DATA DAN PERHITUNGAN

1. Data absorbansi pada panjang gelombang 600 nm

Waktu inkubasi Waktu Fermentasi (jam ke-)

(menit ke-) 24 24.75 25.5
0 1.401 1.359 1.487
5 1.421 1.244 1.445
10 1.213 1.303 1.403
15 1.271 1.349 1.488
20 1.255 1.355 1.469
25 1.264 1.333 1.522

2. Kurva hubungan waktu inkubasi vs abosrbasni pada jam ke-24

Kurva Hubungan Waktu Inkubasi VS Abosrbansi

Pada Jam ke-24
1.45 1.42
1.4
1.4
f(x) = − 0.03 x + 1.42
1.35 R² = 0.5
abSORBANSI

1.3 1.27
1.26 1.26
1.25
1.21
1.2

1.15

1.1
0 5 10 15 20 25
Waktu inkubasi (menit ke-)

Persamaan kurva baku  y = -0.0321x + 1.4167

Titik akhir hidrolisis merupakan waktu pada saat serapan memiliki nilai 0.4
Titik akhir hidrolisis :
y = -0.0321x + 1.4167
0.4 = -0.0321x + 1.4167
0.0321x = 1.4167 + 0.4

x = (1.4167 - 0.4) / 0.0321

 = 31.673 jam

3. Kurva hubungan waktu inkubasi vs absorbansi pada jam ke-24.75

Kurva Hubungan Waktu Inkubasi VS Abosrbansi

Pada Jam ke-24.75
1.38
1.36 1.36
1.36 1.35
1.34 1.33
f(x) = 0.01 x + 1.3
1.32 R² = 0.09 1.3
ABSORBANSI

1.3
1.28
1.26 1.24
1.24
1.22
1.2
1.18
0 5 10 15 20 25
Waktu inkubasi (menit ke-)

Persamaan kurva baku  y = 0.0071x + 1.2989

Titik akhir hidrolisis merupakan waktu pada saat serapan memiliki nilai 0.4
Titik akhir hidrolisis :
y = 0.0071x + 1.2989
0.4 = 0.0071x + 1.2989

x = (0.4 – 1.2989) / 0.0071

= -126.606 jam
 Kurva Hubungan Waktu Inkubasi VS Abosrbansi
Pada Jam ke-25.5
1.55
1.49
1.5 1.49
1.47
f(x) = − 0.03 x + 1.45
1.52
1.45 R² = 0.36
1.4
1.4
aBSORBASNI

1.35
1.3
1.26
1.25
1.2
1.15
0 5 10 15 20 25
Waktu inkubasi (menit ke-)

Persamaan kurva baku  y = -0.0274x + 1.5218

Titik akhir hidrolisis merupakan waktu pada saat serapan memiliki nilai 0.4
Titik akhir hidrolisis :
y = -0.0274x + 1.5218
0.4 = -0.0274x + 1.5218
0.0274x = 1.5218 – 0.4

x = (1.5218 – 0.4) / 0.0274

= 40.942 jam

4. Kurva hubungan waktu fermentasi dalam inkubator vs absorbansi

 Kurva Hubungan Waktu Fermentasi VS
Absorbansi
1.6

1.5 0
5
1.4 10
absorbansi

15
1.3 20
25
1.2

1.1

1
24 24.75 25.5
waktu (jam ke-)

5. Hasil pengamatan inokulasi bakteri dalam media agar yang ditetesi larutan Iodin – KI