ini merupakan
pemanfaatan radioaktif di bidang ..... 119. Mula-mula disimpang radioisotop X yang
A. peternakan E. industri mempunyai waktu paruh 10 hari. Jika setelah
B. kimia disimpan selama 30 hari, maka masih tersisa
C. hidrologi radioisotop X itu sebanyak ....
D. kedokteran A. 1/8 X
B. 4 X
111. Unsur golongan alkali berikut yang mempunyai titik C. 1/16 X
didih tertinggi adalah .… D. 16 X
A. litium D. cesium E. 1/4 X
B. rubidium E. kalium
C. natrium 120. Unsur yang mempunyai harga n/p = 1 adalah ....
1
112. Rumus struktur dolomit adalah .…
A. 1 H
A. SrSO4
16
B. MgCO3.CaCO3 B. 8 O
C. CaCO3
D. Be3N2(SiO3)6 C. 73 Li
E. CaSO4. 2 H2O

D. 115 B

E. salah semua
113. Unsur alkali tanah yang bersifat amfoter adalah ....
210 206
A. berilium D. stronsium 121. Waktu paruh 84Po menjadi 82Pb adalah 140
B. barium E. magnesium hari, setelah 560 hari unsur Po masih tersisa ...
C. kalsium bagian.
D. stronsium A. 1/2
E. magnesium B. 1/16
C. 1/4
114. Jika logam natrium dimasukkan ke dalam air, reaksi D. 1/3
yang terjadi adalah .… E. 1/9
A. 2 Na (s) + 2 H2O(l)  Na2O2(s) + 2 H2(g) + energi
B. 2 Na(s) + H2O(l)  Na2O(s) + H2(g) + energi 122. Jika unsur radioaktif memancarkan sinar alfa, maka
C. 2 Na(s) + 3 H2O(l)  Na2O(s) + 3 H2(g) + O2(g) + terjadi unsur baru dengan nomor massa....
energi A. berkurang 4, nomor atom berkurang 2
D. 4 Na(s) + 2 H2O(l)  4 NaH(s) + O2(g) + energi B. berkurang 3, nomor atom bertambah 2
E. 2 Na(s) + 2H2O(l)  2 NaOH(aq) + H2(g) + energi C. tetap, nomor atom bertambah 1
D. tetap, nomor atom berkurang 1
115. Pasangan senyawa alkali tanah berikut yang sukar E. berkurang 4, nomor atom tetap
larut dalam air adalah .…
A. MgCO3 dan BaSO4 123. EBTANAS – 2002
B. CaC2O4 dan MgCrO4 Pernyataan yang tepat tentang cara memperoleh
C. Mg(OH)2 dan Sr(OH)2 logam alkali adalah ......
D. MgSO4 dan Ba(OH)2 A. reduksi garam kloridanya
E. Mg(OH)2 dan CaCrO4 B. oksidasi garam kloridanya
C. elektrolisis leburan garam kloridanya

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 45


D. elektrolisis larutan garam kloridanya Nama proses pembuatan unsur tersebut adalah ....
E. hidrolisis larutan garam kloridanya A. Deacon D. Down
B. Tanur tiup E. Frasch
C. Wohler
124. UAN – 2010/2011 – Paket 12
Informasi berikut untuk menjawab soal no. 124 128. Sifat unsur yang dihasilkan dari proses tersebut
dan 125 adalah ......
A. tidak beracun
Persamaan reaksi pembuatan suatu logam : B. bersinar dalam gelap
Al2O3  2 Al3+ + 3 O2 C. kurang reaktif
K. 2 Al + 6 e  2 Al (l)
3+
D. tidak larut dalam CS2
E. menyublim tanpa meleleh pada 420 C
3
A. 3 O2  O2 (g) + 6e
2 129. UAN – 2010/2011 – Paket 46
3 Perhatikan tabel unsur, mineral dan kegunaannya
Reaksi sel : Al2O3 (l)  2 Al (l) + O2 (g) berikut ini !
2 Unsur Mineral Kegunaan
No.
Proses pembuatan unsur tersebut dikenal dengan 1. barium witerit penyamak kulit
nama .... 2. stronsium pirit nyala merah
A. Hall – Heroult D. Deacon kembang api
B. Wohler E. Dow 3. magnesium karnalit antasida
C. Frasch 4. mangan pirolusit zat aktif dalam
baterai
125. Sifat unsur yang dihasilkan dari proses tersebut 5. kalsium dolomit campuran
adalah ...... asbes
A. mudah berkarat Pasangan data yang ketiganya berhubungan secara
B. membentuk oksida amfoter tepat adalah ....
C. konduktor listrik yang buruk A. 1 dan 2 D. 3 dan 4
D. oksidanya bersifat asam B. 2 dan 3 E. 4 dan 5
E. membentuk molekul diattomik C. 2 dan 4

126. UAN – 2010/2011 – Paket 12 130. EBTANAS – 1999


Perhatikan tabel unsur, mineral dan kegunaannya Kereaktifan gas mulia sangat rendah. Hal ini
berikut ini ! disebabkan semua gas mulia ......
Unsur Mineral Kegunaan A. nomor atomnya  genap
No. B. energi ionisasinya rendah
1. barium witerit
penyamak kulit C. molekulnya monoatomik
2. stronsium selestit
nyala merah D. konfigurasi elektronnya stabil
kembang api E. jumlah elektron terluarnya selalu 8
3. kalium dolomit campuran
asbes
4. mangan pirolusit zat aktif dalam
baterai
5. magnesium karnalit antasida
Pasangan data yang ketiganya berhubungan secara
tepat adalah .... 131. EBTANAS – 1996
A. 1 dan 2 D. 3 dan 5 Pasangan unsur gas mulia berikut yang senyawanya
B. 2 dan 3 E. 4 dan 5 dapat disintesis adalah …...
C. 3 dan 4 A. xenon dan argon
B. xenon dan kripton
127. UAN – 2010/2011 – Paket 46 C. helium dan kripton
Informasi berikut untuk menjawab soal no. 127 D. helium dan argon
dan 128 E. helium dan xenon

Persamaan reaksi berikut ini terjadi pada suhu 132. EBTANAS – 2000
1300 C dalam tanur listrik : Basa alkali tanah yang paling mudah larut dan
2 Ca3(PO4)2 (s) + 6 SiO2 (s)  6 CaSiO3 (s) + P4O10 (s) mempunyai sifat basa kuat adalah .....
A. Be(OH)2 D. Mg(OH)2
P4O10 (s) + 10 C (s)  P4 (g) + 10 CO (g) B. Ca(OH)2 E. Sr(OH)2
C. Ba(OH)2
Uap unsur yang terbentuk dipadatkan melalui
kondensasi untuk menghindari reaksi dengan 133. EBTANAS – 2001
oksigen di udara. Unsur tersebut disimpan dalam Pasangan senyawa berikut yang mengandung
air. aluminium adalah ......
A. bauksit dan kuarsa

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 46


B. fosfor dan fluoroapatit A. Wohler
C. mika dan kriolit B. Frasch
D. kriolit dan bauksit C. Kontak
E. bauksit dan fosfor D. Hall – Herault
E. Tanur tinggi
134. SPMB – 2005
Proses peluruhan radioaktif umumnya mengikuti 138. UAN – 2008
kinetika reaksi orde I. Suatu isotop memiliki waktu Manfaat dari hasil pengolahan unsur tersebut
paro 10 menit. Jumlah isotop radioaktif yang tersisa adalah ....
setelah 40 menit adalah ... A. sebagai perhiasan
A. 1/8 × semula B. digunakan sebagai kabel listrik
B. 1/10 × semula C. alat-alat industri
C. 1/16 × semula D. untuk pembungkus makanan
D. 1/20 × semula E. campuran mengelas
E. 1/40 × semula
139. UAN – 2008
135. SPMB – 2003 Beberapa bahan kimia yang digunakan dalam
222
Isotop 86 Rn memancarkan lima buah partikel α kehidupan sehari-hari adalah :
dan dua buah partikel β. Isotop yang terbentuk 1. Kaporit (Ca(OCl)2)
pada proses ini adalah … 2. Freon (CF2 = CF2)
232 244 3. Garam Inggris (MgSO4)
A. 90Th D. 94 Pu
4. Antasida (Mg(OH)2)
5. Natrium benzoat (C6H5COONa)
232 222
B. 87 Fr E. 86 Rn 6. Karbol (Fenol, C6H5OH)
Pasangan bahan kimia yang berfungsi sebagai
247 obat-obatan adalah ....
C. 96 Cm
A. 1 dan 3
B. 2 dan 4
136. UAN – 2008
C. 3 dan 4
Perhatikan unsur-unsur dengan nomor atom
D. 3 dan 6
berikut : 12 X , 15 Y , dan 17 Z
E. 4 dan 5
Pernyataan yang tidak tepat tentang sifat-sifat
unsur tersebut adalah ....
140. UAN – 2009
A. jari-jari atom X>Y>Z
Perhatikan tabel nama batuan dengan unsur
B. energi ionisasi unsur X>Y>Z
yang dikandungnya :
C. keelektronegatifan unsur X<Y<Z
D. unsur X dan Z dapat membentuk senyawa
dengan rumus XZ2 No. Nama Batuan Unsur yang dikandung
E. unsur Z merupakan unsur non logam 1. Kriolit Ca
2. Dolomit Ca
3. Karnalit Mg
4. Stronsianit Ba
5. Bauksit Al

Pasangan data yang keduanya berhubungan


secara tepat adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
Wacana berikut ini untuk menjawab nomor C. 2 dan 4
137 dan 138 D. 2 dan 5
E. 4 dan 5

Peranan besi dalam kehidupan sehari-hari 141. UAN – 2009


sangat penting. Besi banyak digunakan Berikut ini sifat-sifat suatu unsur :
dalam kehidupan sehari-hari. Besi diperoleh (I). Memiliki afinitas dan daya pengoksidasi
dengan cara mengekstraksi mineralnya. tinggi
Reaksinya (II). Cenderung lebih stabil dalam keadaan
C(s) + O2(g)  CO2(g) diatomik
C(s) + CO2(g)  2 CO2(g) (III). energi ionisasinya relatif rendah
3 Fe2O3(s) + CO(g)  2 Fe3O4(s) + CO2(g) (IV). Larutan senyawanya bersifat non
Fe3O4(s) + CO(g)  3 FeO(s) + CO2(g) elektrolit
FeO(s) + CO(g)  Fe(l) + CO2(g) Sifat unsur yang sesuai untuk golongan VIIA
adalah ....
A. (I) dan (II)
137. UAN – 2008 B. (I) dan (III)
Proses pembuatan/pengolahan unsur tersebut C. (I) dan (IV)
dikenal dengan nama .... D. (II) dan (III)

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 47


E. (II) dan (IV) kamar
K  188 C Tidak Asam Gas
menghantar
Informasi berikut digunakan untuk menjawab kan
nomor 142 dan 143 L 880 C Menghantar Basa Padat
kan
M 2.470 C Tidak Amfo Padat
Persamaan reaksi berikut merupakan proses untuk menghantar ter
memperoleh tembaga : kan
Urutan berdasarkan kenaikan nomor atom dari
2 Cu2S + 3 O2  2 Cu2O + 2 SO2 unsur tersebut adalah ....
Cu2S + 2 Cu2O  6 Cu + SO2 A. K – L – M D. L – K – M
3 Cu2S + 3 O2  6 Cu + 3 SO2 B. M – L – K E. K – M – L
C. L – M – K

142. UAN – 2009 147. UAN – 2010


Nama proses tersebut dikenal dengan .... Perhatikan tabel tentang batuan/mineral dan
A. Hall – Herault unsur yang dikandungnya :
B. Kontak No. Nama Mineral Unsur yang dikandung
C. Elektrolisis 1. Siderit Besi
D. Kamar timbal 2. Kriolit Aluminium
E. flotasi dan pemanggangan 3. Magnetit Mangan
4. Selestit Selenium
143. UAN – 2009 5. Kalkosit Tembaga
Kegunaan logam yang dihasilkan adalah bahan .... Pasangan data yang keduanya berhubungan
A. pembuatan kabel listrik secara tepat adalah…..
B. konstruksi bangunan gedung A. 1 dan 2
C. pesawat terbang B. 1 dan 3
D. baku untuk berbagai jenis mesin C. 2 dan 3
E. baku pembuatan gelas serta semen D. 3 dan 4
E. 3 dan 5
144. UAN – 2010
Perhatikan data nama unsur dan kegunaannya Informasi berikut untuk menjawab soal nomor
berikut ini : 148 dan 149

No. Nama Unsur Kegunaan Persamaan reaksi pembuatan suatu logam :


1. Klorin Campuran pemadam Al2O3 (l)  2 Al3+ + 3 O2−
kebakaran Katoda: 2 Al3+ + 6e  2Al (l)
2. Kalsium Bahan kembang api Anoda : 3 O2−  3/2 O2 + 6e
3. Kalium Pupuk Reaksi : Al2O3 (l)  2 Al(l) + 3/2 O2 (g)
4. Belerang Fotografi
5. Fosforus Korek api 148. Proses pembuatan unsur tersebut dikenal
Pasangan data yang keduanya berhubungan dengan nama….
dengan benar adalah…. A. Hall – Herault
A. 1 dan 2 D. 1 dan 3 B. Wohler
B. 2 dan 4 E. 3 dan 4 C. Frasch
C. 3 dan 5 D. Deacon
145. UAN – 2010 E. Down
Berikut ini beberapa proses pengolahan logam :
1. Proses Down 149. Sifat unsur yang dihasilkan proses tersebut
2. Tanur tiup adalah …
3. Ekstraksi A. mudah berkarat
4. Bassemer B. membentuk oksida amfoter
5. Hall-Heroult C. konduktor listrik yang buruk
Nama yang paling tepat untuk pembuatan unsur D. oksidanya bersifat asam
besi adalah…. E. membentuk molekul diatomik
A. 1 C. 3 E. 5
B. 2 D. 4 150. UAN – 2011
Perhatikan tabel unsur unsur mineral dan
146. UAN – 2010 kegunaanya berikut ini !
Perhatikan data sifat fisik dan sifat kimia tiga unsur
tak dikenal berikut ! No. Unsur Mineral Kegunaan
1. Barium Wiserit Penyamak kulit
Unsur Titik Daya hantar Sifat Wujud 2. Stronsium Selestit Nyala merah
didih listrik asam pada kembang api
basa suhu

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 48


3. Kalium Dolomit Campuran asbes
4. Mangan Pirolusit Zat aktf dalam
baterai
5. Magnesium Karnalit Antasida

Pasangan data yang ketiganya berhubungan


dengan tepat adalah….
A. 1 dan 2 D. 2 dan 3
B. 3 dan 4 E. 3 dan 5
C. 4 dan 5

**************

SMA N 1 RAYA / Kimia / XII / Kimia Unsur Page 49

Anda mungkin juga menyukai